Anda di halaman 1dari 18

SMPN 1 LUMBANG

KEC. LUMBANG – KAB. PASURUAN

LAPORAN
SUPERVISI AKADEMIK
SEMESTER GANJIL
TAHUN PELAJARAN
1 2021 / 2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya serta karunian-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan laporaran pelaksanaan supervisi akademik ini dengan baik tanpa adanya
halangan dan kendala yang berarti. Hal tidak lepas dari adanya kerja sama yang baik antar
semua pihak yang terlibat kepala sekolah, guru dan staff tata usaha SMPN 1 Lumbang, serta
pengawas SMP Kabupaten Pasuruan.
Ucapan terima kasih kami tak lupa kami sampaikan kepada semua pihak yang telah
mambantu dalam proses penyelesaian laporan ini. Terkhusus ucapan terima kasih
disampaikan kepada Teamwork laporan Supervisi Akademik SMPN 1 Lumbang, segenap
guru dan staf tata usaha SMPN 1 Lumbang serta pengawas SMP Kabupaten Pasuruan.
Laporan ini disusun untuk melengkapi tugas PKKS. Selain itu, kami berharap
semoga laporan pelaksanaan supervisi akademik ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan
menjadi referensi untuk menambah wawasan dalam merencanakan dan melaksanakan
supervisi akademik.
Segala kritik dan saran kami harapkan dalam rangka perbaikan dan peningkatan
kualitas sehingga dapat menjadikan laporan ini jauh lebih baik lagi.

Pasuruan, 15 November 2021

Tim Supervisi Akademik

2
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dengan berlakunya Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2017 tentang perubahan
atas Peraturan Pemerintah nomor 74 tahun 2008 tentang guru pada pasal 54 sedikit
banyaknya memiliki dampak yang cukup besar dalam pelaksanaan tupoksi kepala sekolah.
Dalam peraturan sebelumnya Peraturan Pemerintah nomor 74 tahun 2008 tentang guru
disebutkan bahwa jabatan kepala sekolah adalah merupakan tugas tambahan atas tugas
pokoknya sebagai guru. Dalam Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2017 mengamanatkan
bahwa tupoksi kepala satuan pendidikan sepenuhnya untuk melaksanakan tugas manajerial,
pengembangan kewirausahaan, dan supervisi kepada Guru dan tenaga kependidikan. Peran
kepala sekolah sebagai manajer, pengembang kewirausahaan, dan supervisor tentu harus
menjadi perhatian utama kepala sekolah karena tugas tersebut adalah merupakan tugas
pokok selaku kepala sekolah di mana dalam peraturan pemerintah tersebut tugas kepala
sekolah bukan lagi sekedar tugas tambahan tetapi merupakan tugas pokok dan tidak lagi
diwajibkan untuk melaksanakan tugas mengajar seperti pada peraturan pemerintah nomor 74
tahun 2008.
Peraturan pemerintah tersebut sejalan dengan dimensi kompetensi yang harus
dimiliki oleh kepala sekolah pada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI nomor 13
tahun 2007 tentang standar kepala sekolah/ madrasah. Standar kompetensi kepala sekolah
adalah kepribadian, manajerial, kewirausahaan, supervisi, dan sosial.
Dua jenis kompetensi kepala sekolah yakni kepribadian dan sosial merupakan
bingkai dari kompetensi manajerial, kewirausahaan, dan supervisi. Kedua dimensi
kompetensi tersebut memiliki peran penting dalam memberikan rambu-rambu, etika, norma
agama dan hukum, integritas dan karakter kepala sekolah dalam menjalankan fungsinya
sebagai manajer, pengembang kewirausahaan, dan supervisor. Hal ini sejalan dengan
pebguatan pendidikan karakter yang kini kembali digalakan penerapannya di lingkungan
persekolahan kita.
Fokus pembahasan dalam tulisan ini adalah peran penting kepala sekolah sebagai
supervisor pendidikan bagi pendidik dan tenaga kependidikan. Dalam Permendiknas 13
tahun 2007 menyebutkan tiga aspek kompetensi yang harus dimiliki kepala sekolah pada
dimensi kompetensi supervisi, yaitu:

