Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL

SEMINAR PENDIDIKAN DAN SOSIALISASI KIP

DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0

RUMAH BACARITA SEJARAH

DESA KOTASIRIH KECAMATAN GOROM TIMUR

KABUPATEN SERAM BAGIAN TIMUR

2020
PENDAHULUAN

1. DASAR PIKIR
Saat ini dunia telah memasuki era revolusi industri generasi 4.0 yang ditandai dengan
meningkatnya konektivitas, interaksi serta perkembangan sistem digital, kecerdasan artifisial, dan
virtual. Dengan semakin konvergennya batas antara manusia, mesin dan sumber daya lainnya, teknologi
informasi dan komunikasi tentu berimbas pula pada berbagai sektor kehidupan. Salah satunya yakni
berdampak terhadap sistem pendidikan di Indonesia. Perubahan era ini tidak dapat dihindari oleh
siapapun sehingga dibutuhkan penyiapan sumber daya manusia (SDM) yang memadai agar siap
menyesuaikan dan mampu bersaing dalam skala global. Peningkatan kualitas SDM melalui jalur
pendidikan mulai dari Pendidikan dasar dan menengah hingga ke perguruan tinggi adalah kunci untuk
mampu mengikuti perkembangan Revolusi Industri 4.0.
Keberhasilan suatu Negara dalam menghadapi revolusi rndustri 4.0, turut ditentukan oleh
kualitas dari pendidik seperti guru. Para guru dituntut menguasai keahlian, kemampuan beradaptasi
dengan teknologi baru dan tantangan global. Dalam situasi ini, setiap lembaga pendidikan harus
mempersiapkan oritentasi dan literasi baru dalam bidang pendidikan. Literasi lama yang mengandalkan
baca, tulis dan matematika harus diperkuat dengan mempersiapkan literasi baru yaitu literasi data,
teknologi dan sumber daya manusia. Literasi data adalah kemampuan untuk membaca, analisa dan
menggunakan informasi dari data dalam dunia digital. Kemudian, literasi teknologi adalah kemampuan
untuk memahami sistem mekanika dan teknologi dalam dunia kerja. Sedangkan literasi sumber daya
manusia yakni kemampuan berinteraksi dengan baik, tidak kaku, dan berkarakter. Untuk menghadapi
era revolusi industri 4.0, diperlukan pendidikan yang dapat membentuk generasi kreatif, inovatif, serta
kompetitif. Hal tersebut dapat dicapai salah satunya dengan cara mengoptimalisasi penggunaan
teknologi sebagai alat bantu pendidikan yang diharapkan mampu menghasilkan output yang dapat
mengikuti atau mengubah zaman menjadi lebih baik. Tanpa terkecuali, Indonesia pun perlu
meningkatkan kualitas lulusan sesuai dunia kerja dan tuntutan teknologi digital.
Salah satu cara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa adalah melalui pendidikan. Dalam Rapat
Kerja Nasional 2018, Sri Mulyani saat menjadi ‘Keynote Speaker’ mengatakan “kemajuan suatu negara
untuk mengejar ketertinggalan sangat tergantung pada tiga faktor yakni pendidikan, kualitas institusi
dan kesediaan infrastruktur” (Ristekdikti, 2018).
Dari pernyataan di atas, dapat diketahui bahwa pendidikan menjadi pilar utama dalam kemajuan
suatu negara. Selain itu, pendidikan sangatlah penting untuk meningkatkan sumber daya manusia yang
berkualitas. Dalam meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas maka dibutuhkan pula
pendidikan yang berkulitas.
Dalam UU No. 20 Tahun 2003 mengatakan bahwa “Pendidikan adalah usaha sadar dan
terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengambangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat”.
Adapun hubungan dunia pendidikan dengan revolusi industri 4.0. adalah dunia pendidikan
dituntut harus mengikuti perkembangan teknologi yang sedang berkembang pesat serta memanfaatkan
teknologi informasi dan komunikasi sebagai fasilitas lebih dan serba canggih untuk memperlancar
proses pembelajaran. Selain itu, diharapkan dengan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi
pola pikir pembelajaran dapat bergeser dari berpusat pada guru (teacher centered) menjadi berpusat
pada peserta didik(student centered).

