Anda di halaman 1dari 5

ESAI

NILAI-NILAI TRI DHARMA PERGURUAN TINGGI

“HAKIKAT DAN APLIKASI NILAI-NILAI TRI DARMA


PERGURUAN TINGGI OLEH MAHASISWA”
Esai disusun untuk memenuhi tugas Orientasi Pengenalan Akademik dan
Kemahasiswaan ( OPAK ) FKIK 2015

Oleh :

Dwi Puspita Ayuningtyas

NIM :

Kelompok RADIUS

PROGRAM STUDI FARMASI


FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU
KESEHATAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)
SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2015
Pemuda sangat berperan dalam menentukan kemajuan suatu bangsa.
Sejarah Indonesia membuktikan, bahwa pemuda memiliki andil dalam setiap
perubahan yang terjadi di negeri ini. Penanaman nilai-nilai penting pada pemuda,
merupakan upaya dasar untuk membentuk karakter pemuda yang berkualitas, baik
secara intelejensi maupun sosial. Perguruan tinggi merupakan salah satu lembaga
pendidikan formal, yang dinilai dapat menjadi sarana untuk merealisasikan upaya
pembentukan karakter pemuda, khususnya mahasiswa yang dianggap sebagai
agent of change. Perguruan Tinggi mempunyai prinsip yang menjadi landasan
penyelenggaran sistem pendidikan yang digunakan, dan semestinya tercermin
dalam perilaku seorang mahasiswa, yakni Tri Darma Perguruan Tinggi.

Setiap Perguruan Tinggi, wajib menerapkan isi dari Tri Darma Perguruan
Tinggi, seperti yang tercantum dalam UU Republik Indonesia Nomor 12 Tahun
2012 yang menyebutkan bahwa “Tridarma Peruruan Tinggi yang selanjutnya
disebut Tridarma adalah kewajiban Perguruan Tinggi untuk menyelenggarakan
pendidikan, penelitian,dan pengabdian pada masyarakat”.

Pendidikan dan Pengajaran merupakan poin dasar dalam Tri Darma


Perguruan Tinggi, yang merupakan visi utama dari seluruh Perguruan Tinggi di
Indonesia. Pendidikan dan pengajaran juga merupakan perwujudan dari tujuan
Bangsa Indonesia yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. Mahasiswa dan
pendidikan merupakan kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Pendidikan dan
pengajaran ini ditujukan untuk meningkatkan mutu diri mahasiswa, yang
diharapkan menjadi kaum intelektual, yang dapat meningkatkan mutu bangsa,
sesuai dengan bidang keilmuan yang dipelajari di Perguruan Tinggi. Selain itu
pengajaran di Perguruan Tinggi melatih dan membentuk mahasiswa menjadi
pembelajar yang dewasa serta mandiri. Sebagai aplikasi dan kontribusi mahasiswa
dalam kehidupan sehari-hari sudah selayaknya mahasiswa mengikuti kegiatan
pembelajaran dengan sunguh-sungguh dan proaktif. Tidak hanya sekedar
mempelajari ilmu pengetahuan, tetapi dapat benar-benar memahami dan
menyerap, serta menerapkannya dalam kehidupan.
Poin Tri Darma Perguruan Tinggi yang kedua yakni Penelitian. Agar Ilmu
pengetahuan yang telah didapat melalui proses pendidikan dan pengajaran, dapat
diaplikasikan dan bermanfaat bagi masyarakat, maka suatu ilmu pengetahuan
harus dikembangkan secara ilmiah. Salah satunya dengan melakukan penelitian.
Penelitian terhadap suatu kajian ilmu sangat berpengaruh dalam perkembangan
ilmu pengetahuan. Penelitian dapat mengembangkan potensi diri mahasiswa itu
sendiri, selain itu penelitian juga dapat membantu dalam kemajuan peradaban dan
kepentingan bangsa. Penilitian tidak hanya dilihat dari manfaat langsung yang
dapat diterapkan pada masyarakat saat itu juga, tetapi juga dilihat dari potensi
yang dapat bermanfaat di masa mendatang. Sudah selayaknya, mahasiswa berpikir
ilmiah untuk mengembangkan keilmuannya dengan melakukan riset dan
penelitian. Kontribusi mahasiswa dalam aplikasi dari nilai ini adalah menjadi
mahasiswa yang berpikir kritis, ilmiah, serta dapat melihat sesuatu hal dari sudut
pandang yang berbeda, dan mengembangkannya untuk kepentingan masyarakat.

Poin terakhir yakni pengabdian pada masyarakat. Sebagai mahasiswa


yang diharapkan menjadi kaum intelek, sudah seharusnya mahasiswa
mengerahkan kemampuan daan keilmuannya untuk masyarakat. Selain itu
mahasiswa juga diharapkan menjadi penghubung antara masyarakat dengan
pemerintah. Mahasiswa merupakan “tentara” dalam kehidupan bermasyarakat,
untuk menyuarakan pendapat masyarakat tentang kebijakan pemerintah, tentunya
dengan cara yang baik dan menjunjung tinggi nilai-nilai pendidikan. Mengabdi
pada masyarakat, beratri mengabdi kepada bangsa. Mahasiswa sebagai generasi
muda, yang merupakan tulang punggung negara, harus ikut serta dalam
memajukan kehidupan bangsa, walau dimulai dengan hal kecil, contohnya
dengan melakukan sosialisasi, atau menyelenggarakan kegiatan sosial yang
bermanfaat bagi masyarakat.

Berdirinya suatu Perguruan Tinggi harus berasaskan nilai-nilai Tri Darma


Perguruan Tinggi, karena Tri Darma merupakan visi utama berdirinya sebuah
Perguruan Tinggi. Pendidikan, penelitian dan pengabdian merupakan nilai nilai
yang harus dan wajib menjadi pegangan seorang mahasiswa dalam melakukan
berbagai hal. Selain itu mahasiswa juga harus dapat mempertanggungjawabkan
kewajibannya dalam mengaplikasikan nilai-nilai Tri Darma. Dengan adanya Tri
Darma diharapkan dapat membentuk dan mencetak generasi bangsa yang mandiri,
kreatif, serta peduli terhadap lingkungan.
DAFTAR PUSTAKA

www.atmajaya.ac.id.19072015.

www.iba.ac.id.20072015.

Anda mungkin juga menyukai