Anda di halaman 1dari 16

MATERI TES CALON ANGGOTA KPU KABUPATEN KOTA

A. PANCASILA
 1. Piagam Jakarta berisi perlawanan terhadap imperialisme, kapitalisme, fasisme, serta
memulai dasar pembentukan Republik Indonesia. Sebelum akhirnya dijadikan sebagai
Pembukaan UUD 1945, naskah Piagam Jakarta disusun untuk dijadikan teks proklamasi
kemerdekaan Indonesia oleh panitia yang merumuskannya. Yang merumuskan Piagam Jakarta
adalah?
A. BPUPKI
B. PPKI
C. Muh. Yamin
D. Panitia kecil
E. Panitia sembilan
 2. Kedudukan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia tercantum di dalam ...
A. Pembukaan UUD 1945 alinea kedua
B. Pembukaan UUD 1945 alinea ketiga
C. Pembukaan UUD 1945 alinea keempat
D. Batah tubuh UUD 1945
E. TAP MPR
 3. Masyarakat Indonesia mempunyai cita-cita bersama yang harus diwujudkan untuk
kesejahteraan seluruh rakyat. Berbagai cara dilakukan agar cita-cita tersebut dapat terwujud.
Hal ini karena Pancasila berperan sebagai: ...
A. Falsafah bangsa
B. Dasar negara
C. Ideologi negara
D. Cita-cita bangsa
E. Instrumen bangsa
 4. Peraturan yang ada di negara ini, baik itu yang tertulis maupun tidak tertulis semuanya harus
bersumber pada Pancasila, karena Pancasila sebagai ...
A. Ideologi bangsa
B. Falsafah bangsa
C. Instrumen bangsa
D. Dasar negara
E. Cita-cita negara
 5. Suatu negara pasti memiliki ideologinya masing-masing. Ideologi mempunyai fungsi yang
sangat penting dalam menjalankan roda kehidupan suatu negara. Berikut yang termasuk salah
satu fungsi ideologi adalah:
A. Menghargai sejarah yang telah terlewati
B. Menyatukan perbedaan yang ada di dalamnya
C. Menjadi alat untuk menjalankan pemerintahan
D. Mengedepankan pendapat golongannya
E. Mengesampingkan ideologi lainnya.
 6. Pancasila sebagai dasar negara Indonesia melewati proses yang panjang hingga akhirnya
sampai pada perumusan final, yaitu pengesahan konstitusional.
Pengesahan Pancasila sebagai dasar negara terjadi pada tanggal?
A. 1 Juni 1945
B. 22 Juni 1945
C. 17 Agustus 1945
D. 18 Agustus 1945
E. 19 Agustus 1945
 7. Dalam kehidupan yang berdasarkan Pancasila, kehidupan bermasyarakat tidak dapat
dipisahkan satu dengan yang lainnya, begitu pula dalam hal perekonomian yang harus
mengedepankan kepentingan bersama. Hal itu sesuai dengan prinsip Pancasila, yaitu sila...
A. Ketuhanan Yang Maha Esa
B. Kemanusiaan yang adil dan beradab
C. Persatuan Indonesia
D. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
E. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
 8. Proses pembuatan Pancasila menjadi dasar negara melalui proses yang panjang. Yang
pertama kali memperkenalkan istilah Pancasila adalah...
A. Drs. Moh. Hatta
B. Muh. Yamin
C. Ir. Soekarno
D. Dr. Radjiman Widyodiningrat
E. Soepomo
 9. Negara Indonesia merupakan negara demokrasi. Hal tersebut merupakan penjabaran sila...
A. Ketuhanan Yang Maha Esa
B. Kemanusiaan yang adil dan beradab
C. Persatuan Indonesia
D. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan
E. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
 10. Negara yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia
merupakan penjabaran sila ke..
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
 11. Menjalankan pemerintah yang bersih tanpa adanya kecurangan seperti korupsi merupakan
pengamalan sila ...
A. Ketuhanan Yang Maha Esa
B. Kemanusiaan yang adil dan beradab
C. Persatuan Indonesia
D. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
E. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
 12. Sebagai ideologi yang digunakan Indonesia, Pancasila dikenal sebagai ideologi terbuka,
maksudnya adalah ...
A. Pancasila menerima pengaruh ideologi lain dan mengubah kepribadian bangsa
