Nama : Ridhol Khasaini

NPM : 2120101088
Kelas : K3

Pertumbuhan Ekonomi dan Kebijakan Publik

1. Pendidikan (Education)
Pendidikan merupakan investasi modal manusia yang tidak kalah pentingnya dengan
investasi modal fisik untuk keberhasilan ekonomi jangka panjang suatu bangsa. Di Amerika
Serikat, secara historis, setiap tahun ajaran, gaji seseorang rata-rata meningkat sekitar 10%.
Namun, di negara berkembang, di mana sumber daya manusia sangat langka, kesenjangan
upah antara pekerja yang memenuhi syarat dan tidak terampil bahkan lebih besar. Oleh
karena itu, diperlukan kebijakan pemerintah untuk dapat meningkatkan taraf hidup dengan
menyediakan sekolah yang baik dan mendorong warga untuk memanfaatkannya.
Beberapa ekonom berpendapat bahwa modal manusia sangat penting bagi
pertumbuhan ekonomi karena memberikan eksternalitas positif. Eksternalitas adalah efek
dari suatu tindakan pada kesejahteraan pengamat. Misalnya, orang terpelajar memiliki
potensi untuk menghasilkan ide-ide baru tentang cara terbaik untuk menghasilkan barang
dan jasa. Jika ide-ide ini masuk ke dalam kumpulan pengetahuan masyarakat dan tersedia
untuk semua orang, maka ide-ide ini akan bermanfaat secara eksternal bagi pendidikan.
Salah satu masalah yang dihadapi beberapa negara miskin adalah imigrasi. Dalam
migrasi, banyak pekerja berketerampilan tinggi memilih bekerja di negara kaya untuk
menikmati standar hidup yang lebih tinggi. Jika human capital memiliki eksternalitas positif,
brain drain ini memiskinkan mereka yang tertinggal.
2. Kesehatan dan Nutrisi (Health and Nutrition)
Investasi yang tepat dalam kesehatan penduduk dapat meningkatkan produktivitas dan
meningkatkan standar hidup suatu negara. Menurut ekonom Robert Vogel, meningkatkan
kesehatan melalui nutrisi yang lebih baik merupakan faktor kunci untuk pertumbuhan
ekonomi jangka panjang. Vogel memperkirakan bahwa pada tahun 1780, sekitar 1 dari 5
orang di Inggris kekurangan gizi dan tidak mampu melakukan pekerjaan manual. Ini karena
defisit kalori sangat mengurangi jumlah pekerjaan yang dapat Anda lakukan. Namun, selain
perbaikan gizi, produktivitas pekerja juga dapat meningkat.

Perawakan pendek dapat menjadi indikator kekurangan gizi, terutama selama

kehamilan dan masa kanak-kanak. Vogel menemukan bahwa sebagai negara maju secara
ekonomi, orang makan lebih banyak dan populasi bertambah. Selain itu, penelitian telah
menemukan bahwa tinggi badan merupakan indikator produktivitas. Melihat data untuk
sejumlah besar pekerja pada waktu tertentu, para peneliti menemukan bahwa pekerja yang
 Nama : Ridhol Khasaini
NPM : 2120101088
Kelas : K3
lebih besar cenderung menghasilkan lebih banyak karena upah mencerminkan produktivitas
pekerja. Hasil ini menunjukkan bahwa pekerja yang lebih tinggi cenderung lebih produktif.
3. Hak Milik dan Stabilitas Politik (Property Rights and Political Stability)
Cara lain pembuat kebijakan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi adalah dengan
melindungi hak milik dan mempromosikan stabilitas politik. Ekonomi pasar dapat mencapai
stabilitas melalui harga pasar. Harga pasar adalah alat yang digunakan pasar secara tidak
langsung untuk menyeimbangkan penawaran dan permintaan di masing-masing dari ribuan
pasar yang membentuk perekonomian. Hal ini juga erat kaitannya dengan hak milik.
Kepemilikan mengacu pada kemampuan orang untuk menjalankan otoritas atas sumber daya
yang mereka miliki. Oleh karena itu, dalam ekonomi pasar, pengadilan memainkan peran
penting dalam menegakkan hak milik. Melalui sistem peradilan pidana, pengadilan
mencegah pencurian. Selain itu, melalui sistem peradilan perdata, pengadilan memastikan
bahwa pembeli dan penjual melaksanakan kontrak mereka.
Salah satu ancaman paling umum terhadap hak milik adalah ketidakstabilan politik.
Revolusi dan kudeta adalah hal biasa, tetapi ada keraguan apakah hak milik akan dihormati
di masa depan. Seperti yang sering terjadi setelah revolusi komunis, penduduk setempat
kurang bersedia untuk menabung, berinvestasi, dan memulai bisnis baru ketika pemerintah
revolusioner mampu menyita modal beberapa bisnis. Pada saat yang sama, orang asing
kurang memiliki insentif untuk berinvestasi di negara tersebut. Bahkan ancaman revolusi
dapat menurunkan taraf hidup rakyat. Kemakmuran ekonomi karena itu sebagian tergantung
pada sistem politik yang menguntungkan.
4. Perdagangan Bebas (Free Trade)
Perdagangan bebas (internasional) barang dan jasa dapat meningkatkan kemakmuran
ekonomi suatu bangsa. Suatu negara dapat memperoleh keuntungan tanpa memproduksi
semua komoditas dengan modal terbatas, seolah-olah suatu negara mengekspor gandum dan
mengimpor tekstil. Negara-negara yang tidak mempraktikkan perdagangan bebas akan
memiliki standar hidup yang lebih rendah dan akhirnya masalah.
Jumlah uang yang satu negara berurusan dengan negara lain ditentukan tidak hanya
oleh kebijakan pemerintah, tetapi juga oleh geografi. Negara-negara dengan pelabuhan alami
menemukan perdagangan lebih mudah daripada mereka yang tidak memiliki sumber daya
ini. Negara-negara yang terkurung daratan, di sisi lain, cenderung memiliki tingkat
pendapatan yang lebih rendah daripada negara-negara dengan akses mudah ke jalur air
dunia, sehingga mereka berjuang untuk menemukan perdagangan internasional.
 Nama : Ridhol Khasaini
NPM : 2120101088
Kelas : K3
5. Penelitian dan Pengembangan (Research and Development)
Sebagian besar kemajuan teknologi berasal dari penelitian swasta oleh perusahaan
dan penemu individu, tetapi ada juga kepentingan publik untuk mendorong upaya ini.
Contohnya adalah peran pemerintah dalam menyediakan barang publik seperti pertahanan
negara. Pemerintah juga berperan dalam memfasilitasi penelitian dan pengembangan
teknologi baru. Cara lain kebijakan pemerintah mendorong penelitian adalah melalui sistem
paten. Pada dasarnya, paten memberikan kepemilikan kepada penemu atas penemuan mereka,
mengubah ide-ide baru mereka dari barang publik menjadi milik pribadi. Sistem paten dapat
meningkatkan insentif bagi individu dan perusahaan untuk terlibat dalam penelitian dengan
memungkinkan para penemu memperoleh keuntungan bahkan untuk sementara dari
penemuan mereka.

