Anda di halaman 1dari 19

PENGARUH MANAJEMEN PEMBELAJARAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR

SISWA

(Penelitian di SMPN 1 Cileunyi)

USULAN RENCANA PROPOSAL

(Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Bimbingan Skripsi)

Dosen Pengampu: Dr. Irawan.S.Pd. M.Hum.

Oleh:

Moch. Andi Permana

1192010094

JURUSAN MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM

FAKULTAS TARBIAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SUNAN GUNUNG DJATI

BANDUNG

2022
LEMBAR PENGESAHAN

PENGARUH MANAJEMEN PEMBELAJARAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR


SISWA
(Penelitian di SMPN 1 Cileunyi)
Disusun Oleh:
Moch Andi Permana
1192010094
Menyetujui untuk mengikuti seminar proposal skripsi
Dosen pembimbing akademik

Ambar Sri Lestari, dr.,S.E.,M.Pd.


NIP :

Mengetahui

Ketua Jurusan Manajemen Pendidikan islam

Dr.Irawan .S.pd.M.Hum
NIP :19722082211999031006

i
KATA PENGANTAR
Bismillahirrohmanirrohim
Puji dan Syukur kepada kehadirat Allah rabbul alamin atas segala limpahan rahmat, taufik
dan hidayah-Nya, serta salawat dan salam atas junjungan Nabiullah Muhammad Saw. Dalam
penyusunan proposal yang berjudul “PENGARUH MANAJEMEN PEMBELAJARAN
TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA di SMPN 1 Cileunyi”. penulis tidak dapat
menyelesaikan tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak
langsung. Oleh karena itu, melalui kesempatan ini, penulis menyampaikan penghargaan dan
terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan yang diberikan sehinggaproposal ini dapat
terselesaikan dengan baik. Banyak kendala yang dihadapi oleh penulis dalam rangka penyusunan
proposal ini, tetapi berkat bantuan berbagai pihak maka skripsi dapat penulis selesaikan pada
waktunya.
Penulis berharap semoga Alloh Subhanahu Wata’ala senantiasa membalas dan memberikan
keberkahan kepada semua pihak yang terlibat dalam proses penyelesaian penulisan skripsi ini di
dunia maupun di akhirat. Penulis menyadari banyak sekali kesalahan dan kekurangan dalam
penulisan proposal ini,kritik dan saran yang di berikan terhadap penulisan skripsi ini dapat di
perbaiki di kemudian hari. Penulis berharap semoga penulisan proposal pengajuan skripsi ini
dapat membri manfaat dalam segi ilmu bidang manajemen Pendidikan islam khusunya kepada
penulis, umumnya kepada semua pembaca.

terimakasih

Bandung,22 September 2022

Moch andi Permana


1192010094

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.................................................................................................................................iii
DAFTAR TABEL...........................................................................................................................i
DAFTAR GAMBAR......................................................................................................................i
DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................................................i
A. PENDAHULUAN...................................................................................................................1
1. Latar Belakang Masalah.......................................................................................................1
2. Perumusan Masalah..............................................................................................................2
3. Tujuan Penelitian..................................................................................................................2
4. Ruang Lingkup Penelitian....................................................................................................2
5. Kerangka Pemikiran.............................................................................................................3
6. Hipotesis...............................................................................................................................6
B. Metode Penelitian.....................................................................................................................6
1. Pendekatan dan Metode........................................................................................................6
2. Teknik Pengumpulan Data...................................................................................................6
3. Teknik Analisis Data............................................................................................................7
C. Penelitian Terdahulu............................................................................................................11
Jadwal penelitian.........................................................................................................................13
Daftar Pustaka.............................................................................................................................14