3
1. Merencanakan program supervisi akademik dalam rangka peningkatan
profesionalisme guru.
2. Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dengan menggunakan
pendekatan dan teknik supervisi yang tepat.
3. Menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap guru dalam rangka
peningkatan profesionalisme guru.
Penjabaran kompetensi supervisi pada intinya adalah supervisi akademis dimana
langkah-langkah yang dilakukan adalah merencanakan program supervisi akademik dalam
rangka peningkatan profesionalisme guru, melaksanakan supervisi akademik terhadap guru
dengan menggunakan pendekatan dan teknik supervisi yang tepat serta menindaklanjuti
hasil supervisi akademik terhadap guru dalam rangka peningkatan profesionalismenya.
Mencermati hasil analisis Program Supervisi Tahun pada SMPN 1 Lumbang Tahun
Pelajaran 2021/2022 secara umum ditemukan beberapa kelemahan yang perlu diperbaiki
bagi peningkatan kualitas pembelajaran sekaligus peningkatan profesionalisme guru, seperti:
pengembangan indikator dan materi pembelajaran, penggunaan metode pembelajaran yang
belum variatif, lemahnya penguasaan guru dalam model-model pembelajaran aktif , dan
sebagainya. Karena itu dalam rangka melaksanakan tugas Kepala Sekolah sebagai
Supevisor/Penyelia maka perlu disusun program supervisi yang secara menyeluruh dan
sistematis menjabarkan rencana kegiatan yang akan dilakukan serta apa tindak lanjut dari
hasil supervisi setelah kegiatan dilakukan agar terjadi perbaikan yang signifikan dalam
kegiatan akademis di SMPN 1 Lumbang.

B. LANDASAN HUKUM
1. Undang Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. Undang Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

4. Permendiknas RI Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan

Kompetensi Kepala Sekolah / Madrasah

5. Permendiknas RI Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan

Kompetensi Guru

4
6. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2017 tentang tentang perubahan atas Peraturan

Pemerintah nomor 74 tahun 2008

C. TUJUAN
Penyusunan Laporan Supervisi Tahun Pelajaran 2021/2022 pada SMPN 1 Lumbang
ini bertujuan sebagai berikut :
1. Mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan menginterpretasikan data yang dapat

menggambarkan tentang upaya yang telah dilakukan sekolah dan tingkat keberhasilan

yang telah dicapai oleh sekolah.

2. Membantu memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh guru melalui terutama untuk

permasalahan yang berkaitan dengan peningkatan proses pembelajaran.

3. Menyusun action plan/rencana program tindak lanjut yang harus dilakukan oleh sekolah

sesuai dengan hasil supervisi.

D. MANFAAT
Laporan supervisi dapat bermanfaat bagi berbagai pihak, antara lain:
1. Bagi Guru
a. Informasi hasil supervisi diharapkan bisa menjadi kritik membangun bagi guru untuk
melecut semangat sehingga performa mengajarnya akan semakin meningkat dari
waktu ke waktu.
b. Rekomendasi ini bisa dijadikan sebagai saran atau bahan pertimbangan bagi guru
guna memperbaiki penampilan mengajarnya di masa yang akan datang.
2. Bagi Kepala Sekolah
Laporan supervisi merupakan penilaian yang sangat bermanfaat sekligus masukan yang
sangat berguna bagi peningkatan mutu sekolah di masa yang akan datang.

3. Bagi Orang Tua Siswa


Laporan supervisi bisa menjadi alternatif media informasi bagi orang tua siswa untuk
mengetahui secara objektif kualitas sekolah tempat anaknya belajar dari perspektif
supervisor.

5
BAB II
METODE PELAKSANAAN

A. Ruang Lingkup
Ruang lingkup program Kerja supervisi akademik di SMP Negeri 1 Lumbang
meliputi:
1. Pelaksanaan KTSP
2. Persiapan, pelaksanaan dan penilaian pembelajaran oleh guru.
3. Pencapaian standar kompetensi lulusan, standar proses, standar Isi, dan peraturan
pelaksanaannya.
4. Peningkatan mutu pembelajaran melalui pengembangan sebagai berikut:
a) model kegiatan pembelajaran yang mengacu pada Standar Proses;
b) peran serta peserta didik dalam proses pembelajaran secara aktif, kreatif, demokratis,
mendidik, memotivasi, mendorong kreativitas dan dialogis;
c) peserta didik dapat membentuk karakter dan memiliki pola pikir serta kebebasan
berpikir sehingga dapat melaksanakan aktivitas intelektual yang kreatif dan inovatif,
berargumentasi, mempertanyakan, mengkaji, menemukan, dan memprediksi;
d) keterlibatan peserta didik secara aktif dalam proses belajar yang dilakukan secara
sungguh-sungguh dan mendalam untuk mencapai pemahaman konsep, tidak terbatas
pada materi yang diberikan oleh guru.
e) bertanggung jawab terhadap mutu perencanaan kegiatan pembelajaran untuk setiap
mata pelajaran yang diampunya agar siswa mampu:
 meningkat rasa ingin tahunya;
 mencapai keberhasilan belajarnya secara konsisten sesuai dengan tujuan
pendidikan;
 memahami perkembangan pengetahuan dengan kemampuan mencari sumber
informasi;
 mengolah informasi menjadi pengetahuan;
 menggunakan pengetahuan untuk menyelesaikan masalah;
 mengkomunikasikan pengetahuan pada pihak lain; dan
 mengembangkan belajar mandiri dan kelompok dengan proporsi yang wajar.

