Anda di halaman 1dari 15

1.

Pada mesin 4 tak dengan FO 1342, bila piston silinder 4 dalam posisi top kompresi maka
katup buang yang dapat disetel adalah pada silinder:
a. silinder 3 dan 2
b. Silinder 1 dan 4
c. silinder 2 dan 4
b. Silinder 1 dan 3

2. Saluran bahan bakar pada saat kecepatan stasioner pada gambar berikut ini ditunjukkan pada
nomor:
a. 1 – 3 – 6 – 11 – 9 - 5
b. 1 – 2 – 8 – 7 – 9 – 5
c. 1 – 2 – 8 – 7 – 9 – 10
d. 1 – 3 – 6 – 11 – 9 – 10

3. Basic injection pada mesin injeksi bensin didasarkan pada sensor


a. Jumlah udara masuk (MAPS/MAFS) dan kecepatan mesin (CKPS/CMPS)
b. Pembukaan katup trotel (TPS) dan temperatur air pendingin (WTS)
c. Kecepatan kendaraan (VSS) dan temperatur udara masuk (IAT)
d. Jumlah udara masuk (MAPS/MAFS dan Kecepatan kendaraan (VSS)

4. Saat memasang distributor pada posisi piston silinder satu top kompresi, maka rotor harus:
a. Diputar sekitar 200 searah putaran rotor dari posisi rotor lurus terminal kabel busi no.1 pada
tutup distributor.
b. Diputar sekitar 200 berlawanan arah putaran rotor dari posisi rotor lurus terminal kabel busi
no.1 pada tutup distributor.
c. Diputar lurus terminal kabel busi no.1 pada tutup distributor.
d. Diputar sekitar 100 searah putaran rotor dari posisi rotor lurus terminal kabel busi no.1 pada
tutup distributor.
5. Ketika gas analyzer menunjukkan kadar CO lebih dari 3% pada mesin karburator maka untuk
menurunkan kadar CO adalah dengan,
a. Melakukan overhaul karburator
b. Membersihkan filter udara masuk
c. Menyetel ISAS/IMAS
d. Menyetel kecepatan stasioner (Idle)

6. Bagaimanakan cara mengatasi knocking pada motor diesel kecuali


a. Meningkatkan suhu udara masuk
b. Meningkatkan tekanan kompresi
c. Meningkatkan volume injeksi
d. Meningkatkan suhu ruang pembakaran

7, Nozzle injector perlu disetel agar tekanan injeksi sesuai spesifikasi. Cara menyetel nozzle
adalah dengan
a. Menambah/mengurangi ketebalan shim
b. Menambah/mengurangi ketegangan spring
c. Menambah/mengurangi nozzle needle
d. Menambah/mengurangi ketebalan pin

8. Pekerjaan pemasanagan kopling adalah: (1) setel jarak pijakan kopling (2) pasang kanvas dan
plat penekan pada fly wheel, (3) kencangkan baut plat penekan (4) senterkan kanvas dengan
SST, dan (5) pasang transmisi. Berikut prosedur pemasangan kopling
a. 4 – 2 – 3 – 1 – 5
b. 2 – 4 – 3 – 5 – 1
c. 1 – 2 – 3 –4 – 5
d. 2 – 3 – 4 – 5 – 1

9. Susunan roda gigi transmisi 4 kecepatan pada main gear jika diurutkan mulai dari input shaft
adalah
a. Posisi 1, 2, 3, 4, R
b. Posisi 3, 4, 1, 2, R
c. Posisi 4, 3, 2, 1, R
d. Posisi 2, 1, 4, 3, R
10. Backlash antara ring gear dan drive pinion pada diferensial perlu disetel. Menyetel Backlash
antara ring gear dan drive pinion adalah dengan cara,
a. Menambah/mengurangi tebal washer
b. Menambah/mengurangi tebal shim
c. Menambah/mengurangi tebal specer
d. Menambah/mengurangi tebal gasket

