Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia “Kejuangan” ISSN 1693-4393

Pengembangan Teknologi Kimia untuk Pengolahan Sumber Daya Alam Indonesia

Yogyakarta, 16 April 2020

Metode Penelitian (10 pt, bold, 1 spasi dari kalimat di atasnya, dan ½ spasi dari paragraf di bawahnya)
Bahan
Spirulina platensis residue (SPR) diperoleh dari hasil samping ekstraksi Spirulina platensis (SP), sedangkan SP
diperoleh dari Algae Park Nogotirto Yogyakarta Indonesia. Untuk proses hidrolisa digunakan larutan buffer asetat
pH 4,8 serta enzim amylase dan amyloglukosidase dari Novozymes.
Proses Hidrolisis
2 gram SPR dimasukkan kedalam labu leher dua lalu ditambahkan 200 mL larutan buffer asetat pH 4,8 kemudian
ditambahkan enzim amylase dan amyloglukosidase (1:1). Proses hidrolisis dijalankan selama 8 jam dan setiap dua
jam sekali sampel diambil lalu dimatikan enzimnya dengan dipanaskan pada suhu 90 oC selama 15 menit. Setelah itu
sample disentrifuge untuk memisahkan padatan dengan filtrat. Selanjutnya filtrat dianalisis kadar glukosanya dengan
metode Nelson Somogyi.

Hasil dan Pembahasan

Jurusan Teknik Kimia, FTI, UPN “Veteran” Yogyakarta XXX - 1