iii
DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR LAMPIRAN

i
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang Masalah
Manajemen pembelajaran merupakan interaksi antara berbagai komponen pengajaran,
yang pada hakekatnya dapat dikelompokkan ke dalam tiga komponen utama, yaitu
guru, isi atau materi pelajaran dan siswa (Ali, 2001). Dalam mencapai hasil belajar yang
maksimal yang merupakan sasaran akhir dari program pendidikan di sekolah, maka
semua sumber daya pendidikan tersebut harus dikelola secara efektif dan efisien.
Pengelolaan semua sumber daya pendidikan tersebut merupakan kegiatan dalam
manajemen pembelajaran yang dilakukan secara efektif dan efisien sehingga
memberikan efek yang bernilai tinggi bagi pencapaian tujuan pendidikan. Adapun
prestasi belajar terdiri dari dua suku kata, yaitu “prestasi” dan “belajar”. Dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia mengemukakan bahwa yang dimaksud dengan prestasi adalah hasil yang
telah dicapai (dilakukan, dikerjakan, dan sebagainya) (Mutia, 2016). Dengan demikian,
dapatlah dipahami bahwa makna prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan atau
keterampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes
atau angka nilai yang diberikan oleh guru.
Peningkatan prestasi belajar sangat ditentukan oleh strategi manajemen pembelajaran
yang dilakukan oleh guru. Guru dituntut untuk memahami komponen-komponen dasar dalam
melaksanakan kegiatan pembelajaran di dalam kelas. Oleh karena itu guru dituntut untuk
paham tentang filosofis dari mengajar dan belajar itu sendiri. Mengajar tidak hanya
mentransfer ilmu pengetahuan, akan tetapi juga sejumlah perilaku yang akan menjadi
kepemilikan siswa.
Komponen-komponen pendidikan saling terkait antara hal yang satu dengan yang
lainnya, misalnya saja seorang guru yang akan mengajar telah mempunyai tujuan
pembelajaran, dan memiliki bahan ajar yang relevan, memiliki metode yang tepat untuk
mengajar tetapi tidak menggunakan media pembelajaran dalam proses KBM, mungkin
hasinya tidak akan maksimal. Akan berbeda dengan guru yang akan mengajar dan telah
mempunyai tujuan pembelajaran, dan memiliki bahan ajar yang relevan, memilih metode
yang tepat untuk mengajar, menggunakan media pembelajaran dan menerapkan strategi

1
pembelajaran yang tepat, hasilnya jauh akan lebih baik. Namun pada kenyataannya masih
ada di beberapa sekolah yang belum maksimal dalam melaksanakan manajemen
pembelajaran (Abdurohman, 2018).
Sehingga pengaruh manajemen pembelajaran terhadap prestasi siswa menjadi hal yang
perlu diperhatikan. Guru atau tenaga pendidik dalam melaksanakan proses pembelajaran di
kelas tidak hanya dengan memberi materi dan tugas saja, akan tetapi guru dapat menerapkan
berbagai strategi khusus dalam belajar agar pemeblajaran dapat difahami dan mempengaruhi
peningkatan hasil belajar berupa prestasi siswa. Berdasarkan latar belakang diatas maka
penulis akan melakukan penelitian dengan judul “ Hubungan Manajemen Pembelajaran
Dengan Prestasi Siswa di SMPN 1 Cileunyi”.

2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah tersbut, maka permasalahan yang akan diteliti dalam
penelitian ini adalah:
1. Bagaimana manajemen pembelajaran di SMPN 1 Cileunyi ?
2. Bagaimana prestasi belajar siswa di SMPN 1 Cileunyi?
3. Apa pengaruh manajemen pembelajaran dengan prestasi belajar siswa di sekolah?

3. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan permasalahan yang dipaparkan di atas maka tujuan penelitian yang hendak
di capai adalah:
1. Untuk mengetahui manajemen pembelajaran di SMPN 1 Cileunyi.
2. Untuk mengetahui prestasi belajar siswa di SMPN 1 Cileunyi.
3. Untuk mengetahui pengaruh manajemen pembelajaran terhadap prestasi belajar siswa di
SMPN 1 Cileunyi.

4. Ruang Lingkup Penelitian


Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan mencari hubungan assosatif yang
bersifat kausal. (Sugiyono, 2011) Menyatakan bahwa penelitian assosiatif adalah penelitian
yang bersifat menanyakan dua hubungan variable atau lebih. Hubungan kausal adalah
hubungan yang bersifat sebab akibat. Jadi dalam penelitian ini ada variable independent
(variable yang mempengaruhi) dan dependen (di pengaruhi).
Untuk menganalisis variable independent (X) yang terdiri dari variable yang terdiri dari
Manajemen pembelajaran dan variable dependen (Y) yaitu prestasi belajar siswa, maka

2
dalam penelitian ini di gunakan Teknik analisi regresi linier berganda, dengan Teknik
tersebut akan di uji hipotesis yang menyatakan ada pengaruh secara parsial dan pengaruh
secara simultan antara variable independent (X) yaitu manajemen pembelajaran terhadap
variable dependen (Y).

