NO UKG : 201900759170 Instansi : SMKN 1 Koto Balingka Kab/Kota : Pasaman Barat, Sumatera Barat
Jenis Analisis Identifikasi
No. Masalah yang Diidentifikasi Permasalahn Masalah 1 pedagogik, literasi, 1. Minat belajar siswa a. Rendahnya minat dan numerasi. rendah. belajar dapat dilihat dari sedikit siswa yang mengerjakan tugas, banyak siswa tidak memperhatikan pelajaran dan angka ketidak hadiran siswa cukup tinggi. b. Motivasi belajar yang diberikan kepada siswa tidak dikemas penyampaiannya dalam bentuk narasi yang menarik seperti cerita, kisah, presentasi, animasi dll namun monoton secara dogmatis saja dengan menceramahi siswa. c. Metode pembelajaran ang digunakan cenderung monoton tidak menumbuhkan minat belajar siswa. 2. Keaktifan siswa dalam a. Siswa dalam pembelajaran rendah pembelajaran cenderung monoton mendengarkan dan pasif dalam penyampaian materi maupun diskusi. 3. Sikap sportif dan saling a. Peserta didik suka support siswa dalam menertawakan dan pembelajaran rendah. meremehkan teman yang menjawab atau tampil kedepan apabila jawaban salah/belum tepat. 4. Rendahnya inisiatif guru a. Inisiatif guru dalam menerapkan memberikan reward reward and punishment pada pencapaian untuk menambah motivasi siswa relatif rendah. Begitu juga untuk memberikan punishment untuk memberikan efek jera pada kesalahan siswa relatif kurang. Jenis Analisis Identifikasi No. Masalah yang Diidentifikasi Permasalahn Masalah 5. Minat baca siswa rendah a. Minat baca siswa terhadap materi pembelajaran yang diberikan dalam bentuk buku, catatan atau modul rendah dan kosakata yang dikuasai siswa minim. b. Jumlah kunjungan ke perpustakaan dan peminjaman buku rendah.
6. Minat siswa untuk a. Guru masih satu-
mencari sumber materi satunya sumber belajar selain dari yang diberikan bagi siswa. Minat dan guru rendah. inisiatif siswa untuk mencari sumber belajar lain seperti internet, perpustakaan dll sangat rendah. 7. Kemampuan a. Guru harus kembali numerasi/menghitung mengajarkan dasar menghitung siswa perhitungan- rendah. perhitungan dasar pada saat pembelajaran yang harusnya sudah langsung menerapkan perhitungan seperti perkalian, bilangan berpangkat dll. 8. Siswa tidak mentaati a. Pada saat pembelajaran peraturan dan ketentuan praktek siswa tidak di labor dalam mentaati peraturan di melaksanakan praktek. labor, seperti tidak memakai baju praktek, tidak membwa tools wajib, mematikan komputer yang dipakai dll.
9. Terjadi kecelakaan kerja a. Pada saat pembelajaran
karena tidak menuruti praktek siswa sering panduan safety dan mengalami kesetrum jobsheet yang diberikan. karena tidak mencabut kabel terlebih dahulu dan tidak menguji arus dengan test pen terlebih dahulu pada pembelajaran perakitan komputer. 2. Kesulitan belajar 1. Peserta didik belum a. Pada saat pembelajaran siswa termasuk lancar dan tidak percaya ada yang siswa belum siswa diri dalam berkomunikasi lancar berbahasa berkebutuhan saat pembelajaran indonesia sehingga khusus dan tidak percaya diri saat masalah menjawab pertanyaan Jenis Analisis Identifikasi No. Masalah yang Diidentifikasi Permasalahn Masalah pembelajaran dan saat diskusi, saat (berdiferensiasi) di menjawab dengan kelas berdasarkan bahasa daerah pengalaman ditertawakan teman- mahasiswa saat temannya. menjadi guru. b. Penguasaan siswa terhadap istilah-istilah umum/pelajaran relatif rendah. 2. Tingkat percaya diri siswa a. Siswa tidak berani untuk tampil dan tampil kedepan, kalau berpartisipasi secara ada pertanyaan dijawab perseorangan relatif bersama-sama saat rendah ditunjuk diam dan tidak mau menjawab ataupun tampil kedepan dengan jawabannya. 3. Siswa pasif dan tidak a. Didalam kelompok mau bekerja sama siswa bersikap pasif didalam kelompok. dan tidak bekerja sama. b. Siswa mengandalkan dan mengikuti anggota kelompok yang aktif saja sehingga tidak semua anggota kelompok terlibat dalam menyelesaikan tugas kelompok. 3 Membangun 1. Siswa tidak punya a. Siswa tidak relasi/hubungan keberanian dan percaya mengajukan dengan siswa dan diri mengemukakan pertanyaan kepada orang tua siswa. pendapatnya saat diskusi guru pada saat diskusi tapi membicarakan dengan teman dikelas ketika guru tidak ada b. Beberapa siswa tidak terbuka menyampaikan kesulitan yang dialaminya. 2. Komunikasi antara guru a. Banyak orang tua siswa dan orang tua siswa yang tidak memiliki mengenai perkembangan handphone dan pembelajaran siswa masih jaringan kurang. b. Komunikasi dan perhatian orang tua pada anak terhadap pembelajaran relatif kurang 4 pemahaman/ 1. Belum terlaksananya a. Guru cenderung hanya pemanfaatan pelaksanaan model menggunakan model model-model pembelajaran inovatif oleh pembelajaran yang pembelajaran guru di kelas. sama seperti inovatif menggunakan discovery berdasarkan learning atau contextual karakteristik learning. materi dan siswa. b. Guru belum Jenis Analisis Identifikasi No. Masalah yang Diidentifikasi Permasalahn Masalah menggunakan media pembelajaran yang variatif sesuai karakteristik materi pelajaran
5 Materi terkait 1. Kemampuan siswa dalam a. Siswa terbiasa
Literasi numerasi, memahami informasi dari membaca informasi Advanced material, narasi non teks seperti hanya dari narasi teks, miskonsepsi, tabel, diagram dan grafik apabila diberikan HOTS. rendah sumber informasi seperti tabel, diagram, grafik dll siswa masih kebingungan dan lama memahami informasi yang ada didalamnya. 2. Kegiatan belajar di kelas a. Kegiatan pembelajaran belum berbasis HOTS yang dilaksanakan masih LOTS padahal di RPP pada tujuan pembelajarannya sudah menggunakan KKO HOTS b. Guru belum mengintegrasikan HOTS didalam proses pembelajaran 3. Hasil belajar siswa masih a. Hasil belajar siswa yang rendah didapatkan dari ujian masih relatif rendah jauh dibawah KKM. Sehingga siswa banyak yang melakukan remedial.
b. Inisiatif siswa dalam a. Siswa masih banyak
melaksakan melakukan perilaku asesmen/ujian untuk mencontek dan atau bersikap jujur dan percaya kerjasama didalam dengan kemampuan diri proses ujian, hal ini masih rendah. dibuktikan dengan tertangkap tangan serta banyaknya jawaban yang sama persis pada peserta ujian. 6 pemanfaatan 1. Guru belum maksimal a. Guru belum teknologi/inovasi memanfaatkan TIK sepenuhnya dalam didalam proses memanfaatkan pembelajaran. pembelajaran. proyektor dan aplikasi internet (LMS, youtube, dll) didalam proses pembelajaran dan belum memanfaatkan internet sebagai salah satu referensi pembelajaran.