11. Penyetelan terhadap Toe pada roda depan adalah dengan menyesaikan,
a. Menyesuaikan panjang Tie-Rod
b. Menyesuaikan panjang lengan kemudi
c. Menyesuaikan panjang lengan pitman
d. Menyesuaikan panjang Tie-Rod end

12. Jika Streering wheel play pada kemudi type rack-pinion melebihi batas spesifikasi maka
komponen yang perlu diperiksa adalah,
a. Steering rack plunger dan rack plunger spring
b. Rack dan pinion
c. Lengan Tie Rod dan pinion bearing
d. Tie Rod end dan Rack damper screw

13. Jika hidrolik power steering (P/S) terasa berat ketika diputar roda kemudi maka komponen
yang perlu diperiksa adalah,
a. P/S belt dan pompa P/S
b. Saluran minyak P/S dari masuk angin
c. Steering gear box dari kebocoran
d. Katup kontrol dan katup relief

14. jika solenoid pada hidrolik unit Rem ABS mengalami trouble maka rem akan mengalami,
a. Sistem rem menjadi tidak berfungsi
b. Rem menjadi tidak pakem
c. Sistem rem ABS berubah menjadi rem biasa
d. Rem mudah mengalami lock
15. Fungsi dari shock absorbers adalah untuk
a. Menyerap osilasi dari pegas suspensi
b. Menyerap goncangan akibat permukaan jalan tidak rata
c. Menyerap gaya dari body agar tidak diteruskan ke roda
d. Menyerap getaran ban karena kondisi pengendaraan

16. Besarnya tahanan total (Rtot) dalam rangkaian ini adalah:


a. 4 Ohm 3 O hm
4/5 O hm
b. 6 Ohm
2 O hm
c. 2 Ohm 2/3 O hm
a b

d. 8 Ohm 4 O hm

17. Jika roda gigi pinion tidak berkaitan dengan gigi pada fly wheel maka komponen stater yang
trouble adalah ...
a. Hole in coil
b. Pull in coil
c. Armatur coil
d. Comutator coil
18. Apabila sistem pengisian menghasilkan tegangan dibawah spesifikasi maka yang bermasalah
adalah alternator atau regulator. Untuk memastikan mana yang bermasalah maka groundkan
terminal
a. E
b. P
c. F
d. S
19. Jika bunga api yang keluar dari coil kecil maka kemungkinan penyebabnya adalah sebagai
berikut kecuali ...
a. Tahanan kumparan dalam coil melebihi nilai spesifikasi
b. Saat pengapian tidak tepat
c. Arus pada kumparan primer terlalu kecil
d. Sudut dwel terlalu kecil
20. Untuk mengoperasikan lampu jauh, rangkaian yang harus duhubungkan adalah terminal...
a. 1 – 2 – 3 – 6 – 5 - 10
b. 1 – 3 – 2 – 6 – 4 - 9
b. 1 – 3 – 2 – 6 – 5 - 10
b. 1 – 3 – 2 – 4 – 6 - 9

21. Apabila lampu tanda belok antara sebelah kiri dan kanan tidak sama terang maka
kemungkinan penyebabnya adalah pada:
a. Ground
b. Flasher
c. Kabel
d. Sumber arus

22. Untuk mengetahui jumlah refrigerat dalam sistem AC dapat dilihat dari Sight Glass pada
Receiver/Dryer. Jika pada Sight Glass terlihat adanya gelembung-gelembung maka tandanya
jumlah refrigerat adalah ...
a. Tepat
b. kurang
c. Kelebihan
d. Kosong

