Anda di halaman 1dari 5

Terapi Pembedahan

Pembedahan sebaiknya segera dilakukan karena semakin kecil lipoma, semakin


mudah eksisi dikerjakan. Selain itu, lipoma dapat terus membesar, baik dalam kanalis spinalis
maupunke luar. Tujuan pembedahan adalah membebaskan mielum dari perlekatan yang
sesudah lipoma di eksisi semaksimal mungkin. Pada umunya pembedahan tidak sederhana
karena batas antara jaringan saraf dengan jaringan lipoma sukar ditentukan akibat timbul
fibrosis sehingga diperlukan bedah mikro.1

Pembedahan (complete surgical excision) dengan kapsul sangatlah penting untuk


mencegah kekambuhan setempat (local recurrence). Terapi tergantung lokasi tumor. Pada
lokasi yang tidak biasanya, pemindahan lipoma menyesuaikan tempatnya.2
a. Pemindahan setempat diindikasikan pada lipoma di dekat saluran nafas
utama (major airways). Lipoma paru-paru memerlukan resection parenkim
paru-paru atau saluran pernafasan yang terlibat (the involved airway).
b. Pemindahan setempat (Local removal) diindikasikan pada lipoma usus

(intestinal lipomas) yang menyebabkan obstruction.

c. Jika lipoma esophagus tidak dapat dipindahkan dengan endoskopi, maka


diperlukan pembedahan (surgical excision).
d. Lipoma pada payudara (breast lipomas) dihilangkan jika pada dasarnya
meragukan.
e. Lipoma usus, khususnya duodenum, sebaiknya dihilangkan baik secara
endoskopi maupun pembedahan karena dapat menyebabkan obstruction,
jaundice, atau perdarahan (hemorrhage).
f. Lipoma pada vulva dapat dihilangkan di tempat (locally excised).

Terapi Medis

Terapi medis termasuk eksisi endoskopik tumor di traktus gastrointestinal bagian atas
(misalnya: esophagus, perut (stomach), dan duodenum) atau colon.2
Perawatan Pasca Pembedahan
1. Rasa nyeri akan timbul untuk beberapa hari. Tergantung banyak hal misalnya lokasi
lipoma, ukuran lipoma, keadaan pasien secara keseluruhan.
2. Luka tidak boleh kena air minimal 7 hari ( bisa lebih lama tergantung proses operasi
yang dilakukan ).

3. Pada lipoma yang cukup besar dan letaknya dalam diperlukan pemasanagn drain/
selang pada luka operasi utuk mengalirkan sisa-sisa bekuan darah post op.

4. Pencegahan agar tidak terjadi infeksi luka operasi, jaga agar kondisi luka tetap kering.
Kapan Harus ke Dokter

Benjolan di permukaan tubuh belum tentu lipoma, bisa saja kista atau bahkan tumor ganas
( kanker ) yang dapat berakibat fatal bila tidak segera ditangani. Anda disarankan untuk
memeriksakan diri ke dokter bila menemukan benjolan di area tubuh mana pun dan apa pun
karakteristiknya, baik yang berukuran kecil atau besar, lunak atau keras, dapat digerakkan atau
tidak, serta terasa sakit atau tidak. 

Penanganan Lipoma
Lipoma sering kali tidak memerlukan penanganan khusus, karena tidak berbahaya. Namun, ada
beberapa langkah penanganan yang dapat dilakukan jika lipoma menimbulkan rasa tidak
nyaman, sakit atau mengganggu, dan ukurannya terus berkembang.

Cara yang paling sering dilakukan untuk menangani lipoma adalah operasi pengangkatan
benjolan. Biasanya lipoma tidak akan tumbuh kembali setelah diangkat. Selain operasi
pengangkatan benjolan, sedot lemak atau suntik kortikosteroid dapat dilakukan untuk
menyusutkan ukuran lipoma. Namun, kedua cara ini tidak dapat menghilangkan lipoma secara
total.
DAFTAR PUSTAKA

1. Djuanda, Adhi, dkk. 2005. Ilmu Penyakit Kulit Kelamin. Edisi IV. Jakarta: Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia.

2. Todd A [homepage on internet]. USA:[Updated:Mar16,2010; cited:Oct 1,2011].


Available at : http://emedicine.medscape.com/article/Lipomas
3. McLatchie, Greg & Borley, Neil. ed. 2007. Oxford Handbook of Clinical Surgery. 3 rd
Edition. Oxford: Oxford University Press. pp 42-43.
4. Brunicardi, Charles F & Dana K, Andersen. ed. 2010. Schwartz's Principles of Surgery.
9th Edition. USA: The McGraw-Hill Companies, Inc. chapter 16.

5. Browse, Black, Burnand and Thomas. ed 2005. Browse’s Introduction to the Symptoms
and Signs of Surgical Disease. 4th Edition. UK: Hachette UK Company. Pp 78-79

Anda mungkin juga menyukai