Anda di halaman 1dari 23

ANALISIS PENGARUH HUTANG JANGKA

PENDEK, HUTANG JANGKA PANJANG DAN


MODAL SENDIRI TERHADAP TINGKAT
PROFITABILITAS
(Pada Perusahaan Property and Real
Estate yang Go Public di Bursa Efek
Indonesia Tahun 2011 - 2015

OLEH

ERAWATI
NIM: 110301020
Pendahuluan

Ketidak stabilan atau


fluktuatifnya profitabilitas
berdampak pada cara
pandang pihak investor
dalam menentukan
kebijakan investasi dan
pengambilan keputusan
Landasan Teori
Hutang Jangka Pendek adalah
menunjukkan kewajiban kepada pihak
selain pemilik perusahaan akibat kejadian
masa lalu yang memerlukan penyelesaian
dikemudian hari dalam jangka waktu satu
periode akuntansi setelah tanggal neraca
atau dalam suatu masa perputaran usaha
yang sesuai dengan masa yang digunakan
dalam penggolongan aktiva lancar
Hutang Jangka Panjang adalah kewajiban
kewajiban yang timbul dari transaksi
transaksi masa lampau yang masa
pelunasannya lebih dari satu periode
akuntansi atau lebih dari satu periode
perputaran usaha.
Kerangka pemikiran :
VARIABEL INDEPENDEN
VARIABEL DEPENDEN

Hutang Jangka Pendek

(CL)

Tingkat Profitabilitas
Hutang Jangka Panjang
Return On Invesment
(LTL)
(ROI)

Modal Sendiri
)
(SE)
Hipotesis
1. Diduga Hutang Jangka Pendek
berpengaruh terhadap tingkat
profitabilitas pada perusahaan
property and real estate yang go public
di bursa efek indonesia
2. Diduga Hutang Jangka Panjang
berpengaruh terhadap tingkat
profitabilitas pada perusahaan
property and real estate yang go public
di bursa efek indonesia
3. Diduga Modal Sendiri berpengaruh
terhadap tingkat profitabilitas pada
perusahaan property and real estate
Metode Penelitian

Penelitian Asosiatif Kausal yang bersifat


sebab akibat antar variabel independen
dengan dependen

Menggunakan uji Regresi Berganda untuk


melihat bagaimana variabel independen
mempengaruhi variabel dependen.
Populasi dan Sampel

1. Populasi: Perusahaan property and real


estate yang go public di Bursa Efek Indonesia
tahun 2011-2015.
2. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode
purposive sampling
Perusahaan-perusahaan yang yang bergerak di
sektor property and real estate
Perusahaan menyajikan informasi likuiditas
hutang tahun 2011-2015
Data laporan keuangan 2011-2015.
Perusahaan tidak pernah mengalami kerugian
dan selalu memperoleh laba 2011-2015
3. Diperoleh 22 perusahaan sampel
Metode Analisis Data

1. Statistik Deskriptif
untuk mengetahui gambaran mengenai standar
deviasi, rata-rata, min,max dan variabel-variabel yang
diteliti
2. Uji Asumsi Klasik
Uji Normalitas (One-Sample Kolmogorov-
Smirnov)
Kriteria: apabila nilai signifikansi di atas 0,05
maka data berdistribusi normal dan sebaliknya jika
dibawah 0,05 maka data berdistribusi tidak normal.
Lanjutan..
Uji Multikolonieritas
kreteria : Apabila nilai tolerance diatas 0.1
atau VIF dibawah 10
Uji Heteroskedastisitas
dilihat dari scaterplot apabila titik-titik
menyebar diatas maupun dibawah angka nol
pada sumbu Y
Uji Autokorelasi
dapat dilihat dari DW (Durbin-Watson)
Pengujian Hipotesis
REGRESI BERGANDA
1. Uji Simultan (Uji-f)
2. Uji Persial (Uji-t)
3. Koefisien Determinasi (R2)
Hasil Penelitian
1. Uji Statistik Deskriptif
Satistik Deskriptif
N MIN MAX MEAN Std.Dev

Hutang Jangka 110 1.00 221.00


Pendek 47.7662 44.72309
Hutang Jangka 110 0.20 217.78
Panjang 69.9715 55.85943
Modal Sendiri 110 1.50 353.00 48.9213 39.27502
Profitabilitas 110 0.11 8.02 3.2438 1.98516
Valid N 110

