Anda di halaman 1dari 2

MUHAMMAD ARSYA RIFKI MAHARDIKA

2019020086

1. Sinergi adalah saling mengisi dan melegkapi perbedaan untuk mencapai hasil yang lebih
besar dari pada jumlah per bagian. Melalui sinergi kerja sama dari paradigma (pola pikir)
yang berbeda akan mewujudkan hasil ayang lebih besar dan efektif sehubungan proses
yang dijalani menunjukan tujuan yang sama dan kesepakatan demi hasil positif.
a. Maksudnya, dari masing-masing manajer (SDM, Produksi, Pemasaran, Keuangan)
harus bisa mempunyai pola pikir memajukan perusahaan atau mencapai tujuan dari
perusahaan itu sendiri.
Contoh: manajemen SDM mengatur anggotanya, menyeleksi pekerja yang baik
karena SDM merupakan salah satu asset perusahaan, manajemen produksi
memastikan proses pengolahan, merencanakan, pengendalian terhadap produksi
berjalan dengan kualitas yang baik, manajemen pemasaran bertugas memasarkan agar
produk perusahaan tersebut bisa terjual, manajemen keuangan bertugas mengatur
kondisi keuangan perusahaan agar mendapat omzet yang diharapkan perusahaan
untuk jangka waktu yang lama.
b. Apabila salah satu manajemen tidak berjalan dengan baik pastinya perusahaan akan
terasa pincang karena masing-masing manajemen merupakan pondasi perusahaan,
salah satu contoh apabila manajemen pemasaran tidak berintegritas dan berfikir
memajukan perusahaan, maka perusahaan stack di satu tempat saja dan tidak
berkembang, atau apabila manajemen pemasaran tidak bekerja dengan baik maka
produk perusahaan tidak akan terjual dengan baik, produksi tidak terjual maka modal
produksi tidak akan kembali dan merugi.
2. Desain organisasi dengan teknologi
a. Teknologi dalam organisasi memiliki peranan utama dalam mempelajari sifat-sifat
dari teknologi suatu organisasi dan hubungan teknologi terhadap struktur organisasi.
Dalam teori organisasi yaitu dengan prinsip ketergantungan, menyatakan bahwa
karakteristik organisasi mempunyai ketergantungan terhadap faktor-faktor teknologi
yang pada akhirnya berkembang menjadi pendekatan modern dalam teori organisasi.
Contoh Dengan adanya teknologi informasi, maka produktivitas suatu organisasi atau
perusahaan akan meningkat, serta dapat membuat model bisnis yang sulit ditiru oleh
pesaing, karena pada dasarnya peranan teknologi informasi bagi setiap perusahaan
bersifat unik dan spesifik.
b. Analisis jabatan memang sangat penting dalam organisasi untuk menempatkan orang
pada suatu jabatan/pekerjaan tertentu. Dalam uraian jabatan,selain tugas-
tugas,wewenang,tanggung jawab,hubungan lini,dan kondisi kerja juga dibuat nama
jabatan,kode jabatan,tanggal dibuat penyusun,departemen,dan lokasi. Jika organisasi
membuat jabatan baru maka membutuhkan persiapan uraian jabatan,yang
menggunakan proses atau tahapan-tahapan. Uraian jabatan dapat dibuat kembali
secara periodik dan bisa diperbarui jika memang perlu. Penilaian kinerja merupakan
peluang yang baik untuk memperbarui uraian jabatan. Maka dari itu sangat
diperlukan desain struktur organisasi untuk dapat menjalankan job analys .
c. Deskripsi pekerjaan adalah penyataan tertulis mengenai gambaran suatu pekerjaan,
kondisinya, dan hubungannya dengan bagian lain dalam organisasi. JobJob
description adalah bagian penting dari sistem pengembangan SDM. Ibarat navigator,
job desc adalah peta yang menentukan arah, kemana harus berbelok, berapa
kecepatan yang diperlukan dan seterusnya. Job description dan job specification
sangat penting karena setelah mendesain struktur organisasi perusahaan kita perlu
mengetahui lingkup kerja dari masing masing job yang ada dalam struktur perusahaan
sehingga didapatkan output yanh maksimal karena karywan tau apa yang harus
dikerjakan
3. Hello effect, want-ad, dan blind-ad
a. hello effect adalah istilah dalam bidang psikologi untuk menyebut fenomena
munculnya penilaian terhadap karakter kepribadian seseorang berdasarkan kesan
pertama, dampak terhadap perusahaan adalah Penilaian atasan terhadap para
karyawannya cenderung lebih dipengaruhi persepsi tentang salah satu karakter
mereka saja, daripada keseluruhan kinerja dan kontribusinya untuk perusahaan.
Padahal kesan pertama seseorang tidak selalu sesuai positif yang kita harapkan,
namun sudah terlanjur dinilai orang lain.
b. Want-ad memiliki keunggulan lebih banyak dicapai oleh pelamar kerja lebih banyak,
sehingga lebih banyak pilihan dari perusahaan bisa menyeleksi lebih banyak lagi dari
yang terbaik, selain itu pelamar bisa mengenal lingkungan perusahaan yang akan
dilamar, selain itu untuk menguraikan pekerja dan benefit, mengidentifikasikan
perusahaan dan bagaimana untuk melamar, dibanding dengan blind-ad yang lebih
mengutamakan kerahasiaan perusahaan, want-ad akan menyebabkan perusahaan
dibanjiri banyak pelamar atau bahkan sebaliknya kekurangan pelamar untuk
pekerjaan yang tidak menarik.
c. Tidak akan efektif karena want-ad dan blind-ad berkebalikan fungsinya, want-ad
lebih mencapai banyak sekali pelamar bahkan dibanjir pelamar, sedangkan blind-ad
mengutamakan kerahasiaan perusahaan, para pelamar yang berminat hanya perlu
mengirimkan lamaran ke PO BOX dengan nomor tertentu untuk menjaga
kerahasiaan dan hubungan telfon yang berlebihan

Anda mungkin juga menyukai