JERIS
JERIS
NIS/NISN : 433.20/004264732
Kegiatan yang dilakukan oleh penulis selama kurang lebih 6 bulan di WAN diantaranya,
melakukan perawatan pada perangkat wifi, penanganan pada perangkat wifi yang bermasalah
serta pemasangan langsung pada perangkat wifi tersebut.
Setelah melakukan Kerja Praktik ini, penulis dapat menarik kesimpulan bahwa kegiatan Kerja
Praktik ini sangat berguna bagi para mahasiswa untuk jauh lebih mengenal lagi dunia kerja yang
sesungguhnya, membiasakan diri untuk cepat adaptasi dengan lingkungan yang dinamis ,
memantapkan dan mengimplementasikan ilmu yang didapat di kelas serta etika dalam
bermasyarakat.
iii
KATA PENGANTAR
Segala Puji dan Syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga penyusun
dapat menyelesaikan laporan Kerja Praktik tahun 2022 dengan baik dan tepat waktu. Salawat
serta Salam semoga tetap tercurahkan kepada Rasulullah, Keluarga, serta Sahabat- sahabatnya
yang menjadi panutan umat manusia di dunia ini.
Dalam laporan ini berisi kegiatan penyusun yang melakukan Kerja Praktik di PT.Telkom
Indonesia Plasa Siborongborong, meliputi rencana kegiatan, pelaksanaan kegiatan yang
dilakukan saat Kerja Praktik, dan lain sebagainya. Penyusun menyadari sepenuhnya bahwa
laporan ini belum sempurna, untuk itu mohon kritikan dan saran yang membangun dalam
pembuatan laporan Kerja Praktik 2022 ini.
Dengan adanya laporan Kerja Praktik ini, penyusun berharap semoga dapat bermanfaat
bagi banyak pihak, khususnya pihak sekolah, pihak Telkom Indonesia dan dunia industri secara
umum.
JERISLON TANJUNG
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN….............................................................................ii
KATA PENGANTAR............................................................................................iii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN
1.3 ManfaatPraktek.........................................................................................2
3.2 Pembahasan…............................................................................................8
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan…..........................................................................................19
4.2 Saran…....................................................................................................19
DAFTAR
PUSTAKA.........................................................................................20 ........ LAMPI
RAN
v
BAB I
PENDAHULUAN
Teknologi informasi dan komunikasi yang pada awalnya sangat terbatas dalam
menunjang kebutuhan sehari-hari, saat ini telah menjadi bagian yang tak terpisahkan atau
telah menjadi kebutuhan hidup. Pemenuhan kebutuhan informasi yang pada awalnya
terbatas dapat diperoleh dari media informasi cetak baik majalah atau koran seiring
berkembangnya waktu dapat diperoleh melalui media informasi elektronikbaik radio
maupun televisi.
Terciptanya internet telah membawa perubahan yang sangat berarti dalam berbagai
aspek kehidupan manusia dengan adanya internet seseorang mampu memperoleh banyak
informasi serta ilmu pengetahuan untuk kebutuhan hidup perkembangan internet untuk saat
ini berkembang dengan sangat pesat bagaimana tidak, karena setiap orang menggunakan
internetsetiap harinya. Jika se`belumnya internet hanya bisa dinikmati oleh beberapa orang
tertentu saja dan fungsinya terbatas, tetapi pada saat ini seluruh orang dapat
menggunakannya meskipun ada beberapa penduduk yang belum dapat mengakses internet.
Berbagai pengalaman muncul dari mereka yang sudah berlangganan Indihome setiap
orang tentu memiliki pengalaman yang berbeda ada yang senang ada juga yang susah
selama berlangganan Indihome sampai mereka berhenti berlangganan.
1
dan harga paket biasa dikatakan sebanding dengan provider lainnya,tetapi dengan
kelebihan pertama itu membuat Indihome digunakan oleh banyak orang.
Berdasarkan fenomena dan masalah diatas maka penulis tertarik untuk melakukan
“Instalasi Perangkat Jaringan Fiber Indihome PT.Telekomunikasi Indonesia,tbk
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat
2
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
3
perusahaan. Sejak 1 Juli 1995 PT. Telekomunikasi Indonesia telah menghapus
struktur wilayah usaha telekomunkasi (Witel) dan secara de facto meresmikan
dimulainya era Divisi Network. Badan usaha utama dikelolah oleh 7 divisi
regional dan 1 divisi network. Divisi regional menyelenggarakan jasa
telekomunikasi di wilayah masing-masing dan divisi network menyelenggarakan
jasa telekomunikasi jarak jauh luar negeri melalui pengoperasian jaringan
transmisi jalur utama nasional
4
2.2 Layanan PT. Telekomunikasi Indonesia Plasa
Pelayanan dalam hal ini sangat erat kaitannya dengan hal pemberian
kepuasan terhadap pelanggan, pelayanan dengan mutu yang baik dapat
memberikan kepuasan yang baik pulabagi pelanggannya, sehingga pelanggan
dapat lebih merasa diperhatikan akan keberadaannya oleh pihak perusahaan.
Berbagai layanan yang di hadirkan oleh PT. Telekomunikasi Indonesia, baik
berupa produk serta sarana dan prasarana adalah sebagai berikut :
1. Produk
a. Indihome
Indihome merupakan layanan Triple Play dari Telkom yang terdiri dari
telepon rumah, Internet on Fiber atau Hight Speed Internet dan Usee TV (IP
TV) beserta bebrapa fitur tambahan seperti Indihome View, Melon dan Trend
Micro Internet Security.
b. Telepon Rumah
Layanan komunikasi telepon dengan keunggulan biaya yang lebih murah
dengan kualitas suara yang jernih. Paket telepon rumah Indihome
menawarkan gratis nelpon 1000 menit local maupun interlokal.
