Pertemuan 01 Graphic Designer VSGA DTS 2020
Pertemuan 01 Graphic Designer VSGA DTS 2020
Graphic Designer
Pengajar 1 Pengajar 2
<Portofolio> <Portofolio>
Deskripsi Pelatihan
Mata Pelatihan ini memfasilitasi pembentukan kompetensi dalam prinsip dasar komunikasi
Tujuan Pelatihan
Setelah mengikuti seluruh rangkaian pembelajaran pada mata pelatihan ini, peserta memahami pengetahuan dan keterampilan yang
dibutuhkan dalam menerapkan prinsip dasar komunikasi.
Tugas : ------
Outcome/Capaian Pelatihan
Peserta mampu menyampaikan informasi dengan berkomunikasi secara tepat
KOMUNIKASI
??
Communication Error Game
Sumber : https://www.facebook.com/uniladmag/videos/431373820938674/
Apakah ini termasuk komunikasi?
Apakah ini termasuk komunikasi?
Apakah ini termasuk komunikasi?
Dasar Komunikasi
Secara umum banyak pengertian komunikasi yang dipahami oleh
seseorang, antara lain:
• Komunikasi adalah pernyataan diri yang efektif;
• Komunikasi adalah pertukaran pesan-pesan yang tertulis, pesan-pesan
dalam percakapan, bahkan melalui imajinasi;
• Komunikasi adalah pertukaran informasi atau hiburan dengan kata-kata
melalui percakapan atau metode lain;
• Komunikasi adalah pertukaran makna antarpribadi dengan sistem simbol;
• proses mengalihkan pesan melalui saluran tertentu kepada orang lain
dengan efek tertentu.
Dasar Komunikasi
Beberapa pengertian komunikasi yang disampaikan oleh beberapa ahli:
1. T. Suprapto (2009)
Ada tiga golongan pengertian utama komunikasi, yaitu:
• Secara etimologi atau menurut asal usul kata, komunikasi berasal dari
bahasa Latin ‘communicatio’ yang bersumber dari kata ‘communis’ berarti
sama makna mengenai sesuatu hal yang dikomunikasikan.
• Secara terminologi, komunikasi berarti proses penyampaian suatu
pernyataan oleh seseorang kepada orang lain.
• Secara paradigmatis, komunikasi berarti pola yang meliputi sejumlah
komponen berkorelasi satu sama lain secara fungsional untuk mencapai
suatu tujuan tertentu.
Dasar Komunikasi
2. Dani Vardiansyah (2004)
Komunikasi merupakan suatu usaha penyampaian pesan antar manusia.
Pada hakekatnya, suatu peristiwa itu dapat disebut komunikasi atau bukan, dapat
dilihat dari tiga unsur.
• Usaha, yaitu motif komunikasi yang menggambarkan seseorang dengan
sengaja menyampaikan pesannya kepada orang lain.
• Penyampaian pesan, perilaku manusia dalam hal penyampaian pesan. Jadi
bukan semua prilaku manusia adalah komunikasi. Dengan kata lain, ilmu
komunikasi hanya mempelajari tentang penyampaian dan hanya tentang pesan,
bukan perilaku lainnya selain pesan. Jika yang disampaikan bukan pesan, maka
bukan kajian ilmu komunikasi.
• Antar manusia, yakni manusia sebagai pengirim pesan dan yang lainnya
bertindak sebagai penerima pesan. Ilmu komunikasi tidak mempelajari
penyampaian pesan kepada bukan manusia.
Dasar Komunikasi
3. Arni Muhammad (2009)
Komunikasi adalah proses pertukaran pesan verbal maupun nonverbal
antara si pengirim dan si penerima pesan untuk mengubah tingkah laku.
