Model bisnis yang kompetitif dan penyusunan rencana strategis yang solid
Mendorong peran karyawan maupun pihak luar untuk meningkatkan kehandalan dan
kreativitas atas rencana yang dibuat.
Jangan memulai dengan menetapkan tujuan, karena menetapkan tujuan yang berlebihan pada
awalnya akan menghambat proses kreatifitas manajemen strategis.
Pertahankan fleksibilitas (tidak formal dan tidak terlalu terstruktur), karena didalam kondisi
yang penuh dengan persaingan akan mengubah dengan amat cepat segala rencana yang
dianggap permanen.
Membuat perencanaan sebagai sebuah proses yang terus berjalan, seiring dengan perubahan
yang terjadi dalam lingkungan bisnis perusahaaan.
1. Mengembangkan Visi yang jelas, lalu menterjemahkan di dalam pernyataan misi yang
penuh makna
Memberikan arah.
Dengan visi yang jelas, membantu pemilik usaha untuk dapat tetap fokus ke masa
depan dan menentukan jalan yang akan diambil untuk meraihnya.
Menentukan keputusan
Visi mempengaruhi penetapan keputusan yang akan dibuat atau dilakukan oleh
pemilik usaha, manajer, ataupun karyawansetiap harinya dalam perusahaan. Semakin
jelas visi ditetapkan maka pengaruhnya akan semakin positif terhadap proses
pengambilan keputusan.
Memotivasi anggota organisasi.
Visi yang jelas mampu memotivasi anggota organisasi untuk bertindak selaras dengan
tujuan yang hendak dicapai.
Misi adalah pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh perusahaan dalam usahanya
mewujudkan visi.
Ada tiga hal utama yang harus didefinisikan secara jelas ketika membuat pernyataan misi
perusahaan yaitu :
1. Tujuan perusahaan : apa yang ingin dicapai perusahaan dalam menjalankan kegiatan
operasional bisnisnya.
2. Aktivitas bisnis perushaan saat ini : bagaimana perusahaan akan mencapai tujuan
bisnisnya tersebut.
3. Nilai perusahaan : prinsip dan keyakinan apa saja yang menjadi dasar bagi perusahaan
dalam melakukan bisnisnya.
Pernyataan misi merupakan alat untuk membuat segenap anggota perusahaan bergerak dan
menuju ke arah yang sama, sebagaimana yang telah ditetapkan.
Berikut adalah beberapa tips untuk menulis pernyataan misi yang penuh daya :
Singkat, pernyataan misi paling baik hanya terdiri dari beberapa kalimat saja. Misi yang
dinyatakn dalam kalimat singkat akan dapat dengan mudah diingat.
Senantiasa diperbaharui agar tidak ketinggalan jaman. Pernyataan misi dapat menjadi
usang dengan berjalannya waktu ketika konsidi bisnis dan persaingan berubah, oleh
sebab itu pernyataan misi juga harus ikut berubah. Pernyataan misi perlu dievaluasi
secara berkala agar tidak ketinggalan jaman.
Pernyataan misi harus mencerminkan nilai yang diyakininya. Berbagai nilai yang
diyakini pemilik usaha harus menjadi dasar bagi pendirian dan pertumbuhan perusahaan.
Pernyataan misi juga meliputi berbagai nilai yang sesuai dengan kontribusi terbaik yang
dapat diberikan karyawan. Pernyataan misi harus dapat memberikan sinyal atau
mengirimkan sebuah pesan yang penuh makna kepada para karyawan, pemasok, dan
pelanggan mengenai tujuan perusahaan selain laba.
Pernyataan misi juga harus fokus terhadap masa depan. Pemilik usaha bisa jadi sangat
fokus dengan waktu sekarang, sehingga mengabaikan masa depan. Pernyataan misi
seharusnya juga dapat menjadi penghubung antara waktu sekarang dengan masa depan
perusahaan.
Pernyataan misi harus bernada positif. Pernyataan misi harus optimis dan mengikuti arah
sesuai dengan perkembangan tren.
Pernyataan misi harus sesuai dengan budaya perusahaan, meskipun pemilik usaha dapat
melihat pernyataan misi perusahan lain, namum hal ini hanya sekedar untuk
mendapatkan ide sehingga jangan pernah menyalin pernyataan misi dari perusahaan lain
tersebut. Pernyataan misi harus sesuai dengan nilai, etika, dan budaya yang diyakini dan
berlaku khusus hanya untuk di perusahaan anda.
Menggunakan pernyataan misi tersebut, pernyataan misi jangan hanya dibiarkan begitu
saja tanpa ada kegunaanya. Pasanglah pernyataan misi dipapan pengumuman, cetak di
brosur atau kartu nama perusahaan, masukan ke dalam amplop gaji karyawan, dan
sering-seringlah berbicara mengenai pernyataan misi tersebut, serta gunakan untuk
mengembangkan rencana strategis perusahaan.
2. Menilai kekuatan serta kelemahan perusahaan
Kekuatan merupakan faktor internal positif yang dapat digunakan perusahaan untuk
mencapai misi, sasaran dan tujuannya. Faktor internal positif ini dapat meliputi keterampilan
atau pengetahuan, tenaga penjualan yang berpengalaman, jaringan pemasaran yang luas,
proses produksi yang handal, kualitas layanan purna jual dan reputasi yang baik,
kedekatannya dengan instansi pemerintah, lokasi usaha yang strategis, dan faktor lainnya.
a. Kualitas produk
b. Hubungan yang baik dengan pemasok
c. Layanan pelanggan prima
d. Tenaga kerja yang terlatih dan terampil
e. Lokasi yang strategis
5. Mengalisis persaingan
Manfaat utama dari penetapan sasaran adalah untuk mengilhami dan memusatkan
kegiatan-kegiatan perusahaan pada berbagai tindakan yang penting dan sejalan dengan
keseluruhan misi organisasi.
a. Spesifik
b. Dapat dideligasikan
c. Menantang namun realistis
d. Tepat waktu
e. Eksplisit
a. Kepemimpinan biaya maksudnya perusahaan yang menang dalam hal biaya tidak
hanya berada dalam posisi yang paling menguntungkan untuk melindungi dirinya dari
perang harga, melainkan juga dapat menggunakan kekuatannya untuk menyerang
posisi pesaing dengan memberikan harga yang paling murah dalam industri tersebut.
c. Fokus, memilih satu atau beberapa segmen pasar, dengan mengidentifikasikan dengan
kebutuhan, keinginan, dan minat pelanggan, serta mendekatinya dengan barang atau
jasa yang dirancang khusus untuk bisa memenuhi kebutuhan, keinginan dan minat
tersebut secara baik. Tujuannya adalah melayani target pasar yang terbatas, namun
secara lebih efektif dan efisien daripada yang dilakukan oleh para pesaing yang
mengejar pasar yang lebih luas.
d. Strategi dalam bertindak, cepat tanggap terhadap kebutuhan pelanggan, tetap fleksibel
dan bersedia berubah, terus-menerus mencari segmen pasar yang baru dan yang
sedang tumbuh, membangun pertahanan ceruk pasar, terus melakukan innovasi.