Rekomendasi Komite Medis RS. Medika Stannia terkait permasalahan yang disampaikan oleh Case
Manager RS. Medika Stannia :
1. LOS pasien saraf menurut CP dr. Risman, Sp. S adalah 10 hari. Sebagai perbandingan di RSUD
Bogor adalah 7 hari. Klaim pasien dr. Risman, Sp. S masih sangat merugi.
2.Pasien rawat inap dr. Risman, Sp. S hari Rabu tidak pernah divisite karena beliau ke Mentok, hari
Minggu juga sama, baru divisite Senin malam.
3. Resume pulang (terutama pasien dr. Risman, Sp. S), laporan anestesi dan laporan operasi sering
belum ada saat proses coding.
1.Mohon pertimbangan untuk memperbaharui CP, LOS pasien stroke menjadi 7 hari atau 7-10 hari.
2. Masih terkait dengan rekomendasi point 1 di atas, untuk mempermudah kerjasama & koordinasi
dalam hal CP, perawatan & pelayanan pasien, mohon pertimbangan untuk mengganti penanggung
jawab SMF saraf, dari dr. Risman, Sp. S menjadi dr. Imam, Sp. S.
3. Untuk kepastian visite, disarankan agar mengganti jadwal konsulen jaga saraf, sbb : Dr.Risman, Sp.
S (Senin, Rabu, &Kamis), dr. Imam, Sp. S (Selasa, Jumat, Sabtu), hari minggu bergantian.
4. Saran kepada operator (bedah) dan anestesi untuk segera membuat laporan operasi/anestesi
setelah tindakan.
5. Khusus pasien saraf, ada delegasi khusus kepada dokter umum yang ditunjuk untuk membuat
resume pulang, yang ditegaskan dengan SK Direktur atau edaran.