GANGGUAN
PENGIRIM PENERIMA
PESAN SALURAN
(KOMUNIKATOR) (KOMUNIKAN)
GANGGUAN
UMPAN BALIK
Jenis Komunikasi
Komunikasi Verbal
• Komunikasi yang dilakukan secara lisan melalui percakapan
Contoh :
• Suara : artikulasi, volume, tempo, nada, emosi, kelancaran
• Bahasa : logat, pemilihan kata
• Isi : wawasan, visi dan misi
Komunikasi Nonverbal
• Komunikasi tanpa kata seperti sikap, gerakan tubuh, gerak isyarat,dan ekspresi wajah
yang menyertai pesan yang disampaikan secara verbal
Contoh :
• Sentuhan : Bersalaman, Menggenggam tangan, Pukulan
• Gerakan Tubuh : Kontak mata, ekspresi wajah, isyarat dan sikap tubuh
Perbedaan Komunikasi Verbal dan Non Verbal
Bahasa
• Pada komunikasi verbal, bahasa yang digunakan adalah bahasa tulis dan
lisan, yang mana bisa dilakukan melalui tulisan ataupun berbicara kepada
komunikan. Berbeda halnya dengan komunikasi non verbal yang
menggunakan bahasa tubuh atau isyarat. Bahasa tubuh ini bisa
menggunakan ekspresi wajah, tangan, kaki, suara, bahkan beberapa
isyarat lainnya.
Perbedaan Komunikasi Verbal dan Non Verbal
Bentuk Bahasa
• Dalam komunikasi verbal, bentuk bahasanya berupa kata-kata atau
kalimat, sedangkan komunikasi non verbal menggunakan bentuk bahasa
berupa isyarat atau simbol.
Perbedaan Komunikasi Verbal dan Non Verbal
Media
• Media penyampaian pesan atau informasi pada komunikasi verbal ini bisa
dilakukan secara langsung, elektrik, maupun tulisan. Sedangkan
komunikasi non verbal hanya bisa dilakukan secara langsung. Namun,
tidak menutup kemungkinan juga bisa menggunakan media elektrik
seperti yang sering kita lihat di beberapa berita televisi nasional yang
terdapat orang menggunakan bahasa isyarat tubuh untuk menyampaikan
pesan kepada orang yang sedang mengalami tuna rungu.
Perbedaan Komunikasi Verbal dan Non Verbal
Kesederhanaan
• Komunikasi verbal sangat mudah dan lebih efektif dilakukan dibandingkan
dengan komunikasi non verbal. Bahkan pada bahasa isyarat atau simbol
dalam komunikasi non verbal ini sering berubah dan mengalami inovasi
sendiri seiring berkembangnya zaman sesuai dengan kesepakatan
bersama ataupun suatu kelompok.
Perbedaan Komunikasi Verbal dan Non Verbal
Kuantitas Pesan
• Di dalam komunikasi verbal sendiri umumnya memiliki kuantitas yang
lebih banyak digunakan dibandingkan dengan kuantitas pesan atau
informasi dalam komunikasi non verbal.
Kualitas Pesan
• Di dalam komunikasi non verbal, karena kuantitas pesan lebih sedikit,
biasanya memiliki kepadatan isi dalam pesannya, sehingga lebih padat
dan berkualitas, dibandingkan dengan komunikasi verbal yang lebih
banyak dan kebanyakan bertele-tele alias basa-basi.
Fungsi Komunikasi
Menurut Onong Uchjana Effendy
• to inform (menyampaikan informasi)
• to educate (mendidik)
• to entertain (menghibur)
• to influence (mempengaruhi)
Fungsi Komunikasi
Menurut Effendi, Thomas M. Scheidel, Rudolf F. Verderber, Gordon I. Zimmerman, serta Judy
C. Pearson & Paul E. Nelson
1. Menyampaikan Pikiran dan Perasan
Seperti yang dikatakan Effendi dalam bukunya, bahwa salah satu fungsi komunikasi adalah
sebagai pengungkapan emosional. Dengan berkomunikasi kita difasilitasi untuk dapat
mengungkapkan apa yang kita pikirkan dan rasakan. Mengungkapkan pikiran dan perasaan
pribadi kepada orang lain penting untuk dilakukan. Sebab dengan mengungkapkan isi
pikiran dan emosi baik itu marah, senang, kecewa, gembira, atau emosi lainnya; orang lain
jadi mengerti apa yang kita rasakan. Dilain pihak, kita akan mendapatkan keseimbangan
hidup serta kelapangan hati.