6. Pertumbuhan Populasi (Population Growth)

Populasi yang besar berarti lebih banyak orang yang mengkonsumsi barang dan jasa
tersebut. Pertumbuhan penduduk berinteraksi dengan faktor produksi lainnya, yaitu :
a. Membentang Sumber Daya Alam
Menurut Malthus, satu-satunya cara untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk
adalah "kesengsaraan dan kejahatan". Amal dan upaya pemerintah untuk memberantas
kemiskinan kontraproduktif, katanya. Mereka hanya membiarkan orang miskin memiliki
lebih banyak anak dan memberi tekanan lebih pada kapasitas produktif
masyarakat.Standar hidup juga meningkat secara signifikan. Sebagai hasil dari
pertumbuhan ekonomi, kelaparan kronis dan kekurangan gizi kurang umum saat ini
daripada di masa Malthus. Kelaparan modern kadang-kadang terjadi, tetapi lebih sering
merupakan akibat dari ketidaksetaraan pendapatan dan ketidakstabilan politik daripada
produksi pangan yang tidak memadai.
b. Menipiskan Stok Modal
Menurut teori-teori ini, pertumbuhan penduduk yang cepat mengurangi PDB per
pekerja karena peningkatan pesat dalam jumlah pekerja mengurangi penyebaran stok
modal. Dengan kata lain, populasi yang berkembang pesat berarti lebih sedikit modal
yang tersedia untuk setiap pekerja. Kurangnya modal per pekerja mengarah pada
produktivitas yang lebih rendah dan PDB per pekerja yang lebih rendah. Meskipun
pertumbuhan penduduk yang cepat bukanlah alasan utama kemiskinan di negara-negara
kurang berkembang, beberapa analis percaya bahwa pertumbuhan penduduk yang
melambat akan membantu meningkatkan standar hidup di negara-negara ini. Di beberapa
negara, tujuan ini secara langsung dicapai melalui undang-undang yang mengatur jumlah
 Nama : Ridhol Khasaini
NPM : 2120101088
Kelas : K3
keluarga dengan anak. Cara lain negara mempengaruhi pertumbuhan penduduk adalah
dengan menerapkan salah satu dari sepuluh prinsip ekonomi. Orang-orang menanggapi
insentif. Oleh karena itu, langkah-langkah untuk mempromosikan perlakuan yang sama
terhadap perempuan merupakan cara bagi negara-negara berkembang untuk mengekang
pertumbuhan penduduk dan meningkatkan standar hidup.
c. Mempromosikan Kemajuan Teknologi
Meskipun pertumbuhan penduduk yang cepat dapat merusak kemakmuran
ekonomi dengan mengurangi jumlah modal untuk setiap pekerja, itu juga memiliki
beberapa keuntungan. Beberapa ekonom berpendapat bahwa pertumbuhan populasi
dunia adalah mesin kemajuan teknologi dan kemakmuran ekonomi. Mekanismenya
sederhana. Lebih banyak orang berarti lebih banyak ilmuwan, penemu, dan insinyur
yang berkontribusi pada kemajuan teknologi yang bermanfaat bagi semua orang.