Sumber: Hasil Pengolahan Data dengan Menggunakan SPSS 17


Uji Asumsi Klasik
1. Uji Normalitas
CL, LTL,
SE
Terhadap
ROI
N 110
Normal Parameter Mean 0.0000000
1.78096234
Std.Devation
Most Extreme Differences Absolute 0.092
Positif 0.092
Negatif -0.065
Kolmogorov-Smirnov z 0.965
Asymp.sig.(2 tailed) 0.310
2. Uji Multikolieritas

MODEL Colliniarity Statictics ROI

Tolerance VIF

Hutang Jangka 0.954 1.048


Pendek
Hutang Jangka 0.962 1.040
Panjang
Modal Sendiri 0.961 1.019
3. Hasil Uji Heteroskedastisitas
4. Hasil Uji Autokerelasi

Modal Summaryb
Model R R Adjuste Std. Error Durbin
Square dR of the Watson
Square Estimate
1 0.442a 0.195 0.172 1.80599 2.183

a. Predictors (Costant), SE, LTL, CL


b. Dependent Variabel ROI
Uji Regresi Berganda
Coefficientsa
Model Unstandardized Standardized T Sig Collinearity
Coefficient Coefficients Statistics
B Std. Eror Beta
1 (Constant) 2.232 0.380 5.882 0.000
Hutang Tolerance VIF
Jangka 0.016 0.004 0.364 4.077 0.000
Pendek
Hutang
Jangka -0.004 0.003 -0.113 -1.277 0.205 0.954 1.048
Panjang
Modal 0.962 1.040
0.011 0.004 0.211 2.402 0.018
Sendiri
0.981 1.019
Uji Simultan (Uji-F)

ANOVAa

Model Sum of df Mean F Sig.


Squares Square

0.000
Regression 83.824 3 27.941 8.567 b

1
Residual 345.729 106 3.262

Total 429.553 109


a. Dependent Variable: ROI

b. Predictors: (Constant), SE, LTL, CL


Uji Parsial (Uji t)

Coefficientsa
Model Unstandardized Standardized T Sig.
Coefficients Coefficients
B Std. Error Beta
1 (Constant) 2.232 0.380 5.882 0.000
Hutang
Jangka 0.016 0.004 0.364 4.007 0.000
Pendek
Hutang
Jangka -0.004 0.003 -0.113 -1.277 0.205
Panjang
Modal
0.011 0.004 0.211 2.402 0.018
Sendiri
a. Dependent Variable: ROI
Uji Koefisien Determinasi (R2)
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Std. Error of the
Square Estimate

1 0.442a 0.195 0.172 1.80599


a. Predictors: (Constant), SE, LTL, CL
b. Dependent Variable: ROI
Kesimpulan Dan Saran
kesimpulan :
1. Secara parsial berdasarkan variabel Hutang jangka pendek (X1)
mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat profitabilitas.
Hal ini dapat dilihat pada tingkat profitabilitas signifikan pada uji t
sebesar 0.000 < 0.05. Dengan tingkat signifikan 0.000, maka hutang
jangka pendek berpengaruh terhadap tingkat profitabilitas.
2. Secara parsial berdasarkan variabel Hutang jangka panjang (X2)
tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat
profitabilitas. Hal ini dapat dilihat pada tingkat profitabilitas
signifikan pada uji t sebesar 0.205 > 0.05. Dengan tingkat signifikan
0.205, maka hutang jangka panjang tidak berpengaruh terhadap
tingkat profitabilitas.
3. Secara parsial berdasrkan variabel Modal sendiri (X3) mepunyai
pengaruh yang signifikan terhadap tingkat profitabilitas . Hal ini
dapat dilihat pada tingkat profitabilitas signifikan pada uji t sebesar
0.018 < 0.05. Dengan tingkat signifikan 0.018, maka modal sendiri
berpengaruh terhadap tingkat profitabilitas
SARAN
1. Penelitian selanjutnya diharpkan untuk menambah
periode penelitian dengan harapan bisa
mendapatkan hasil yang lebih riable sehingga dapat
digunakan untuk analisa jangka panjang

2. Penelitian selanjutnya diharapkan untuk


menambahkan variabel variabel yang
mempengaruhi tingkat profitabilitas.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai