BAB 1
PENDAHULUAN
Media Sosial juga merupakan media yang berupaa situs dan aplikasi yang
melibatkan teknologi yang berbasis internet. media berbasis teknologi internet ini
Media sosial ini sebuah kelompok aplikasi berbasis internet yang di bangun di
atas dasar ideologi dan teknologi web 2.0 serta yang memungkinkan penciptaan dan
pertukaran User-Generated Content. dan media sosial ini juga memiliki kekuatan
pada User–Generated Content. yaitu konten yang di hasilkan oleh pengguna, bukan
oleh editor sebagaimana di instansi media. (Kurniawan, 2020).
Media sosial adalah sebuah media online, dengan para penggunanya bisa
dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring
sosial, wiki, forum dan dunia virtual. blog, jejaring sosial dan wiki merupakan bentuk
media sosial yang paling umum digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia.
pendapat lain mengatakan bahwa media sosial adalah media online yang mendukung
interaksi sosial dan media sosial menggunakan teknologi berbasis web yang
mengubah komunikasi menjadi dialog interaktif.
Pada saat ini media sosial sudah menjadi fenomena yang dimana di
pergunakan tidak hanya menjadi wadah untuk curahan hati semata yang dimana
sekarang media sosial menjadi wadah bagi komunitas dalam remaja perkotaan yang
memiliki keterbatasan waktu karena telah tersita untuk kegiatan sehari- harinya.
dengan aktivitas rutin yang telah di gambarkan diatas tidak menutup kemungkinan
bahwa remaja perkotaan masih memiliki keinginan untuk menyalurkan hobi serta
kegiatan sosial dalam waktu luangnya di kemudian hari.
Media dapat pengaruh yang kuat terhadap pola pikir, sikap, dan perilaku
khalayak. agar perilaku media selaras dengan kepentingan nasional. maka, di
butuhkan peraturan yang harus di ikuti oleh media dalam menjalankan peran dan
fungsinya di masyarakat, terutama remaja.
Di lihat dari Penggunaan media sosial di daerah perkotaan ini sangatlah luas.
apalagi di perkotaan bisa di katakan lebih maju di bandingkan dengan pedesaan. hal
tersebut di karenakan pedesaan biasanya menggunakan media sosial sebagai sarana
komunikasi. Sedangkan di perkotaan, itu lebih luas seperti sarana jualan online atau
juga penambah pendapatan seperti menjadi youtuber atau influencer.
Setelah memahami media sosial, pastinya kita juga perlu tahu apa saja
fungsinya. (R. Nasrullah, 2015). Secara teori, fungsi media sosial secara umum yaitu :
Pertama, Media Sosial sebagai Fungsi Informasi. di mana media ini berfungsi
agar dapat mengkomunikasikan pesan kepada komunikan sebagai sasaran informasi.
Fungsi informasi ini juga bisa di katakan sebagai fungsi yang sangat umum.
Kedua, Media Sosial Sebagai Fungsi Ekonomi. bahwa media di sini tidak
hanya bertujuan untuk menghidupi penerbit media itu sendiri, tetapi melainkan juga
media itu untuk memiliki keuntungan atau bisnis maupun jualan online.
Ketiga, Media Sosial Sebagai Fungsi Hiburan. di mana media ini bisa
menemukan banyak hal, seperti hiburan dari media sosial itu sendiri. Fungsi hiburan
ini dapat menjadi sarana untuk melepas rasa lelah / kelelahan dan kesibukan tertentu.
Media sosial di gunakan sebagai sarana dan saluran komunikasi. tetapi dalam
perkembangannya ternyata media sosial juga efektif menjadi media pengenalan bisnis
maupun menjadi sebuah ajang karir bagi remaja salah satunya media sosial instagram.
di mana instagram ini layak di pertimbangkan sebagai saluran komunikasi. salah satu
daya tarik dari media sosial instagram ini adalah kemampuannya untuk menampilkan
foto yang menarik, unggahan konten yang bagus, dan lain sebagainya.
Sumber : http://www.instagram.com/
Berdasarkan uraian di atas, Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : untuk
mengetahui Perbandingan Penggunaan Media Sosial (Instagram) Sebagai Saluran
Komunikasi Pada Remaja Perkotaan Dan Remaja Pedesaan.
Manfaat dari hasil penelitian ini akan memberikan manfaat secara Teoritis dan
Praktis :
BAB 1 PENDAHULUAN
BAB V PENUTUP