Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH DESA HANDIL BARU

KECAMATAN ALUH-ALUH
KABUPATEN BANJAR
Alamat Kantor : Jl. Desa Handil Baru RT. 02 Kec. Auh-Aluh, Kode POS 70655

LAPORAN

TENTANG

PERJALANAN DINAS LUAS DAERAH DALAM RANGKA MELAKSANAKAN STUDI


TIRU PENINGKATAN KAPASITAS/ WAWASAN SUMBER DAYA MANUSIA
PAMBAKAL SE KECAMATAN ALUH-ALUH KE DESA GUWOSARI KECAMATAN
PAJANGAN KABUPATEN BANTUL PROVINSI DAERAH ISTIMEWA JOGJAKARTA

Kepada Yth : Bupati Banjar Cq, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Banjar
Dari : Pambakal Handil Baru Kecamatan Aluh-aluh
Tanggal : 5 September 2022
Nomor : 327 / PDLD- IX / 2022
Lampiran :-
Perihal : Melaksanakan Kegiatan Studi tiru peningkatan kapasitas/ wawasan sumber daya
manusia pambakal se Kecamatan Aluh-Aluh ke Desa Guwosari Kecamatan
Pajangan Kabupaten Bantul Provinsi Daerah Istimewa Jogjakarta

I. Pendahuluan
A. Umum/Latar Belakang
Perjalanan Dinas Luar Daerah ini dalam rangka peningkatan kapasitas/ wawasan sumber
daya manusia pambakal se Kecamatan Aluh-Aluh, kegiatan ini adalah kegiatan studi tiru
dalam penyelenggaraan pemerintahan desa secara menyeluruh, kemudian dilaksanakan
peningkatan wawasan bagi Pambakal Peningkatan Kapasitas/ Wawasan SDM beberapa
Pambakal/ Kepala Desa beserta Perangkat Desa dan Lembaga Kemasyarakatan di Desa.
Perlunya melaksanakan kegiatan peningkatan kapasitas/ wawasan SDM bagi Pambakal /
Kepala Desa beserta Perangkat Desa dan Lembaga di Desa dalam rangka meningkatkan
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Pendapatan Asli Desa serta pengelolaan Keuangan
Desa melalui BUMDes mengingat Desa Guwosari Kecamatan Pajangan Kabupaten
Bantul Provinsi Daerah Istimewa Jogjakarta termasuk Desa Mandiri dan salah satu
percontohan Desa terbaik dalam pengelolaan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa,
Keuangan Desa, Administrasi Pemerintahan Desa dan kebersihan lingkungan.

B. Landasan Hukum
1. Telahaan Staf Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Banjar
kepada Bupati Banjar tanggal 18 Agustus 2022 Perihal Permohonan Persetujuan
melaksanakan perjalanan Dinas Luar Daerah bagi Camat dan Pambakal se
Kecamatan Aluh-Aluh dan Pendampingan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan
Desa Kab. Banjar.
2. Surat Perintah Tugas Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten
Banjar Nomor : KP.11.00/1937/ST-DPMD/2022 untuk Melaksanakan Tugas Dalam
Rangka Mendampingi Kepala Dinas Studi Tiru Peningkatan kapasitas/ Wawasan
Sumber Daya Manusia Pambakal se Kecamatan Aluh-Aluh ke Desa Guwosari
Kecamatan Pajangan Kabupaten Bantul Provinsi Daerah Istimewa Jogjakarta.
3. APBDesa Handil Baru tahun 2022.

C. Maksud dan Tujuan


Maksud dan tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah Peningkatan Kapasitas dan
peningkatan wawasan bagi Pambakal, Perangkat Desa dan Lembaga di desa dapat
mengetahui dan belajar dalam rangka meningkatkan Penyelenggaraan Pemerintahan
Desa, Pendapatan Asli Desa, pengelolaan Keuangan Desa melalui Bumdes dan
pengelolaan lingkungan berbasis kemandirian desa. Karena Desa Guwosari merupakan
salah satu desa terbaik di Kab. Bantul Provinsi DIY yang baik dalam penyelenggaraan
Pemerintahan Desa.

II. Kegiatan yang dilaksanakan


Kegiatan yang dilaksanakan adalah Kegiatan Studi kaji tiru peningkatan kapasitas/ wawasan
sumber daya manusia pambakal se Kecamatan Aluh-Aluh ke Desa Guwosari Kecamatan
Pajangan Kabupaten Bantul Provinsi Daerah Istimewa Jogjakarta bagaiamana
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Pendapatan Asli Desa, pengelolaan Keuangan Desa
melalui Bumdes dan pengelolaan lingkungan berbasis kemandirian desa.

