Anda di halaman 1dari 1

PENDIDIKAN

Assalamualiakum.wr.wb
Innal hamdal lillah, pertama-tama marilah kita panjatkan puji serta syukur kehadirat Allah
SWT. Sholawat serta salam semoga tetap tercurah kepada junjunan alam, yakni Habibana
Wanabiyya Wamaulana Muhammad Saw.
Bapak/Ibu yang saya hormati dan teman-teman yang saya banggakan.
Alangkah senangnya, saya dapat berdiri dihadapan kalian semua, izinkan saya pada
kesempatan ini menyampaikan ceramah dengan judul Pendidikan.
Pendidikan adalah usaha untuk secara aktif membantu generasi muda mengembangkan
potensinya berupa kekuatan spiritual, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak
mulia, dan bakat-bakat lain yang diperlukannya di masa depan.
Presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan dan aktivis hak asasi manusia Nelson Mandela
dilaporkan mengatakan bahwa "“education is the most powerful weapon wich you can use to
change the world”." Pendidikan adalah alat yang paling efektif untuk mempengaruhi dunia.
Anak-anak di tanah air, khususnya generasi muda penerus negara, membutuhkan pendidikan
yang melampaui bidang akademik. Anak-anak di negeri ini juga membutuhkan pendidikan
agama, moral, dan karakter untuk melahirkan generasi yang unggul dengan nilai-nilai moral
yang kuat. Agar generasi muda mampu membentengi diri terhadap hal-hal yang terlarang,
maka diperlukan dasar pendidikan karakter.
Pendidikan mampu mencerdaskan, membina jiwa yang baik dan tercerahkan, serta
mempelajari ilmu pengetahuan dan teknologi melalui pendidikan yang terselenggara dengan
baik. Yang pada akhirnya akan mengubah Indonesia menjadi Indonesia baru.
Peran pendidikan sebagai alat pemberdayaan harus secara sadar mempersiapkan generasi
muda negara untuk hidup bermasyarakat, baik sebagai individu maupun sebagai peserta
dalam masyarakat. Pemberdayaan hanya bermakna bila diintegrasikan ke dalam budaya dan
memiliki tujuan.
Oleh karena itu, pendidikan harus menumbuhkan semangat kemandirian, mendorong
pernyataan diri, dan mengajarkan generasi muda untuk saling menghargai perbedaan agar
dapat hidup rukun. Sistem pendidikan masa depan harus bergeser dari instruksional menjadi
memotivasi untuk sukses, inovasi, dan karakter.
Mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga apa yang
telah saya sampaikan tadi dapat bermanfaat bagi kita semua.
Akhir kata, apabila ada kata-kata yang kurang berkenan dihati, serta kekurangannya, saya
mohon maaf.
Terimakasih.
Wassalamualaikum.wr.wb

Anda mungkin juga menyukai

  • PKN Kasus
    PKN Kasus
    Dokumen9 halaman
    PKN Kasus
    Pretty
    Belum ada peringkat
  • PAI
    PAI
    Dokumen7 halaman
    PAI
    Pretty
    Belum ada peringkat
  • Kompas
    Kompas
    Dokumen10 halaman
    Kompas
    Pretty
    Belum ada peringkat
  • Kimia
    Kimia
    Dokumen3 halaman
    Kimia
    Pretty
    Belum ada peringkat