B. Pancasila harus membuka diri terhadap perkembangan zaman
C. Pancasila Ideologi yang berasal dari negara lain
D. Adanya Pancasila karena melihat keadaan negara lain
E. Pancasila memberikan keleluasaan negara lain untuk mengikutinya
 13. Dimensi fleksibilitas merupakan salah satu aspek terkait dengan Pancasila sebagai ideologi
terbuka, maksudnya adalah ...
A. Mengandung cita-cita yang ingin dicapai
B. Yang terkandung di dalamnya harus berdasarkan nilai yang ada di kehidupan masyarakat
C. Mencerminkan kemampuan sebuah ideologi untuk menyusuaikan diri dengan
perkembangan yang ada di masyarakat
D. Mudah dipengaruhi tanpa adanya pemilihan
E. Pancasila dapat diubah kapan pun oleh rakyatnya.
 14. Prinsip dimana adanya pengakuan bahwa kekuasaan tertinggi ada di tangan rakyat
adalah ...
A. Kebijaksanaan
B. Permusyawaratan
C. Perwakilan
D. Kerakyatan
E. Keadilan
 15. Menjadi salah satu anggota DPD merupakan salah satu contoh bentuk keikutsertaan rakyat
dalam ...
A. Permusyarawatan
B. Perwakilan
C. Hikmat kebijaksanaan
D. Kerakyatan
E. Keadilan
 16. Pancasila mempunyai peranan sebagai paradigma pembangunan nasional, maksudnya
adalah:
A. Pancasila menjadi dasar segala aspek pembangunan di Indonesia
B. Pertumbuhan yang harus dibangun demi kemajuan yang akan datang
C. Pembangunan harus merata sampai pelosok
D. Pembangunan tanpa melibatkan pihak luar
E. Pancasila menjadi penentu pembangunan yang dilakukan Indonesia.
 17. Lambang yang ada pada burung Garuda mengandung makna sesuai dengan sila yang ada
pada Pancasila. Sila ke empat pada burung Garuda dilambangkan dengan ...
A. Rantai
B. Pohon Beringan
C. Kepala Banteng
D. Pada dan kapas
E. Bintang
 18. Lambang Negara burung Garuda memiliki makna yang terkandung di dalamnya. Jumlah
bulu pada masing-masing sayap burung Garuda berjumlah...
A. 17
B. 8
C. 45
D. 19
E. 10
 19. Pada Pancasila yang menjadi sumber nilai kehidupan bangsa Indonesia adalah sila ke ...
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
 20. Seluruh komponen bangsa melakukan pembangunan dengan bergotong royong yang
dilandasi oleh semangat kekeluargaan merupakan salah satu asas dalam pembangunan
nasional, yaitu ...
A. Asas demokrasi
B. Asas adil dan merata
C. Asas perikemanusiaan
D. Asas usaha bersama dan kekeluargaan
E. Asas kesamaan
 21. Ada beberapa maca bentuk ideologi di dunia ini. Perbedaan ideologi Pancasila dengan
Liberalisme ditinjau dari segi hukum ialah...
A. Pada Pancasila hukum untuk melindungi individu, sedangkan pada liberalisme untuk
kepentingan bersama
B. Pada Pancasila hukum digunakan untuk kalangan bawah, sedangkan liberalisme untuk
semua golongan
C. Pada Pancasila hukum menjunjung tinggi kesetaraan individu dan masyarakat,
sedangkan liberan untuk melindungi individu
D. Pada Pancasila hukum untuk satu kekuatan yang berkuasa, sedangkan liberal untuk
kepentingan partai politik
E. Pada Pancasila hukum untuk mewujudkan hukum kapitalis, sedangkan liberal untuk
mewujudkan sistem sosialis.
 23. Pembangunan bagi suatu negara membawa dampak untuk negara tersebut. Tujuan utama
adanya pembangunan nasional adalah...
A. Bersaing dengan negara lain
B. Mengangkat harkat dan martabat manusia dan bangsa itu sendiri
C. Menjadikannya sebagai penopang hidup orang-orang
D. Menaikkan gengsi di mata internasional
E. Melaksanakan hasil musyawarah
 24. Yang diutamakan pada asas demokrasi dalam pembangunan nasional adalah...
A. Kebersamaan
B. Kerja sama
C. Musyawarah mufakat
D. Pemerataan
E. Manfaat
 25. Menjadikan Pancasila sebagai landasan untuk membentuk sebuah organisasi adalah
contoh pembangunan bidang...
A. Sosial
B. Budaya
C. Ekonomi
D. Politik
E. Keagamaan