23.
24. Apakah fungsi Roller pada transmisi CVT sepeda motor matic ...
a. Mendorong drive pully pada kecepatan tinggi agar diameter pully membesar
b. Mendorong driven pully pada kecepatan tinggi agar diameter pully membesar
a. Mendorong drive pully pada kecepatan tinggi agar diameter pully mengecil
b. Mendorong driven pully pada kecepatan tinggi agar diameter pully mengecil
25.
26,
27. Jika putaran stasioner (idle) tidak stabil pada engine karburator maka yang perlu diperbaiki
adalah ...
a. Komponen pengapian
b. Komponen karburator
c. Komponen Katup
d. Komponen kelengkapan piston
28. Masalah yang sering terjadi pada transmisi manual adalah adanya bunyi menderu. Sumber
bunyi pada transmisi manual disebabkan oleh...

a. Profil gigi yang sudah aus


b. Clearance pada counter gear yang melebihi spesifikasi
c. Clearance Synchronizer ring dan gear melebihi spesifikasi
d. Clearance antara sleeve dan fork melebihi spesifikasi

29. Penggunaan las asitilin pada bengkel las dan autobodi otomotif menuntut penyediaan sarana
pemadam kebakaran yang cocok untuk mencegah terjadi kecelakaan kerja. Jenis yang paling
cocok :

a. tabung pemadam gas


b. tabung pemadam busa
c. tabung pemadan kimia
d. tabung pemadam cair

30. Radiator pada kendaraan harus senantiasa terisi penuh air pendingin, agar sistem
pendinginan berfungsi dengan baik. Pemeriksaan air radiator dilaksanakan :

a. pada saat kondisi radiator dingin


b. pada saat kondisi radiator panas
c. saat sistem pendingin pada kecepatan tinggi
d. saat sistem pendingin pada kecepatan idle

31. Berikut ini urutan yang benar saat seorang mekanik melakukan penyetelan katup pada
kendaraan roda empat bersilinder empat :
a. menyetel katup – mengencangkan baut kepala silinder – menetapkan top kompresi –
mengecek kondisi temperature mesin
b. mengencangkan baut kepala silinder - menyetel katup - menetapkan top kompresi –
mengecek kondisi temperature mesin
c. mengencangkan baut kepala silinder - mengecek kondisi temperatur mesin - menyetel
katup - menetapkan top kompresi
d. mengencangkan baut kepala silinder - menetapkan top kompresi -mengecek kondisi
temperatur mesin - menyetel katup

32. Pada saat melaksanakan pengecasan baterai/aki, urutan langkah atau prosedur standar yang
harus dikerjakan oleh seorang mekanik adalah sebagai berikut :
a. menentukan tegangan aki – memastikan kapasitas aki - membuka tutup pernafasan aki –
memeriksa ketinggian elektrolit
b. memastikan kapasitas aki - menentukan tegangan aki –membuka tutup pernafasan aki –
memeriksa ketinggian elektrolit
c. memeriksa ketinggian elektrolit - menentukan tegangan aki – membuka tutup pernafasan
aki - memastikan kapasitas aki
d. memeriksa ketinggian elektrolit - menentukan tegangan aki - memastikan kapasitas aki -
membuka tutup pernafasan aki

33. Pedal gas diinjak mendadak tetapi akselerasi tersendat, hal ini disebabkan oleh :

a. Pompa percepatan tidak jalan


b. Sistem power terganggu
c. Sistem idle tidak normal
d. Pelampung banjir

34. Emisi gas buang yang dikeluarkan mesin banyak mengandung gas karbonmonoksida (CO),
hal ini disebabkan oleh :

a. Filter udara tersumbat atau kotor


b. Timing ignition yang tidak tepat
c. Penyetelan rpm terlalu tinggi
d. Pompa bensin rusak

35. Gas buang dengan polutan HC tinggi, disebabkan oleh :

a. Kekurangan udara
b. Campuran bahan bakar yang miskin
c. Campuran bahan bakar yang kaya
d. Timing pengapian yang tidak tepat
36. Tekanan injektor yang terlalu tinggi pada motor diesel akan menyebabkan :

a. Panetrasi bahan bakar di dalam silinder mengalami hambatan


b. Pengabutan bahan bakar menjadi terhambat
c. Homogenitas campuran di dalam silinder terhambat
d. Konsumsi bahan bakar menjadi efisien