5. Kegiatan belajar mengajar jarak jauh dan pelaksanaan bimbingan dan konseling.
6
B. Sasaran utama supervisi akademik .
Sasaran utama supervisi akademik adalah kemampuan-kemampuan guru dalam
merencanakan kegiatan pembelajaran jarak jauh, melaksanakan kegiatan pembelajaran jarak
jauh, menilai hasil pembelajaran jarak jauh, memanfaatkan hasil penilaian untuk
peningkatan layanan pembelajaran jarak jauh, menciptakan lingkungan belajar yang
menyenangkan, memanfaatkan sumber belajar yang tersedia, dan mengembangkan interaksi
pembelajaran (strategi, metode, teknik) yang tepat. Supervisi edukatif juga harus didukung
oleh instrumen-instrumen yang sesuai.

C. Teknik supervisi akademik yang Digunakan


Teknik supervisi akademik ada dua, yaitu teknik supervisi individual dan teknik
supervisi kelompok.
1. Teknik supervisi individual
Teknik supervisi individual adalah pelaksanaan supervisi perseorangan terhadap guru.
Supervisor di sini hanya berhadapan dengan seorang guru sehingga dari hasil supervisi
ini akan diketahui kualitas pembelajarannya.
Beberapa kegitan yang dapat digolongkan sebagai teknik supervisi individual adalah::
a. kunjungan kelas,
b. observasi kelas,
c. pertemuan individual,
d. menilai diri sendiri.
2. Supervisi kelompok
Teknik supervisi kelompok adalah satu cara melaksanakan program supervisi yang
ditujukan pada dua orang atau lebih. Guru-guru yang diduga, sesuai dengan analisis
kebutuhan, memiliki masalah atau kebutuhan atau kelemahan-kelemahan yang sama
dikelompokkan atau dikumpulkan menjadi satu/bersama-sama. Kemudian kepada
mereka diberikan layanan supervisi sesuai dengan permasalahan atau kebutuhan yang
mereka hadapi. Teknik supervisi kelompok yang dapat dilaksanakan di SMPN 1
Lumbang yaitu:

a. kepanitiaan-kepanitiaan,
b. kerja kelompok,
c. demonstrasi tampilan pembelajaran jarak jauh,

7
d. diskusi di grub WA,
e. pertemuan guru atau rapat guru, dan
f. mengikutsertakan guru dalam kegiatan lokakarya atau konferensi kelompok
online.

D. Objek Supervisi
Yang menjadi objek supervisi klinis adalah guru-guru SMPN 1 Lumbang,
diantaranya :

NO. NAMA GURU MATA PELAJARAN


1 Supardiyono, S.Pd PKn

2 Erlina Kusumaningrum, S.Pd TIK

3 Endang Sri Rejeki, S.Pd Bahasa Indonesia

4 Bimbing Sri Lestariwati, S.Pd Bahasa Inggris

5 Warda Tusholicha, S.Pd IPA

6 Supriati, S.Pd IPS

7 Nurul Ulum, S.S Bahasa Inggris

8 Machmudi, S.Pd IPS

9 Firman Ady, S.Pd Matematika

10 Maratus Sholihah, S.Pd IPA

11 Abdul Qodir Dani Eko Prasetyo, S.Pd SBK

12 Yulia Lestari Ningsih, S.Pd PKn

13 Ahmad Fajar, S.Pd PAI

14 Khamim, S.PdI BTQ

15 Ahmat Rifa'i, S.Pd PJOK

16 May Syaroh, S.Pd Matematika

8
E. Prosedur Supervisi
Prosedur supervisi klinis berlangsung dalam suatu proses berbentuk siklus terdiri dari
tiga tahap yaitu:
1. Pendahuluan
Pada tahap ini tim akan menyampaikan program supervisi yang akan dilaksanakn.
Informasi tersebut bisa dilakukan pada saat rapat guru dewn guru. Informasi yang
disampaikan meliputi tentang sistem pelaksanaan dan instrumen yang akan digunakan.