5
d. UseeTV Cable
Layanan televisi interaktif dan personalized berteknologi internet protocol
dan di lengkapi dengan berbagai macam fitur unggulan
e. @wifi.id
@wifi.id atau Indonesia WiFi merupakan jaringan akses wireless
broadband yang menjadi media untuk menikmati layanan internet
berkecepatan tinggi serta berbagai layanan multimedia lainnya. Menggunakan
teknologi Wireless Fideliti (WiFi) terbaru berdasarkan pada spesifikasi IEEE
802.11 yang popular digunakan untuk menghubungkan antar komputer,
smartphone, laptop dan perangkat lainnya.
a. Sekolah
Sekolah adalah outlet atau tempat pelayanan milik Telkom, yang
sepenuhnya dikelolah oleh Telkom yang disediakan untuk melayani
pelanggan pengguna jasa Telkom yang ingin dilayani secara langsung (face to
face).
b. Voucher WiFi
Untuk bisa terhubung ke internet melalui @wifi.id maka pelanggan harus
memiliki voucher terlebih dahulu yang berisi username dan password.
a. Visi Perusahaan
b. Misi Perusahaan
Menyediakan layanan “Mor for Less” Telecomunication, Information,
6
Media, Edutainment and Service (“TIMES”) dan menjadi model pengelolaan
korporasi terbaik di Indonesia.
7
BAB III
PEMBAHASAN
8
Gambar 3.1 OLT ( Optical Line Terminal )
Sumber: http://www.telkom.co.id
9
Sumber: http://www.telkom.co.id
ODC adalah suatu perangkat pasif yang diinstalasi diluar STO bisa di
lapangan (Outdoor) dan juga bisa didalam ruangan/di MDF Gedung HRB
(Indoor), yang mempunyai fungsi sebagai berikut ;
a. Sebagai titik terminasi ujung kabel feeder dan pangkal kabel distribusi
d. Tempat penyambungan
Sumber: http://www.telkom.co.id
10
d. ODP ( Optical Distribution Point )
ODP ini dilengkapi dengan space untuk splicing, space untuk splitter,
space untuk terminasi dan sistem pentanahan (ODP terjauh) Kapasitas ODP
bermacam-macam sesuai dengan kebutuhan, yang ada dipabrikan secara
standar yaitu :
a. Kapasitas 8 port.
b. Kapasitas 12 port.
c. Kapasitas 16 port.
d. Kapasitas 24 port.
e. Kapasitas 48 port
Yang digunakan oleh PT. TELKOM adalah ODP kapasitas 1 x 1:8 dan 2 x 1:8
Sumber : http://www.telkom.co.id
11
e. ONT ( Optical Network Terminal )
ONT adalah suatu perangkat aktif ( Opto Elektrik) yang dipasang disisi
pelanggan, dimana mempunyai fungsi sebagai berikut ;
Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/3G
f. PS ( Passive Splitter )
Passive Splitter (PS) adalah suatu perangkat pasif yang berfungsi untuk
membagi informasi sinyal optic , kapasitas distribusi dari Passive Splitter
bermacam-macam yaitu 1:2, 1:4, 1:8, 1:16, 1:32, dan 1:64. Spesifikasi teknis
merefer Juga ada yang inputnya 2 seperti 2:16 dan 2:32 .
Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/3G
12
g. Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja
13
Gambar 3.7 Pelindung Keselamatan Kerja
h. Body Hernest
14
Gambar 3.8 Body Hernest
Sumber: https://alfredoeblog.wordpress.com/
1. Tiket masuk
15
Gambar 3. 10 aplikasi NOSSA
Sumber : www.telkom.ac.id
3. Lokasi
16
Gambar 3.11 ODP
Sumber: http://www.telkom.co.id/
5. Instalasi ONT
Pada bagian ini teknisi menunggu konfirmasi dari tim helpdesk, untuk
memasukan alamat IP dan tim helpdesk melakukan instalasi pada ONT
pelanggan.
17
6. Check Redaman ODC
Sumber: http://www.telkom.co.id/
7. iBooster
18
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari hasil instalsi jaringan fiber indihome PT. Telkom Indonesia, Tbk, dapat
diambil kesimpulan kesimpulan sebagai berikut:
1. Prinsip kerja dari layanan indihome menggunakan jaringan fiber optic
sehingga akses internet lebih unggul kecepatannya hingga 100 Mb
bahkan 1 Gb
2. Alat pelindung diri pada saat melakukan penanganan gangguan adalah :
helmet safety, bodyharness, safety gloves
3. Proses penangan gangguan dari jaringan indihome diawali dari
pengecekan dari ODP & ODC, setelah itu pengukuran redaman pata bts.
Diukur titip putus dengan OPM. Jika masalahnya kabel putus dapat
menggunakan alat sambung splicer.
4.2 Saran
19
DAFTAR PUSTAKA
[1] http://gaptex.com/pengertian-cara-kerja-wifi/.
[2]http://saptaji.com/2013/09/22/pengenalan-otdr-dan-kegunaannya-dalam-
jaringan-fiber-optik/.
20
FOTO DOKUMENTASI
- Instalasi ONT
- Pengecekan ODC
21
FOTO DOKUMENTASI
- FTM
22
FOTO DOKUMENTASI
- ONT
- ODC
23
24