2. NAMA KEGIATAN
Nama dari Kegiatan ini adalah “Seminar Pendidikan”
3. DASAR KEGIATAN
 Pancasila dan Undang-Undang Dasar Tahun 1945
 Undang-undang No 3 Tahun 2017 No 4 tentang Literasi
4. TEMA KEGIATAN
Tema dari Kegiatan ini adalah Seminar yang bertemakan “Pendidikan Maluku Di Era
Revolusi Industri 4.0” dan “Sosialisasi KIP”
5. TUJUAN DAN OUTPUT KEGIATAN
a. Seminar
Seminar ini dilaksanakan dengan tujuan :
1. Meningkatkan Sistem Pendidikan atau Kurikulum Pendidikan Kabupaten SBT di era 4.0
sehingga menciptakan orang-orang cerdas yang kreatif dan Inovatif serta mampu
berkompetisi secara Global dan menghasilkan lulusan terampil dalam aspek literasi data,
literasi teknologi dan literasi manusia.
2. Dapat memberikan Peningkatan terhadap Kompetensi dan Skill Guru di era 4.0 sehingga
mampu menghasilkan sumber daya Manusia yang lebih berkualitas
b. Sosialisasi
Sosialisasi KIP dilaksanakan dengan tujuan agar Sekolah, Guru, dan Siswa dapat mengetahui
apa itu KIP, Bagaimana Persyaratannya, Bagaimana Siswa Mendapatkan KIP sehingga siswa
yang memiliki kecerdasan namun kurang mampu dapat memiliki peluang bersaing di
Perguruan Tinggi.
6. BENTUK KEGIATAN
Bentuk Kegiatan ini adalah Seminar Pendidikan dan Sosialisasi KIP
7. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
Kegiatan Seminar Pendidikan dan Sosialisasi KIP ini akan dilaksanakan pada :
Hari/Tanggal : Sabtu, 18 Mei 2020
Waktu : 10.00 WIT – Selesai
Tempat : Balai Desa Kotasirih Kecamatan Gorom Timur
8. SASARAN DAN KEPESERTAAN KEGIATAN
Seminar dan Sosialisasi
 Seluruh Pengurus Literasi Rumah Bacarita Sejarah
 Utusan Pemerintah Kabupaten SBT
 Utusan Dinas Pendidikan Provinsi Maluku
 Utusan Dinas Pendidikan Kabupaten Seram Bagian Timur
 Utusan Dinas SOsial Kabupaten Seram Bagian Timur
 Utusan Sekolah (Kepala Sekolah,Operator dan 2 orang Siswa)
9. RINCIAN BIAYA KEGIATAN
Biaya yang diperlukan untuk kelangsungan kegiatan ini adalah (Sepuluh Juta Seratus Tiga
Puluh Lima Ribu Rupiah) dengan Draft Terlampir
10. SUMBER DANA
 Project Proposal
 Kontribusi Pemerintah Daerah Provinsi Maluku
 Kontribusi Daerah Kabupaten Seram Bagian Timur
 Usaha Mandiri PanitiaPenyelenggara Kegiatan
 Kontribusi dari pihak lain yang bersifat Halal dan Tidak Mengikat
11. AGENDA ACARA KEGIATAN
(Terlampir)
12. KEPANITIAAN
(Terlampir)
13. PENUTUP
Demikian Proposal Seminar Pendidikan dan Sosialisasi Bidikmisi ini kami buat dan disampaikan
sebagai acuan dan barometer dalam kegiatan dimaksud, atas dukungan dan partisipasi yang
nyata dari semnua pihakdam mensukseskan kegiatan tersebut mendahulianya kami ucapkan
ribuan terimakasih.
Lampiran 1

