Anda di halaman 1dari 2

Materi pekan ke-7, membahas tentang pasar global.

 Pasar Global

Pasar global bekerja dengan melaui ekspor (Barang atau jasa yang kita jual ke negara lain) dan
impor (barang atau layanan yang kita beli dari negara lain). Keunggulan komparatif merupakan salah
satu faktor pendorong perdagangan internasional.  Keunggulan komparatif merupakan situasi dimana
suatu individu, negara maupun perusahaan memiliki kesempatan untuk menghasilkan barang atau jasa
dengan menggunakan sejumlah biaya yang lebih rendah dibandingkan biaya yang dikeluarkan oleh
pesaingnya. Keunggulan komparatif dapat memberikan kemampuan untuk menjual barang dan jasa
dengan harga yang lebih rendah daripada pesaingnya.
Salah satu contohnya, yakni biaya peluang produksi kaos di China lebih rendah dibanding
Amerika Serikat, sehingga China memiliki keunggulan komparatif dalam produksi kaos. Sedangkan biaya
peluang untuk memproduksi pesawat terbang di Amerika Serikat lebih rendah dibanding China,
sehingga Amerika Serikat memiliki keunggulan komparatif dalam produksi pesawat terbang. Karena
China memiliki keunggulan komparatif dalam produksi kaos dan Amerika Serikat memiliki keunggulan
komparatif dalam memproduksi pesawat, maka kedua negara dapat memperoleh keuntungan dari
spesialisasi dan perdagangan. China dapat membeli pesawat dari Amerika Serikat dengan biaya peluang
lebih rendah daripada yang diproduksi oleh negaranya sendiri. Dan Amerika bisa membeli kaos dari
China dengan biaya peluang yang lebih rendah daripada yang dapat diproduksi oleh perusahaan
Amerika. Selain itu, melalui perdagangan internasional, produsen China dan Amerika bisa mendapatkan
harga yang lebih tinggi untuk penjualan kaos dan pesawat terbang.

 Pemenang, Pecundang, dan Keuntungan bersih dari Perdagangan


Perdagangan internasional menyebabkan turunnya harga barang impor, tentu hal ini
menyebabkan meningkatntya konsumsi akan barang impor dan menyebabkan menurunnya penjual
barang impor. Selain itu, perdagangan internasional juga menyebabkan naiknya harga barang ekspor,
naiknya harga barang ekspor menyebabkan menurunnya konsumsi akan barang ekspor dan
meyebabkan penjual barang ekspor meningkat.

 Pembatasan Perdagangan Internasional


Perdagangan internasional tidak selalu menguntungkan, perdagangan internasional juga
dapat menimbulkan keruguian di kalangan produsen dalam negri. Oleh karena itu, Pemerintah
membatasi perdagangan internasional untuk melindungi produsen dalam negeri dari
persaingan.Pemerintah menggunakan empat perangkat, yakni:
 Tarif
 Impor kuota
 Hambatan impor lainnya
 Ekspor subsidi
 Argumen Proteksionisme
» Infant Industry Argument
Infant Industry Argument merupakan suatu kebijakan yang ditetapkan pemerintah untuk
melindungi perusahaan-perusahaan yang baru berkembang dari persaingan impor, hal ini bertujuan
agar perusahaan tersebut dapat lebih berkembang lagi sehingga mampu bersaing di pasar dengan skala
internasional. Argumen ini didasarkan pada konsep dinamiskeunggulan kompetitif, yang muncul dari
prinsip learning-by-doing.
» The Dumping Argument
The Dumping Argument merupakan kondisi ketika perusahaan asing menjual ekspornya dengan harga
yang lebih rendah dari biaya produksinya. Argumen ini tidak mencerminkan perlindungan karena hampir
tidak mungkin untuk menentukan biaya perusahaan.
Dan berbagai macam argumen umum lainnya seperti, Argumen Menghemat pekerjaan, tapi
membutuhkan pekerjaan juga. Memungkinkan kita bersaing dengan tenaga kerja asing yang murah,
akan tetapi tenaga kerja yang lebih murah kurang produktif. Menghukum standar lingkungan yang
lemah, akan tetapi peningkatan pendapatan cenderung meningkatkan standar lingkungan. Mencegah
negara kaya mengeksploitasi negara berkembang, dan argumen-argumen lainnya.

Anda mungkin juga menyukai