5. Kerangka Pemikiran
Konsep manajemen pembelajaran dalam arti luas berisi proses kegiatan mengelola
bagaimana membelajarkan si pembelajar dengan kegiatan yang dimulai dari perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan penilaian. Sedang manajemen pembelajaran dalam arti sempit
diartikan sebagai kegiatan yang perlu dikelola oleh guru selama terjadinya proses
interaksinya dengan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran. E-Learning adalah system
pembelajaran yang memanfaatkan media elektronik sebagai alat untuk membantu kegiatan
belajar siswa (Rukajat, 2018),Siswa tidak perlu duduk di dalam kelas untuk menyimak
setiap materi pembelajaran yang di sampaikan guru secara langsung. Tetapi dapat disimak
setiap saat pada tempat dimana saja yang terhubung dengan fasilitas internet.
Adapun indikator manajemen pembelajaran yaitu: a) kepemimpinan, b) lingkungan
sekolah, c) kurikulum, d) pengajaran di kelas dan manajemen, e) penilaian dan evaluasi.
Sedangkan keberhasilan proses pengajaran yang dilaksanakan akan dapat mencapai tujuan
yaitu memotivasi pelajar, melibatkan pelajar secara lebih kuat, pembentukan kepribadian
bagi tiap individu, menjelaskan dan mengilustrasikan isi dan ketrampilan, memberikan
sumbangan kepada bentuk sikap dan pengembangan rasa penghargaan, memberikan peluang
bagi analisis diri dan kinerja serta perilaku pribadi (Mulyasa, 2007).
Prestasi adalah penilaian hasil usaha kegiatan belajar yang dinyatakan dalam bentuk
symbol, angka, huruf maupaun kalimat yang dapat mencerminkan hasil yang sudah dicapai
setiap anak dalam periode tertentu. Indikator prestasi belajar meliputi aspek kognitif, afektif
dan psikomotorik (Lena, 2012). Prestasi adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah
dikerjakana, diciptakan baik secara individu maupun secara kelompok (Djamarah, 2005).
Prestasi merupakan hasil yang dicapai seseorang ketika mengerjakan tugas atau
kegiatan tertentu. Prestaasi belajar adalah penguasaan pengetahuan atau ketrampilan
yang dikembangkan oleh mata pelajaran yang lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau
nilai angka nilai yang diberikan guru.

3
Menurut Saifuddin Anwar prestasi memiliki tujuan mengungkapkan keberhasilan
seseorang dalam belajar. Menurut Aan Komariah dan Cepi Triatna mengungkapkan bahwa
prestasi menjadi tujuan sekolah. Sekolah efektif adalah sekolah yang membuat prestasi tidak
hanya pada siswa tetapi pada semua komponen sekolah, namun indikator yang paling utama
adalah prestasi siswa. Prestasi siswa yang dimaksud bukan hanya unggul dalam kecerdasan
kognitif belaka, tetapi juga pada aspek afektif dan psikomotorik. Faktor-faktor yang
mempengaruhi prestasi belajar, antara lain yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor-faktor
yang berasal dari luar individu, meliputi: faktor non social seperti, keadaan udara, waktu
belajar, alat-alat yang dipakai untuk belajar, dan faktor-faktor social, misalnya suasana dalam
keluarga, suara-suara yang bising di sekitar tempat belajar, dan lain sebagainya. Sedangkan
faktor-faktor yang berasal dari dalam diri individu yang meliputi aspek fisiologis, yaitu
keadaan atau kesehatan jasmani pada umumnya dan fungsi-fungsi fisiologis tertentu terutama
fungsi panca indera, aspek psikologis, misalnya kecerdasan emosi, sikap, ingatan, merupakan
kemampuan individu untuk mengendalikan sepenuhnya keberadaan diri secara keseluruhan.
E-learning sangat potensial untuk membuat proses belajar lebih efektif sebab peluang
siswa untuk lebih mudah dalam proses pembelajaran dan ringkas dalam pengerjaan tugas
karena dengan adanya e learning sisw bisa meginput berbagai data ke LMS (Learning
Management system) begitupun dengan guru yang memberikan materi tamabahan ataupun
melakukan penilaian.
Untuk meraih prestasi belajar yang baik, banyak sekali faktor yang perlu diperhatikan,
karena di dalam dunia pendidikan tidak sedikit siswa yang mengalami kegagalan. Ada siswa
yang memiliki dorongan yang kuat untuk berprestasi dan kesempatan untuk meningkatkan
prestasi, tapi dalam kenyataannya prestasi yang dihasilkan di bawah kemampuannya.
Karena proses belajar yang tepat adalah salah satu kunci keberhasilan pembelajaran,
maka pihak sekolah harus lebih memperhatikan prestasi belajar siswa di sekolah melalui
kegiatan manajemen pembelajaran yang dilakukan guru kepada siswa. Prestasi belajar dapat
memberikan dukungan dan semangat dalam belajar dan dapat membantu meningkatkan
prestasi siswa. Oleh karna itu, peneltian ini akan meniti hubungan manajemen pembelajaran
terhadap prestasi belajar siwa dan akan di gambarkan di bagan sebagai berikut:

