Anda di halaman 1dari 3

Referensi Jawaban Calon Guru Penggerak

Seleksi Wawancara

1. Yaitu guru yang mampu menciptakan pembelajaran yang berpusat pada murid dan
mampu menjadi motor perubahan pendidikan di sekolah maupun lingkungan.
2. Apa saja tugas Anda saat ini di sekolah.
3. Berapa lama Anda mengajar.
4. Apa yang mendorong Anda sehingga ikut serta dalam program Guru Penggerak?
 Menggali potensi diri untuk dapat berbagi praktik baik dalam lingkungan
terdekat, yaitu sekolah;
 Mengembangkan kemampuan dalam melakukan kepemimpinan dalam
pembelajaran;
 Menjadi bagian perubahan pendidikan ke arah lebih baik;
 Meningkatkan kualitas diri sehingga dapat menjadi pribadi maupun guru yang
bermanfaat bagi lingkungan terdekat;
 Memperoleh wahana untuk belajar berkaitan dengan memerdekakan
pembelajaran;
 Mengetahui berbagai kekuatan maupun kelemahan yang terjadi di lapangan;
dan
 Pengembangan diri dan memperoleh pengalaman baru berkaitan dengan
kegiatan guru penggerak.
5. Apa kelebihan yang Anda miliki?
 mampu memahami dan memanfaatkan Teknologi Informasi dan
Komunikasi dalam proses pembelajaran hingga pengembangan diri.
 mampu mengembangkan materi pelajaran secara kreatif agar dapat
memberikan pengetahuan dan wawasan yang sangat mendalam.
 Mampu beradaptasi dengan cepat
6. Apa motivasi Anda mengikuti seleksi sebagai Calon Peserta Pendidikan Guru
Penggerak.
Yang pertama adalah motivasi dari dalam diri guru (motivasi intrinsik) dan motivasi
dari luar diri guru (motivasi ekstrinsik)
Motivasi intrinsik yaitu saya ingin mengupgrade kualitas dan kemampuan diri saya
yang pada nantinya akan bermanfaat dalam kegiatan saya sebagai seorang
pengajar
Motivasi ekstrinsik, yaitu saya ingin membuat perubahan khususnya di sekolah
tempat saya mengajar supaya ada perubahan baik dalam hal pembelajaran maupun
dalam hal kemampuan siswa dan lingkungan sekolah ke arah yang lebih baik
7. Apa kesulitan terbesar yang pernah Anda alami mengajar.
Bagaimana langkah-langkah Anda dalam mengatasinya, siapa saja orang yang
Anda libatkan dalam mengatasi masalah tersebut dan bagaimana hasilnya?
Kesulitan terbesar saya dalam mengajar adalah ketika siswa mengalami kesulitan
dalam belajar dan memahami materi yang saya sampaikan.
Langkah-langkah yang saya lakukan dalam mengatasi hal tersebut adalah:
 Gunakan Prior Knowledge (pengetahuan awal yang sudah dimiliki oleh siswa
dari pengalaman atau pengetahuan yang didapat sebelumnya). Metode prior
knowledge dapat didahului dengan mempelajari suatu materi. Sebagai contoh,
siswa dapat diberikan tugas untuk membaca lebih dulu materi yang akan
disampaikan di pertemuan selanjutnya.
  Melakukan evaluasi atau self-monitoring
Guru dapat melihat perkembangan siswanya sekaligus mengambil langkah-
langkah yang harus dilakukan kepada siswa tersebut.
Sebagai contoh, guru dapat memberikan kunci jawaban yang benar, ketika
siswa telah menyelesaikan suatu tugas. Dari sini, siswa dapat mengetahui
sejauh mana kemampuan dia dalam menyelesaikan tugas dengan melihat
jawaban yang benar dan salah. Bagi guru sendiri tentu akan mengetahui
seberapa jauh perkembangan kemampuan siswa mengerjakan suatu tugas dan
mengetahui konsep-konsep yang masih sulit dipahami dari jawaban yang salah.
 Hindari Memberikan Tugas Yang Sangat Panjang
Setiap siswa memiliki karakteristik dan kemampuan yang berbeda, seperti
halnya dalam kecepatan mengerjakan tugas yang diberikan. Umumnya,
kesulitan belajar yang dialami siswa adalah ketidaksanggupan mereka
mengerjakan tugas dalam jangka waktu panjang. Oleh karena itu, sebaiknya
siswa diberikan tugas yang singkat. Sebagai contoh, guru dapat memberikan
tugas yang mudah dengan pertanyaan dan jawaban yang singkat dan bisa
langsung memberikan nilai di saat yang sama.
 Ajak Siswa Aktif Berpartisipasi
Misalnya ketika pembelajaran sedang berlangsung, sering diajak berdiskusi atau
bertanya sehingga mereka mempunyai perasaan dianggap oleh guru, dan hal
itu dapat meningkatkan semangatnya dalam belajar.
 Ajarkan Membuat Catatan
Misalnya mengajarkan mereka membuat peta konsep atau mind mapping
karena dengan konsep mind mapping setiap orang akan lebih mudah untuk
memahami suatu inti materi
 Pendekatan Personal
Pendekatan personal meliputi dialog atau komunikasi langsung dan terbuka
antara guru dengan murid. Guru dapat menanyakan banyak hal terkait proses
pembelajaran dan apa saja yang menghambat penerimaan materi. Dari sini,
guru dapat memberikan solusi penyelesaian masalah kesulitan belajar yang
dialami siswa tersebut.
 Bentuk Kelompok Belajar
Guru dapat membentuk sebuah kelompok di dalam kelas untuk menyelesaikan
suatu tugas. Selain itu, diusahakan setiap kelompok harus diisi dengan siswa
yang tergolong cerdas dan siswa yang kurang mampu menyerap pelajaran
dengan baik. Hal ini bertujuan meningkatkan kerjasama siswa, mempengaruhi
siswa yang kurang mampu menyerap pelajaran, dan mendorong aktif semua
siswa dalam menyelesaikan tugas. Melalui kelompok belajar ini siswa juga mesti
dibebaskan menyampaikan materi sesuai dengan pemikiran mereka sehingga
tujuan pembelajaran tercapai.
Pihak yang saya libatkan dalam mengatasi permasalahan tersebut adalah
walikelasny, teman-temannya dan orang tuanya.
Hasilnya, alhamdulillah setelah melakukan semua hal tersebut siswa yang kesulitan
dalam belajar ada peningkatan dalam semangat maupu hasil belajar.
8. Jika Anda lolos seleksi sebagai Guru Penggerak, hal apa yang akan Anda lakukan
terhadap siswa maupun sekolah tempat Anda bertugas?
Dengan ilmu dan pengalaman yang saya dapat dari program GP, tentunya akan
saya amalkan serta berbagi ilmu dan pengalamn tersebut kepada rekan-rekan guru
yang pada nantinya akan bermanfaat dalam kegiatan pembelajaran untuk
meningkatkan kualitas belajar, semangat serta hasil belajar siswa supaya lebih baik
lagi.
9. Apakah pernah Anda melaksanakan suatu program atau kegiatan yang melebihi
dari target yang sudah ditentukan.
Jika pernah, apa nama program kegiatan dan apa hambatan serta kesulitan yang
Anda hadapi serta bagaimana cara Anda menyikapinya.
Sebenarnya saya tidak tahu apakah bisa disebut program atau bukan, tapi
berdasarkan realitas saya.
Saya itu guru produktif Akuntansi yang mengajar hampir setiap hari ke satu kelas itu,
bisa sampai 3x seminggu. Dengan materi akuntansi yang kebanyakan hitungan, dan
mungkin akan membuat kejenuhan bagi siswa, maka saya bersama anak-anak tuh
membuat suatu rencana/program untuk mengatasi kejenuhan tersebut dengan
melakukan kegiatan botram (makan-makan bersama), atau ngarujak yang dilakukan
di lingkungan sekolah, misalnya halaman atau lapangan di bawah pohon. Hal
tersebut kami agendakan satu minggu sekali setiap hari sabtu, setelah jam pelajaran
selsai karena kebetulan hari sabtu pelajara selesai sampai pukul 13.00.
Maksud dari kegiatan/ program tersebut bagi kami merupakan suatu refreshing atau
hiburan, dan bisa dijadikan ajang curhat atau mengobrol satu sama lain.

