PENGEMBANGAN BAHAN AJAR DIGITAL BERBASIS BOT TELEGRAM PADA
MATERI KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP KELAS VII SMPS MUHAMMADIYAH 1
MEDAN
Lanna Sari Rambe
NIM 4203351018
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2022 BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang Masalah
Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
menjelaskan bahwa pendidikan nasional memiliki fungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan anak bangsa. Pendidikan merupakan hal terpenting dalam kehidupan. Melalui pendidikan kita dapat memperoleh ilmu pengetahuan yang belum pernah kita dapatkan sebelumnya. Pendidikan dapat kita peroleh melalui lingkungan sekitar kita , dan yang paling sering kita ketahui bahwa pendidikan bisa kita peroleh dari sekolah. Keberhasilan suatu pendidikan dan pengetahuan dapat dilihat dari prestasi belajar yang telah diraih. Untuk mencapai prestasi yang baik, perlu dilakukan proses pembelajaran yang dilakukan dengan sebaik-baiknya. Motivasi dan kreatifitas pengajar sangat berpengaruh terhadap pembelajaran yang berkualitas. Pengajar yang mampu memotivasi pembelajar menjadi lebih semangat dan tertarik dalam proses pembelajaran, merupakan pengajar yang sangat dibutuhkan untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran yang baik. Proses belajar mengajar merupakan suatu kegiatan dalam ruang lingkup pendidikan, biasanya melibatkan seorang guru dan siswa sebagai objeknya. Milman (2015) mengemukakan bahwa teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah memberikan peluang interkasi antra pendidik dan peserta didik,antara peserta didik dengan sumber-sumber belajar bisa terjadi kapan saja dan dimanapun tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu.Sehingga informasi yang dibutuhkan akan semakin cepat dan mudah untuk diakses.Pada masa ini perkembangan teknologi ini juga mendorong dunia pendidikan untuk berupaya melakukan pembaharuan dan memanfaatkan teknologi yang canggih dalam proses pembelajaran.Bahan ajar merupakan sumber belajar yang penting untuk mendukung tercapainya suatu kompentensi yang menjadit tujuan suatu pembelajran (Zevenbergen dalam Parulian,2013).Bahan ajar sangat berguna untuk mengembangkan wawasan pembelajar terhadap proses pembelajaran yang ditempuh menjadi panduan dalam proses belajar dan langkah-langkah operasional untuk menelusuri materi secara teliti dan tutas (Chusna dalam Korniawati,2016). Pengembangan bahan ajar harus berdasarkan prasyarat dan dari pihak yang berwenang yaitu Badan Standart Nasional Pendidikan (BSNP), dan kurikulum yang berlaku.Saat proses pembelajaran dilakukan guru sangat berperan aktif dalam kelas untuk mengontrol suasana kelas agar pembelajaran efektif dan tidak terasa membosankan. Untuk itu guru harus pandai memilih bahan ajar yang dapat membantunya mencapai suatu tujuan yang telah direncanakan. Bahan ajar berisi materi pelajaran yang disusun secara sistematis dan semenarik mungkin yang nantinya akan diajarkan kepada siswa. Penggunaan bahan ajar dalam mendukung proses belajar mengajar dapat membantu peserta didik lebih mudah memahami materi pembelajaran.Bahan ajar dapat dikembangkan dalam berbagai jenis yang disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik materi yang akan disajikan. Adanya kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, dapat dimanfaatkan sebagai pengembangan bahan ajar berbasis digital. Bahan ajar yang menarik ,menyenangkan dan mudah untuk digunakan sangat membantu peserta didik dalam proses pembelajaran. salah satu kemajuan teknologi yang begitu pesat yaitu penggunaan teknologi berupa android. Penggunaan android sangat menguntungkan bagi guru, bila dimanfaatkan pada proses pembelajaran sebagai bentuk kreativitas guru dalam mengikuti pola kebiasaan peserta didik dalam menggunakan android dengan mengarahkan manfaat teknologi kearah yang lebih positif. Di era digital sekarang ini, teknologi sangat berpengaruh dalam bidang pendidikan, salah satunya dapat dilihat dari bahan ajar yang dikembangkan tidak hanya berupa bahan ajar cetak tetapi juga berupa bahan ajar digital. Telegram merupakan perangkat aplikasi yang dapat dipasangkan pada android yang kita punya. Fungsi dari aplikasi ini adalah untuk saling mengirim pesan, melakukan panggilan suara maupun