37. Filter bahan bakar yang kotor atau tersumbat pada motor diesel dapat menyebabkan :

a. Tingkat opacity gas buang semakin tinggi


b. Tingkat opacity gas buang semakin turun
c. Tingkat opacity gas buang berubah - ubah
d. Tingkat opacity tidak berubah dibanding dalam keadaan normal

38. Tekanan injektor yang terlalu rendah pada motor diesel akan menyebabkan :

a. Panetrasi bahan bakar mengalami hambatan


b. Panetrasi bahan bakar tidak mengalami hambatan
c. Pengabutan bahan bakar mengalami hambatan
d. Pengabutan bahan bakar tidak mengalami habatan

39. Problem yang terjadi pada differensial kendaraan berpenggerak belakang pada umumnya
diasosiasikan dengan bunyi. Bunyi yang terjadi selama pengendaraan (bunyi bertambah
apabila kecepatan bertambah). Berikut ini yang tidak termasuk penyebab hal diatas adalah :
a. oli pelumas pada differensial kurang/habis
b. kontak gigi antara ring gear dan drive pinion tidak tepat
c. kerusakan pada gigi-gigi differensial
d. kerusakan bearing pada poros roda belakang

40. Problem yang terjadi pada differensial kendaraan berpenggerak belakang pada umumnya
diasosiasikan dengan bunyi. Bunyi yang terjadi saat idling penyebabnya adalah :
a. preload bantalan drive pinion tidak sesuai
b. kontak gigi antara ring gear dan drive pinion tidak tepat
a. kerusakan pada gigi-gigi differensial
b. kerusakan bearing pada poros roda belakang
41. Problem yang terjadi pada differensial kendaraan berpenggerak belakang pada umumnya
diasosiasikan dengan bunyi. Bunyi yang terjadi saat berbelok penyebabnya adalah :
a. Bantalan poros axle belakang kendor
b. Keausan/rusak pada side gear dan pinion
c. Preload bantalan drive pinion tidak sesuai
d. Keausan/rusak pada poros pinion

42. Bila tekanan ban terlalu tinggi, pengendaraan kurang nyaman dan dapat mengakibatkan
kerusakan pada ban, yakni :

a. keausan tidak rata


b. cord robek/putus
c. pemisahan thread
d. keretakan pada groove

43. Gejala perbedaan panjang poros penggerak kiri dan kanan pada transmisi penggerak roda
depan yang menyebabkan roda kemudi tertarik ke salah satu sisi atau kendaraan terlalu cepat
membelok pada saat penambahan percepatan yang tiba-tiba harus diatasi. Berikut ini yang
bukan pemecahan yang dapat ditempuh mengatasi hal diatas adalah

a. penggunaan tipe dinamic damper


b. penggunaan tipe hollow shaft
c. penggunaan poros penggerak tengah
d. penggunaan intermediate shaft

44. Pada transmisi penggerak roda depan, apabila perbedaan panjang dua poros penggerak
terlalu besar sering mudah terjadi untuk memutar kemudi dan bagian depan kendaraan akan
terangkat dan sudut joint poros penggerak menjadi besar ( „momen steer“). Untuk mencegah
hal diatas, dengan :
a. memasang poros intermediate
b. menggunakan tipe dinamic damper
c. menggunakan poros penggerak tengah
d. menggunakan poros berongga