SOAL 1
Bhinneka Tunggal Ika adalah moto atau semboyan bangsa Indonesia yang tertulis
pada lambang negara Indonesia, Garuda Pancasila. Frasa ini berasal dari bahasa
Jawa Kuno yang artinya adalah “Berbeda-beda tetapi tetap satu”. 
Diterjemahkan per kata, kata bhinneka berarti "beraneka ragam". Kata neka dalam
bahasa Sanskerta berarti "macam" dan menjadi pembentuk kata "aneka" dalam
Bahasa Indonesia. Kata tunggal berarti "satu". Kata ika berarti "itu". Secara harfiah
Bhinneka Tunggal Ika diterjemahkan "Beraneka Satu Itu", yang bermakna
meskipun beraneka ragam tetapi pada hakikatnya bangsa Indonesia tetap adalah
satu kesatuan. Semboyan ini digunakan untuk menggambarkan persatuan dan
kesatuan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terdiri atas
beraneka ragam budaya, bahasa daerah, ras, suku bangsa, agama dan
kepercayaan. 
Pengamalan Bhinneka Tunggal Ika harus kita terapkan dalam ...
A. Kehidupan bermasyarakat dan bernegara
B. Kehidupan antar masyarakat sesama suku
C. Kehidupan dengan rekan sejawat
D. Hubungan antar rekan kerja
E. Hubungan dengan negara lain

Pembahasan
Ada sedikit contoh penerapan semboyan Bhineka Tunggal Ika pada kehidupan
sehari-hari, antara lain:  
1. Berteman dengan siapa saja.  
2. Bersikap merendah dan tidak sombong terhadap orang lain.
3. Memberikan kebebasan beragama terhadap orang lain.  
4. Tidak memaksa orang lain untuk mengikuti ajaran agamannya.  
5. Bersikap adil terhadap sesama.  
6. Bertindak, bersikap, dan berperilaku sesuai norma/aturan yang berlaku di
masyarakat.  
7. Menumbuhkan sikap tenggang rasa antar sesama warga negara Indonesia.
8. Memiliki sikap toleran yang tinggi atau mudah memaafkan orang lain.  
9. Menjaga suasana masyarakat agar selalu tentram agar tidak menimbulkan
perpecahan.  
10. Menjunjung tinggi kepentingan bersama di atas kepentingan individu maupun
golongan.  
11. Rela berkorban demi keutuhan NKRI.
12. Menghindari perilaku membeda-bedakan orang lain berdasarkan background
kehidupannya.
13. Menghargai dan menghormati setiap perbedaan pendapat yang ada.
14. Menjalankan setiap kewajiban yang kita miliki sebagai warga negara.  
15. Menerima hak sewajarnya dan tidak berlebihan.  
16. Gemar bergotong-royong dalam menyelesaikan berbagai hambatan dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara.  
17. Aktif dan giat dalam kegiatan yang positif.  
18. Mempererat tali silaturahmi dan kekeluargaan dengan orang lain.  
Jawaban: A
SOAL 2
Kekerasan dalam rumah tangga (disingkat KDRT) adalah tindakan yang
dilakukan di dalam rumah tangga baik oleh suami, istri, maupun anak yang
berdampak buruk terhadap keutuhan fisik, psikis, dan keharmonisan hubungan
sesuai yang termaktub dalam pasal 1 UU Nomor 23 tahun 2004 tentang
Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga (UU PKDRT). Kekerasan dalam
rumah tangga adalah penyimpangan sila ke…
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

Pembahasan 
Butir Pancasila sila ke 2 Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab sebagai berikut:
1.   Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya
sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa.
2.   Mengakui persamaan derajat, persamaan hak dan kewajiban asasi setiap
manusia, tanpa membeda-bedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan, jenis
kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya.
3.   Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia.
4.   Mengembangkan sikap saling tenggang rasa dan tepa selira.
5.   Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain.
6.   Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
7.   Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
8.   Berani membela kebenaran dan keadilan.
9.   Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia.
10. Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama dengan bangsa
lain.
Kekerasan Dalam Rumah Tangga merupakan penyimpangan butir ke 5
Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain.
Jawaban: B

