- Dua dimensi terdiri dari : b mode dan motion mode

- M- mode : detak jantung

- Knobologi : ilmu tentang tombol2 usg
- Brightness :
- Unecho : hitam pekat, cairan jernih, di VU
- Hipoecho : hitam tdk pekat, darah
- Hiperecho : paling cerah, tulang
- Isoecho : miometrium, miom
- M – mode : utk melihat gerakan ritme secara real time, ex: DJJ
- Doppler tdk boleh pada TM 1 – karena bs menyebabkan kerusakan jaringan janin pada
organogenesis TM 1
- Transabdominal utk cek djj : 7 minggu
- Transvaginal pada djj : 5 minggu
- Jika tidak ditemui atau tdk khas, evaluasi 1 minggu, evaluasi 2 minggu, jika 2 minggu tdk
ditemukan juga maka bs jadi ada kelainan
- MI dan TI : kekuatan probe usg pada jaringan
- MI dan TI selalu <1
- Tingkat USG : dasar, madya, lanjut
- TM 1 harus dibantu dengan pengisian VU yang penuh, utk menghindari artefak
- Yolk sac : usia 6 minggu
- Ukur usia kehamilan :
- CRL : panjang kepala bokong, dalam bidang horizontal, tidak melibatkan yolk sac dan
kaki
- 9 – 10 minggu : BPD. AF
- Akurat !!! 10 minggu – 14 minggu : CRL

- 11 dan 12 minggu dapat melihat korionisistas

- Evaluasi gemeli terbaik pada TM1

- GEMELI :
- DCDA
- MCDA
- MCMA
- Conjoin twin : kembar dempet
- Embriogenesis proses : ( 1 zigot )
- < 4 hari : DCDA, evaluasi seperti lamda, bersekat
- 4-8 hari : MCDA
- 8-13 hari : MCMA
- > 13 hari : conjoint dmpet
- TTTS : banyak di MCDA

- YS normal : 3-6 mm , lebih atau kurang brrti ada kelainan jantung, pengukuran inner to
inner
- BPD : sudah bisa dilihat pada usia 9 minggu

- Proses anencefali dalam kandungan : Acranii, eksensefali, anencefali,

- 18 – 22 minggu waktu terbaik untuk skirining jantung bayi dgn usg transabdominal, dan
kelainan organ mayor

- Single Deepest Pocket : tempat yg paling banyak ketuban, Normal : 2 – 8

- AC : utk TBJ\

- Cek BPD : Transtalamic, oval. Kalvaria, tdk ada mata dan cerebelum, falx cerebi