45. Pada transmisi penggerak roda depan yang menggunakan konstruksi „constant velocity
joint“, ketika membelok ke kiri atau kanan timbul bunyi gemeretak. Penyebab utama hal
diatas adalah :
a. steel ball rusak
b. drive shaft patah
c. bearing as roda pecah
d. balljoint atas/bawah aus
46. Pada rem tromol mobil ketika terjadi pengereman, sepatu rem primer (kiri) akan terseret
dengan putaran tromol, sepatu rem sebelah kanan bekerja sebagai gaya balik sehingga akan
mengurangi gaya dorong pada sepetu rem. Type seperti diatas adalah

a. Model leading trailing


b. Model two leading
c. Model duo servo
d. Model uni servo
47. Pada rem tromol mobil, ketika saat pengereman sepatu primer dan sekunder menjadi leading,
dan saat mundur sepatu primer dan sekunder menjadi triling. Type seperti ini adalah

a. Model leading trailing


b. Model two leading
c. Model duo servo
d. Model uni servo

48. Pada rem model ini, tekanan yang diberikan silinder roda diterima dan dibalans oleh penyetel
sepetu rem, sehingga distribusi tekanan sepatu rem terhadap tromol merata dan sepatu rem
tetap berfungsi sebagai leading baik arah kendaraan maju atau mundur. Type seperti ini
disebut :
a. Model leading trailing
b. Model two leading
c. Model duo servo
d. Model uni servo

49. Pada suspensi depan independen, saat roda-roda berjalan di atas jalan yang tidak rata, lower
arm yang memutar pegas torsi mengakibatkan terjadi reaksi perlawanan dari pegas torsi.
Prinsip suspensi itu adalah...
a. model wishbone dengan pegas torsi
b. model wishbone dengan pegas daun
c. model wishbone dengan pegas batang
d. model independent mcPherson

50. Pada suspensi depan independen, saat roda-roda berjalan di atas jalan yang tidak rata, upper
arm dan lower arm bersama dengan frame dan knuckle membentuk segi empat dengan coil
spring di tengah. Prinsip suspensi demikian adalah ....
a. model wishbone dengan pegas torsi
b. model wishbone dengan pegas daun
c. model wishbone dengan pegas batang
d. model independent mcPherson
51. Pada suspensi depan independen, saat roda-roda berjalan di atas jalan yang tidak rata,
pemegasan dilakukan oleh lower arm dan strut bar. Prinsip suspensi itu adalah...
a. model wishbone dengan pegas torsi
b. model wishbone dengan pegas daun
c. model wishbone dengan pegas batang
d. model independent mcPherson

52. Pada suspensi depan independen, saat roda-roda berjalan di atas jalan yang tidak rata,
pemegasan dilakukan oleh susunan pegas bilah. Prinsip suspensi itu adalah...

a. model wishbone dengan pegas torsi


b. model wishbone dengan pegas daun
c. model wishbone dengan pegas batang
d. model independent mcPherson

53. Bila tekanan ban terlalu rendah, pengendaraan menjadi lebih enak namun dapat
mengakibatkan kerusakan pada ban, yakni :
a. keausan tidak rata
b. keausan yang cepat
c. keausan pada satu sisi
d. keausan pada bagian tengah

54. Bila shockbreaker rusak, pengendaraan menjadi kurang nyaman dan menjadi penyebab
kerusakan ban, yakni :

a. keausan yang cepat


b. keausan tidak rata
2. keausan pada satu sisi
3. keausan pada bagian tengah

55. Bila tekanan ban terlalu tinggi, pengendaraan kurang nyaman dan dapat mengakibatkan
kerusakan pada ban, yakni :

a. keausan tidak rata


b. cord robek/putus
c. pemisahan thread
d. keretakan pada groove
56. Penyetelan roda yang salah akan menyebabkan mekanisme roda tidak berfungsi dengan
baik. Gangguan atau kerusakan pada mekanisme ini akan menyebabkan keausan pada ban,
yakni :

a. keausan tidak rata


b. cord robek/putus
c. pemisahan thread
d. keretakan pada groove

57. Jika tegangan baterai rendah yang ditandai dengan air aki dibawah lower level dan berat
jenis baterai di bawah standart, maka dapat dilakukan :

a. Menambah dengan aki zuur dan kemudian mengisi baterai


b. Menambah dengan air aki dan kemudian mengisi baterai
c. Menambah dengan air zuur dan tidak perlu mengisi baterai
d. Menambah dengan air aki dan tidak perlu mengisi baterai