SOAL 3
Integrasi nasional seharusnya dimulai dari pejabat negara sehingga bisa
memberikan contoh bagi warga negara. Salah satu tindakan pejabat negara yang
tidak mendukung integritas negara adalah praktek korupsi. Komisi Pemberantasan
Korupsi (KPK) merupakan lembaga negara yang dibentuk untuk menyelidiki kasus
kejahatan luar biasa korupsi, kolusi, dan nepotisme(KKN). Berbagai kasus korupsi
mencuat ke permukaan. KPK berhasil mengungkap dan menangkap pelakunya.
Akan tetapi, kasus korupsi masih marak terjadi. Upaya paling tepat yang dapat
dilakukan masyarakat untuk menghentikan praktik kejahatan luar biasa tersebut
adalah ....
A. Menjatuhkan sanksi berat terhadap terdakwa kasus korupsi
B. Menegakkan hukum setegak-tegaknya tanpa pandang bulu
C. Melakukan sosialisasi terkait tindak pidana korupsi dan dampaknya
D. Mengembangkan sikap sadar hukum dalam kehidupan mulai dari lingkungan
terkecil
E. Membuat peraturan perundang-undangan tanpa memberi celah untuk
berkembangnyapraktik korupsi.

Pembahasan
Dalam penjelasan umum Undang-Undang tentang KPK disebutkan bahwa :
“……..Tindak pidana korupsi yang meluas dan sistematis juga merupakan
pelanggaran terhadap hak-hak sosial dan hak-hak ekonomi masyarakat, dan
karena itu semua maka tindak pidana korupsi tidak lagi dapat digolongkan sebagai
kejahatan biasa melainkan telah menjadi suatu kejahatan luar biasa”.
Kalimat di atas bisa jadi merupakan salah satu alasan undang-undang ini mengatur
kembali pemberian kewenangan penyadapan kepada KPK, sekalipun kewenangan
yang sama telah diberikan dalam Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi tentang dimungkinkannya alat bukti petunjuk berupa informasi yang
diucapkan, dikirim, diterima, atau disimpan secara elektronik dengan alat optik atau
yang serupa dengan itu; dan dokumen, yakni setiap rekaman data atau informasi
yang dapat dilihat, dibaca, dan atau didengar yang dapat dikeluarkan dengan atau
tanpa bantuan suatu sarana, baik yang tertuang di atas kertas, benda fisik apapun
selain kertas, maupun yang terekam secara elektronik, yang berupa tulisan, suara,
gambar, peta, rancangan, foto, huruf, tanda, angka, atau perforasi yang memiliki
makna. Dari keinginan rakyat yang diterjemahkan dalam undang-undang yang
menyatakan bahwa korupsi merupakan kejahatan luar biasa, seharusnya
membawa implikasi pada penanganan korupsi dengan cara-cara yang luar biasa
pula – sekalipun tetap dalam koridor aturan hukum yang berlaku.
Jawaban: B

SOAL 4
Nilai pancasila salah satunya adalah nilai praksis yang merupakan implementasi
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu contoh ketika terjadi musibah
gempa bumi, banyak relawan membagikan nasi bungkus untuk korban bencana
alam tersebut. Aktivitas tersebut merupakan pelaksanaan nilai praksis pancasila
untuk sila ....
A. Ketuhanan Yang Maha Esa
B. Kemanusiaan yang adil dan beradab
C. Persatuan Indonesia
D. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan
dan perwakilan
E. Keadilan sosial bagi Seluruh rakyat Indonesia
Pembahasan
Nilai praksis => realisasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan. Kata Kunci:
Relawan
Membagikan nasi bungkus untuk korban bencana alam merupakan bentuk
mencintai sesama manusia dan tertuang dalam sila ke 2
Butir Pancasila sila ke 2 Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab sebagai
berikut:
1.   Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya
sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa.
2.   Mengakui persamaan derajad, persamaan hak dan kewajiban asasi setiap
manusia, tanpa membeda-bedakan suku, keturrunan, agama, kepercayaan, jenis
kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya.
3.   Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia.
4.   Mengembangkan sikap saling tenggang rasa dan tepa selira.
5.   Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain.
6.   Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
7.   Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
8.   Berani membela kebenaran dan keadilan.
9.   Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia.
10. Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama dengan bangsa
lain.
Butir 7. Senang melakukan suatu kegiatan bersifat kemanusiaan.
Contoh Penerapan: Ikut serta memberikan bantuan kepada orang lain yang
membutuhkan. Selain itu, rasa kemanusiaan yang tinggi juga dapat kita lakukan
dengan membantu sesama makhluk hidup
Jawaban: B

