Anda di halaman 1dari 7

“SISTEM PERSAMAAN DUA LINEAR “

Matematika banyak memegang peran penting dalam pemecahan masalah


disetiap bidang kehidupan. Kemampuannya menerjemahkan berbagai
fenomena kehidupan dalam bahasa matematika sebagai ilmu dasar yang harus
dikuasai oleh setiap orang.

Banyak masalah dalam kehidupan kita sehari-hari dapat dinyatakan dalam


sistem persamaan. Misalnya jika seorang pengusaha telah mengetahui harga
keseluruhan bahan baku maka ia akan mampu menghitung harga satuan
bahan baku tersebut.Sebelum menyelesaikan suatu permasalahan, terlebih
dahulu permasalahan tersebut diubah menjadi model matematika yang
memuat sistem persamaan linear.

Dalam menyelesaikan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV)dapat


ditentukan dengan 4 cara yaitu :

>Metode Subtitusi

>Metode Eliminasi

>Metode Grafik

>Metode Reduksi

Keempat metode diatas merupakan cara menyelesaikan SPLDV. Dengan


demikian, kami ingin membahas salah satu dari metode-metode diatas yaitu
metode reduksi. Dengan metode reduksi, kita dapat menentukan salah satu
koefisien variabelnya sama dengan nol sehingga lebih mudah dan cepat dalam
menyelesaikan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV). Berdasarkan
latar belakang yang telah diuraikan diatas maka kami merasa tertarik untuk
mengkaji lebih lanjut tentang“Menyelesaikan Sistem Persamaan Linear Dua
Variabel (SPLDV) dengan menggunakan metode reduksi”

B.Rumusan Masalah

Adapun yang menjadi rumusan masalah pada pembahasan ini adalah :


Bagaimana cara menyelesaikan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
(SPLDV)dengan menggunakan metode reduksi?

C.Tujuan Pembahasan

Adapun yang menjadi tujuan pembahasan ini adalah :

Untuk mengetahui cara menyelesaikan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel


(SPLDV) dengan menggunakan metode reduksi.

D.Pembatasan Masalah

Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) adalah suatu sistem persamaan
yang terdiri atas dua persamaan linear dan setiap persamaan mempunyai dua
variabel. Metode reduksi adalah mengurangakn kedua persamaan sampai
diperoleh salah satu koefisien variabelnya sama dengan nol sehingga variabel
tersebut hilang.

BAB II

PEMBAHASAN

A. Contoh Soal dan pembahasan

1. Harga 2 pasang sepatu dan 3 pasang sendal adalah Rp. 3000.000,00

Sedangkan 3 pasang sepatu dan 4 pasang sendal Rp. 425.000,00


Berapa harga sepasang sepatu dan 2 pasang sendal adalah ….

A. Rp. 175.000,00 C. Rp. 195.000,00

B. Rp. 190.000,00 D. Rp. 205.000,00

Penyelesaian

Misal harga sepasang sepatu = x

harga sepasang sendal = y

Sehingga harga 2 pasang sepatu dan 3 pasang sendal dinyatakan sebagai


berikut :

2x + 3y = 300.000

Harga 3 pasang sepatu dan 4 pasang sendal dinyatakan sebagai berikut :

3x + 4y = 425.000

Model matematikanya : 2x + 3y = 300.000

3x + 4y = 425.000

- Mengeliminasi variabel x

2x + 3y = 300.000 x3 6x + 9y = 900.000

3x + 4y = 425.000 x2 6x + 8y = 850.000

_______________-

Y = 50.000
- Substitusikan nilai y = 50.000 ke persamaan 2x + 3y = 300.000

Maka 2x + 3 (50.000) = 300.000

2x + 150.000 = 300.000

2x = 300.000 – 150.000 = 150.000

X = 75.000

Harga sepasan sepatu = Rp. 75.000,00 dan harga sepasang sendal =


Rp.50.000,00

Jadi , harga sepasang sepatu dan 2 pasang sendal

= 75.000,00 + 2 (150.000,00)

= 75.000,00 + 100.000,00

= Rp. 175.000,00 Jawaban A

2.Harga 5 kue A dan 2 buah kue B Rp. 4.000,00

Sedangkan harga 2 buah kue A dan harga 3 buah kue B Rp. 2.700,00.

