Anda di halaman 1dari 8

Lembar Kerja Mahasiswa (LKM)

Destilasi Sederhana

Nama Fadhiilah Nur Jannah

NIM F1051211027

Kelas II A1

Kelompok 5

Mata Kuliah Pendidikan Fisika

A. Judul Percobaan
Destilasi Sederhana

B. Tujuan Percobaan 
1. Praktikan mampu mengetahui bahan dan alat untuk merancang destilasi sederhana
sesuai dengan bahan yang ada di lingkungan sekitar.
2. Praktikan dapat mengetahui cara kerja destilasi sederhana.

C. Pendahuluan

Destilasi sederhana adalah salah satu metode pemisahan larutan dengan


memanfaatkan perbedaan titik didih zat (Kulkarni, 2017). Prinsip destilasi adalah
penguapan cairan dan pengembunan kembali uap tersebut. Titik didih suatu cairan adalah
suhu dimana tekanan uapnya sama dengan tekanan atmosfer. Tujuan destilasi adalah
pemurnian zat cair dan memisahkan cairan tersebut dari zat padat yang terlarut atau dari
zat cair lainnya yang mempunyai perbedaan titik didih cairan murni.  Untuk senyawa
murni, suhu yang tercatat pada termometer sama dengan titik didih destilat (Sahidin,
2008).
Dalam prosesnya, larutan dipanaskan sampai zat dengan titik didih rendah menguap.
Uap zat kemudian bergerak melewati kondensor untuk didinginkan. Uap kemudian
mengembun menjadi tetesan-tetesan yang ditampung di wadah destilat(Cseri and szekely,
2018). Destilat adalah uap zat yang diembunkan kembali pada proses destilasi (Sahidin,
2008). Proses destilasi dimulai dengan merangkai alat praktikum. Perangkaian alat harus
sesuai ketentuan. Seperti selang untuk water in harus ditempatkan dibagian bawah
kondensor dekat dengan pipa tetes. Hal ini agar air kondensor dapat memenuhi secara
menyeluruh guna pendinginan uap.
Pada proses destilasi tidak perlu menambahkan batu didih jika sudah menggunakan
spin burn untuk meratakan panas. Selanjutnya, larutan dipanaskan sampai perlahan
berkurang sebab ada bagian yang menguap. Proses terus diamati sampai ada tetesan di
ujung pipa ke wadah destilat. Suhu tetesan pertama di catat sebagai data praktikum. Proses
perjalanan uap menjadi embun adalah melalui kondensor. Pendinginan dilakukan dengan
air yang terus mengalir pada kondensor. Air harus terus mengalir. Air masuk terkena kalor
keluar dari water out diganti terus menerus dengan air baru yang masuk melalui water in.
Pergantian air tersebut dilakukan agar suhu aircukup untuk pendinginan.  Zat cair yang
tersisa di labu larutan adalah akuades yakni air murni hasil penyulingan.Sebelumnya, hasil
destilasi di uji terlebih dahulu untuk mengetahui zat murni apa yang didapat.
Pada praktikum kali ini, mahasiswa diminta untuk membuat rangkaian alat destilasi
setelah melakukan penelurusan ilmiah dari artikel maupun referensi lain terkait destilasi.
Alat dan bahan yang digunakan untuk merangkai alat destilasi dapat diperoleh dari
lingkungan sekitar. Contoh video tentang rangkaian alat destilasi dapat diamati pada link
yang di share oleh asisten laboratorium. Selamat mengerjakan.

D. Pertanyaan Pra-Praktikum

1. Apa tujuan dari praktikum ini?

Tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui bahan dan alat untuk
merancang destilasi sederhana sesuai dengan bahan yang ada di lingkungan
sekitar dan dapat mengetahui cara kerja destilasi sederhana.

2. Apa pengertian dari destilasi sederhana?

Destilasi sederhana adalah salah satu metode pemisahan larutan dengan


memanfaatkan perbedaan titik didih zat (Kulkarni, 2017). Prinsip destilasi
adalah penguapan cairan dan pengembunan kembali uap tersebut. Titik didih
suatu cairan adalah suhu dimana tekanan uapnya sama dengan tekanan
atmosfer.

