Anda di halaman 1dari 2

Profesi Guru Kurang Diminati, Kenapa?

Sumber : https://siedoo.com

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2019 melakukan penelitian


mengenai rendahnya minat siswa menjadi guru. Hal ini menjadi peringatan kepada lembaga
pendidikan. Betapa menyedihkannya apabila profesi yang sangat penting menjadi tidak
diminati oleh generasi muda.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendikbud Totok Suprayitno


mengatakan “Angket ujian nasional menyatakan rendahnya minat untuk berprofesi menjadi
guru pada generasi milinial saat ini”. Hal ini menjadi peringatan bagi lembaga pendidikan.

Totok menjelaskan bahwa profesi guru kurang diminati karena siswa memandang status
sosial ekonominya. Siswa memiliki persepsi mengenai pekerjaan rasional yang memiliki
status sosial yang lebih tinggi dari guru.

Hal ini juga disampaikan oleh Titik Handayani seorang pengamat pendidikan dari
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Titik juga menyoroti minimnya calon
mahasiwa untuk masuk perguruan tinggi jurusan pendidikan.

“Yang masuk pendidikan seringkali terpaksa karena tidak diterima di jurusan yang
diinginkan”. Kata Titik.

Hal ini diperparah dengan rendahnya tingkat kesejahteraan guru. Seperti yang kita
ketahui bahwa pendapatan guru honorer sangat jauh dibawah Upah Minimum Regional
(UMR). Akibatnya profesi guru tidak lagi memiliki daya tarik bagi siswa.
Pemerintah harus berupaya untuk mengangkat profesi guru agar kembali diminati
oleh generasi muda. Kemendikbud dan Kemenristek yang membina lembaga pendidikan
diharapkan dapat membahas bersama masalah ini.

Anda mungkin juga menyukai