BUPATI SUMBAWA BARAT

Jl. Bung Karno No. 03 Sentral Telepon No. (0372) 8281223, 8281044, Fax. (0372) 8281765
TALIWANG KODE POS 84355

Taliwang, 28 Juli 2022

29 Dzulhijjah1443 H

Kepada
Yth. 1. Organisasi Perangkat Daerah
Lingkup Kabupaten Sumbawa Barat
2. Kepala Desa Se kabupaten
Sumbawa Barat
Di –
Tempat

SURAT EDARAN
Nomor :188.64/ /Tahun 2022

TENTANG
PENYELAMATAN ARSIP PENANGANAN CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19)
DALAM MENDUKUNG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA BARAT

Menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia nomor 62 Tahun 2020 tentang
Penyelamatan Arsip Penanganan COVID-19, diharapkan masing-masing
Organisasi Perangkat Daerah lingkup Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat agar
melakukan penanganan arsip yang berkaitan dengan pandemi COVID-19.

Organisasi Perangkat Daerah lingkup Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat

sebagai Pencipta Arsip wajib melakukan penyelamatan arsip penanganan pandemi
COVID-19 yang bernilai guna kesejarahan serta diserahkan kepada Dinas
Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sumbawa Barat yang merupakan
Lembaga Kearsipan Daerah yang betanggung jawab di bidang kearsipan.

Organisasi Perangkat Daerah sebagai Pencipta arsip melakukan penyelamatan

arsip penanganan COVID-19 dengan tahapan sebagai berikut :

1. Persiapan;
2. Pendataan dan identifikasi arsip;
3. Penataan dan pendaftaran arsip;
4. Verifikasi/penilaian arsip, dan;
5. Penyerahan arsip statis.

Kriteria arsip penanganan COVID-19 yang perlu diselamatkan meliputi :

 a. Arsip yang tercipta dalam rangka penetapan dan pelaksanaan kebijakan
percepatan penanganan COVID-19;
b. Arsip yang tercipta dalam rangka pengkoordinasian dan pengendalian
COVID-19;
c. Arsip yang tercipta dalam rangka pengawasan pelaksanaan percepatan
penanganan COVID-19;
d. Arsip yang tercipta dalam rangka pengerahan sumber daya untuk
pelaksanaan kegiatan percepatan penanganan COVID-19;
e. Arsip yang tercipta dalam rangka pelaporan percepatan penanganan
COVID-19;
f. Arsip yang tercipta sebagai akibat atau dampak penanganan COVID-19
baik secara langsung maupun tidak langsung; dan
g. Arsip yang tercipta dalam upaya penanggulangan COVID-19 antara lain
dan tidak terbatas pada inovasi, sarana dan prasarana/infrastruktur,
pengobatan/vaksin, perawatan pasien, penggunaan teknologi dan hasil
riset.

Apabila fisik arsip penanganan COVID-19 yang memiliki nilai kesejarahan

belum dapat diserahkan karena masih memiliki nilai guna primer atau hal lain,
maka pencipta arsip melaporkan daftar arsip dan mengamankan keberadaan fisik
arsipnya sampai dengan diserahkan kepada Lembaga Kearsipan Daerah.
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sumbawa Barat melakukan
monitoring dan evaluasi terhadap pelaporan daftar arsip dan penyelamatan arsip
penanganan COVID-19. Hasil monitoring dan evaluasi tersebut dilaporkan kepada
Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa Barat secara berkala.
Demikian Surat Edaran ini dibuat untuk diketahui dan dilaksanakan oleh
Pencipta Arsip di lingkup Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat.

BUPATI SUMBAWA BARAT

Dr. Ir. H.W. MUSYAFIRIN, M.M

Tembusan:
1. Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia