BAB 7
SISTEM INFORMASI GEOSPASIAL
7.1 UMUM
Teknologi Sistem Informasi Geografi (SIG) telah banyak digunakan manfaatnya untuk
meningkatkan komunikasi dan kolaborasi dalam pengambilan keputusan, pengelolaan
aset-aset dan sumberdaya secara efektif, meningkatkan alur kerja secara efisien, serta
digunakan dalam perbaiki akses suatu informasi. SIG yang komprehensif mencakup
berbagai penggunaan, antara lain untuk kompilasi dataset geografis, pembuatan alur
kerja dan kontrol kualitas ‘authoring’ peta dan model model analitik, serta untuk
mendokumentasikan metode metode kerja. SIG yang komprehensif akan menyediakan
sarana atau media yang lengkap untuk pengelolaan, visualisasi, serta sebagai sarana
mengkomunikasikan suatu fenomena yang dikaji.
7.1.1 DEFINISI
Bayak para ahli yang membuat definisi mengenai SIG, berikut beberapa definisi SIG
menurut para ahli:
SIG adalah sistem informasi yang didasarkan pada kerja komputer yang memasukkan,
mengelola, memanipulasi dan menganalisa data serta memberi uraian.
SIG merupakan sistem informasi, referensi internal, serta otomatisasi data keruangan.
Secara umum pengertian SIG sebagai berikut: “Suatu komponen yang terdiri dari
perangkat keras, perangkat lunak, data geografis dan sumberdaya manusia yang
bekerja bersama secara efektif untuk memasukan, menyimpan, memperbaiki,
7-1
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Menurut John E. Harmon, Steven J. Anderson. 2003, secara rinci SIG tersebut dapat
beroperasi dengan komponen-komponen sebagai berikut :
Hardware
Hardware
Method
Method
Software
Software
GIS
GIS
Data
Data People
People
Dalam pembahasan selanjutnya, SIG akan selalu diasosiasikan dengan sistem yang
berbasis komputer, walaupun pada dasarnya SIG dapat dikerjakan secara manual, SIG
yang berbasis komputer akan sangat membantu ketika data geografis merupakan data
yang besar (dalam jumlah dan ukuran) dan terdiri dari banyak tema yang saling
berkaitan.
SIG mempunyai kemampuan untuk menghubungkan berbagai data pada suatu titik
tertentu di bumi, menggabungkannya, menganalisa dan akhirnya memetakan hasilnya.
Data yang akan diolah pada SIG merupakan data spasial yaitu sebuah data yang
berorientasi geografis dan merupakan lokasi yang memiliki sistem koordinat tertentu,
sebagai dasar referensinya. Sehingga aplikasi SIG dapat menjawab beberapa pertanyaan
7-2
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
seperti; lokasi, kondisi, trend, pola dan pemodelan. Kemampuan inilah yang
membedakan SIG dari sistem informasi lainnya.
SIG adalah suatu kesatuan sistem yang terdiri dari berbagai komponen, tidak hanya
perangkat keras dan perangkat lunaknya saja, tetapi harus tersedia data geografis yang
benar dan sumberdaya manusia untuk melaksanakan perannya dalam memformulasikan
dan menganalisa persoalan yang menentukan keberhasilan SIG.
ArcGIS menyediakan kerangka yang scalable dapat disesuaikan menurut keperluan, yang
mampu diimplementasikan untuk single users maupun multiusers dalam aplikasi
desktop, server, dan internet (Web). ArcGIS 10.x merupakan kumpulan produk-
produk perangkat lunak SIG yang dapat digunakan untuk membangun suatu aplikasi SIG
yang lengkap. ArcGIS 10.x terdiri dari empat kerangka utama:
a. ArcGIS Desktop: Merupakan integrasi dari sederetan aplikasi aplikasi SIG yang
terdiri dari tiga produk perangkat lunak utama yang dibedakan menurut level
kemampuannya: ArcView®, ArcEditorTM, dan ArcInfo®.
b. Server GIS: Merupakan kumpulan aplikasi ArcGIS yang berbasiskan server yang
digunakan untuk membangun suatu sistem lintas instansi yang terintegrasi untuk
koleksi, organisasi, visualisasi, pengelolaan, serta pendistribusian informasi
geografis. Aplikasi ArcGIS berbasis server terdiri dari tiga produk: ArcIMS, ArcGIS
Server, dan ArcGIS Image Server.
d. Mobile GIS: Merupakan aplikasi ArcGIS yang difokuskan untuk keperluan mobile
device, antara lain: ArcPad, ArcGIS Mobile.
ArcGIS Desktop merupakan platform dasar yang dapat digunakan untuk mengelola suatu
proyek dan alur kerja SIG yang komplek serta dapat digunakan untuk membangun data,
peta, model, serta aplikasi. ArcGIS Desktop mencakup ArcCatalog, ArcMap, ArcToolbox,
ArcGlobe, dan ModelBuilder. Dengan menggunakan aplikasi ini pengguna dapat
menjalankan berbagai macam proses SIG dari yang paling sederhana hingga tingkat
lanjut.
7-3
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
b. ArcMap: merupakan aplikasi utama dalam ArcGIS, yang dapat digunakan untuk
mapping dan editing, serta untuk query dan analisa yang berdasarkan pada peta.
ArcGIS Desktop menyediakan aplikasi yang scalable yang dapat disesuaikan dengan
kemampuan dan kebutuhan penggunanya, berdasarkan level fungsionalitasnya dapat
dibedakan menjadi:
Penyimpan dan pengelolaan data geografis pada perangkat lunak ArcGIS dapat
dilakukan dalam berbagai format. Terdapat beberapa model data yang digunakan
dalam ArcGIS yaitu:
b. Raster: Merupakan struktur data yang terdiri dari sel-sel (cellular/pixel) yang
tersusun dari baris dan kolom untuk menyimpan suatu gambar (image).Masing-
masing sel atau piksel menyimpan sebuah nilai tertentu.