3. Alat dan bahan apa saja yang dibutuhkan dalam percobaan sederhana terkait
destilasi ini?
Alat yang dibutuhkan dalam percobaan sederhana terkait destilasi adalah
gunting, korek api, paku, palu, loyang bekas, sumbu pel bekas, selang,
termometer, botol kaca bekas, kaleng cat bekas, alat lem tembak dan lem
lilin, dan gelas aqua bekas. Adapun bahan yang dibutuhkan dalam percobaan
destilasi sederhana adalah spirtus air dan es batu.
E. Alat dan Bahan
1. Alat
Nama Alat Ukuran Jumlah Gambar

Gunting Standar 1

Korek Api Standar 1

Paku 5 inch 2

Loyang
Bekas 20 x 20 1

Sumbu Pel
Bekas 20 cm 3

Selang 1 meter 1

Palu Besar 1

Termoeter Standar 1

Botol Kaca
Bekas 140 ml 1

Kaleng Cat
2. Bahan

Nama Bahan Konsentrasi Jumlah Gambar

Spirtus 98 % 300 ml

Air - 300 ml

Es Batu - 2

F. Prosedur Percobaan 

No. Prosedur Percobaan

1. Siapkan alat dan bahan seperti gunting, korek api, paku, palu, loyang
bekas, sumbu pel bekas, selang, termometer, botol kaca bekas, kaleng cat
bekas, alat lem tembak dan lem lilin, gelas aqua bekas, spirtus, air dan es
batu.

2. Pertama, buat alat pembakar spirtus sederhana yang digunakan pada prses
destilasi, yaitu dengan cara lubangi tutup botol kaca menggunakan paku
dan palu, kemudian masukkan sumbu pel kedalam lubang tersebut. Lalu
isi botol dengan cairan spirtus dan tutup kembali botol tersebut.

3. Selanjutnya, buatlah labu destilasi menggunakan kaleng cat bekas(agar


dapat menyimpan zat yang akan didestilasi agar tidak menguap
dilingkungan serta tahan terhadap panas), dengan cara lubangi tutup
kaleng bekas menggunakan paku dan palu serta dibantu dengan gunting
(sesuaikan dengan ukuran selang). Lubangi juga tutup kaleng untuk
memasukan termometer pada saat pemanasan.

4. Lubangi loyang seukuran dengan labu destilasi agar dapat digunakan


sebagai penyangga kaeng pada saat proses destilasi.

5. Kemudian, buat alat pengganti kondensor menggunakan toples plastik


bekas ( karena dapat menyimpan air dan es batu sehingga bisa digunakan
sebagai pendingin yang nantinya kan mengubah uap menjadi cairan
selama proses destilasi) dengan cara lubangi bagian atas toples
menggunakan paku yang dipanaskan sebagai tempat masuknya uap
melalui selang dan lubangi juga bagian bawah toples menggunakan paku
yang sudah dipanaskan sebagai tempat keluarnya hasil destilar melalui
selang.

6. Hubungkan kaleng cat bekas dengan toples plastik menggunakan selang


bekas sebagai tempat mengalirkan uap serta dihubungkan juga dengan
aqua bekas sebagai tempat keluarnya destilar. Lubangi tempat selang
diberi lem lilin agar tidak terjadinya kebocoran selama proses destilasi.

7. Selanjutnya rangkai alat destilasi, untuk penempatan selang diusahakan


dibuat menurun agar uap dan hasil destilar mudah mengalir. Siapkan
kardus dan loyang untuk menyangga alat-alat destilasi.

8. Setelah itu masukkan air dan spirtus sebagai bahan yang akan kita destilasi
kedalam kaleng cat bekas dengan perbandingan 1:1.

9. Maukkan es batu dan air kedalam toples plastik atau kondensor

G. Hasil Pengamatan
No Perlakuan Hasil Pengamatan
.

H. Pembahasan
Paparkan hasil dari pengamatan yang telah dilakukan dan bandingkan dengan
literatur!

Destilasi adalah suatu metode pemisahan kimia yang didasarkan pada perbedaan dari
titik didih laruran dalam suatu campuran.

I. Kesimpulan

J. Lampiran/ Dokumentasi 

K. Pertanyaan Pasca-Praktikum
1. Prediksikan destilasi yang akan dihasilkan jika bahan yang digunakan berbeda
dengan bahan yang kalian gunakan dalam praktikum ini!
Jika menggunakan bahan yang berbeda juga bisa dikarenakan pada proses destilasi
sudah tercukupi alat dan bahan yang dapat digunakan.
2. Sebutkan minimal 3 contoh aplikasi dari destilasi dalam kehidupan sehari-hari!
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
…………………….

L. Daftar Pustaka

Anda mungkin juga menyukai