4
Gambar1.1 bagan kerangka berpikir

MANAJEMEN PRESTASI BELAJAR

PEMBELAJARAN SISWA

PENERAPAN
FAKTOR
MANAEJEMEN
PRESTASI SISWA
PEMBELAJARAN

INDIKATOR INDIKATOR

PEMBELAJARAN: PRESTASI BELAJAR

1. Kepemimpinan SISWA:
2. Lingkungan
1. Kognitif
sekolah 2. Afektif
3. Kurikulum 3. Psikomotorik
4. Pengajaran di
kelas
5. Penilaian dan
evaluasi

PRESTASI

SISWA

MENINGKAT
5
6. Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara dari suatu masalah yang dihadapi dan perlu
diuji kebenarannya dengan data yang lebih lengkap dan menunjang. Penelitian ini dilakukan
untuk mengetahui Hubungan Manajemen Pembelajaran dengan Prestasi Belajar Siswa di
SMPN 1 Cileunyi. Berdasarkan hasil kerangka pemikiran di atas, hipotesis pada penelitian
ini di rumuskan sebagai berikut:
Ho :Pembelajaran berbasis E-Learning tidak berpengaruh terhadap hasil prestasi belajar
siswa
Ha :Pembelajaran berbasis E-Learning berpengaruh terhadap hasil belajar siswa

B. Metode Penelitian
1. Pendekatan dan Metode
Pendekatan pada penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif,
seperti yang dikemukakan (Sugiyono 2017:8) bahwa metode penelitian kuantitatif
diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme,
digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data
menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistik, dengan
tujuan untuk mengaju hipotensis yang telah ditetapkan. Pendekatan kuantitatif ini
digunakan oleh peneliti untuk mengukur tingkat keberhasilan dalam pengaruh
manajemen pembelajaran guru terhadap prestasi siswa.
Metode penelitian merupakan prosedur atau cara ilmiah untuk mendapatkan data
dengan tujuan tertentu, Menurut (Resseffendi 2010:33) mengatakan bahwa penelitian
deskriptif adalah penelitian yang menggunakan observasi, wawancara atau angket
mengenai keadaan sekarang ini, mengenai subjek yang sedang kita teliti. Melalui angket
dan sebagainya kita mengumpulkan data untuk menguji hipotensis atau menjawab suatu
pertanyaan. Melalui penelitian deskriptif ini peneliti akan memaparkan yang sebenarnya
terjadi mengenai keadaan sekarang ini yang sedang diteliti.

