DAMPAK GAME ONLINE TERHDAP MINAT BELAJAR SISWA

DI SMA KATOLIK FRATERAN NDAO

Di era perkembangan ilmu pengetahuaan dan teknologi yang semakin berkembang dan maju
membawa dampak yang positif dan negative bagi kehidupan kita manusia secara keseluruhan. Dampak
positif dan negative yang marak terjadi dikalangan kehidupan masyarakat juga mengimbas pada
kehidupan warga sekolah. Sekolah sebagai wadah pendidikan untuk menimbah pengetahuan bagi
peserta didik. Dengan kemajuan teknologi dewasa kini yang menampilkan berbagai macam fitur-fitur
yang mempermudah dalam proses kegiatan belajar mengajar di sekolah. Guru maupun peserta didik
sangat antusias dalam mempelajari teknologi dewasa kini.

Teknologi yang semakin maraknya dengan pelbagai fitur-fitur yang diberikan kepada segenap
warga sekolah sehingga dengan sikap selektif dalam penggunaannya. Selain untuk fitur-fitur
pengetahuan yang berguna bagi peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah, adapun fitur-fitur yang
dibuat untuk sebagai penyegaran atau permainan untuk segenap pengguna teknologi. Salah satunya
adalah dalam penggunaan handphone untuk Game Online.

Game Online sangat berkembang pesat akhir-akhir ini semakin lama, permainannya semakin
menyenangkan. Mulai dari tampilan, gaya bermain, grafis permainan, resolusi gambar dan sebagainya.
DI sisi lain bahwa bervariasinya tipe atau jenis permainan seperti permainan perang, petualangan,
perkelahian dan game online jenis lainnya yang menarik. Semakin menariknya suatu permainan maka
semakin banyak orang sebagai penggunanya. Tanpa disadari bahwa pengguna Game Online ini di
dominasi oleh kalangan remaja, mulai tingkat TK, SD, SMP, hingga SMA.

Kalangan remaja dewasa kini sudah semakin marak dengan penggunaan Game Online yang
dengan secara langsung menyebabkan ketagihan, dan rasa tidak puas sehingga bermain sepanjang
waktu tanpa mengingat status atau perannya sebagai pelajar. Dengan demikian bahwa adanya game
Online tersebut dan dilengkapi dengan fitur-fitur yang menarik sehingga membuat peserta didik akan
mengalami kemerosotan dalam minat belajar yang menjadi tugas pokok dan tugas utama sebagai
pelajar. Minat belajar siswa akan peroleh dari hasil dari belajarnya manakala ia berminat pada sesuatu
yang ia pelajari. Minat termasuk faktor psikologis yang berperan sebagai pendorong dalam mencapai
tujuan. Kegiatan yang diminati siswa, diperhatikan terus-menerus yang disertai rasa senang dan
diperoleh rasa kepuasan. Minat memberikan sumbangan yang besar dalam mendukung seseorang
memperoleh prestasi belajar yang tinggi. Sebaliknya kurangnya minat menyebabkan kurangnya
perhatian, partisipasi dan usaha dalam proses pembelajaran. Akibat dari kurangnya minat belajar
tentunya akan berdampak pada prestasi belajar siswa
 Dalam situasi dan kondisi saat ini yang dapat mempengaruhi minat belajar siswa menurun di musim
pandemi selain karena alasan fasilitas yang tidak memadai, salah satunya adalah minimnya keterlibatan guru
dalam proses KBM. Bertemu hanya melalui layar zoom meeting, google meet, whatsapp atau platform digital
lainnya menyebabkan siswa kurang merasakan keterlibatan guru dalam proses KBM yang dijalani. Oleh
karena itu siswa dituntut untuk menggunakan dan memanfaatkan sendiri