panggilan video. Namun, telegram tidak hanya memiliki fitur tersebut, Telegram juga memiliki fitur BOT. BOT berasal dari Bahasa Inggris (Build Operate and Transfer) yang dapat diartikan sebagai sistem yang memiliki tingkat kecerdasan buatan dan diprogram untuk bekerja secara otomatis. Dalam penggunaan BOT Telegram ini dapat dimanfaatkan dalam penyampaian suatu materi oleh guru. Selain bermanfaat untuk menyampaikan materi pelajaran secara otomatis, siswa juga dapat memahami penggunaan aplikasi telegram bukan hanya sekedar untuk mengirim pesan saja. Menurut M Joharis Lubis et al. (2021) penggunaan media sosial sebagai media pembelajaran akan membentuk pola pembelajaran yang lebih bersifat mandiri. Sesuai dengan rencana penelitian yang akan dilakukan bahan ajar akan disampaikan kepada siswa secara digital menggunakan aplikasi telegram sebagai medianya. Pembelajaran IPA di sekolah mempelajari beberapa materi salah satunya materi klasifikasi makhluk hidup.Sesuai kurikulum 2013 dan berdasarkan silabus ,materi klasifikasi makhluk hidup terdapat pada KD 3.2 Mengklasifikasikan makhluk hidup dan benda berdasarkan karakteristik yang diamati. 4.2 Menyajikan hasil pengklasifikasian makhluk hidup dan benda di lingkungan sekitar. Klasifikasi makhluk hidup adalah salah satu materi pada pelajaran biologi di sekolah menengah pertama (SMP) yang mengajarkan pengelompokkan berbagai jenis makhluk ke dalam takson sesuai hierarkinya. Sifat dan ciri makhluk hidup menjadi dasar klasifikasi tersebut. Silabus SMP kelas VII kompetensi dasar (KD) klasifikasi makhluk hidup 3.3 Mengklasifikasikan makhluk hidup dan benda berdasarkan karakteristik yang diamati harus dipahami oleh siswa. Kompetensi ini berisi materi penerapan prinsip dan dasar klasifikasi makhluk hidup, serta pembuatan kunci determinasi sederhana. Kegiatan pembelajarannya, meliputi mengamati, menentukan dasar pengelompokkan dan melakukan pengelompokkan makhluk hidup berdasarkan per- samaan dan perbedaan ciri makhluk hidup yang ditemukan, serta membuat kunci determinasi sederhana dalam kerja kelompok (BSNP, 2016). SMPS Muhammadiyah 1 Medan merupakan salah satu sekolah yang terdapat di daerah kota Medan. Dalam proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru lebih sering menggunakan media buku, modul,vidio pembelajaran dan ppt. Media tersebut sudah terlalu sering digunakan dalam proses pembelajaran online maupun offline. Menciptakan suatu pengalaman belajar yang baru sangat dibutuhkan bagi para siswa, agar mereka tidak merasakan bosan dalam proses pembelajaran setiap harinya. Mengembangkan bahan ajar berbasis BOT Telegram dilakukan untuk menciptakan pengalaman belajar yang baru, dengan lebih memanfaatkan teknologi dan media sosial yang ada. Sehingga sosial media bukan hanya melulu sebagai suatu hiburan, tetapi juga bisa sebagai wadah untuk belajar dan menyampaikan suatu materi. Pengembangan bahan ajar berbasis BOT telegram ini juga pernah dilakukan oleh beberapa peneliti sebelumnya, yaitu Thomas, Isan dan Ma’mur dalam penelitiannya yang berjudul “Manfaat Media Telegram pada Pembelajaran Menulis Cerpen”. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan media telegram dalam pembelajaran menulis cerpen pada peserta didik kelas IX SMP”. Hasil pembahasan dari penelitian ini mengatakan bahwa penggunaan media telegram sangat tepat digunakan dalam pembelajaran menulis teks cerpen secara daring, dan terbukti bahwa mmedia telegram efektif, praktis, mudah digunakan, sederhana, akses cepat, dan efisien. Penelitian berbasis telegram juga dilakukan oleh Nofrando Firman Saputra, Hery, dan Suparjan, dengan judul “Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Telegram Pada Kelas IV Sekolah Dasar Swasta LKIA Pontianak Selatan”. Dengan hasil penelitian bahwa produk pengembangan media pembelajaran yang dilakukan layak untuk digunakan, setelah melewati beberapa tahap validasi. Serta terdapat beberapa penelitian lagi yang telah dilakukan menggunakan aplikasi telegram. Dari hasil uraian permasalahan di atas, maka penulis tertarik untuk mengembangkan bahan ajar berbasis BOT telegram pada mata pelajaran IPA materi klasifikasi makhluk hidup penelitian dengan judul “Pengembangan Bahan Ajar Digital Berbasis Bot Telegram Pada Materi Klasifikasi Makhluk Hidup Kelas VII SMPS 1 Medan”.