Lampiran 3

Kompetensi Dasar : 3.6 Menjelaskan transformasi geometri (refleksi, translasi, rotasi,

dan dilatasi) yang dihubungkan dengan masalah kontekstual.
Tujuan Pembelajaran : Siswa dapat menemukan rumus koordinat bayangan titik, hasil
rotasi sudut 90°, 180°, 270°, dan 360° yang berlawanan arah jarum jam dengan pusat O (0,
0).

Satuan Pendidikan : SMP / MTs Nama Kelompok:

……………………………………
Kelas / Semester : IX/ 2 ……………………………………
……………………………………
Alokasi Waktu: 10 menit ……………………………………

PETUNJUK: Diskusikan dengan kelompokmu dan bekerja keraslah untuk memperoleh

jawaban yang tepat!

AYO
MENGAMAT
I
Mari Mengingat Kembali!

1. Tuliskan langkah-langkah menggambar bayangan hasil rotasi suatu sudut yang

berlawanan dengan arah jarum jam terhadap titik asal O (0, 0).
 Lampiran 3

2. Diketahui segitiga ABC berkoordinat di A (2, 1), B (5, 2), dan C (3, 4). Gambarlah segitiga
ABC tersebut pada bidang kartesius yang telah disediakan. Kemudian, gambarlah
bayangan segitiga ABC pada rotasi 90° berlawanan arah jarum jam terhadap titik asal O
(0, 0). Y
7

-7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 O 1 2 3 4 5 6 7 X

-1

-2

AYO MENGGALI
1. Diketahui titik PINFORMASI
(5, 3) dan Q (-5,-2) dengan P’ dan Q’ adalah bayangan titik P dan Q.
Gambarlah bayangan titik P dan titik Q pada rotasi 90° berlawanan arah jarum jam
terhadap titik asal O (0, 0) pada bidang kartesius yang telah disediakan.
Y
Untuk menggambar
7
bayangan titik P dan titik Q,
6
ikuti langkah-langkah
5
berikut.
4
(i) Gambarlah titik P (5, 3)
3
dan titik Q (-5, -2).
2
(ii) Tariklah garis dari titik
1
P ke titik asal O.
-7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 O 1 2 3 4 5 6 7 X
(iii) Dengan menggunakan
-1
busur, buatlah sudut 90°
-2
berlawanan arah jarum
-3
jam dengan salah satu
-4
-5
-6
-7
 Lampiran 3

kaki sudutnya adalah OP

.

(iv) Kemudian, tarik garis dari titik O sehingga membentuk sudut 90° dengan OP .
Gunakan jangka untuk menyalin OP pada garis tersebut. Beri nama OP ' .
(v) Ulangi langkah di atas untuk titik Q.
2. Tentukan koordinat titik P’ dan Q’ dan lengkapi tabel berikut.
Rotasi berpusat di O (0, 0) dengan sudut
Koordinat Semula Koordinat Bayangan
rotasi 90° berlawanan arah jarum jam
P (5, 3) P’ ( …, … ) P (5, 3) R(O→, 90 °) P’ ( …, … )

Q (-5, -2) Q’ ( …, … ) Q (-5, -2) R(O→, 90 °) Q’ ( …, … )

3. Amati koordinat titik P dan koordinat titik P’. Amati pula koordinat titik Q dan koordinat
titik Q’. Jika diketahui titik A berkoordinat (x, y) dengan A’ adalah bayangan titik A, maka
koordinat hasil rotasi 90° berlawanan arah jarum jam terhadap titik asal O (0, 0) dari titik A
adalah
4. Diketahui titik P (5, 3) dan Q (-5,-2) dengan P’ dan Q’ adalah bayangan titik P dan Q.
Gambarlah bayangan titik P dan titik Q pada rotasi 180° berlawanan arah jarum jam
terhadap titik asal O (0, 0) pada bidang kartesius yang telah disediakan.
Y Untuk menggambar
7 bayangan titik P dan titik Q,
6 ikuti langkah-langkah
5 berikut.
4 (i) Gambarlah titik P (5, 3)
3 dan titik Q (-5, -2).
2 (ii) Tariklah garis dari titik
1 P ke titik asal O.
-7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 O 1 2 3 4 5 6 7 X (iii) Dengan menggunakan
-1 busur, buatlah sudut
-2 180° berlawanan arah
-3 jarum jam dengan salah
-4 satu kaki sudutnya
-5 adalah OP .
-6
-7
 Lampiran 3

(iv) Kemudian, tarik garis dari titik O sehingga membentuk sudut 180° dengan OP .
Gunakan jangka untuk menyalin OP pada garis tersebut. Beri nama OP ' .
(v) Ulangi langkah di atas untuk titik Q.
5. Tentukan koordinat titik P’ dan Q’ dan lengkapi tabel berikut.
Rotasi berpusat di O (0, 0) dengan sudut
Koordinat Semula Koordinat Bayangan
rotasi 180° berlawanan arah jarum jam
P (5, 3) P’ ( …, … ) P (5, 3) R(O ,→180° ) P’ ( …, … )

Q (-5, -2) Q’ ( …, … ) Q (-5, -2) R(O ,→180° ) Q’ ( …, … )