III. Hasil yang dicapai


Adapun hasil yang dicapai dari kegiatan ini sebagai berikut :
a. Kegiatan ini dilaksnaakan langsung melakukan kunjungan ke Desa Guwosari yang
langsung diterima oleh Lurah Guwosari Masduki Rahmad bersama dengan BPD,
Perangkat Desa dan Lembaga kemasayarakan Desa Guwosari, kemudian rombonagan
dari Pemerintah Kabupaten Banjar dipimpin langsung oleh Kepala Dinas PMD Kab.
Banjar, Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kab. Banjar, Camat aluh-aluh, Camat
tatah Makmur dan Pambakal se Kec. Aluh-Aluh dan Kec. Tatah Makmur bersama
dengan Perangkat Desa dan BPD.
b. Pemerintah Kalurahan Guwosari mempunyai visi tahun 2018-2024 yaitu terwujudnya
Pemerintahan yang Bersih, Transparan dan tanggungjawab untuk mewujudkan
masyarakat yang religious, sehat, cerdas, mandiri dan berbudaya berbasis asset dan
potensi Desa, dengan tujuan utama untuk menciptakan masyarakat yang sejahtera dan
mandiri dengan perspektif Berbudaya berbasis asset dan potensi desa dan sebagai
prasayarat pelaksanaan pemerintahan desa yang bersih, transaparan dan bertanggung
jawab. Dalam membangun akuntabilitas transparansi yaitu dengan :
1. Membangun Sistem Data dan Informasi Desa
2. Membangun Sistem Perencanaan Berbasis Data Spasial dan
3. membangun kultur organisasi melalui reformasi birokrasi.
c. Desa Guwosari adalah salah satu Desa di Kecamatan Pajangan yang terletak 3 (tiga) Km
dari Pusat Kabupaten Bantul yang memiliki luas wilayah 8,3 Km persegi yang
didominasi oleh pegunungan.
d. Desa Guwosari terdiri dari 15 Padukuhan, 77 Rukun Tetangga dengan jumlah penduduk
lebih dari 13.000 jiwa. Penduduk Desa bermata pencaharian sebagai buruh harian lepas,
petani dan karyawan swasta.
e. Dalam membangun Pilar Kemandirian Desa, Desa guwosari menyiapkan dan
menyediakan Data Desa seperti bio fisik, ekonomi dan kependudukan serta penggunaan
teknologi informasi guna perencanaan, pelayanan dan pemberdayaan masyarakat di
Desa, kemudian bagaiamana membangun sistem politik dan pemerintahan Desa yang
sehat serta terbangunnya relasi politik yang baik antara warga dan pemerintahan dan
yang lebih penting bagaimana meningkatkan perekonomian Desa yaitu bagaiman
pemerintah Desa dan masyarakat mengelola sumberdaya yang ada dan membentuk suatu
pola kemitraan antara pemerintah desa dengan sector swasta untuk menciptakan
lapangan kerja baru dan merangsang perkembangan kegiatan ekonomi.
f. Yang menjadi perhatian dalam membangun Desa yaitu menerapkan basis dan instrumen
kapasitas Desa yaitu Regulasi, ekstraktif, distributive, responsive dan jaringan dengan
menyusun rencana strategis desa, rencana pembangunan desa, peraturan desa dan
APDes. Kemudian menyusun reformasi birokrasi dengan cara:
1. Membangun pola hubungan yang baru antara Pemerintah Desa dan Warga Desa.
2. Melakukan Penyesuaian Tata Kelembagaan Desa.
3. Membangun Kultur Organisasi yang baru
g. Dalam membangun desa dengan berbagai inovasi dan kreatifitas melahirkan bermacam
produk unggulan dengan konsep satu padukuhan satu unggulan., diantaranya yakni
Kawasan Kuliner, Kawasan tertib merokok, sentra kerajinan. Dalam bidang Pendidikan
pemerintah desa tidak luput dari perhatian.
h. Potensi Desa yang beragam terutama dari bidang kebudayaan dan warisan dari para
leluhur menjadikan masyarakat Desa Guwosari masih kental dalam menjunjung Adat
Istiadat dan kebudayaan. Bidang Pariwisata juga menjadi sebuah kekuatan utama Desa
Guwosari karena memiliki bentang alam yang beragam melahirkan berbagai objek
wisata yang mempesona diantaranya Goa Selarong, wisata kuliner ingkung kuali,
Pancuran noni-noni, hingga mata air telaga Santen.
i. Potensi desa yang beragam membuat masyarakat sekitar semakin berinovasi untuk
meningkatkan pariwisata yang ada di Desa Guwosari sekaligus menunjang
perekonomian masyarakat Desa Guwosari.
j. Pemerintah Desa Guwosari mengagas basis data perencanaan dan teknologi informasi
dalam pelayanan berupa sistem informasi kependudukan atau yang di kenal dengan
SIDU serta sistem informasi geospasial pertanahan yang dikenal dengan SIGAP sebagai
wujud informasi yang cepat dan sistematis.
k. Pemerintah Desa Guwosari menerapkan layanan satu pintu dilaman guwosari.desa.id
sehingga warga bisa mengawal pembangunan yang ada, sebagai upaya meningkatkan
ekonomi warga Pemerintah Guwosari turut menghadirkan produk UMKM pada laman
guwosari.desa.id.
l. Pemerintah Desa Guwosari juga menghadirkan pusat kesejahteraan sosial PUSKESOS
sebagai sarana aduan kemanusiaan bagi masyarakat Desa Guwosari. Banyaknya aduan
tentang kendala di bidang Pendidikan terkait biaya ekonomi mendorong para Pamong
dan badan pemusyawaratan Guwosari untuk menyisihkan sebagian penghasilan yang di
Kelola oleh PUSKESOS barokah.
m. Pada tahun 2019 Pemerintahan Guwosari berkerjasama dengan Universitas Almaata
Jogjakarta menghadirkan program beasiswa satu padukuhan satu sarjana untuk siswa
kurang mampu..
n. Bumdes Guwosari maju membentuk unit usaha diantaranya:
a. Usaha Go Sari yaitu Usaha di bidang pengolahan sampah dalam mendukung Bantul
bebas sampah dengan kegiatan Bisnis yaitu Retribusi Nasabah, Penjualan Barang
Rongsok, Budidaya Maggot, Pelatihan Pengelolaan Sampah dengan Jumlah Nasabah
sampai dengan saat ini yaitu 1.309 Nasabah yang awalnya 309 bertambah 1000
nasabah.
b. Warung Kita yaitu Unit Usaha Catering makanan yang mewadahi setiap UMKM
catering Guwosari dan jasa penyewaan alat catering untuk kegiatan kantor, hajatan,
kawinan dan lainnya.
c. Migunani yaitu unit usaha dalam menyediakan sembako Bansos dan Covid 19 dan
juga sekaligus penyaluran paket sembako dari kalurahan.
d. Banjaran yaitu unit Usaha BUMDes dalam mengembangkan kawasan wisata kuliner,
pemberdayaan warga dan camping ground.
o. Bumdes di Desa Guwosari dalam mengembangkan usahanya melakukan kolaborasi
dengan Kalurahan/Desa, BPD, UMKM, Masyarakat dan Karang Taruna.