2. Teknik Pengumpulan Data

a. Kuesioner
Kuesioner merupakan alat teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk
dijawabnya. Kuesioner merupakan alat teknik pengumpulan data yang efisien bila
6
peneliti tahu pasti variabel yang akan diukur dan tahu apa yang bisa diharapkan dari
responden. (Sugiyono, 2011, p. 136)
b. Wawancara
Wawancara adalah suatu percakapan antara dua orang atau lebih dan berlangsung
antara narasumber dan pewawancara. Wawancara digunakan sebagai teknik
pengumpulan data apabila ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan
permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal
haldari responden yang akan lebih mendalam dan jumlah respondennya sedikit atau
kecil. (Sugiyono, 2011, p. 137)
c. Dokumentasi
Dokumentasi adalah untuk memperoleh data langsung dari tempat penelitian,
meliputi buku-buku yang relevan, peraturan-peraturan, laporan kegiatan, foto-foto,
film dokumenter, data yang relevan penelitian. Dokumentasi dilakukan dalam
penelitian untuk mengambil gambar sekolah yang diteliti dan aktivitas para guru.
(Sugiyono, 2011, p. 137)
3. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian kuantitatif, teknik analisis data merupakan kegiatan setelah data dari
seluruh responden atau sumber data lain terkumpul. Kegiatan dalam analisis data adalah
mengelompokkan data berdasarkan variabel dan jenis responden, mentabulasi data
berdasarkan variabel dari seluruh responden, menyajikan data tiap variabel yang diteliti,
melakukan perhitungan untuk menjawab rumusan masalah, dan melakukan perhitungan
untuk menguji hipotensis yang telah diajukan.
a. Analisis Parsial Variabel
Analisis parsial adalah analisis yang dilakukan untuk mendalami dua variabel
secara terpisah (variabel X dan variabel Y). Analisis parsial dilakukan dengan
langkah sebagai berikut (Arikunto, 2010):
1) Analisis parsial perindikator dilakukan menggunakan rumus :
∑ fx
Untuk variabel X dengan Rumus X =
N
∑ fy
Untuk variabel Y dengan Rumus Y=
N

7
Apabila diinterpretasikan dalam skala normal absolut, yaitu :
- 0,5-1,5 = Sangat Rendah
- 1,5-2,5 = Rendah
- 2,5-3,5 = Sedang
- 3,5-4,5 = Tinggi
- 4,5-5,5 = Sangat Tinggi
b. Uji Normalitas Masing-Masing Data
1) Membuat tabel distribusi frekuensi variabel X dan Y, dengan meibatkan
proses :
a. Mengurutkan data dari yang terkecil ke terbesar
b. Menentukan Rentan (R)
R = (H – L) + 1
c. Menentukan banyak kelas
K = 1 + (3,3) log n
d. Menentukan panjang interval (P)
Rentan
P=
Banyak Kelas
2) Menguji Tendensi Sentral dengan langkah-langkah :
a. Menentukan mean
b. Menghitung median
c. Menghitung modus
d. Menghitung nilai standar deviasi (SD)
3) Membuat tabel frekuensi observasi dan ekspektasi variabel X dan Y
4) Mencari nilai Chi Kudrat (X2)

5) Mencari derajat kebebasan (dk)


Dk = k - 3
6) Menentukan harga X2 dari daftar (X2 tabel) dengan menentukan taraf signifikasi
5% atau (α = 0,05) sebagai berikut: χ 2 tabel = (1-α)(dk)

8
7) Menginterpretasikan hasil pengujian normalitas dengan ketentuan: Data di
atas dikatakan normal, jika χ 2
hitung < dari harga χ 2
tabel. Data di atas
dikatakan tidak normal, jika χ 2 hitung > dari harga χ 2 tabel.
c. Penafsiran Variabel
1) Jika data berdistribusi normal maka penafsirannya cukup mean saja.
2) Jika data tidak berdistribusi normal maka perlu ditafsirkan ketiga tendensi
sentral (Mean, Median Modus)
3) Rumus tendensi sentral yaitu mean, median modus (jumlah salah satu atau
masing-masing dari ketiganya) lalu dibagi oleh jumlah item, kemudian
ditafsirkan dengan skala sebagai berikut:
- 0,5 - 1,5 = sangat rendah
- 1,6 - 2,5 = rendah
- 2,6 - 3,5 = cukup
- 3,6 - 4,5 = tinggi
- 4,6 - 5,5 = sangat tinggi
d. Analisis Korelasi dan Pengaruh
Analisis pengaruh yang berkaitan dengan supervisi akdemik berbasis digital
(variabel X) terhadap kualitas kinerja guru (variabel Y), akan dianalisis statistik
pengaruhnya, dengan langkah-langkah berikut:
1) Menentukan persamaan linieritas regresi dengan rumus:
Y = a + bx
a = ¿¿
n ∑ XiYi−( ∑ Xi)(∑ Yi)
b=
n ∑ X 2 i−( ∑ Xi ) 2
2) Menguji Linieritas regresi
a) Menentukan jumlah kuadrat regresi a
JK (a) = (∑Yi)2 /n
b) Menghitung jumlah kuadrat gabungan antara koefisien a dan

