Anda di halaman 1dari 1

F1 – Penyuluhan mengenai Gigitan Hewan Penular Rabies

10/24/2020

Latar belakang
Rabies merupakan salah satu penyakit zoonosa yang masih menjadi masalah kesehatan
masyarakat di Indonesia. Rabies telah menyebar ke wilayah-wilayah yang semula merupakan wilayah
bebas rabies seperti Pulau Bali (2008), Pulau Nias-Sumatera Utara (2010), Pulau LaratMaluku (2010) dan
Kalimantan Barat (2014). Dari 34 Provinsi di Indonesia hanya 8 Provinsi yang dinyatakan bebas Rabies.

Berdasarkan data 5 tahun (2011 – 2015) terlihat bahwa rata-rata pertahun kasus gigitan hewan
penular rabies (GHPR) sebanyak 404.306 kasus, dengan 544 kematian. Kasus kematian terjadi
karena keterlambatan ke sarana pelayanan kesehatan untuk mendapatkan pelayanan
penatalaksanaan kasus GHPR.

Hal tersebut menunjukkan bahwa upaya penanganan kasus gigitan hewan sangat penting untuk
pencegahan rabies pada manusia.

Permasalahan

 Minimnya pengetahuan tentang rabies yang mana bila pengidap terlambat untuk
penanganan awal akan berakibat fatal.
 Masih banyaknya masyarakat di Indonesia yang takut berobat karena khawatir akan biaya
yang besar untuk dilakukannya penanganan rabies.
Perencanaan & Pemilihan Intervensi
Acara dilaksanakan pada tanggal 24 Oktober 2020. Diawali dengan pengumpulan
materi mengenai penyakit gigitan hewan penular rabies, kemudian dilanjutkan dengan
penyederhanaan bahasa serta penambahan analogi umum untuk memudahkan
audiens menangkap materi, penyampaian materi bersifat dua arah atau bersifat diskusi
agar pemahaman audiens terhadap penyakit gigitan hewan penular rabies menjadi
lebih baik. Dengan sasaran intervensi yaitu Kader/Surveilens Kesehatan dari
Kecamatan Sananwetan Blitar.
Pelaksanaan
Acara terbagi menjadi 2 sesi dan diawali dengan sambutan dari Kepala Puskesmas
Kec. Sananwetan, Koordinator Pemegang program yang kemudian dilanjutkan dengan
penyampaian materi mengenai Penyakit gigitan hewan penular rabies meliputi Latar
belakang, definisi, gejala rabies pada manusia dan hewan, penanganan awal dan
pencegahan dari penyakit tersebut dengan menggunakan metode Slide Power Point
serta Hardcopy. kemudian diakhiri dengan sesi tanya jawab untuk lebih menuntaskan
atau mengklarifikasi terkait masalah atau mitos tentang penyakit gigitan hewan penular
rabies di lingkungan sekitar.

Anda mungkin juga menyukai