 Setting temperatur untuk pasien, suhu normal adalah 37°C.

Quick Guide Optiflow Airvo 2 o Terdapat settingan 34°C, dan 31°C. Tetapi pilihan 31°C hanya
diperuntukkan jika pasien menggunakan face mask.
o Temperatur tidak bisa di setting jika mode junior di aktifkan. Karena mode
A. Prosedur Operasional junior terbatas pada 34°C.
o Temperatur akan kembali ke 37°C jika alat dibersihkan.
 Menyiapkan mesin untuk digunakan  Untuk mengubah setting temperatur, user harus menghilangkan tanda gembok
dengan cara menekan tombol panah atas dan panah bawah secara bersamaan
 Pasang Water Chamber pada alat.
selama 3 detik.
 Pasang Water Bag.
o Jika tanda gembok sudah hilang, atur temperatur dengan tombol panah
 Pastikan apakah air di chamber tidak melebihi tanda, jika air melebihi atas dan bawah, dan jika sudah selesai tekan tombol mode untuk
tanda, segera lepas chamber. mengembalikan tanda gembok seperti semula.
 Pasang Heated Breathing Tube, salah satu ujung tube mempunyai kunci  Setting target flow.
berwarna biru, pastikan terkunci dengan benar. o Target flow bisa di atur antara 10 L/min – 60 L/min.
 Pilih Nasal cannula sesuai dengan pasien. o Junior mode terbatas hanya 2 L/min – 25 L/min.
 Hubungkan mesin ke sumber listrik. o Setinggan target flow akan tersimpan walaupun alat dimatikan.
 Untuk mengubah setting target flow, user harus menghilangkan tanda gembok
 Memulai penggunaan dengan cara menekan tombol panah atas dan panah bawah secara bersamaan
 Penggunaan mode Manual/bag selama 3 detik.
 Hidupkan alat dengan menekan tombol on/off
 Set Bag/Vent switch ke posisi Bag. o Jika tanda gembok sudah hilang, atur target flow dengan tombol panah
 Cek apakah alat sudah di bersihkan atau belum.
 Atur APL valve sesuai kebutuhan. atas dan bawah, dan jika sudah selesai tekan tombol mode untuk
 o Setup
Pilih Gas Jika lampu berwarnapilihan
untuk merubah hijau,gas,
artinya
%O2 alat sudah
dan total dibersihkan,
flow aman
yang digunakan. mengembalikan tanda gembok seperti semula.
 Buka/tutupuntuk pasien
vaporizer baru.
sesuai kebutuhan.  Setting Oxygen. Alat ini dilengkapi dengan oxygen analyzer, sehingga dapat
o Jika lampu berwarna kuning, artinya alat belum di bersihkan sejak membantu user dalam menentukan besaran oxygen yang akan digunakan pada
pemakaian pada pasien sebelumnya dan tidak aman untuk pasien pasien.
 Mengakhiri penggunaan o Pasang oxygen pada alat, dan buka katup oxygen. Lalu tekan tombol
baru.
 Lepaskan alat dari pasien.
 Tunggu alat untuk inisialisasi, alat akan menunjukkan “Summary screen” mode untuk menampilkan summary screen.
 Matikan alat dengan menekan tombol off.
yaitu berisi besaran suhu, flow meter, dan oxygen value.  Pasangkan alat ke pasien.
 Pada summary screen akan tampil simbol “Ready for use”. Dan tekan tombol start.
 Jika pasien pediatrik, dan menggunakan Junior nasal cannula, maka user
 Lakukan pengaturan Alarm jika dibutuhkan.
harus mengaktifkan “Junior Mode”.
B. Prosedur Pemeliharaan
o Aktifkan Junior mode dengan cara menekan tombol mode selama
 Memulai penggunaan
5 detik.  Set Bag/Vent switch ke posisi Bag
 Lepaskan
o Breathing
Jika ingin tube pada alat danJunior
menonaktifkan aksesoris lain tekan
mode, dari mesin, bersihkan
tombol mode mesin  Pilih Start case, lakukan perubahan Case default, Ideal Weight, Age, Volume Apnea
dan siapkan untuk penggunaan berikutnya.
selama 5 detik. Alarm pada menu sesuai kebutuhan.
 Ganti air filter setiap 3 bulan atau 1000 jam pemakaian.
 Lakukan perubahan Fresh gas, Mode, dan parameter lain yang bersangkutan sesuai
kebutuhan. (Pengaturan dapat dilakukan kemudian sesuai kebutuhan)
 Pilih Start Case Now. Sistem akan mulai mengalirkan gas.
C. Indikator Urgent (Call Electromedical Engineer)

 Alarm berkepanjangan
 Unit tidak dapat berfungsi dengan baik
 Jika terjadi hal tersebut di atas, mohon menghubungi Teknisi Elektromedis pada