Anda di halaman 1dari 2

Metode Observasi

ETS SEMESTER GENAP 2020/2021

Nama: Deny kristiawan

Kelas: A

NBI: 1512000086

Mata Kuliah : OBSERVASI - WAWANCARA (A)

Observasi partisipan dan Non Partisipan

Umumnya digunakan untuk penelitian yang besifat eksploratif. Pada Observasi partisipan, observer
berperan ganda yaitu sebagai pengamat sekasligus menjadi bagian dari yang diamati. Sedangkan pada
Observasi nonpartisipan, observer hanya memerankan diri sebagai pengamat.

Contoh observasi partisipan adalah ketika meneliti adat/tradisi pada kelompok masyarakat tertentu.
Dalam hal ini, peneliti tidak hanya menonton tapi juga menjadi bagian dari kelompok tersebut.

Contoh pada penelitian tentang perilaku membuang sampah sembarangan siswa di sekolah tertentu
kita hanya perlu berperan mengamati perilaku membuang sampah para siswa disekolah tersebut.

Observasi Sistematik dan Non Sistematik

Observasi ini juga bisa disebut dengan observasi berkerangka. Cirinya adalah terdapat kerangka yang
memuat faktor-faktor yang telah diatur kategorisasinya terlebih dahulu dan ciri-ciri kusus dari tiap-tiap
faktor dalam kategori.sedangkan Observasi Non Sistematik adalah observasi yang dilakukan tanpa
terlebih dahulu mempersiapkan dan membatasi kerangka yang akan diamati.

Contoh observasi sistematik misalnya guru yang sedang mengamati anak-anak menanam bunga. Disini
sebelum guru melaksanakan observasi sudah membuat kategori-kategori yang akan diamati, misalnya
tentang: kerajinan, kesiapan, kedisiplinan, ketangkasan, kerjasama dan kebersihan. Kemudian ketegori-
kategori itu dicocokkan dengan tingkah laku murid dalam menanam bunga.sedangkan Kalau observasi
nonsistematis maka guru tidak membuat kategori-kategori diatas, tetapi langsung mengamati anak yang
sedang menanam bunga.

Observasi Eksperimental dan Non Eksperimental

Observasi Eksperimental adalah dengan sengaja menimbulkan gejala tertentu untuk dapat diobservasi.
Pengembangan metode ini makin lama makin intensif karena ternyata memang sangat besar
kegunaanya. Dalam observasi ini dilakukan usaha mengendalikan unsur-unsur tertentu di dalam situasi
yang akan diamati. Dengan kata lain situasi ini diatur sesuai dengan tujuan penelitian, untuk
menghindari, atau mengurangi timbulnya faktor-faktor lain yang tidak diharapkan mempengaruhi situasi
itu.
Contohnya seorang pengusaha alat pelajaran ingin mengetahui pengaruh suatu jens alat terhadap
prestasi belajar siswa. Penelitian ini bersifat ekperimental karena dilakukan secara langsung terhadap
objek yang diteliti ,dan penilitian ini lebih mengarah kepada pengaruh suatu alat terhadap prestasi
belajar siswa

Non Eksperimental adalah observasi yang dilakukan dengan tidak menimbulkan gejala-gejala tertentu
agar dapat diamati.

Contohnya seperti meneliti tentang kelengkapan buku paket yang tersedia di sekolah dan hubungannya
dengan minat siswa terhadap mata pelajaran tertentu contoh penelitian ini bersifat non eksperimental
karena penelitian dilakukan secara tidak langsung terhadap objek penelitian ,dilakukan tanpa seba dan
hanya mengarah kepada pengumpulan data saja

Anda mungkin juga menyukai