Rekapitulasi Anggaran Kegiatan Seminar dan Sosialisasi RBS

No Kebutuhan Biaya Volume Harga Satuan Jumlah Harga


(Rp) (Rp)
Usaha Dana Rp 2.100.000
Penggandaan Proposal 10 Bh Rp 10.000,- Rp 100.000,-
Honor Pembicara 3 Orang Rp 500.000,- Rp 1.500.000,-
Honor MC 1 Orang Rp 250.000,- Rp 250.000,-
Honor Moderator 1 Orang Rp 250.000,- Rp 250.000,-
Publikasi dan Dokumentasi Rp 2.060.000,-
Stempel Panitia 1 Bh Rp.100.000,- Rp 100.000,-
Spanduk Tema 3x1 m 1 Bh Rp 120.000,- Rp 120.000,-
Spanduk Ucapan Selamat 3x1 2 Bh Rp 120.000,- Rp 240.000,-
Plakat /Cindramata Pembicara 3 Bh Rp 400.000,- Rp 1.200.000,-
Plakat/Cindramata Instutisi 1 Bh Rp 400.000,- Rp 400.000,-
Konsumsi Rp 3.425.000,-
Konsumsi Pembicara 3 Orang x 3 Hari Rp 100.000,- Rp 900.000,-
Snak /Makan Siang 100 Orang Rp 20.000,- Rp 2.000.000,-
Air Mineral 3 Karton Rp 50.000,- Rp 150.000,-
Konsumsi Panitia 25 Orang x1 Hr Rp 15.000,- Rp 375.000,-
Akotrans Rp 2.550.000,-
Transportasi Penjemputan Pembicara 2 Mobil x 2 Rp 300.000,- Rp 1.200.000,-
Penginapan Pembicara 3 Hr x 3 Rp 150.000,- Rp 1.350.000,-

Total Rp 10.135.000,-
Terbilang : Sepuluh Juta Seratus Tiga Puluh Lima Ribu Rupiah
Lampiran II

Susunan Acara Seminar dan Sosialisasi

Waktu Agenda Acara


Pembukaan :
1. Menyanyikan Lagu Indonesia Raya
2. Menyanyikan Lagu Padamu Negeri
3. Laporan Panitia
09.00 – 10.30
4. Sambutan :
 Founder RBS
 Dinas Pendidikan Provinsi Maluku Sekaligus membuka
kegiatan
5. Do’a
10.30 – 11.00 Istranek
Seminar Pendidikan dan Sosialisai KIP
Tema : “Pendidikan Maluku Di Era Revolusi Industri 4.0” dan
“Sosialisasi KIP”
11.00 – 12.30 Pembicara :
1. Dinas Pendidikan Provinsi Maluku
2. Dinas Pendidikan Kabupaten Seram Bagian Timur
3. Dinas Sosial Kabupaten SBT

12.30 – 13.00 Penutup


Do’a
Lampiran III
PANITIA PELAKSANA SEMINAR PENDIDIKAN
RUMAH BACARITA SEJARAH
DESA KOTASIRIH

PELINDUNG : ISHAK DERLEAN, S. Pdi


PENANGGUNG JAWAB : AMIRUDIN RUMAGIA, S. Pd
KETUA PANITIA : ABDUL WAHID RUMAGIA
SEKRETARIS PANITIA : SUPRIADI DERLEN
BENDAHARA : NUR’AIN RUMBOUW

SEKSI-SEKSI
1. ACARA DAN KESEKRETARIATAN
KETUA : SITI. M. RUMODAR
ANGGOTA : RAHMAN RUMBOUW
RIFKI TEGUH MAULANA
ABDUL HAJI DERLEN
NAYA LULANG
2. DANKOM
KETUA : INDRA CAHYA VANLEON
ANGGOTA : MURNIATI LAMBAE
MOH. PATTI RUMBOUW
FITRA RUMODAR
RADIT DERLEN

3. PERLENGKAPAN
KETUA : ABDUL AZIZ RUMODAR
ANGGOTA : UMI KALSUM DERLEN
ARIA DERLEN
NABIL LULANG
PUTRI DERLEN
4. AKOTRANS
KETUA : MOH. ALI RUMBOUW
ANGGOTA : MUNIR KILKODA
RAMALIA RUMODAR
ADULA DERLEN
AFDAL LULANG
5. PUPDOK
KETUA : FITRIA RUMAGIA
ANGGOTA : RAFLI RUMODAR
FARENDRA VANLEON
SANDI DERLEN
FADLY DERLEN

PANITIA PELAKSANA SEMINAR PENDIDIKAN


RUMAH BACARITA SEJARAH
DESA KOTASIRIH

Adbul. Wahid. Rumagia Supriadi Derlen


Ketua Sekretaris

Mengetahui

Ishak Derlean, S. Pdi


Kades Kotasirih

Anda mungkin juga menyukai