RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK)
No. Jenis/Tipe Pekerjaan
(1) (2)
1. Umum
- Mobilisasi & Demobilisasi
- Keselamatan & Kesehatan Kerja
2. Pekerjaan Drainase
- Galian untuk Selokan Drainase
dan Saluran Air
- Pasangan Batu dengan Mortar
- Gorong-gorong Kotak Beton
Bertulang, ukuran dalam 200 cm
x 200 cm
3. Pekerjaan Tanah & Geosintetik
- Galian Biasa
- Galian Batu
- Galian Perkerasan Beraspal
tanpa Cold Milling Machine
- Timbunan Pilihan dari Sumber
Galian
- Penyiapan Badan Jalan
- Pemotongan Pohon Pilihan
diameter 15 – 30 cm
- Pemotongan Pohon Pilihan
diameter > 30 – 50 cm
- Pemotongan Pohon Pilihan
diameter > 50 – 75 cm
- Pemotongan Pohon Pilihan
diameter > 75 cm
Identifikasi Bahaya Ket.
(3) (4)
 Kecelakaan akibat dari bongkar muat bahan dan
peralatan berat ;
 Kecelakaan dan gangguan kesehatan akibat tempat
kerja kurang memenuhi syarat ;
 Gangguan kesehatan akibat dari penyimpanan
peralatan & bahan material kurang memenuhi syarat ;
 Bahaya akibat polusi yang dihasilkan oleh kegiatan
pelaksanaan.
 Kecelakaan akibat dari pengaturan lalu-lintas yang
kurang baik ;
 Terjadi iritasi pada kulit dan mata akibat percikan
adukan material yang mengandung semen;
 Kecelakaan akibat jenis dan cara penggunaan
peralatan yang salah ;
 Terjadi gangguan lalu lintas penduduk sekitar;
 Kecelakaan akibat lereng galian longsor pada saat
pelaksanaan berlangsung;
 Luka terkena mortar dan tertimpa batu ;
 Kecelakaan lalu-lintas akibat penempatan stok material
batu dan pasir yang tidak tepat;
 Gangguan kesehatan akibat kondisi kerja secara umum
akibat debu yang dihasilkan oleh material;
 Kecelakaan akibat pengaturan lalu lintas yang kurang
baik;
 Kecelakaan akibat jenis dan cara penggunaan perlatan
yang salah;
 Kecelakaan terkena alat penggali;
 Kecelakaan akibat jarak antar penggali terlalu dekat;
 Kecelakaan akibat lereng galian longsor;
 Kecelakaan akibat mobilitas alat berat baik di tempat
lokasi galian, transportasi maupun di tempat
pembuangan;
 Kecelakaan akibat tumpukan bahan galian yang akan
digunakan untuk timbunan;
 Gangguan kesehatan akibat debu yang timbul pada
saat pendropingan, penghamparan dan pemadatan
material timbunan;
 Kecelakaan akibat mobilitas alat pemadat.
4. Pelebaran Perkerasan dan Bahu
Jalan
- Lapis Pondasi Agregat Klas S
- Lapis Pondasi Agregat Klas B
4. Pekerjaan Perkerasan Berbutir
- Lapis Pondasi Agregat Klas A
- Lapis Pondasi Agregat Klas B
5. Pekerjaan Aspal
- Lapis Resap Pengikat-Aspal
Cair/Emulsi
- Lapis Perekat
- Lataston Lapis Aus (HRS-WC)
- Lataston Lapis Pondasi (HRS-
Base)
- Bahan Anti pengelupasan
- Laburan Aspal
 Gangguan kesehatan akibat kondisi kerja secara umum akibat
debu yang dihasilkan oleh material;
 Kecelakaan karena tertabrak oleh kendaraan yang
melintas;
 Terluka pada saat memasang patok dan penggunaan
Palu;
 Terjadi gangguan lalu lintas penduduk sekitar;
 Kecelakaan akibat mobilitas alat berat tidak dilakukan sesuai
prosedur;
 Tertimbun material pada saat Truck melakukan
pengangkutan dan pendropingan material ;
 Tertabrak oleh mesin pemadat ;
 Terjadi iritasi pada kulit dan paru-paru akibat debu
agregat yang kering;
 Gangguan kesehatan akibat debu yang timbul pada saat
pendropingan, penghamparan dan pemadatan material
timbunan;
 Terluka oleh mesin penghampar karena pengoperasian alat
tidak sesuai prosedur;
 Terjadi kecelakaan akibat penimbunan material sementara.
