Apabila penangkapan berhasil berjalan, kita dapat melihat di sisi kiri “Network
Conversation” yang merupakan berbagai aplikasi yang terkait dengan penggunaan jaringan.
Misalnya, kita dapat mengklik Skype untuk melihat semua aspek jaringan yang sedang
dikelolanya saat ini, atau klik pada aplikasi lainnya yang tertera di sebelah kiri.
Nah, di konsol tengah Anda akan melihat berbagai kolom, beberapa di antaranya adalah:
https://computory.com/cara-menggunakan-microsoft-network-monitor/
2. The Dude
Secara otomatis The Dude akan melakukan scan keseluruhan pada jaringannya,
termasuk perangkat yang tergabung dalam jaringan berbasis subnet.
Software ini akan secara otomatis mampu memetakan jaringan komputer.
Apabila terjadi troubleshooting pada jaringan, maka software ini akan secara
otomatis memberikan pesan peringatan.
Kita juga dapat memonitoring dengan memilih 2 kali pada perangkat. Dari situ akan
tampil informasi tentang kondisi serta status perangkat secara lengkap.
https://www.temukanpengertian.com/2015/08/pengertian-dude.html
Dapat mengekspor laporan data ke HTML, csv, xml, dan file teks
Dapat berjalan pada semua sistem operasi Windows
Dapat memungkinkan kamu untuk mengetahui nama komputer, IP address, MAC address dan juga
kartu jaringan
Selain itu kamu juga dapat mendeteksi kartu jaringan perangkat seluler sehingga kamu dapat
melihat pengguna WiFi Android.
https://troublekit.blogspot.com/2017/11/software-monitor-jaringan-wifi-wireless.html
Untuk yang pertama kita akan menggunakan aplikasi bernama Wireless Network
Watcher.
1. Pertama kita perlu mengunduh dan memasang aplikasi Wireless Network
Watcher http://www.nirsoft.net/utils/wnetwatcher.zip, Setelah terpasang, jalankan
aplikasi, maka kita akan melihat tampilan seperti dibawah ini.
1. Seperti biasa, hal yang pertama perlu kita lakukan adalah mengunduh dan
memasang SoftPerfect WiFi Guard di komputer kita. Setelah aplikasi terpasang,
jalankan.
2. Kemudian buka menu File, lalu pilih Setting.
Selesai.
Sumber:
http://esmartinfo.blogspot.com/2018/09/prosedur-dan-teknik-pemeriksaan.html
https://andimrivaldi.blogspot.com/2019/10/wireless-network-watcher.html
4. Monitor.Us
Keunggulan:
Monitor.Us mampu memantau server dari Linux dan Windows
secara gratis.
5. Monitis
Monitis adalah aplikasi yang membantu untuk mengoptimalkan situs web dan menghindari
downtime sistem. Ini juga terus memeriksa kesehatan situs web.
Sudah eksis sejak tahun 2006, Monitis telah digunakan untuk memonitor lebih dari 300 ribu website
di 200 negara berbeda. Monitis menggunakan sistem berbasis awan (cloud) sehingga tidak perlu
menginstall perangkat apapun untuk menggunakannya. Monitis juga bisa memantau uptime hingga
hitungan menit dan riwayatnya bisa disimpan hingga dua tahun lamanya.
Fitur :
Kekurangan :
Cocok untuk :
Web developer.
Web agency.
Perusahaan besar.
https://hosteko.com/blog/rekomendasi-tools-website-monitoring-terbaik
6. NetXMS
NetXMS merupakan salah satu aplikasi untuk monitoring jaringan yang bisa dipakai menggunakan
platform dengan tawaran monitoring, event, alerting, grafik, serta pelaporan. Basis data yang dimiliki
oleh perangkat lunak ini bisa membantu admin untuk jaringan discovery atau analisis jaringan.
https://www.jakartastudio.com/aplikasi-monitoring-jaringan/#rb-9-NetXMS
https://www.nesabamedia.com/download-netxms/