Usulan rencana program kerja korwil dari setiap DKR. 1. DKR Nusawungu a. Realisasi Program Kerja Korwil tahun 2016 yang belum terlaksana; AP4, Permainan Besar Siaga, dan Outbound Korwil. Dikomentari [z1]: Anggit; mengadakan kegiatan yang b. Amaliyah Ramadhan sama, beda nama c. Raimuna Korwil Dikomentari [z2]: Sama kaya poin A d. Expo Korwil; nggolet duit korwil. e. Pekan Olahraga Korwil; Futsal, Bulutangkis, dll. f. LKBB (Lomba Ketangkasan Baris Berbaris) 2. DKR Binangun a. KPDA (Kursus Pelatihan Dewan Ambalan) b. Bhakti Peduli (Lingkungan dan Sosial) c. Gladi Widya Korwil d. Perkemahan Kesakaan e. Perkemahan Wirakarya f. Pesta Siaga g. Jambore h. Lomba Tingkat – IV i. Pembentukan UBALOKA Korwil (Unit Bantu Pertolongan Pramuka) i. Unit UBALOKA ii. Unit PASPANCA iii. Unit Cyber Journalist iv. Unit Pengelola Sangga Kerja j. Sosialisasi Kesakaan ke setiap kwarran di korwil 1 k. Latgab Pramuka Penegak se-Korwil 1 l. JOTA (Jambore on the air) – JOTI (Jambore on the Internet) Korwil m. Camp Ceria n. Kepelatihan dan Pendidikan Pramuka Garuda Dikomentari [z3]: Sisipin latgab 3. DKR Kroya a. Temu Penegak dan Pandega Korwil 1 B. Sesi Kedua (Penyampaian Permasalahan di setiap Kwaran) 1. DKR Nusawungu a. Sulitnya komunikasi dan koordinasi dengan Gudep b. Kondisi yang tidak memungkinkan akibat Pandemi Covid-19 c. Adanya anggota yang vakum, seperti ada namun tidak ada. d. Anggaran Dana untuk menunjang kegiatan 2. DKR Binangun a. Anggaran Kegiatan, acara sebelumnya menarik dana dari instansi pemerintah. Namun, kapok. b. Minat dari siswa terhadap Pramuka. Pada awalnya, mereka semangat mengikuti kegiatan Pramuka tingkat siaga – penggalang. Lalu, kapok. c. Struktur DKR dan Kwarran yang acak – acak alias expired. d. Keanggotaan DKR kurang jelas. e. Kurang koordinasi antara DKR dengan Kwarran. f. Pembina yang ada di Gudep yang tidak mendukung kegiatan pramuka. 3. DKR Kroya a. Struktural DKR yang expired 2 tahun. b. Baru pindah sanggar, yang lama sudah dungkar. Kebetulan komputernya juga ilang. c. Banyak pengurus yang merasa ketua, baik di kwarran maupun dkr. Jadi untuk kordinasi susah. d. Keuangan, masalah tarik dana kegiatan pramuka dianggap sebagai KKN, alias pungutan liar. C. Sesi Ketiga (Kesepakatan Forum) a. Kegiatan Penegak Kegiatan pramuka tingkat penegak dirumuskan menjadi kegiatan yang tetap mengacu pada bhakti sosial dan lingkungan. i. Raimuna ii. Gladi Widya iii. Perkemahan Wirakarya iv. Pembentukan unit-unit Pramuka v. KPDA (Kursus Pelatihan Dewan Ambalan) vi. Temu Penegak dan pandega vii. JOTA – JOTI viii. Camp Ceria ix. Latgab se-Korwil b. Kegiatan Penggalang i. Jambore ii. LT - IV c. Kegiatan Siaga i. Pesta Siaga d. Kegiatan Kesakaan i. Sosialisasi Kesakaan ke Kwarran