c) Menghitung jumlah kuadrat residu

9
d) Menghitung jumlah kuadrat kekeliruan

e) Menghitung jumlah kuadrat ketidakcocokan


JK (TC) = Jkres – JK (E)
f) Menghitung derajat kebebasan
dbkk = n - K
g) Menghitung derajat kebebasan ketidakcocokan
dbtc = k - 2
h) Menghitung rata-rata kuadrat kekeliruan
RKkk = JKkk - dbkk
i) Menghitung rata-rata kuadrat ketidakcocokan
RKtc = JKtc: dbtc
j) Menghitung nilai F ketidakcocokan
Ftc = RKtc: RKkk
k) Mengitung nilai F dengan taraf signifikasi 5 % dan derajat kebebasan
l) Menentukan linieritas regresi dengan ketentuan:
- Apabila nilai F hitung < F tabel, maka data menunjukan regresi linier
- Apabila nilai F hitung > F tabel, maka data menunjukan regresi tidak linier
3) Menghitung koefisien pengaruh, dengan ketentuan, jika kedua variabel
berdistribusi normal dan beregresi linier, maka diberlakukan rumus pengaruh
product moment, dengan rumus:

Jika salah satu variabel berdistribusi tidak normal serta tidak beregresi linier, maka untuk
menghitung harga koefisien pengaruh tersebut menggunakan pengaruh rank dari spearman,
dengan rumus:
6∑ D2
rhoxy = 1 -
N (n 2−1)
Keterangan:

10
rhoxy = Koefisien pengaruh tata jenjang
D = Diferensiasi, yaitu benda antara jenjang setiap objek
N = Banyak subjek
Setelah mendapatkan harga koefisien pengaruh, penafsirannya menggunakan kriteria
sebagai berikut:
- 0,00 - 0,20 pengaruh sangat rendah
- 0,20 - 0,40 pengaruh rendah
- 0,40 - 0,60 pengaruh agak rendah
- 0,60 - 0,80 pengaruh cukup
- 0,80 - 1,00 pengaruh tinggi
4) Menguji Hipotesis dengan tahapan
- Mencari harga t hitung, dengan rumus:

- Menentukan derajat kebebasan


Dk = n- 2
- Menentukan harga t tabel, dengan taraf signifikasi 5%. Jika setelah
dilakukan perhitungan ternyata harga t hitung >t tabel , maka dapat dikatakan
terdapat pengaruh yang signifikan antar kedua variabel dan sekaligus
menentukan bahwa hipotesis yang diajukan diterima.
5) Menentukan besar kecilnya hubungan variabel X terhadap Y
- Menentukan derajat ketidakadaan pengaruh, dengan rumus:
K = √ 1+r 2
- Menentukan besar kecilnya pengaruh variabel X terhadap variabel Y,
dengan rumus:
E = 100 (1–K)
Keterangan:
E = Efisiensi ramalan
K = Deajat ketidakadaan pengaruh