Fungsi Komunikasi
Seperti telah kita ketahui bahwa manusia adalah mahluk sosial, tidak dapat hidup sendiri
dan perlu bersosialisasi dengan orang lain. Thomas M. Scheidel menyebutkan bahwa
dengan berkomunikasi, kita dapat membangun interaksi sosial dengan sesama dan
lingkungan sekitar. Dengan begitu kita tidak terisolasi atau terasing dari pergaulan di
masyarakat, sekaligus juga menjaga kelangsungan hidup masyarakat.
Fungsi Komunikasi
3. Memberi Informasi
Salah satu fungsi komunikasi menurut Effendy yaitu ‘to inform’ . Informasi merupakan hal
yang cukup penting, informasi dapat mencegah kita untuk melakukan kesalahan. Misalnya
pemberian informasi mengenai arah suatu tempat bisa mencegah tersasarnya seseorang
yang akan menuju tempat tersebut. Atau informasi mengenai cara menggunakan suatu
alat, penting untuk diketahui agar tidak kegagalan produksi yang bisa jadi berimbas pada
kerusakan alat.
Fungsi Komunikasi
5. Aktualisasi Diri
6. Hiburan
8. Mengisi waktu
12. Pengendalian
13. Motivasi
Komunikasi dapat memperkuat motivasi seseorang untuk melakukan sesuatu. Seperti yang
dilakukan para motivator untuk membangkitkan kualitas hidup pendengarnya. Dengan
mengkomunikasikan kepada para pegawai apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan
penjualan serta benefit yang akan mereka dapatkan jika penjualan meningkat; seorang
atasan dapat memotivasi pegawainya agar dapat memperbaiki kinerja mereka.
Fungsi Komunikasi
Orang tidak akan mengetahui jika kita membutuhkan pertolongan, jika kita tidak
mengatakannya. Kadang kala orang lain pun akan merasa segan untuk memberikan
bantuan, jika kita tidak memintanya. Hanya dengan mengkomunikasikan bahwa kita
membutuhkan pertolongan, dan meminta seseorang untuk memberikan pertolongan, kita
bisa mendapatkan pertolongan. Misalnya dengan cara menelepon nomor darurat (seperti
911), menyampaikan terjadinya kebakaran dan permintaan bantuan darurat.
Kesimpulan
• Komunikasi adalah suatu aktivitas penyampaian informasi, baik itu pesan,
ide, dan gagasan, dari satu pihak ke pihak lainnya
• Syarat untuk terjadinya proses komunikasi adalah tersedianya unsur-
unsur komunikasi. Unsur-unsur komunikasi terdiri dari enam hal yaitu
source (sumber), communicator (komunikator = penyampai pesan),
message (pesan), channel (saluran), communican (komunikan = penerima
pesan), dan effect (efek/ hasil)
• Contoh Komunikasi Verbal yaitu Suara, Bahasa dan Isi.
• Fungsi Komunikasi antara lain to inform (menyampaikan informasi), to
educate (mendidik), to entertain (menghibur) dan to
influence (mempengaruhi)
Referensi
Komunikator / Sender
Pesan / Message
Median / Channel
Komunikan / Receiver
Pengaruh / Feedback
Komunikator / Sender
Sumber pesan atau orang yang mengorganisasi pesan. Seorang pengirim pesan atau
sumber pesan mengirimkan pesan kepada penerima pesan. Terdapat beberapa faktor yang
mempengaruhi pengirim pesan dan penerima pesan, yaitu :
Pesan / Message
Pesan adalah hal substansif yang dikirimkan oleh pengirim pesan kepada penerima pesan.
Pesan dapat berbentuk suara, teks, video atau lain-lain. Faktor-faktor yang mempengaruhi
pesan adalah :
Media / Channel
Media yang digunakan untuk mengirim pesan misalnya telepon, internet sebagai media
komunikasi dan lain-lain dan biasanya digunakan dalam komunikasi bermedia (media massa
atau media baru). Namun, jika merujuk pada bentuk atau konteks komunikasi lain seperti
misalnya komunikasi interpersonal maka media komunikasi yang dimaksud merujuk pada
kelima rasa melalui panca indera yang dimiliki oleh manusia. Kelima rasa inilah yang turut
mempengaruhi arus dan efektivitas komunikasi. Kelima rasa tersebut adalah mendengarkan,
melihat, menyentuh, mencium, dan merasakan.