Jadi , harga sebuah kue A dan dua buah kuea B adalah ….

A. Rp. 1.200,00 C. Rp. 1.800,00

B. Rp. 1.600,00 D. Rp. 2.400,00

Penyelesaian

= Misal harga sebuah kue A = A

harga sebuah kue B = B


Sehingga 5 buah kue A dan 2 buah kue B dinyatakan sebagai berikut :

5A + 2B = 4.000

Harga 2 buah kue A dan harga 3 buah kue B dinyatakan sebagai berikut :

2A + 3B = 2.700

Model matematikanya : 5A + 2B = 4.000

2A + 3B = 2.700

- Mengeliminasi variabel

5A + 2B = 4.000 X2 10A +4B = 8000

2A + 3B = 2.700 X5 10A + 15B = 13500

________________-

-11B = -5500

B = -5500

____

-11

- Substisikan nilai B = 500 kepersamaan 5A +2B = 4.000

Maka 5A + 2B = 4000

5A + 2(500) = 4000

5A + 1000 = 400

5A = 4000-100

5A = 3000 A = 3000 : 5 = 600

Harga sebuah kue A = Rp.600,00 dan harga sebuah kue B = Rp. 500,00

Jadi, jumlah harga kue A dan kue B


= 1x Rp. 600,00 + 2x Rp. 500,00

= Rp. 600,00 + Rp. 1000,00

= Rp. 1.600,00 Jawaban B

2. Harga 8 buah buku tulis dan 6 buah pensil Rp. 14.400,00, sedangkan harga
2 buah buku dan 7 buah pensil Rp.11.200,00. Harga 2 lusin buku dan 4 lusin
Pensil adalah ….

A. Rp. 13.600,000,00 C. Rp. 12.400,000,00

B. Rp. 12.800,000,00 D. Rp. 11.800,000,00

Penyelesaian

Misal harga sebuah buku tulis = x

Harga sebuah pensil =y

Sehinga 8 buah buku tulis dan 6 buah pensil dinyatakan sebagai

Berikut : 8X + 6Y = 14.400

Harga 6 buah buku tulis dan 5 buah pensil dinyatakan sebagai berikut :

6x + 5y = 11.200

- Mengeliminasi variabel x

8x + 6y =14.400 x6 48x + 36y = 86.400

6x + 5y = 11.200 x8 48x + 40y = 89.600

________________-

-4y = -3.200

Y = -3.200 : 4
Y = 800

- Substitusikan nilai y = 800 kepersamaan 8x +6y = 14.400

Maka 8x +6y = 14.400

8x + 4800 = 14.400

8x = 9.600

X = 9.600 : 8

X = 1.200

Harga sebuah buku tulis = Rp. 1.200,00 dan harga sebuah pensil = Rp. 800,00.
Jadi , jumlah harga 5 buah buku tulis dan 8 buah pensil

= 5x Rp.1.200,00 + 8x Rp.800,00

= Rp. 6.000 + Rp. 64.000,00

= Rp. 12.400,00 JAWABAN C

Menyelesaikan sistem persamaan linear dua variabel dengan menggunakan


metode reduksi adalah dengan mengurangkan kedua persamaan sampai
diperoleh salah satu koefisien variabelnya sama dengan nol maka variabel
tersebut hilang. Sehingga lebih mudah dan cepat dalam menyelesaikan Sistem
Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV).

B.Saran

Hendaknya menjadi bahan masukan dalam menyelesaikan sistem persamaan


linear dua variabel.

Anda mungkin juga menyukai