58. Baterai dengan air dibawah lower level, tetapi berat jenisnya cukup maka langkah mengatasi
adalah :

a. Menambah dengan air aki


b. Menambah dengan aki zur
c. Mengosongkan baterai
d. Menambah dengan air biasa

59. Duah buah baterai dengan drop tegangan, apabila kita ingin mendapatkan
tegangan yang tinggi maka dapat dilakukan :

a. Dapat dilakukan penyambungan secara paralel


b. Dapat dilakukan penyambungan secara seri
c. Dapat dilakukan penyambungan secara seri-paralel
d. Dapat dilakukan penyambungan dengan kabel besar

60. Apabila disediakan duah buah baterai, dan dinginkan untuk mendapatkan total
arus yang tinggi, maka dapat dilakukan :

a. Penyambungan secara paralel


b. Penyambungan secara seri
c. Penyambungan secara seri-paralel
d. Penyambungan dengan kabel besar
61. Saat pengapian yang terlalu maju maka akan berakibat :

a. Tekanan pembakaran maksimum akan terjadi sebelum 10 sesudah TMA


b. Terjadi knocking
c. Tekanan pembakaran maksimum akan terjadi setelah 10 setelah TMA
d. Output mesin turun dan konsumsi bahan bakar boros

62. Saat pengapian yang terlalu mundur akan berakibat :

a. Tekanan pembakaran maksimum akan terjadi sebelum 10 sesudah TMA


b. Terjadi knocking
c. Tekanan pembakaran maksimum akan terjadi setelah 10 setelah TMA
d. Output mesin turun dan konsumsi bahan bakar boros

63. Penggunaan kondensor dengan kapasitas kecil akan berakibat :

a. Pemutusan arus primer menjadi lebih lambat


b. Platina lebih awet
c. Lebih efisien
d. Tenaga mesin meningkat

64. Penyetelan platina yang terlalu sempit atau terlalu rengganga akan berakibat :

a. Tegangan induksi pada kumparan sekunder sama-sama kecil


b.Sudut dwell akan sama-sama kecil
c. Sudut dwell akan sama-sama besar
d. Waktu menutup platina akan sama-sama singkat

65. Pada saat pengisian Freon pada sistem AC munculnya gelembung udara pada kaca pandang
yang terdapat pada drier, hal ini disebabkan :

a. Sistem AC kekurangan refrigerant


b. Sistem AC kelebihan refrigerant
c. Sistem AC mengalami kebocoran
d. Sistem AC menggunakan R 12
66. Pada saat perbaikan sistem AC, beberapa hal faktor penyebab sistem AC menjadi tidak
dingin telah diperbaiki namun sistem AC masih mengalami gangguan tidak dingin, maka
penyebabnya adalah :

a. Drier buntu
b. Fan kondensor mati
c. Freon kurang
d. Evaporator bocor
e. Kopling magnet tiak jalan
f. Fan belt terlalu kencang

67. Berikut adalah diagram PV motor bensin langkah.

Perbandingan kompresi (PK) untuk motor bensin 4 langkah menurut gambar di atas adalah
dinyatakan dengan :

a. Vc + Vs

Vc

b. Vc + Vs

Vs

c. Vc - Vs

Vc

d. Vc - Vs

Vc

68. Suatu mesin bensin satu silinder dengan volume ruang bakar 100 cc dan volume langkah
adalah 900 cc, berapakah perbandingan kompresinya?

a. 9
b. 10
c. 8
d. 11

69. Perbandingan kompresi suatu mesin menunjukkan 9 : 1, hal ini menunjukkan bahwa :

a. volume total 9 x volume ruang bakar


b. volume langkah 9 x volume ruang bakar
c. volume total 8 x volume ruang bakar
d. volume langkah 10 x volume ruang bakar

Anda mungkin juga menyukai