Penerima / Receiver
Orang yang menerima pesan yang dikirmkan oleh pengirim pesan. Faktor-faktor yang
mempengaruhi penerima pesan sama dengan faktor-faktor yang mempengaruhi pengirim
pesan, yaitu :
Pengaruh / Feedback
.
1.4. Photography / Illustration Style
Desain grafis
Bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar
untuk menyampaikan informasi atau pesan se efektif
mungkin.
• Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk
menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin (Laksana, 2013)
• Desain Grafis adalah suatu proses pemikiran yang diwujudkan dalam gambar/grafis. (Endang
Endratman, S.T., 2008)
• Desain Komunikasi Visual (DKV) adalah cabang ilmu desain yang mempelajari konsep komunikasi
dan ungkapan kreatif, teknik dan media dengan memanfaatkan elemen-elemen visual ataupun
rupa untuk menyampaikan pesan untuk tujuan tertentu
(http://skystardesain.blogspot.com/2017/02/mengulas-3-fungsi-utama-dari-desain.html).
Fungsi Utama Desain Grafis
• Sebagai Sarana Identifikasi 🡪 untuk mengindentifikasi produk desain dari
kualitasnya, produsennya dll
• Sebagai Sarana Instruksi dan Informasi 🡪 menunjukkan hubungan antara
suatu hal dengan hal lainnya dalam petunjuk, arah, skala, dan posisi
• Sebagai Sarana Promosi dan Presentasi 🡪 untuk menyampaikan pesan,
pendapat perhatian (atensi) secara visual sehingga mudah diingat
(http://skystardesain.blogspot.com/2017/02/mengulas-3-fungsi-utama-dari-desain.html).
KATEGORI DESAIN GRAFIS
A. Diagram
suatu gambaran-gambaran sederhana untuk
memperlihatkan hubungan timbal balik, terutama
dengan garis-garis diagram yang baik adalah sangat
sederhana yakni hanya bagian-bagian terpenting saja
yang diperlihatkan.
B. Grafik
Suatu grafis yang menggunakan titik-titik
atau garis untuk menyampaikan informasi
statistic yang saling berhubungan Dengan
berasumsi pada pengertian grafik tersebut,
C. Poster
Kombinasi visualisasi yang kuat dengan warna
dan pesan dengan maksud untuk menangkap
perhatian orang lewat, tetapi cukup lama
menanamkan gagasan yang berarti di dalam
ingatannya Media ini pada umumnya digunakan
untuk mengenalkan suatu produk dari suatu
perusahaan atau digunakan sebagai sarana
promosi.
MEDIA DESAIN GRAFIS
D. Kartun
lukisan atau karikatur tentang orang, gagasan atau
situasi yang didesain untuk mempengaruhi opini
masyarakat.
E. Komik
Bentuk kartun yang mengungkapkan karakter dan
memerankan suatu berita dalam urutan yang erat
dihubungkan dengan gambar dan di rancang untuk
memberikan hiburan atau penyampain sebuah
informasi pada pembaca.
MEDIA DESAIN GRAFIS
F. Gambar
sebuah perpaduan antara titik, garis, bidang dan warna
yang berguna untuk mencitrakan sesuatu. Di sekitar kita
saat ini banyak terdapat gambar-gambar. Seperti pada
komik, buku cerita, dan lain sebagainya. Gambar juga
dapat diartikan sebagai sebuah tampilan suatu objek
kedalam media gambar.
MEDIA DESAIN GRAFIS
G. Bagan
Bagan merupakan media yang berisi tentang
gambar-gambar keterangan-keterangan, daftar-
daftar dan sebagainya. Bagan digunakan untuk
memperagakan pokok-pokok isi bagan secara
jelas dan sederhana antara lain:
perkembangan, perbandingan, struktur,
organisasi.
PROGRAM APLIKASI DESAIN GRAFIS
• Adobe In Design
• Microsoft Publisher
PROGRAM APLIKASI DESAIN GRAFIS
Program yang termasuk dalam kelompok ini dapat dimanfaatkan untuk mengolah
gambar/(photo retouching). Semu objek yang diolah dalam progam-program
tersebut dianggap sebagai kombinasi beberapa titik/pixel yang memiliki kerapatan
dan warna tertentu, misalnya, foto. Meskipun begitu, program yang termasuk
dalam kelompok ini dapat juga mengolah teks dan garis, akan tetapi dianggapa
sebagai kumpulan pixel.
