PENDAHULUAN
Desa siaga diartikan sebagai desa yang penduduknya memiliki kesiapan sumber
daya dan kemampuan serta kemauan untuk mencegah dan mengatasi masalah
kesehatan, bencana, dan kegawat daruratan kesehatan secara mandiri.
Desa siaga aktif merupakan suatu bentuk pengembangan dari desa siaga yang di
mulai sejak tahun 2006, desa siaga aktif harus memiliki beberapa komponen yang
mendukung, antara lain: (1) pelayanan kesehatan dasar (2) Pemberdayaan masyarakat
melalui pengembangan UKBM dan mendorong upaya survailens berbasis msyarakat,
kegawat daruratan kesehatan, dan penanggulangan bencana serta kesehatan lingkungan
(3) Penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Konsep desa siaga yaitu ikut membangun suatu sistem di suatu desa yang
bertanggung jawab memelihara kesehatan masyarakat itu sendiri dibawah bimbingan
dan interaksi dengan seorang bidan dan kader desa. Disamping itu juga melibatkan
berbagai pengurus desa dan tokoh masyarakat untuk mendorong peran serta
masyarakat dalam berbagai program kesehatan.
B. LATAR BELAKANG
C. TUJUAN
1. UMUM
Percepatan terwujudnya masyarakat desa yang peduli, tanggap dan mampu
mencegah serta mengatasi permasalahan kesehatan yang dihadapi secara mandiri,
sehingga derajat kesehatannya meningkat.
2. KHUSUS
a. Mengembangkan kebijakan pengembangan desa siaga aktif.
b. Mengembangkan UKBM yang dapat melaksanakan survailens berbasis
masyarakat (meliputi pemantauan penyakit, kesehatan ibu, pertumbuhan anak,
lingkungan dan perilaku), penanggulangan bencana dan kedaruratan kesehatan
serta kesehatan lingkungan.
c. Meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di rumah tangga di desa.
F. SASARAN
1. Perangkat Desa
2. Tokoh Masyarakat
G. ANGGARAN
Kegiatan ini di danai dari anggaran BOK atau Bantuan Operasional Puskesmas
tahun 2020.