Manfaat Keterampilan Mengajar Perseorangan Dan Kelompok Kecil.
Kelebihan Dan Kelemahan Mengajar Perseorangan Dan Kelompok Kecil.
Manfaat keterampilan mengajar perseorangan dan kelompok kecil.
Dengan diadakannya mengajar perseorangan dan kelompok kecil ini tentunya kita harus mempunyai keterampilan yang menunjang dalam mengajar perseorangan dan kelompok kecil tersebut. Dan apabila kita sudah menguasai keterampilan tersebut akan memberikan kita manfaat dalam melakukan pengajaran tersebut.
Kelebihan mengajar perseorangan dan kelompok kecil
Pada cara mengajar perseorangan dan kelompok kecil ini memiliki kelebihan tersendiri dibanding cara mengajar yang lain diantaranya: 1. Penyerapan pelajaran pada setiap siswa dapat lebih maksimal Pada cara mengajar perseorangan dan kelompok kecil ini meningkatkan kemungkinan siswa dalam menyerap pelajaran yang didapatkan secara maksimal tidak seperti pada kelas reguler biasa, hal ini dikarenakan dalam kelompok kecil siswa akan lebih fokus dalam pelajaran karena siswa mudah untuk dikontrol bila dalam mengajar perseorangan dan kelompok kecil. 2. Guru lebih mudah melakukan pendekatan mengajara pada siswa Pada cara mengajar perseorangan dan kelompok kecil ini guru lebih dimudahkan dalam melakukan pendekatan terhadap siswa, karena hal ini dimudahkan oleh jumlah siswa yang sedikit. Bila dilihat dari jumlah siswa yang sedikit bisa menggunakan pendekatan mengajar student center learning, sehingga siswa sebagai pusat dari proses belajar, karena siswa yang sedikit, maka pendekatan akan sangat bagus bila diterapkan. 3. Guru bisa memahami karakteristik siswa Pada cara mengajar perseorangan dan kelompok kecil ini guru lebih mudah dalam memahami karakter setiap siswanya karena apabila dalam kelas reguler guru akan sedikit kesulitan dalam memahami karakter semua siswanya dikarenakan jumlah siswa yang cukup banyak dengan waktu mengajar yang sedikit. Jika menggunakan proses mengajar perseorangan dan kelompok kecil ini guru akan sangat dimudahkan dalam memahami karakteristik setiap siswanya karena jumlahnya yang sedikit serta bisa melakukan interaksi terhadap siswa secara lebih sering. 4. Guru dapat menentukan metode mengajar yang sesuai dengan tiap kelompok Dari pembahasan diatas, dengan guru mengetahui setiap karakteristik setiap siswa dengan baik dan melakukan pendekatan yang sesuai maka guru bisa menentukan metode mengajar yang paling sesuai dan paling tetap untuk setiap kelompok sehingga diharapkan siswa yang diajar dapat menyerap pelajaran yang diberikan dengan maksimal serta siswa dapat mencapai kriteria ketuntasan yang sudah ditentukan dengan baik. 5. Membantu siswa dalam menetapkan tujuan belajar Dengan guru mengetahui setiap karakter siswanya dengan baik, maka guru bisa membantu setiap siswanya dalam menetapkan tujuan belajar, sehingga tujuan setiap siswanya lebih jelas dan dapat tercapai dengan baik. Kelemahan mengajar perseorangan dan kelompok kecil Selain dari kelebihan yang ada, tentu ada kelemahan dari penggunaan cara mengajar perseorangan dan kelompok kecil ini, diantaranya: 1. Pengembangan informasi kurang luas karena keterbatasan siswa Pada cara mengajar perseorangan dan kelompok kecil ini pengembangan informasi kurang luas, hal ini dikarenakan tidak semua topik dapat dipelajari secara efektif apabila yang digunakan adalah mengajar perseorangan dan kelompok kecil 2. Dapat terjadi pemborosan waktu Pada cara mengajar perseorangan dan kelompok kecil ini dapat terjadi pemborosan waktu. Hal ini dikarenakan suatua kelas regguler dipecah menjadi kelompok-kelompok kecil yang dalam mengajarnya dalam waktu terpisah maka waktu yang dibuthkan akan sangat banyak. Dan bila dilakukan dalam kelas reguler maka pengajaran bisa dilakukan dalam satu waktu dengan kehadiran dari semua siswa, jadi waktu tidak terbuang banyak. 3. Kurangnya motivasi siswa dalam bersaing Pada cara mengajar perseorangan dan kelompok kecil ini dapat memunculkan kurangnya mitivasi siswa dalam bersaing, hal ini dikarenakan jumlah siswa yang sedikit sehingga motivasi siswa untuk bersaing juga menjadi sedikit. Karena dalam kelas reguler, jumlah siswa yang banyak menjadikan persaingan dalam pelajaran menjadi besar maka motivasi siswa akan sangat besar dalam keas reguler, dan hal tersebut sangat sulit untuk bisa terwujud jika dalam mengajar perseorangan dan kelompok kecil. Apalagi dalam mengajar perseorangan motivasi siswa untuk bersaing justru tidak ada hal ini lah membuat siswa menjadi cepat bosan. 4. Kurangnya jiwa sosial pada siswa Pada cara mengajar perseorangan dan kelompok kecil ini dengan jumlah siswa yang yang sedikit atau justru malah sendiri tentu jiwa sosial siswa akan sangat kurang, hal ini menjadi kekurangan mengajar perseorangan dan kelompok kecil bila diterapkan. Apabila dalam kelas reguler dangan jumlah siswa yang banyak tentu siswa akan bersosialisasi denngan setiap siswa dan dapat menumbuhkan jiwa sosial yang besar pada siswa.
Cahyono,Didik. 2011. Keterampilan Mnegajar Kelompok Kecil dan Perorangan.
(online), (https://areknerut.wordpress.com/2013/01/01/1018/, diakses 13 Maret 2018)