 Gangguan kesehatan akibat kondisi kerja secara umum akibat
debu yang dihasilkan oleh material;
 Kecelakaan karena tertabrak oleh kendaraan yang
melintas;
 Terluka pada saat memasang patok dan penggunaan
Palu;
 Terjadi gangguan lalu lintas penduduk sekitar;
 Kecelakaan akibat mobilitas alat berat tidak dilakukan sesuai
prosedur;
 Tertimbun material pada saat Truck melakukan
pengangkutan dan pendropingan material ;
 Tertabrak oleh mesin pemadat ;
 Terjadi iritasi pada kulit dan paru-paru akibat debu
agregat yang kering;
 Gangguan kesehatan akibat debu yang timbul pada saat
pendropingan, penghamparan dan pemadatan material
timbunan;
 Terluka oleh mesin penghampar karena pengoperasian alat
tidak sesuai prosedur;
 Terjadi kecelakaan akibat penimbunan material
sementara.
 Terluka oleh percikan aspal panas dari alat penyemprot dan
hoper alat penghampar pada saat pelaksanaan;
 Terjadi iritasi terhadap mata, kulit dan paru-paru akibat
asap dan panas dari api pembakaran aspal;
 Terluka oleh mesin penghampar aspal;
 Terluka oleh Compresor waktu membersihkan permukaan
perkerasan lama / agregat;
 Tertabrak oleh mesin pemadat aspal;
 Terjadi kecelakaan lalu lintas pada saat pelaksanaan
pekerjaan penghamparan aspal di lokasi pekerjaan.
 6. Pekerjaan Struktur
- Beton Struktur fc20Mpa
- Beton , fc’15 Mpa
- Baja Tulangan Polos BjTp 280
- Pasangan Batu
 Terjadi gangguan kesehatan atau fisik akibat tidak memakai
perlengkapan keselamatan pyang sesuai dengan prosedur;
 Kecelakaan akibat tertimpa material pada saat
pengangkutan dan pendropingan dilokasi pekerjaan.
 Terjadi iritasi pada kulit dan mata akibat percikan adukan
material yang mengandung semen;
 Terluka akibat terkena percikan beton pada saat
penuangan beton dari bak muatan maupun alat pencampur;
 Kecelakaan akibat ambruknya perancah/bakesting dan beton
yang sedang mengeras akibat getaran atau pembebanan;
 Terjadi kecelakaan atau terluka oleh mesin pencampur dan
penggetar ketika sedang dilakukan pengecoran;
 Terluka pada saat melakukan bongkar muat baja tulangan dari
Truck;
 Terluka akibat pemotongan dan penyetelan besi tulangan ;
 Tertimpah/terjepit besi tulangan pada saat perakitan diatas
bakesting;
 Kecelakaan lalu-lintas akibat penempatan stok material batu dan
pasir yang tidak tepat;
 Luka terkena potongan kawat beton;
 Luka akibat tertimpa batu, luka akibat adukan semen dan air ;
 Luka akibat terkena kawat bronjong dan material batu pada
saat pemasangan bronjong.
 Kecelakaan lalu-lintas akibat tidak ada rambu
pengarah pada trase jalan sementara;


7. Pekerjaan Harian dan Pekerjaan  Kecelakaan akibat pengaturan lalu lintas yang kurang baik;
Lain- lain  Kecelakaan akibat jenis dan cara penggunaan perlatan yang salah;
- Marka Jalan Termoplastik  Gangguan kesehatan akibat kondisi kerja secara umum akibat debu
- Rambu Jalan Tunggal dengan yang dihasilkan oleh material;
Permukaan Pemantul Engineering  Kecelakaan karena tertabrak oleh kendaraan yang melintas;
Grade  Terluka pada saat memasang patok dan penggunaan
- Patok Pengarah Palu;
- Patok Kilometer  Terjadi gangguan lalu lintas penduduk sekitar;
- Rel Pengaman  Kecelakaan akibat mobilitas alat berat tidak dilakukan
- Pohon Jenis sesuai prosedur;
 Tertimbun material pada saat Truck melakukan Pengangkutan dan
pendropingan material ;
 Tertabrak oleh mesin pemadat ;