Alhamdulillah program yang kami agedakan seminggu sekali tersebut membawa


suasana baru bagi kami dalam hal apapun termasuk dalam semangat dan kegiatan
belajar.
Dan alhamdulillaj juga untuk kegiatan tersebut saya pribadi tidak mendapatkan
hambatan atau kesulitan, malahan kegiatan tersebut banyak dilakukan juga oleh
guru2 lain.
10. Apa potensi atau kelebihan yang Anda miliki?
Secara spesifik saya tidak memiliki keahlian atau kelebihan yang signifikan, tapi
saya mempunyai semangat untuk terus belajar, mampu beradapatasi dengan
lingkungan yang baru, dan mempunyai semangat untuk menggerakan orang lain
agar berbuat lebih baik.
11. Apa yang sudah Anda lakukan untuk menciptakan perubahan?
Secara khusus bagi peserta didik yaitu melakukan perubahan dalam proses
pembelajaran yang berpusat pada murid meski dengan minimnya sarana prasarana
melalui teknologi.
Secara umum bagi diri pribadi dan guru yaitu menciptakan sebuah informasi yang
bergerak dan sewaktu-waktu dapat terbuka terarsip melalui dunia maya.
12. Bagaimana menjalin hubungan dengan teman dan atasan.
Saya berusaha menjalin hubungan yang baik dengan rekan dan atasan yaitu
dengan saling bertukar informasi, pendapat, inovasi, kreasi yang bersifat
membangun demi kamajuan pendidikan.
13. Bagaimana cara Anda dalam mengambil keputusan.
Contoh kejadian saat Anda mengambil keputusan secara langsung tanpa ada orang
lain.
Ketika saya akan mengambil sebuah keputusan, saya akan mempertimbangkannya
dengan baik dan memikirkan efek atau akibat yang akan terjadi jika keputusan
tersebut saya ambil.
14. Bagaimana cara Anda mengembangkan diri?
Dalam kaitannya sebagai guru, saya berusaha mengembangkan diri itu dengan
mencari informasi melalui SIMPKB, biasanya di sana sering ada informasi mengenai
diklat atau bimtek yang berkaitan dengan pendidikan.
Kemudian dalam pengembangan diri lainnya, saya sering juga mengikuti webinar
15. Apakah Anda pernah mencari pengetahuan secara mandiri. 
Ya, melalui media maya dan teman sejawat didalam maupun diluar lingkungan
sekolah.

Anda mungkin juga menyukai