Anda di halaman 1dari 4

Nicholas gego yusuf / XII IIS 4 / 24

1. Karena dapat mengatasi masalah tersebut lebih cepat dan


meningkatkan rasa kebersamaan dalam komunitas
tersebut.
Jika individu dalam komunitas tersebut berusaha
menyelesaikan sendiri permasalahan tersebut, ditakutkan
terdapat anggota komunitas tersebut yang tidak sejalan
dengan pemikirannya. Hal tersebut dapat berujung dengan
konflik atau masalah lainnya.
Jalan yang paling baik adalah dengan adanya musyawarah.
Dalam musyawarah tersebut, seluruh anggota masyarakat
duduk bersama membahas permasalahan tersebut dan
anggota komunitas diminta untuk menyumbangkan ide-
ide mereka dalam upaya mengatasi permasalahan yang
ada.
2. Memiliki pemikiran untuk membangun bagaimana caranya
masyarakat bisa membaik, bisa menerima kritikan dan
solusi dengan baik, mempunyai sikap kepemimpinan.
3.
1. Faktor Internal
Faktor ini berasal dari dalam diri seseorang. Rendahnya
kualitas diri seseorang menjadi satu di antara faktor
internal. Ketimpangan sosial bisa muncul karena
kemiskinan yang mengekang masyarakat. Contohnya:
Misalnya saja, harga sekolah yang mahal membuat
keterbatasan masyarakat untuk memperoleh pendidikan
yang lebih baik makanya banyak masyarakat yang memiliki
tingkat pendidikannya kurang.
 
2. Faktor Eksternal
Faktor ini merupakan faktor yang berasal dari luar diri
seseorang. Faktor ini bisa terjadi karena adanya birokrasi
atau aturan hukum negara yang mengekang masyarakat
sehingga mereka kesusahan dalam mengembangkan
dirinya. Contohnya, birokrasi atau kebijakan pemerintah
yang membatasi akses seseorang.
Ketimpangan sosial ini bisa memicu adanya gejala
kemiskinan secara struktural.
4. Ketimpangan sosial di Indonesia terjadi karena Indonesia
sebagai negara berkembang masih memiliki masalah-
masalah yang berkaitan dengan ketidakmerataan
pembangunan dalam berbagai sektor.
Perbedaan penguasaan teknologi informasi dan
komunikasi berupa internet antara masyarakat desa dan
kota. Masyarakat desa cenderung sulit untuk menguasai
teknologi yang sedang berkembang di kota.

5. Dampak Ketimpangan Sosial


Ketimpangan sosial mempunyai sejumlah dampak, baik
positif maupun negatif. Dampak-dampak tersebut antara
lain:
1. Dampak positif:
Menimbulkan rasa empati untuk membantu pihak yang
terdiskriminasikan supaya bisa mendapat hidup yang lebih
layak lagi.Menjadi stimulus bagi pihak yang
terdiskriminasikan untuk terus mengembangkan dirinya
agar menjadi lebih baik.

2. Dampak Negatif:
Memicu kesombongan terhadap pihak yang diunggulkan.
6.
1. Peningkatan Kualitas Penduduk
- Memperbaiki kualitas pendidikan
- Meningkatkan fasilitas kesehatan, baik kualitas tenaga
medis maupun peningkatan pelayanan kesehatan
- Melakukan pemberdayaan kelompok masyarakat,
misalnya dengan memberikan penyuluhan atau
pengarahan pada masyarakat.
2. Mobilitas Geografis
Contoh upaya mobilitas yang umum dilakukan adalah
transmigrasi, di mana warga kota di wilayah yang terlalu
padat seperti di Jawa berpindah ke wilayah yang lebih
sedikit penduduknya, seperti di Kalimantan.
3. Menciptakan Peluang Kerja
Menciptakan peluang kerja dengan memanfaatkan kondisi
lingkungan sekitar. Dengan menciptakan peluang kerja,
maka kita juga akan mengurangi munculnya ketimpangan
sosial di masyarakat.
7. Hal itu terjadi karena mereka berpandangan bahwa
pembangunan di daerah mereka itu tidak bakal maju
sehingga mengakibatkan pemikiran atau sikap yang acuh
terhadap pembangunan daerah.
8. Jawaban: ada, hubungan nya ialah jika kualitas pendidikan
di suatu daerah pendidikannya tinggi maka,tingkat
partisipasi terhadap pembangunan akn tinggi
juga,sebab pembangunan yg terjadi di daerah
masyarakat salah satu faktor yang paling
mempengaruhi pembangunan.
9. Peran pemerintah terhadap pemberdayaan komunitas
lokal adalah dengan mengembangkan serta melestarikan
nilai-nilai luhur dalam komunitas tersebut. Pengembangan
dapat dilakukan terhadap potensi yang dimiliki komunitas
tersebut. Misalnya, komunitas sepeda motor dapat
dikembangkan potensinya sebagai agen sosialiasi
keselamatan berkendara maupun peningkatan standar
mutu produk kendaraan bermotor.
10. Alasan harus menjalin relasi antarkomunitas lokal
dalam rangka merespon perubahan sosial yang disebabkan
globalisasi adalah agar dapat memperkuat posisi
komunitas tersebyt. Perubahan sosial adalah suatu
perubahan yang terjadi disekitar lingkungan masyarakat.
Perubahan tersebut dapat berupa perubahan nilai, norma,
hingga tingkah laku masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai