CONJUNCTION ATAU KATA SAMBUNG

A. Pengertian Conjunction
Conjunction atau kata sambung dalam bahasa Indonesia
merupakan bagian dari part of speech yang sangat penting. Karena
conjunction menjadi kata penghubung unit-unit yang setara, seperti
kata dengan kata, klausa dengan klausa, kalimat dengan kalimat.

B. Fungsi Conjunction
Secara umum conjunction berfungsi sebagai berikut
a) Menghubungkan kata dengan kata
Example : The student are clever and smart
b) Menghubungkan kata keterangan dengan keterangan
Example : Jhon drives the car fast but carefully
c) Menghubungkan kata benda dengan kata benda
Example : Susan and Jane are good workers
d) Menghubungkan kata kerja dengan kata kerja
Example : He drinks and eats at the famous restaurant
e) Menghubungkan kalimat dengan kalimat
f) Penambahan (cumalative)
g) Pilihan (alternative)
h) Pertentangan (adversative)
i) Kesimpulan (concusion)
j) Keterangan tambahan (apposition)
k) Hubungan sebab akibat (cause and effect)
l) Pengaruh atau alibat (impact)
m) Maksud dan tujuan (purpose)
n) Syarat (condition)
o) Pernyataan mengalah (concession)
p) Perbandingan ( comprasion)
q) Cara (manner)
r) Waktu (time)

C. Jenis – Jenis Conjuction

Conjuction terbagi ke dalam beberapa jenis diantaranya
a) Single Word Conjuction
Yaitu kata sambung yang hanya terdiri dari satu suku kata
Example, Also : He is clever also polite
b) Compound Conjuction
Yaitu kata sambung yang terdiri dari dua suku kata atau lebih
Example, As If : She cries hard as if she is in the victim
c) Correlative Conjuction
Correlative conjuction (kata sambung berpasangan) yaitu kata
sambung yang selalu diikuti jenis kata lain.
Example : Edo both plays computer and sings
d) Coordinating Conjuction
Coordinating conjuction (kata sambung sederajat) adalah kata
sambung yang berfungsi merangkaikan unit – unit struktural yang
sederajat menghubungkan jenis kata dengan kata dan juga kalimat
yang satu dengan satunya. Berdasaran pengeriannya coordinating
conjuction dibagi menjadi 4 macam :
1. Cumulative Conjuction
Yaitu kata sambung yang berfungsi mempunyai arti
menambah

No Cumulative conjuction Meaning

1 And Dan
2 Both.....and Dan
3 Not only.....but also Tidak hanya....tapi
4 Moreover Lebih-lebih lagi

Example :

 Samson is big and strong

 Both Anwar and Susi read poetry

2. Alternative Conjuction
Yaitu kata hubung yang mengandung pengertian memilih atau
pemilihan diantara dua jenis (or, either....or, or
else....,neither...nor)
Example :
 Alika dan Azizah will finish this job
 Either you leave this house or i’ll call the police
 He neither smoke nor drink alcohol at the bar
3. Adversative Conjunction
 Yaitu kata penghubung yang memiliki arti pertentangan antara
satu bagian kalimat dengan bagian lainnya. (yet,still,however)
Example :
 Amran is rich, yet he is friendly person
 She tried hard, still she didn’t understand about the
lesson
 Qalbi is poor, however, she is honest
4. Illusive Conjuction
Yaitu kata penghubung yang menunjukkan pengertian akibat
(sebab) dari peristiwa yang lain

e) Subordinating Conjuction
Adalah kata penghubung yang digunakan untuk menghubungkan
subordinate clause (anak kalimat yang tidak bisa berdiri sendiri)
dengan main clause (induk kalimat)

No Subordinating Conjuction Meaning

1. After Setelah
Sejak
2. Since
Meskipun
3. Although
Sesegera
4. As soon as
Kalau, agar
5. Lest
Karena
6. Because
Bahwa
7. That
 8. While Sementara