7.2 MANFAAT
7-4
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Sistem Informasi Geografis memberikan banyak manfaat dalam berbagai bidang yang
dapat membantu memudahkan pekerjaan manusia serta meningkatkan wawasan dan
ilmu pengetahuan manusia dalam bidang geografis. Manfaat Sistem Informasi Geografis
(SIG), sehingga mendasari alasan berbagai disiplin ilmu untuk menggunakan Sistem
Informasi Geografis (SIG), adapun manfaat tersebut, antara lain adalah sebagai
berikut ;
SIG merupakan sistem yang dapat mendukung pengambilan keputusan dan mampu
mengintergrasikan deskripsi lokasi dengan karakteristik fenomena yang ditemukan di
daerah tersebut. Subsistem SIG terdiri dari 4 macam yaitu:
2. Subsistem manajemen
Subsistem ini mengorganisasikan data spasial ke dalam sebuah sistem basis data
sedemikian rupa sehingga data geografis atau spasial tersebut mudah dicari, diupdate,
dimanipulasi dan diedit.
3. Subsistem manipulasi/analisa
Subsistem ini menentukan informasi-informasi yang dapat dihasilkan SIG. Sistem ini
juga melakukan manipulasi dan pemodelan data untuk menghasilkan informasi yang
7-5
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
diharapkan. Subsistem 2 dan 3 lebih terpadu atau disebut juga Database Management
System.
Subsistem ini menampilkan atau menghasilkan keluaran sebagian atau seluruh basis
data, baik dalam bentuk softopy maupun hardcopy dalam bentuk tabel, grafik, peta
atau miniatur 3D map dan lainnya.
Penyusunan Sistem Informasi Geografis Sarana dan Prasarana Bangunan Prasarana Air
Baku untuk keperluan Operasi dan Pemeliharaan (OP) di Balai Besar Wilayah Sungai
Citarum. Prosedur Operasional Standar Pengelolaan Data dan Informasi Geospasial
Infrastruktur meliputi:
7-6
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Tahap 1:
Melakukan perencanaan untuk menentukan keluaran yang akan dicapai sehingga dapat
ditentukan data yang dibutuhkan, alat yang dipakai, metode yang digunakan, dan lokasi
kegiatan.
Bangunan Utama
Pipa Transmisi
Bak Induk
Pipa Distribusi
Bak Distribusi
7-7
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Tahap 2:
Tahap 3:
Tahap 4:
Melakukan kontrol kualitas data dengan melakukan pengecekan kualitas data dan
informasi geospasial terhadap kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi dalam proses
pembuatannya.
Tahap 5:
Tahap 6:
7-8
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Tahap 1:
Tahap 2:
Tahap 3:
- Melakukan survei data primer baik titik kontrol maupun titik detail.
- Survei data primer ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, dapat dilakukan
dengan survei teristris dengan menggunakan alat ukur (theodolite, waterpass, GPS
navigasi, GPS geodetik, maupun alat ukur konvensional) dan menggunakan teknologi
penginderaan jauh berupa fotogrametri, citra satelit, maupun teknologi radar.
Bangunan Utama
Pipa Transmisi
Bak Induk
Pipa Distribusi
Bak Distribusi
7-9
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Tahap 1:
Melakukan persiapan dan perencanaan survei dan menghasilkan peta daerah yang akan
dilakukan survei dan daftar alat yang harus dibawa
Bangunan Utama
Pipa Transmisi
Bak Induk
Pipa Distribusi
Bak Distribusi
Kamera Digital
Tahap 2:
7 - 10
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Koordinat Patok CP
Tracking Bangunan
Tahap 3:
Tahap 4:
Tahap 5:
Tahap 6:
7 - 11
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Tahap 1:
Tahap 2:
Tahap 3:
- Jika masih belum lengkap perlu dilakukan pengecekan kembali ke penyedia data
yang lain
Tahap 4:
Melakukan kompilasi data yang sudah tertuang dalam form isian data
Tahap 5:
7 - 12
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
UTM (Meter)
UTM (Meter)
7 - 13
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Satuan Meter
Tahap 1 :
Koordinat bangunan
Koordinat patok CP
7 - 14
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Tahap 2:
Tahap 3:
Koordinat bangunan
Koordinat patok CP
Tahap 4:
Melakukan editing peta, proses editing peta hanya dilakukan jika terdapat penambahan
muatan peta baru
Koordinat Awal
Koordinat Akhir
Rekapitulasi AKNOP
Tahap 5:
Melakukan simbolisasi peta berdasarkan standar simbol yang telah ditetapkan sesuai
peraturan yang berlaku
7 - 15
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Tahap 6: Melakukan layout peta sesuai standar pemetaan dan kaidah kartografis
Tahap 7:
- Melakukan pengecekan layout peta sesuai dengan kaidah kartografis dan standar
simbolisasi yang telah ditetapkan
Tahap 8:
7 - 16
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Gambar 7.9 Tampilan Utama Database Berbasis Sistem Informasi Geospasial Prasarana Air Baku
7 - 17
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Gambar 7.10 Tampilan Attribute Database Berbasis Sistem Informasi Geospasial Bangunan Utama
7 - 18
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Gambar 7.11 Tampilan Attribute Database Berbasis Sistem Informasi Geospasial Bangunan Induk
7 - 19
LAPORAN ANTARA
Penelusuran Penilaian Kinerja dan AKNOP Prasarana Air Baku
Gambar 7.12 Tampilan Attribute Database Berbasis Sistem Informasi Geospasial Bangunan Distribusi
7 - 20