Anda di halaman 1dari 2

Primary Survey: Diagnosis: Asma Eksaserbasi Non farmako:

Airway: paten, tidak ada suara nafas Akut ec. Bronkopneumonia Bed rest
tambahan Oksigen NC 2 lpm
Breathing: nafas spontan, cepat. Nafas
cuping hidung (-). Pergerakan dada simetris, Farmako:
suara nafas vesikuler pada kedua lapang Ventolin Nebulizer 2,5 mg 3x
paru, retraksi intercostal (+), rhonki (-/-), sehari
wheezing (+/+) di kedua lapang paru. Pulmicort Respules 0,5 mg 3x
Circulation: nadi radialis kanan teraba reguler sehari
lemah, akral dingin, tidak tampak sianotik IV Tridex 27A 4x500 ml
D: Alert (AVPU) IV Ceftriaxone 1x2 gram
E: Pertahankan suhu tubuh IV Dexamethason 1x5 mg

Keluhan utama: Sesak


Riwayat Penyakit Sekarang: Pasien datang
dengan keluhan sesak sejak tadi pagi SMRS.
Ibu pasien juga mengeluhkan suara nafasnya
“berbunyi”, pasien kesulitan untuk berbicara
per kata, dan harus duduk. Keluhan pasien
didahului dengan riwayat batuk sejak 3 hari
yang lalu dan belum membaik. Batuk
berdahak berwarna putih kekuningan dan
sulit dikeluarkan. Riwayat asma (+) dan rutin
menggunakan inhaler jika serangan.

Riwayat Penyakit Dahulu: Asma (+)


Riwayat Penyakit Keluarga: tidak ada.
Riwayat Tumbuh Kembang: sesuai umur
Riwayat Imunisasi: sesuai jadwal

KU: tampak sakit sedang


TTV:
Nadi: 108x/menit
RR: 38x/menit
Suhu: 37,1 derajat Celcius
SpO2: 93% RA -> 98% NC 2 lpm

Head to Toe Exam:


Kepala: conjungtiva anemis (-)
Thorax:
Cor: S1S2 single, reguler
Pulmo: pergerakan paru simetris, suara
vesikular pada kedua lapang paru, tampak
retraksi intercostal (+). Wheezing (+/+) di
kedua lapang paru. Rhonki -/-
Abdomen: flat, soefl, BU (+) normal, nyeri
tekan epigastrium (-)
Extremitas: akral hangat, CRT <2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
X-Ray Thorax:
Kesan: Tampak infiltrat di perihiler kanan dan
suprahiler bilateral -> Bronkopneumonia

Anda mungkin juga menyukai