SOAL 5
Sebagai ideologi terbuka, Pancasila mengandung tiga nilai. Ketiga nilai tersebut
meliputi nilai dasar, nilai instrumental, dan nilai praksis. Di bawah ini merupakan
pernyataan yang tepat untuk nilai instrumental adalah .....
A. Nilai Ketuhanan Yang Maha Esa dijelaskan lebih terperinci dalam pasal 28E dan
pasal 29, UUD NRI Tahun 1945.
B. Pancasila terdiri atas lima nilai, yaitu ketuhanan, kemanusiaan, persatuan,
kerakyatan, dan keadilan.
C. Menjaga ketenangan saat hari raya Nyepi merupakan wujud perilaku sesuai nilai
Ketuhanan Yang Maha Esa.
D. Pelaksanaan pemilihan umum presiden dan wakil presiden secara serentak
merupakan implementasi nilai kerakyatan.
E. Penyelenggaraan pemerintahan yang bersih merupakan perwujudan nilai
pancasila dan ketentuan dalam UUD NRI Tahun 1945

Pembahasan
Kunci Dasarnya:∙ Nilai Dasar => Nilai Utama∙ Nilai Instrumental => Penjabaran
dalam UUD dan Peraturan∙ Nilai Praksis => Implementasi Analisis Jawaban di atas
soal:

1. Nilai Instrumental adalah penjabaran lebih lanjut dari nilai dasar yang


terkandung dalam pembukaan UUD 1945 ,penjabaran itu dilakukan secara
kreatif dan dinamis dalam batas-batas yang tidak boleh bertentangan dengan
nilai-nilai dasar yang dijabarkannya. Penjabaran itu dalam bentuk ketetapan
MPR, peraturan perundang undangan, dan kebijakan-kebijakan pemerintah
lainnya.
2. Nilai Dasar yaitu hakikat kelima sila Pancasila yaitu ketuhanan,
kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan. Nilai-nilai dasar tersebut
merupakan esensi dari sila-sila Pancasila yang sifatnya universal, nilai-nilai
dasar tersebut terkandung cita-cita, tujuan, serta nilai-nilai yang baik dan
benar.Cita-cita dan tujuan dari negara kita tercantum dalam pembukaan
UUD1945 yaitu alinea II dan IV.
3. Nilai Praksis merupakan realisasi nilai-nilai instrumental dalam bentuk
pengamalan yang bersifat nyata, dalam kehidupan sehari-hari, dalam
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Jawaban: A

SOAL 6
Krisis moneter pernah terjadi di Indonesia pada tahun 1997. Krisis itu memukul
perekonomian dan usaha di Indonesia. Diambil dari buku Monetary Policy Strategy
(2007) karya Frederic S Mishkin, krisis moneter adalah krisis yang berhubungan
dengan keuangan suatu negara. Krisis Moneter yang dialami Indonesia sejak tahun
1997-1998, ditandai dengan melemahnya nilai tukar rupiah yang sangat drastis.
Disebabkan oleh?
A. Kurs Dollar
B. Fundamental yang lemah
C. Faktor internal dan eksternal
D. Gejolak Politik
E. Defisit transaksi berjalan Indonesia cenderung membesar dari tahun ke tahun

Pembahasan
Akibat dari terjadinya krisis ekonomi pada awal tahun 1997 adalah Krisis Moneter
yang dialami Indonesia sejak tahun 1997-1998, ini ditandai dengan melemahnya
nilai tukar rupiah yang sangat drastis disebabkan oleh faktor internal dan eksternal.
Faktor internal yaitu defisit transaksi berjalan Indonesia cenderung membesar dari
tahun ketahun, faktor eksternal yang mendorong terjadinya krisis moneter adalah
finansial di tiga kutub dunia yaitu AS, Eropa dan Jepang pada paruh kedua dekade
1990-an, karena perekonomian yang dialami jepang dan proses ekonomi-politik
penyatuan mata uang Eropa.
Jawaban: C