C. Penelitian Terdahulu
Terdapat beberapa penelitian terdahulu yang relevan, diantaranya yaitu sebagai berikut:

11
1. Skripsi M. Zaki Kamil (2010) dengan judul "Manajemen Pengelolaan Kelas dalam
Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa di Sekolah Alternatif Qaryah Thayyibah Salatiga".
Beberapa hal yang menjadi perbedaan pembahasan dengan penelitian yang akan
dilakukan oleh peneliti yaitu, jika Saudara M. Zaki Kamil menggunakan jenis penelitian
kualitatif dengan membahas manajemen pengelolaan kelas dalam meningkatkan prestasi
belajar siswa, maka peneliti akan melakukan penelitian dengan jenis kuantitatif yang
membahas tentang hubungan manajemen pembelajaran terhadap prestasi belajar siswa di
SMPN 1 Cileunyi.
2. Skripsi oleh Muhammad Sulaiman Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang
berjudul “Pelaksanaan Manajemen Pembelajaran Al-Qur’an: Studi di Asrama Boarding
School Ar-Rahmah Putra Pesantren Hidayatullah Malang”. Penelitian ini berfokus pada
manajemen pembelajaran al-Qur’an serta faktor pendukung dan penghambatnya. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa manajemen pembelajaran sudah bagus, sesuai dengan
penerapan fungsi manajemen dalam pembelajaran mulai perencanaan, pengorganisasian,
pengontrolan dan evaluasi. Persamaan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti
yaitu sama-sama membahas tentang manajemen pembelajaran. Tetapi beberapa hal yang
menjadi perbedaan adalah objeknya, penelitian yang akan dilakukan objeknya adalah
prestasi siswa.
3. Skripsi oleh Milatur Rodiyah Mahasiswi Institut Agama Islam Negeri Salatiga yang
berjudul “Manajemen Pembelajaran Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Al-Muntaha
Kelurahan Cebongan Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga Tahun 2016”. Penelitian ini
berfokus pada pelaksanaan manajemen pembelajaran serta problematika yang dihadapi
dalam pelaksanaan manajemen pembelajaran dengan hasil penelitian meunjukkan: a)
Penerapan fungsi manajemen dalam pembelajaran sudah bagus; b) problematika terkait
pembelajaran berupa minimnya jumlah pendidik dan sikap pengurus yang kurang tegas
dalam mengawasi atau mengatur santri. Adapun problem yang berasal dari santri yaitu
santri terlalu sering menggunakan gadget sehingga menghambat hafalan. Persamaan
dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu sama-sama membahas tentang
manajemen pembelajaran. Tetapi beberapa hal yang menjadi perbedaan adalah objeknya,
penelitian yang akan dilakukan objeknya adalah prestasi siswa.

12
Jadwal penelitian
Penelitian dilakukan terhitung dari bulan Januari s/d April 2023. Jadwal penelitian
disajikan dalam bentuk tabel sebagai berikut:

Januari Februari Maret April


No URAIAN
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Persiapan Penelitian
2 Pengurusan Izin
3 Penyusunan Intrumen
Pengujicobaan
4
Intrumen
5 Pengumpulan Data
Pengolahandan
6
analisis Data
Penyusunan dan
7 penyajian Laporan
Hasil
Tabel 1 Jadwal Penelitian

13
Daftar Pustaka
Abdurohman, A. (2018). Pengaruh Manajemen Pembelajaran terhadap Kinerja Guru dalam
Mewujudkan Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Universitas Garut, Vol. 12; No.
1, 1-11.

Ali, M. (2001). Guru dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian: suatu pendekatan praktek. Rineka Putra: Bandung.

Djamarah. (2005). Guru dan Anak Didik dalam dalam Interaksi Edukatif. Jakarta: Rineka Cipta.

Lena, E. M. (2012, Agustus). Hubungan Manajemen Kelas dengan Tingkat Prestasi Belajar
Siswa pada Mata Kuliah Pelajaran Akhlak . Retrieved from Naskah Publikasi: mangk

Mulyasa, E. (2007). Standar Kompetensi dan Spesifikasi Guru. Bandung: PT Remaja


Rosdakarya.

Mutia, C. (2016). Manajemen Pembelajaran Melalui Pendekatan Kurikulum Tingat Satuan


Pendidikan Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Di Sma Negeri 1 Mesjid Raya
Aceh Besar. Jurnal Administrasi Pendidikan Pascasarjana Universitas Syiah Kuala,
Volume 4, No. 1, 23-30.

Rukajat, A. (2018). Manajemen Pembelajaran. Yogyakarta: CV Budi Utama.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2018). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif,kualitatif dan R&D.


Bandung: Alfabeta.

14

Anda mungkin juga menyukai