Yang termasuk dalam kategori ini adalah: - Adobe After Effect - Power
Director - Show Biz DVD - Ulead Video Studio - Element Premier - Easy
Media Creator - Pinnacle Studio Plus - WinDVD Creater - Nero Ultra
Edition
PROGRAM APLIKASI DESAIN GRAFIS
1. Garis (Line)
Garis adalah sebuah unsur desain yang menghubungkan antara satu titik dengan titik lainnya sehingga
tergambarlah sebuah garis dengan bentuk lengkung (curve) atau lurus (straight). Mampu membuat
keteraturan, mengarahkan pandangan dan memberikan kesan bergerak serta memiliki karakter
tertentu. Penggunaan garis dapat diaplikasikan dalam pembuatan grafik atau bagan.
ELEMEN DASAR DESAIN GRAFIS (
Beberapa bentuk garis )
• Garis Lurus, bisa berupa garis vertical, horizontal, diagonal, patah-patah ataupun tak beraturan.
• Garis Lengkung, berupa garis lengkung teratur dan tak beraturan.
• Garis Kombinasi, merupakan gabungan antara garis lurus dan garis lengkung.
ELEMEN DASAR DESAIN GRAFIS
2. Bentuk (Shape)
3. Tekstur (Texture)
4. Ruang
5. Ukuran
6. Warna
Ditemukan oleh Louis Prang pada 1876 atau disebut juga sebagai atribut
warna meliputi :
LAB
L : Lightness, A : Sumbu Hijau – Merah serta B
: Sumbu kuning – biru. Model warna jenis ini
cocok digunakan untuk media digital maupun
cetak.
PENGENALAN SISTEM WARNA
HSL
Merupakan kependekan dari Hue Saturation Lightness,
Model warna jenis ini cocok digunakan untuk media
digital seperti halnya RGB. Anda akan lebih mudah
mengatur tingkat kegelapan dan kecerahan dengan
mode warna ini.
PENGENALAN SISTEM WARNA
HEX
Mode warna yang satu ini biasanya lebih dekat dan
sering digunakan oleh seorang web desainer. Dengan
kode warna seperti ini warna yang diinginkan bisa lebih
cepat didapat, web desainer biasanya juga
menggunakan bantuan seperti add ons pada browser
untuk dapat mengetahui kode dari warna tertentu. Salah
satu tools yang digunakan adalah yang bisa anda lihat
reviewnya dalam artikel ColorZilla : Chrome
Extension + Firefox Addon Pengecek Kode Warna
Pada Website
ARTI MAKNA DI BALIK WARNA
Warna Merah
Warna Oranye
Warna Kuning
Warna Hijau
Warna Biru
Warna Ungu
Warna Hitam
Warna Putih
Warna Coklat
Anggota :
Aji Seto Arifianto, S.ST., M.T. (Politeknik Negeri Julham, S.T., M.Kom. (Politeknik Negeri
Jember) Medan)
Andry Rivan Sumara, M.Si. (BPPTIK Kemkominfo Muh. Ilyas Syarif, S.ST., M.Kom. (Politeknik Negeri Ujung
Cikarang) Pandang)
Fuad Sholihin, S.T., M.Kom. (Politeknik Negeri
Banjarmasin) Muhammad Arhami, S.Si., M.Kom. (Politeknik Negeri
Lhokseumawe)
Arraghib Muwafiqun N., A.Md. (Sekolah Vokasi UGM)
Pramana Yoga S., S.Kom., M.MT. (Politeknik Negeri
Caryl Alyona, S.Kom., MMSI. (Politeknik Negeri Malang)
Ambon)
Satriyo, S.T., M.Kom. (Politeknik Negeri
Herry Setiawan Langi, S.ST., M.T. (Politeknik Negeri Pontianak)
Manado)
I Ketut Gede Sudiartha, S.T., M.T. (Politeknik Negeri Bali) Taufik Gusman, M.Ds. (Politeknik Negeri
Padang)
Imanuel Christian M., S.T., M.Eng. (Politeknik Negeri
Kupang) Zulhaydar F. Akbar, S.ST., M.Sc. (Politeknik Elektronika
Negeri Surabaya)
TERIMA KASIH