SOAL 7
Peristiwa Bandung Lautan Api adalah peristiwa kebakaran besar yang terjadi di
kota Bandung, provinsi Jawa Barat, Indonesia pada 23 Maret 1946. Dalam waktu
tujuh jam, sekitar 200.000 penduduk Bandung membakar rumah mereka,
meninggalkan kota menuju pegunungan di daerah selatan Bandung. Hal ini
dilakukan untuk mencegah tentara Sekutu dan tentara NICA Belanda untuk dapat
menggunakan kota Bandung sebagai markas strategis militer dalam Perang
Kemerdekaan Indonesia. Peristiwa yang tidak menjadi Latar belakang terjadinya
Bandung Lautan Api adalah.....
A. Tuntutan pada masyrakat Bandung dari Brigade Mac Donald untuk
menyerahkan semuasenjata dari hasil melucuti senjata tentara Jepang pada pihak
sekutu.
B. Ultimatum dari sekutu dengan perintah untuk mengosongkan kota Bandung
Utaraselambat lambatnya tanggal 29 November 1945.
C. Tentara sekutu membagi kota Bandung menjadi dua yakni utara dan selatan
D. Rencana untuk membangun ulang markas sekutu di kota Bandung.
E. Terjadinya kesenjangan Ekonomi pada Warga Bandung pada masa itu

Pembahasan
Latar belakang terjadinya peristiwa Bandung Lautan Api :

1. Tentara sekutu yang datang dan memasuki wilayah daerah Bandung dengan
sikap seenaknya dan juga semena-menanya terhadap masyarakat Bandung.
2. Tentara sekutu memberikan ultimatum masyarakat dan para pejuang
Bandung yang memiliki persenjataan sisa pemerintahan kolonial Jepang
untuk dikembalikan ke pihakBelanda.
3. Tentara sekutu memberikan ultimatum kepada masyarakat yang berada di
daerah Bandung Selatan untuk pergi dan mengosongkan daerah tersebut
yang dimana diberikan waktu selambat-lambatnya dilakukan pada tanggal 29
November 1945 dengan alasan keamanan untuk masyarakat Bandung.
4. Tentara sekutu yang berada di daerah Badung melakukan pembatasan
wilayah terhadap daerah yang digunakan oleh mereka di daerah Bandung
yang dimana wilayah tersebut bukan wilayah dari tantara sekutu.

Jawaban: E

SOAL 8
Sumpah Pemuda adalah satu tonggak utama dalam sejarah pergerakan
kemerdekaan Indonesia. Ikrar ini dianggap sebagai kristalisasi semangat untuk
menegaskan cita-cita berdirinya negara Indonesia. 
Yang dimaksud dengan "Sumpah Pemuda" adalah keputusan Kongres Pemuda
Kedua yang diselenggarakan dua hari, 27-28 Oktober 1928 di Batavia (Jakarta).
Keputusan ini menegaskan cita-cita akan ada "tanah air Indonesia", "bangsa
Indonesia", dan "bahasa Indonesia". Keputusan ini juga diharapkan menjadi asas
bagi setiap "perkumpulan kebangsaan Indonesia" dan agar "disiarkan dalam
berbagai surat kabar dan dibacakan di muka rapat perkumpulan-perkumpulan".
Tujuan Sumpah Pemuda adalah:
A. Membuat kokoh dan tebal rasa persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
B. Membuat rasa kesukuan kuat
C. Rapat kemerdekaan
D. Mengajukan petisi ke Belanda
E. Memperkokoh suku jawa
Pembahasan
Tujuan dari Sumpah Pemuda di antaranya adalah:
1. Membangkitkan jiwa dan sikap nasionalisme pemuda-pemudi Indonesia dan
seluruh rakyat Indonesia untuk melawan, mengusir, dan menentang para penjajah.
2. Membuat kokoh dan tebal rasa persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
3. Memperluas usaha-usaha dan kegiatan agar tercapainya kemerdekaan
Indonesia.
4. Menghilangkan rasa kedaerahan yang selalu menjadi penghalang rakyat
Indonesia untuk bersatu.
5. Melaksanakan cita-cita untuk mengumpulkan seluruh pemuda Indonesia.
Jawaban: A

