TUGAS TUTORIAL KE-2

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

Nama Mata Kuliah : Manajerial Ekonomi

Kode Mata Kuliah : EKMA 4312
NIK : 042187935
Nama : Siti Rohimah

LEMBAR SOAL
1.

TUGAS TUTORIALATAU
TUGAS MATA KULIAH I
Capaian Pembelajaran :
Mahasiswa diharapkan mampu
menjelaskan nilai waktu uang
dan
analisa
laporan keuangan
Indikator : Mampu
menjelaskan analisis keuangan
dengan menggunakan analisis
rasio
Pada Tugas Tutorial ke-1,
mahasiswa harus membaca
dan memahami dengan
seksama studi
kasus yang diberikan, yakni
sebagai berikut :
Diketahui laporan keuangan
PT. XYZ sebagai berikut.
PT. XYZ
LAPORAN LABA RUGI
Untuk periode yang berakhir
pada 31 Des
2021
(dalam jutaan rupiah)
Penjualan 25.000
Potongan Penjualan 500
Penjualan Netto 24.500
HPP 20.000
Laba Bruto 4.500
Biaya adm. umum, pemasaran
1.000
Laba Operasi 3.500
Pajak 20% 600
Laba setelah pajak 2900
Berdasarkankeadaankeuangan
pada PT. XYZ,
Saudaradimintamenilaikondisi
keuanganperusahaandenganme
nggunakanrasiokeuangan :
a. Debt to Equity Ratio
b. Quick Ratio
c. Profit Margin
d. Rentabilitas Ekonomis
*) Coret yang tidakperlu
Assalamualaiakum, Wr.Wb.
Selamat Pagi Tutor.
Berikut ini tanggapan saya
mengenai pernyataan diatas,
Jawaban
A. Debt To Equity Ra 琀椀 on
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan hambatan pasar, dan apa saja faktor-faktor yang
mempegaruhi terjadinya fenomena hambatan pasar tersebut?
Jawab : Berikut ini faktor-faktor yang menyebabkan hambatan pasar atau hanbatan
perdagangan :
Perizinan usaha
Kekayaan Intelektual
Keringanan Pajak Khusus
Penetapan harga yang agresif
Biaya iklan yang besar
Permodalan
Lokasi yang menguntungkan
Hambatan pasar atau perdagangan adalah merujuk pada realitas dimana ada sesuatu yang
menghalangi sebuah perusahaan untuk memasuki pasar tertentu.
Biasanya hambatan masuk lebih menyiksa atau menyusahkan pendatang atau perusahaan
baru karena masih belum memiliki basis kekuatan atau modal yang besar berbeda dengan
perusahaan yang sudah mature atau memiliki pondasi dan ketahanan yang kuat dimana sudah
memiliki modal atau equitas yang besar.
Tentunya hambatan masuk ini lebih besar kemungkinannya diciptakan oleh petahana (pemain
lama atau perusahaan yang sudah besar) untuk menghalang-halangi pendatang baru atau
perusahan baru memasuki pasarnya dengan tujuan supaya pemain lama dapat mendapatkan
profit atau keuntungan yang sebesar-besarnya dari pasar tersebut.