9. In order that Supaya

10. Unless Kecuali kalau

11. Though Meskipun

12. When Ketika

13. If Jika

14. Where Dimana

15. As if Seolah-olah

16. Before Sebelum

17. Even Bahkan

18 Until Sampai

19. As Karena

20 than Dari pada

Example :

 My father says that this book is mine

 I trust his words because he speaks the truth
 He closed his house after his friends had gone
 Karena dalam subordiniting conjuction dependent clause (anak
kalimat) tidak bisa berdiri sendiri, artinya bergantung pada kalimat
pokok (main clause)

A. Pengertian Interjection
Interjection (kata seru) atau sering juga disebut exclamation,
adalah kata yang diucapkan secara spontan untuk mengungkapkan
perasaan atau pikiran yang terasa atau muncul tiba – tiba, seperti
terkejut, senang, kesakitan, heran, dan sebagainya.

B. Fungsi Interjection
Secara garis besar, fungsi interjection dalam bahasa Inggris adalah
sebagai:
 Menyatakan Seruan ( Exclamation )
Wow ! This penthouse is so amazing
 Menunjukkan kata benda ( Noun)
Dunce!
 Sebagai kata ganti
What a blow it was!
 Sebagai kata sifat
Marveolus
 Sebagai kata keterangan
Here come the children.
 Sebagai kata hubung ( Conjunction )
If you could only see her once more.
 To infinitive (to + V1)
To think that he has died.
  Sebagai kalimat pengandaian (subjunctive)
Would that you were here.
 Sebagai kalimat perintah ( imperative )
Hold

C. Jenis – Jenis Interjection

Jenis – jenis interjection adalah sebagai berikut
1. Kata Seru untuk menarik perhatian (gain attention)
 Look!
 Hey!
 See!
 Ehm!
 Umm
2. Kata seru untuk memanggil
 Hey!
 Hi!
 Hello!
3. Kata seruan untuk mengekspresikan temuan/pemahaman
atau ketika mendapat ide
 Aha!
 Oho!
 Got it!
 Well!
 Gotcha!
 Ahh.
4. Kata seruan yang mengekspresikan rasa takut
 Ugh!
 Hah!
 No!
5. Kata seruan untuk menunjukkan rasa bahagia
 Goodness.
  Thank God.
 Yeay!
 Yeah.
 Yippeee!
6. Interjection untuk mengekspresikan tawa
 Hahaha.
 Lol.
 Xixixi!
 Hehehe!
 Wkwkwk!
7. Interjection untuk memuji
 Good!
 Good job!
 Great!
 Bravo!
 Marvelous!
 Well done!
 Perfect!
8. Kata seru untuk meminta tenang/diam
 Silent!
 Hush! (bisa untuk mengusir sesuatu)
 Ssst!
 Hist!
9. Kata seru untuk menunjukkan rasa kagum/memuji
 Wow!
 Amazing!
 Oh My God!
 Bravo!
 Congrats!
 Nice!
 Congratulations!
10. Kata seru untuk mengekspresikan keengganan
 Ugh!
  Nonsense!
 Bah
11. Kata seru untuk menunjukkan rasa kesal/marah/frustasi
 Bah!
 Gosh!
 Grr!
 Oh God!
 Shoot!
 Argh
12. Kata seru untuk menunjukkan rasa jijik
 Yikes!
 Eww!
 Pfft.
13. Kata seru untuk mencela
 Nonsense!
 Shit!
 Humph!
 Bad!
 Damn!
14. Kata seru untuk mengusir
 Out!
 Get out!
 Go away!
 Leave!
 Off!
 Hush!
15. Kata seru untuk mengekspresikan perpisahan
 Farewell!
 Bye.
 Good bye.
 See you!
 Nice to meet you.
D. Ciri – Ciri Interjection
Berikut ciri khas sebuah interjection pada kalimat:

 Singkat/pendek
 Kebanyakan diikuti tanda seru/exclamation mark (!)
 Diikuti oleh tanda koma
 Bisa diikuti tanda tanya/question mark (?)
 Mengekspresikan sebuah emosi
 Lebih banyak dipakai pada interaksi lisan/speaking.