LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Revisi
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Revisi
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Revisi
Masalah yang
Analisis eksplorasi
No. telah Hasil eksplorasi penyebab masalah
penyebab masalah
diidentifikasi
1 a) Masih a) Kajian Literatur Hasil analisis penyebab
diterapkan para guru yang cenderung terbiasa masalah, yaitu:
metode menerapkan model pembelajaran Masih diterapkan
pembelajaran konvensional yang artinya komunikasi yang metode pembelajaran
konvensional terjadi ketika pembelajaran berlangsung secara konvensiona;
adalah satu arah. Pembelajaran inovatif
memerlukan waktu
Rujukan: yang lebih panjang.
Fina Hiasa, Emi Agustina 2020, Minat literasi peserta
Pelatihan model – model didik belum terbangun
pembelajaran inovatif untuk guru
disekolah menengah pertama negeri
Peserta didik kurang
7 kota Bengkulu, (Diakses secara online
tertarik terhadap
pada 09 November 2022:
materi yang dipelajari
http://download.garuda.kemdikbud. Peserta didik kurang
go.id/article.php?article=1844308&v bisa menghafal
al=19542&title=Pelatihan%20Model-
istilah2 dalam hal
Model%20Pembelajaran%20Inovatif
pembukuan keuangan
%20untuk%20Guru%20di%20Sekola
h%20Menengah%20Pertama%20Neg
eri%207%20Kota%20Bengkulu
b)Kurangnya minat
b) Kajian Literatur
baca peserta didik
Menurut Mansyur (2018) minat baca adalah
terhadap materi
tingkat kesenangan yang kuat karena
yang dipelajari
adanya dorongan yang timbul pada diri
seseorang dalam melakukan segala sesuatu
yang berkaitan dengan kegiatan membaca
untuk memperoleh informasi, serta
menimbulkan kesenangan dan manfaat bagi
dirinya. Pada dasarnya, minat baca tumbuh
karena adanya dorongan dari diri masing-
masing. Namun demikian, lingkungan juga
menjadi faktor utama tumbuhnya minat
baca seseorang, sehingga untuk
meningkatkannya perlu kesadaran setiap
individu serta lingkungan yang mendukung
Rujukan :
Umar Mansyur 2019, Upaya
meningkatkan minat baca. (Diakses
secara online pada 09 November 2022:
https://www.researchgate.net/profile/
Umar-
Mansyur/publication/337671871_Gem
pusta_Upaya_Meningkatkan_Minat_Ba
ca/links/5de4824c4585159aa45a0c04
/Gempusta-Upaya-Meningkatkan-
Minat-Baca.pdf )
Rujukan
Indah Fitria Sari, Dewi Widiana , Sri
Hartatik , Pance Mariati 2021, Analisis
Pelaksanaan Pembelajaran Daring
terhadap Hasil Belajar Siswa di Sekolah
Dasar. (Diakses secara online pada 09
November 2022:
http://repository.unusa.ac.id/6703/ )
Rujukan
Kusnandar 2020, PENGEMBANGAN
MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF
BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI
DAN KOMUNIKASI (TIK) SESUAI
KURIKULUM 2013, (Diakses secara
online pada 09 November 2022:
https://jurnalkwangsan.kemdikbu
d.go.id/index.php/jurnalkwangsan
/article/view/121 )
Wawancara dengan pakar
Nama :
Endah Purnomosari, S. Pd, M. Pd
Jabatan : Koordinator PSDM &
Instruktur Nasional
Dari hasil wawancara penyebab
permasalahan diatas yaitu:
1. Banyak peserta didik yang lebih
terpengaruh dengan game online,
ketika pembelajaran inovatif
diterapkan
2. Adanya guru yang memiliki tugas
tambahan disekolah sehingga tidak
ada waktu untuk membuat rencana
pembelajaran inovatif
3. Suasana pembelajaran peserta didik
menjadi kurang tertib, karena sarana
dan prasarana belum terpenuhi
5 a) Banyaknya Kajian Literatur Hasil analisis penyebab
peserta didik Hasil observasi yang telah dilakukan di masalah, yaitu:
yang tidak SMAN 1 Teluk Kuantan menunjukkan
memiliki bahwa dalam pembelajaran, guru telah Peserta didik butuh
kemampuan memberikan soal yang berkategorikan waktu untuk
dalam menelaah HOTS baik pada tingkat menganalisis, membiasakan diri
dan memahami mengevaluasi dan mencipta kepada siswa, dengan pembelajaran
materi namun hanya beberapa butir soal atau metode HOTS
pembelajaran belum secara maksimal dikarenakan guru Peserta didik kurang
dan soal mengatakan bahwa soal berkategorikan siap menerima
berbasis HOTS HOTS sulit untuk dibuat dan membutuhkan pembelejaran dengan
waktu lama membuatnya Berdasarkan hasil menggunakan metode
wawancara hal tersebut disebabkan karena HOTS
siswa masih belum terbiasa menyelesaikan Masih banyak siswa
soal pemecahan masalah dalam belum bisa
pembelajaran dikelas mengerjakan soal
berbasis HOTS
Rujukan
DWI TANIA 2021, ANALISIS KEMAMPUAN
HOTS (HIGHER ORDER THINKING SKILLS)
SISWA PADA PEMBELAJARAN ONLINE DI
SMAN 1 TELUK KUANTAN TAHUN PELAJARAN
2020/2021, (Diakses secara online pada
09 November 2022:
https://repository.uir.ac.id/10502/1
/176510783.pdf )