Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antelmintik daun sembung (Blumea
balsamifera) terhadap cacing Ascaridia galli dan kelayakan majalah elektronik sebagai media
pembelajaran submateri metode ilmiah. Pada tahapan penelitian pertama dilakukan secara
eksperimental dengan analisis data yang meliputi uji normalitas, uji Kruskal Wallis dan uji
lanjut Mann-Whitney U jika berbeda bermakna (p<0,05). Pada tahapan penelitian kedua
menerapkan metode deskriptif-kuantitatif dengan analisis data hasil validasi menggunakan
Content Validity Ratio (CVR) dan Content Validity Index (CVI). Berdasarkan hasil uji
fitokimia, ekstrak daun sembung mengandung senyawa metabolit sekunder di antaranya
alkaloid, flavonoid, tanin, fenol dan terpenoid. Hasil analisis percobaan in vitro menunjukkan
bahwa seri konsentrasi ekstrak 1 mg/ml, 0,5 mg/ml dan 0,25 mg/ml tidak memiliki daya
antelmintik, sedangkan ekstrak 2 mg/ml memiliki daya antelmintik. Sehingga ekstrak 2
mg/ml menjadi konsentrasi minimum ekstrak yang dapat mematikan cacing Ascaridia galli.
Berdasarkan hasil validasi media diperoleh nilai CVI pada validasi ahli materi dan validasi
ahli media masing-masing sebesar 1,00 (Valid). Sehingga, majalah elektronik submateri
metode ilmiah layak digunakan sebagai media pembelajaran.
Kata kunci: Antelmintik, Ascaridia galli, Blumea balsamifera, Majalah Elektronik
abstract

This study aims to determine the activity of antelmintic splice leaves (Blumea balsamifera)
against ascaridia galli worms and the feasibility of electronic magazines as a medium of
submaterial learning of scientific methods. In the first phase of the study was conducted
experimentally with data analysis that includes normality test, Kruskal Wallis test and Mann-
Whitney U advanced test if different means (p<0.05). In the second research phase, the
descriptive-quantitative method was implemented by analyzing validation data using Content
Validity Ratio (CVR) and Content Validity Index (CVI). Based on phytochemical test results,
sembung leaf extract contains secondary metabolite compounds including alkaloids,
flavonoids, tannins, phenols and terpenoids. The results of the in vitro trial analysis showed
that the series of extract concentrations of 1 mg/ml, 0.5 mg/ml and 0.25 mg/ml had no
antelmintic power, while the 2 mg/ml extract had antelmintic power. So the extract of 2
mg/ml becomes the minimum concentration of extract that can turn off the worm Ascaridia
galli. Based on the results of media validation obtained CVI value on material expert
validation and media expert validation of 1.00 (Valid). Thus, electronic magazine
submaterian scientific methods deserve to be used as a medium of learning.

Keywords: Antelmintik, Ascaridia galli, Blumea balsamifera, Electronic Magazine

Anda mungkin juga menyukai