2. Mengatur jadwal dan penyetoran RPP dimasa Pandemi Covid-19 dimasa Pandemi
Covid-19
Pada tahap ini tim akan menyusun angket melalui google form yang berisi tentang
jadwal pelaksanaan supervisi, mata pelajaran, dan upload RPP yang akan digunakan.
Tim mengupload link di grub WA guru, kemudian guru mengisi angket tersebut.
Terakhir Tim akan menyusun jadwal yang telah disepakati.

3. Pengamatan Kelas Jarak Jauh


Pada tahap ini tim akan mengamati materi yang diupload guru di grub materi
siswa dengan mengisi angket yang telah disiapkan sebelumnya.

4. Diskusi refleksi dengan guru


Dari hasil supervisi maka didiskusikan dengan guru yang bersangkutan untuk
program selanjutnya yang dibutuhkan

9
F. Jadwal Supervisi

Tanggal
Mata Supervisi Supervisi
No Nama Guru Kelas Penilai
Pelajaran Perangkat Proses
Pembelajaran Pembelajaran
13 – 18 20 September Kepala
1 Supardiyono, S.Pd PKn VIII
September 2021 2021 Sekolah
13 – 18 22 September Kepala
2 Erlina Kusumaningrum, S.Pd TIK IX
September 2021 2021 Sekolah
13 – 18 27 September Kepala
3 Endang Sri Rejeki, S.Pd Bhs. Indonesia IX
September 2021 2021 Sekolah
13 – 18 29 September Kepala
4 Bimbing Sri Lestariwati, S.Pd Bhs. Inggris IX
September 2021 2021 Sekolah

5 Warda Tusholicha, S.Pd IPA IX 13 – 18 11 Oktober 2021 Kepala


September 2021 Sekolah

6 Supriati, S.Pd IPS VIII 13 – 18 13 Oktober 2021 Kepala


September 2021 Sekolah

7 Nurul Ulum, S.S Bhs. Inggris IX 13 – 18 18 Oktober 2021 Kepala


September 2021 Sekolah

8 Machmudi, S.Pd IPS VII 13 – 18 20 Oktober 2021 Kepala


September 2021 Sekolah

9 Firman Ady, S.Pd Matematika VIII 13 – 18 25 Oktober 2021 Kepala


September 2021 Sekolah
13 – 18 Kepala
10 Maratus Sholihah, S.Pd IPA VII 25 Oktober 2021
September 2021 Sekolah

11 Abdul Qodir D.E.P, S.Pd SBK VII 13 – 18 25 Oktober 2021 Delegasi


September 2021

12 Yulia Lestari Ningsih, S.Pd PKn IX 13 – 18 25 Oktober 2021 Delegasi


September 2021

13 Ahmad Fajar, S.Pd PAI VIII 13 – 18 27 Oktober 2021 Delegasi


September 2021

14 Khamim, S.PdI BTQ VII 13 – 18 27 Oktober 2021 Delegasi


September 2021

15 Ahmat Rifa'i, S.Pd PJOK VII 13 – 18 27 Oktober 2021 Delegasi


September 2021

16 May Syaroh, S.Pd Matematika VII 13 – 18 27 Oktober 2021 Delegasi


September 2021

10
BAB III
HASIL SUPERVISI DAN PEMBAHASAN

A. Supervisi Perencanaan Pembelajaran


Hasil pelaksanaan supervisi perencanaan pembelajaran pada tahun pelajaran
2021/2022 Semester Ganjil pada guru di SMPN 1 Lumbang adalah seperti pada tabel berikut
ini:

Mata
No Nama Guru Nilai Kategori
Pelajaran

1 Supardiyono, S.Pd PKn 87 Sangat Baik

2 Erlina Kusumaningrum, S.Pd TIK 93 Sangat Baik


Bahasa
3 Endang Sri Rejeki, S.Pd 93 Sangat Baik
Indonesia
4 Bimbing Sri Lestariwati, S.Pd Bahasa Inggris 88 Sangat Baik