IV. Kesimpulan dan Saran


Adapun Kesimpulan dari kegiatan ini adalah sebagai berikut:
1. Studi Tiru dalam peningkatan Kapasitas/ Wawasan SDM bagi pambakal/ Kepala Desa
beserta perangkat Desa dan Lembaga Desa di Desa Guwosari untuk mengintegrasikan
kinerja antara Pambakal dan Perangkat Desa sebagai bahan untuk percontohan dalam
melaksanakan Pemerintahan Desa di Kecamatan Aluh-Aluh
2. Pemerintah Desa Guwosari dalam penyelenggaraan Pemerintahan Desa yaitu:
a. Membangun Sistem Data dan Informasi Desa
b. Membangun Sistem Perencanaan Berbasis Data Spasial dan
c. membangun kultur organisasi melalui reformasi birokrasi.
d. Peningkatan Pelayanan kepada Masyarakat.
e. Membangun pola hubungan yang baru antara Pemerintah Desa dan Warga Desa.
f. Melakukan Penyesuaian Tata Kelembagaan Desa.
g. Membangun Kultur Organisasi yang baru
h. Meningkatkan Pendapatan Asli Desa melalui pengembangan Usaha BumDes.
i. Bahwa pelaksanaan studi kaji tiru dan Peningkatan kapasitas Pambakal / Kepala Desa
beserta perangkat Desa dan Lembaga di Desa sebagai salah satu kegiatan untuk
memberikan pengetahuan dalam hal pemahaman penyelenggaraan Pemerintahan Desa,
pendapatan Asli desa serta pengelolaan keuangan Desa.

Adapun Saran dari kegiatan ini adalah sebagai berikut :

1. Pemerintah Kabupaten melalui DPMD Kab. Banjar menyiapkan bahan kebijakan dalam
meningkatkan penyelenggaraan Pemerintahan Desa.
2. Pemerintahan Desa di Kecamatan Aluh-Aluh menyiapkan bahan penyusunan kebijakan
dalam peningkatan penyelenggaraan pemerintahan Desa.

V. Penutup
Demikian Laporan Kegiatan Perjalanan Dinas Luar Daerah ini dibuat sebagaimana mestinya
agar dapat menjadi bahan pertimbangan.

Dibuat di Handil Baru


Pada Tanggal 5 September 2022
Pambakal Handil Baru

HAMDANI, S.Ap

Tembusan Kepada Yth,


1. Camat Aluh-aluh
2. BPD Desa Handil Baru
3. Arsip

Anda mungkin juga menyukai