6. Amati koordinat titik P dan koordinat titik P’. Amati pula koordinat titik Q dan koordinat
titik Q’. Jika diketahui titik A berkoordinat (x, y) dengan A’ adalah bayangan titik A, maka
koordinat hasil rotasi 180° berlawanan arah jarum jam terhadap titik asal O (0, 0) dari titik
A adalah
7. Diketahui titik P (5, 3) dan Q (-5,-2) dengan P’ dan Q’ adalah bayangan titik P dan Q.
Gambarlah bayangan titik P dan titik Q pada rotasi 270° berlawanan arah jarum jam
terhadap titik asal O (0, 0) pada bidang kartesius yang telah disediakan.
Y Untuk menggambar
7 bayangan titik P dan titik Q,
6 ikuti langkah-langkah
5 berikut.
4 (i) Gambarlah titik P (5, 3)
3 dan titik Q (-5, -2).
2 (ii) Tariklah garis dari titik
1 P ke titik asal O.
-7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 O 1 2 3 4 5 6 7 X (iii) Dengan menggunakan
-1 busur, buatlah sudut
-2 180° berlawanan arah
-3 jarum jam dengan salah
-4 satu kaki sudutnya
-5
-6
-7
 Lampiran 3

adalah OP terlebih
dahulu. Gambar garis
kemudian melalui garis
tersebut, buat sudut 90°
berlawanan arah jarum
jam.
(iv) Kemudian, tarik garis dari titik O sehingga membentuk sudut 270° dengan OP .
Gunakan jangka untuk menyalin OP pada garis tersebut. Beri nama OP ' .
(v) Ulangi langkah di atas untuk titik Q.
8. Tentukan koordinat titik P’ dan Q’ dan lengkapi tabel berikut.
Rotasi berpusat di O (0, 0) dengan sudut
Koordinat Semula Koordinat Bayangan
rotasi 270° berlawanan arah jarum jam
P (5, 3) P’ ( …, … ) P (5, 3) R(O ,→270 °) P’ ( …, … )

Q (-5, -2) Q’ ( …, … ) Q (-5, -2) R(O ,→270 °) Q’ ( …, … )

9. Amati koordinat titik P dan koordinat titik P’. Amati pula koordinat titik Q dan koordinat
titik Q’. Jika diketahui titik A berkoordinat (x, y) dengan A’ adalah bayangan titik A, maka
koordinat hasil rotasi 270° berlawanan arah jarum jam terhadap titik asal O (0, 0) dari titik
A adalah
10. Diketahui titik P (5, 3) dan Q (-5,-2) dengan P’ dan Q’ adalah bayangan titik P dan Q.
Gambarlah bayangan titik P dan titik Q pada rotasi 360° berlawanan arah jarum jam
terhadap titik asal O (0, 0) pada bidang kartesius yang telah disediakan.
Y Untuk menggambar
7 bayangan titik P dan titik Q,
6 ikuti langkah-langkah
5 berikut.
4 (i) Gambarlah titik P (5, 3)
3 dan titik Q (-5, -2).
2 (ii) Tariklah garis dari titik
1 P ke titik asal O.
-7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 O 1 2 3 4 5 6 7 X (iii) Dengan menggunakan
-1 busur, buatlah sudut
-2 180° berlawanan arah
-3
-4
-5
-6
-7
Lampiran 3

jarum jam dengan salah

satu kaki sudutnya
adalah OP terlebih
dahulu. Gambar garis
kemudian melalui garis
tersebut, buat sudut 180°
berlawanan arah jarum
jam.
(iv) Kemudian, tarik garis dari titik O sehingga membentuk sudut 360° dengan OP .
Gunakan jangka untuk menyalin OP pada garis tersebut. Beri nama OP ' .
(v) Ulangi langkah di atas untuk titik Q.
11. Tentukan koordinat titik P’ dan Q’ dan lengkapi tabel berikut.
Rotasi berpusat di O (0, 0) dengan sudut
Koordinat Semula Koordinat Bayangan
rotasi 360° berlawanan arah jarum jam
P (5, 3) P’ ( …, … ) P (5, 3) R(O ,→360°) P’ ( …, … )

Q (-5, -2) Q’ ( …, … ) Q (-5, -2) R(O ,→360° ) Q’ ( …, … )

12. Amati koordinat titik P dan koordinat titik P’. Amati pula koordinat titik Q dan koordinat
titik Q’. Jika diketahui titik A berkoordinat (x, y) dengan A’ adalah bayangan titik A, maka
koordinat hasil rotasi 360° berlawanan arah jarum jam terhadap titik asal O (0, 0) dari titik
A adalah

AYO
MENGASOSIAS
Berdasarkan kegiatanIdi atas, lengkapilah tabel berikut untuk menentukan koordinat bayangan
titik setelah rotasi dengan sudut tertentu.
Titik A (x, y) 90° 180° 270° 360°
Setelah rotasi berpusat di O (0, 0)
dengan sudut rotasi berlawanan A’ ( …, … ) …. …. ….
arah jarum jam

AYO
MENYIMPULKA
Diketahui titik A (x,N
y) dengan A’ adalah bayangan titik A. Jika titik A dirotasi oleh
suatu sudut yang berlawanan arah jarum jam dengan pusat O (0, 0), maka koordinat A’
dapat dituliskan sebagai berikut.
A (x, y) A’ ( …, … )