Laporan Penangas Air
Laporan Penangas Air
TEKNIK LABORATORIUM
Disusun oleh :
VINA KARDIANI
F05112078
2. DASAR TEORI
B. TUJUAN
Adapun tujuan dari pratikum kali ini adalah agar pratikan
mengetahui fungsi dan teknik penggunaan penangas air dan shaker,
kemudian dalam proses penghomogenan larutan gula untuk
membandingkan kecepatan dalam mendapatkan hasil yang homogen
dalam suhu ruang, shaker dan penangas air. Kemudian untuk mengetahui
pengaruh goncangan dan suhu terhadap kecepatan larutan menjadi
homogn.
C. METODOLOGI
Adapun alat dan bahan yang di gunakan yaitu penangas air, shaker, labu
ukur, gula,.air,stopwatch dan termometer. Adapun cara kerja pada
penggunaan penangas air yaitu air bersih di masukkan ke dalam bak
penangas air, temperatur dari penangas air tersebut di set pada 700. Lalu
dua gelas labu ukur yang telah di isi air dan gula dimasukkan, setiap 2
menit perubahan di catat sampai larutan menjadi homogen. Pada
penggunaan shaker, 2 gelas labu ukur yang telah di isi gula dan air di
letakkan pada permukaan shaker, kemudian kecepatan gerakkan shaker di
atur, setiap 2 menit sekali perubahan di catat sampai larutan menjadi
homogen. Pada suhu ruang, perubahan air dan gula yang ada pada 2 gelas
labu ukur di amati.
D. HASIL PENGAMATAN
1. Penangas air
2. Shaker
3. Suhu ruang
F. KESIMPULAN
Dari percobaan yang telah di lakukan dapat di simpulkan Penangas air
merupakan peralatan yang menggunakan prinsip suhu dalam
menghomogen kan suatu larutan sedangkan shaker menggunakan prinsip
goncangan.Untuk mendapatkan hasil yang homogen ada dua perlakuan
yang dapat di gunakan yaitu suhu dan goncangan. Berdasarkan hasil
percobaan perlakuan dengan penggoncangan lebih cepat mendapatkan
hasil yang homogen dari pada perlakuan dengan suhu, sedangkan pada
suhu ruangan tida menghasilkan larutan yang homogen karena suhu di
dalam ruangan tidak konstan sehingga sulit mendapatkan hasil yang
maksimal.
DAFTAR PUSTAKA