SOAL 9
Indonesia dan China kembali bersitegang. Kapal perang Republik Indonesia (KRI)
milik TNI Angkatan Laut melepas rentetan tembakan peringatan di perairan Natuna,
Laut China Selatan,yang salah satunya diklaim China mengenai kapal nelayan,
tindakan tegas TNI ini sesuai dengan pengamalan sila ke....
A. Satu
B. Dua
C. Tiga
D. Empat
E. Lima

Pembahasan
Butir Pengamalan Pancasila sila ke 3 antara lain sebagai berikut : 

1. Mampu menempatkan persatuan, kesatuan, serta kepentingan dan


keselamatan bangsa dan negara sebagai kepentingan bersama di atas
kepentingan pribadi dan golongan.
2. Sanggup dan rela berkorban untuk kepentingan negara dan bangsa apabila
diperlukan.
3. Mengembangkan rasa cinta kepada tanah air dan bangsa.
4. Mengembangkan rasa kebanggaan berkebangsaan dan bertanah air
Indonesia.
5. Memelihara ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian
abadi dan keadilan sosial.
6. Mengembangkan persatuan Indonesia atas dasar Bhinneka Tunggal Ika.
7. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa.
Jawaban ini sesuai dengan butir butir pengamalan sila ke 3 Pancasila yaitu
Sanggup dan rela berkorban untuk kepentingan negara dan bangsa apabila
diperlukan.
Jawaban: C

SOAL 10 
Tokoh yang mengusulkan agar yang menandatangani naskah proklamasi cukup
Soekarno dan Hatta atas nama bangsa Indonesia adalah....
A. B.M. Diah
B. Ahmad Subarjo
C. Chairul saleh
D. Sukarni
E. Sayuti Melik