5 Warda Tusholicha, S.Pd IPA 87 Sangat Baik

6 Supriati, S.Pd IPS 93 Sangat Baik

7 Nurul Ulum, S.Pd Bahasa Inggris 88 Sangat Baik

8 Machmudi, S.Pd IPS 82 Baik

9 Firman Ady, S.Pd Matematika 84 Baik

10 Maratus Sholihah, S.Pd IPA 84 Baik

11 Abdul Qodir D.E.P S.Pd SBK 81 Baik

12 Yulia Lestari Ningsih, S.Pd PKn 82 Baik

13 Ahmad Fajar, S.PdI PAI 82 Baik

14 Khamim, S.PdI BTQ 84 Baik

15 Ahmat Rifa'i, S.Pd PJOK 80 Baik

16 May Syaroh, S.Pd Matematika 81 Baik

11
B. Supervisi Proses Pembelajaran
Hasil pelaksanaan supervisi proses pembelajaran pada tahun pelajaran 2021/2022
Semester Ganjil pada guru di SMPN 1 Lumbang adalah seperti pada tabel berikut ini:

Mata
No Nama Guru Nilai Kategori
Pelajaran

1 Supardiyono, S.Pd PKn 87 Baik

2 Erlina Kusumaningrum, S.Pd TIK 94 Sangat Baik


Bahasa
3 Endang Sri Rejeki, S.Pd 94 Sangat Baik
Indonesia
4 Bimbing Sri Lestariwati, S.Pd Bahasa Inggris 94 Sangat Baik

5 Warda Tusholicha, S.Pd IPA 87 Baik

6 Supriati, S.Pd IPS 94 Sangat Baik

7 Nurul Ulum, S.Pd Bahasa Inggris 87 Baik

8 Machmudi, S.Pd IPS 85 Baik

9 Firman Ady, S.Pd Matematika 83 Baik

10 Maratus Sholihah, S.Pd IPA 85 Baik

11 Abdul Qodir D.E.P S.Pd SBK 81 Baik

12 Yulia Lestari Ningsih, S.Pd PKn 81 Baik

13 Ahmad Fajar, S.PdI PAI 79 Baik

14 Khamim, S.PdI BTQ 81 Baik

15 Ahmat Rifa'i, S.Pd PJOK 81 Baik

16 May Syaroh, S.Pd Matematika 79 Baik

12
C. Pembahasan
1. Supervisi Perangkat Pembelajaran

No Kategori Jumlah Guru Prosentase %

1 Sangat Baik 7 44 %

2 Baik 9 56 %

3 Cukup 0 0%

4 Kurang 0 0%

Jumlah 16 100%

2. Supervisi Proses Pembelajaran

No Kategori Jumlah Guru Prosentase %

1 Sangat Baik 4 25 %

2 Baik 12 75 %

3 Cukup 0 0%

4 Kurang 0 0%

Jumlah 1 100%

13
BAB IV
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan
Berdasarkan jadwal yang telah disusun atau diprogramkan sebelumnya semua guru telah
mengikuti kegiatan supervisi yang dilaksanakan oleh kepala sekolah. Semua guru telah
mengikuti kegiatan supervisi dengan nilai yang bevariasi. Semua guru telah menyampaikan
materi pembelajaran dengan baik. Kegiatan supervisi proses pembelajaran juga telah
ditindaklanjuti dengan empat cara yaitu dengan pemberian contoh, diskusi dan pelatihan. Aspek
evaluasi terhadap guru juga telah dilakukan dengan empat cara yaitu persiapan, pelaksanaan,
evaluasi pembelajaran, dan rencana tindak lanjut.

B. Saran
Untuk perbaikan supervisi dan menghasilkan kualitas yang lebih baik, ada beberapa
rekomendasi, antara lain :
1. Supervisi yang dilakukan seharusnya oleh Kepala Sekolah yang didampingi oleh Guru
Senior atau guru yang sama dengan guru yang akan disupervisi.
2. Supervisi dilaksanakan untuk semua guru tanpa terkecuali.
3. Untuk guru mempersiapkan sebaik mungkin administrasi pembelajaran.
4. Guru bisa menggunakan sarana lingkungan, perpustakaan, labolatorium sebagai sumber
belajar dan tidak terfokus kepada belajar didalam kelas saja.

14
Lampiran
1. Hasil Supervisi Perencanaan Pembelajaran
2. Hasil Supervisi Proses Pembelajaran
3. Foto supervisi proses pembelajaran

15
LAMPIRAN

Hasil Supervisi Perencanaan Pembelajaran

16
LAMPIRAN

Hasil Supervisi Proses Pembelajaran

17
LAMPIRAN

Foto supervisi proses pembelajaran

18

Anda mungkin juga menyukai