Pembahasan
Sukarni yang berasal dari golongan muda berpendapat bahwa yang
menandatangani teks proklamasi tidak harus semua orang yang berada di rapat
penyusunan teks proklamasi maka Sukarni mengusulkan agar ditandatangani oleh
Soekarno – Hatta.
Jawaban: D
 1. Kata Pancasila terdapat di dalam sebuah kitab tulisan pujangga Indonesia masa lalu. Apa
nama kitab tersebut dan siapakah pengarangnya?
A. Kitab Sutasoma karangan Mpu Tantular
B. Kitab Sutasoma karangan Mpu Kanwa
C. Kitab Hariwangsa karangan Mpu Panuluh
D. Kitab Bharatayuddha karangan Mpu Sedah
E. Kitab Negarakertagama karangan Mpu Prapanca
 2. Rumusan masalah dasar negara Indonesia ini muncul pertama kali sewaktu dilaksanakannya
sidang pertama Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI)
pada tanggal 29 Mei 1945 – 1 Juni 1945. Terdapat 3 tokoh Nasional Indonesia ketika itu yang
memaparkan Asas Dasar Negara Republik Indonesia. Selain Ir. Soekarno dan Mr. Muhammad
Yamin, seorang tokoh lainnya adalah ….
A. Prof. Dr. Soepomo
B. Dr. Buntaran Martoatmodjo
C. Mr. A.D. Cokronegoro
D. Mr. Syafruddin Prawiranegara
E. Mr. Mohammad Roem
 3. Pada Piagam Jakarta (Jakarta Charter) yang akan ditetapkan serta disahkan sebagai Undang-
Undang Dasar 1945 masih terdapat masalah yang bisa mengganggu persatuan rakyat
Indonesia, terutama pada alinea ke-4 tentang perumusan lima asas falsafah negara Indonesia
Merdeka, dimana asas pertama menyebutkan: Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan
syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya. Berkat peran 4 tokoh Islam dalam memberikan
pandangan dan pendapatnya hingga asas pertama falsafah negara tersebut akhirnya berbunyi:
Ketuhanan Yang Maha Esa. Salah seorang dari 4 tokoh Islam tersebut adalah .…
A. Haji Abdul Malik Karim Amrullah
B. Ki Hajar Dewantara
C. Ki Bagus Hadikusumo
D. Tengku Daud Beureuh
E. Umar Said Cokroaminoto
 4. Fungsi Pancasila di negara kita adalah sebagai ….
A. Ideologi negara
B. Dasar negara
C. Sumber segala sumber hukum
D. Pegangan hidup
E. Semua jawaban A, B, C, dan D benar
 5. Pancasila di negara kita merupakan sumber dari segala hukum di Indonesia. Penjelasan
seperti tersebut tercantum pada ….
A. TAP MPR NO IV/MPR/1973
B. TAP MPR NO IV/MPR/1978
C. TAP MPR NO V/MPR/1973
D. TAP MPR NO V/MPR/1978
E. TAP MPR NO VI/MPR/1978
 Sebagaimana telah ditentukan oleh pembentukan negara bahwa tujuan utama dirumuskannya
Pancasila adalah sebagai dasar negara republik Indonesia. Oleh karena itu, fungsi pokok
Pancasila sebagai dasar negara didasarkan pada Ketetapan MPRS No.XX/MPRS/1966
(jo Ketetapan MPR No.V/MPR/1973, jo Ketetapan MPR No.IX/MPR/1978) yang menjelaskan
bahwa Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum atau sumber tertib hukum
Indonesia yang pada hakikatnya adalah merupakan suatu pandangan hidup, kesadaran dan
cita-cita hukum serta cita-cita moral yang meliputi suasana kebatinan serta watak dari bangsa
Indonesia
 6. Pancasila yang benar adalah ….
A. Pancasila dapat dipertanggungjawabkan, baik secara yuridis konstitusional maupun
obyektif ilmiah.
B. Pancasila dalam pembukaan Undang- Undang Dasar 1945.
C. Pancasila dalam Piagam Jakarta (Jakarta Charter).
D. Pancasila yang lahir berdasarkan sidang pertama Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) pada tanggal 29 Mei 1945 – 1 Juni 1945.
E. Pancasila dalam pembukaan Undang- Undang Dasar Sementara 1950.
 7. Berdasarkan prinsip demokrasi Pancasila, Indonesia adalah negara yang menganut teori
kedaulatan ….
A. negara
B. hukum
C. sosial
D. Rakyat
E. Agama
 8. Perbedaan pokok antara Pancasila dengan agama adalah ….
A. Pancasila tidak mengajarkan penghormatan kepada orang lain
B. Pancasila tidak mengajarkan penghormatan kepada orang tua
C. Pancasila tidak mengajarkan tata cara penyembahan kepada Tuhan Yang Maha Esa
D. Pancasila tidak mengajarkan perilaku hidup tidak boros
E. Pancasila tidak mengajarkan perbuatan baik
 9. Lambang Garuda Pancasila ditetapkan sebagai lambang negara berdasarkan ….
A. Peraturan Pemerintah No. 66 tahun 1951 tanggal 17 Agustus 1951
B. Peraturan Pemerintah No. 66 tahun 1951 tanggal 17 September 1951
C. Peraturan Pemerintah No. 66 tahun 1951 tanggal 17 Oktober 1951
D. Peraturan Pemerintah No. 66 tahun 1951 tanggal 17 November 1951
E. Peraturan Pemerintah No. 66 tahun 1951 tanggal 17 Desember 1951
 10. Sila kelima Pancasila, Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, dilambangkan dengan ….
A. Padi berwarna hijau dan kapas berwarna merah-putih
B. Padi berwarna kuning emas dan kapas berwarna hijau-putih
C. Padi berwarna kuning emas dan kapas berwarna merah-putih
D. Padi berwarna kuning emas dan kapas berwarna hitam-putih
E. Padi berwarna merah dan kapas berwarna hijau tua-hijau muda

B. UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945

C. NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA

D. BHINNEKA TUNGGAL IKA

E. KEPEMILUAN

F. KETATANEGARAAN

G. KEPARTAIAN

H. LEMBAGA PENYELENGGARA PEMILU

MATERI TES PSIKOLOGI CALON ANGGOTA KPU KABUPATEN/KOTA
A. INTELEGENSIA

B. SIKAP KERJA

C. KEPRIBADIAN

D. INTEGRITAS

E. KEPEMIMPINAN

Anda mungkin juga menyukai