Anda di halaman 1dari 19

PENGERTIAN, FUNGSI, MACAM-MACAM, DAN CONTOH MONITORING

JARINGAN.
 Pengertian Monitoring Jaringan Komputer

Monitoring Jaringan Komputer adalah proses pengumpulan dan melakukan analisis terhadap
data-data pada lalu lintas jaringan dengan tujuan memaksimalkan seluruh sumber daya yang dimiliki
Jaringan Komputer.

 Fungsi Monitoring Jaringan

Fungsi monitoring jaringan juga dapat membantu jika admin ingin mendesain ulang jaringan
yang telah ada. Banyak hal dalam jaringan yang bisa dimonitoring, salah satu diantaranya load traffic
jaringan yang lewat pada sebuah router atau interface komputer. Monitoring dapat dilakukan
dengan standart SNMP, selain load traffic jaringan, kondisi jaringan pun harus dimonitoring,
misalnya status up atau down dari sebuah peralatan jaringan. hal ini dapat dilakukan dengan utilitis
ping.

 Macam-Macam Monitoring Jaringan

a. Connection Monitoring

Connection monitoring adalah teknik monitoring jaringan yang dapat dilakukan dengan
melakukan tes ping antara monitoring station dan device target, sehingga dapat diketahui bila
koneksi terputus.

b. Traffic Monitoring

Traffic monitoring adalah teknik monitoring jaringan dengan melihat paket aktual dari
traffic pada jaringan dan menghasilkan laporan berdasarkan traffic jaringan.

 Contoh Monitoring Jaringan

1. NMap adalah sebuah software security scanner yang dikembangkan oleh Gordon Lyon alias
Fyodor Vaskovich yang compatible dengan OS Windows, Linux, Mac OS X, Solaris, BSD dan Amigos
OS. NMap tersedia dengan dua versi yaitu versi GUI dan Command line,
NMap memiliki fungsi standar layaknya sebuahsecurity scanner: mendeteksi port-port yang
terbuka, mengidentifikasi versi OS dan aplikasi yang digunakan untuk menjalankan service, dan lain-
lain.

2. WireShark Software wireshark memilki beberapa fungsi, yaitu :

• Mampu menganalisa transmisi paket data pada jaringan,


• Memonitoring proses koneksi dan transmisi data antar komputer.
• Mampu mengetahui isi paket data yang sedang berlalu lintas dalam jaringan komputer tersebut.

3. Look@LAN Software ini bisa digunakan pada OS apapun, pengoperasiannya pun cukup mudah,
software ini akan menampilakan laporan yang menyatakan keadaan jaringan pada saat itu, dalam
bentuk tabel. Beberapa fitur yang dimiliki software ini adalah :
• Mengetahui IP Address, pada komputer jaringan• Mengetahui status konektivitas dengan
jaringan• distance• Serta mengetahui sistem operasi yang digunakan oleh komputer pada
jaringan tersebut• Mengetahui hostname, netBIOS name, netBIOS user, SNMP status dan
Trap.• Menginformasikan pada komputer server, host yang sedang online/offline.

4. Angry IP Scanner IP angry Scanner berfungsi untuk membantu dalam pengelolaan,


invostorisasi serta menjaga jaringan agar tetap mampu berjalan dengan baik, melalui alamat IP
Address dari setiap komputer yang ada pada jaringan. Selain itu, software ini jugadapat membantu
seorang admin jaringan dalam mengawasi error atau trobubleshooting ajringan karena
permasalahan pada IP address, bisa juga karena IP address yang conflik. Selain itu, software ini juga
mengantisipasi adanya pihak yang tidak bertanggung jawab yang berusaha menyusup pada jaringan
seseorang dengan menggunakan IP address yang telah tersedia pada rangenya.

5. Dude Sotfware ini memudahkan seorang admin jaringan memonitoring jaringannya, serta
mendukung berbagai protokol jaringan, seperti SNMP, ICMP, DNS dan TCP.Berikit ini adalah cara
kerjaDude:

• Secara otomatis Dude akan melakukan scan keseluruhan pada jaringannya, termasuk
perangkat yang tergabung dalam jaringan berbasis dengan subnet.
• Software ini akan secara otomatis mampu memetakan jaringan komputer.
• Apabila terjadi troubleshooting pada jaringan, maka software ini akan secara otomatis
memberikan pesan peringatan.
Mengintip dan menganalisis aktifitas jaringan mengunakan Wireshark

Analisa Jaringan menggunakan WireShark


Wireshark – Network Protocol Analyzer Wireshark adalah salah satu dari sekian banyak tool Network
Analyzer yang banyak digunakan oleh Network administrator untuk menganalisa kinerja jaringannya.
Wireshark banyak disukai karena interfacenya yang menggunakan Graphical User Interface (GUI)
atau tampilan grafis.

Seperti namanya, Wireshark mampu menangkap paket-paket data/informasi yang berseliweran


dalam jaringan yang kita “intip”. Semua jenis paket informasi dalam berbagai format protokol pun
akan dengan mudah ditangkap dan dianalisa. Karenanya tak jarang tool ini juga dapat dipakai
untuk sniffing (memperoleh informasi penting spt password email atau account lain) dengan
menangkap paket-paket yang melintas di dalam jaringan dan menganalisanya.

Untuk menggunakan tool ini pun cukup mudah. Kita cukup memasukkan perintah untuk
mendapatkan informasi yang ingin kita capture (yang ingin diperoleh) dari jaringan kita.

Penggunaan Wireshark

Artikel ini akan mencoba sedikit membahas beberapa penggunaan Wireshark dalam dunia jaringan.
Adapun fungsi dari Wireshark adalah sebagai berikut.

1. Capture Packet
Wireshark akan menampilkan semua informasi tentang packet yang keluar dan masuk dalam
interface yang telah dipilih. Beberapa tampilan hasil capture Wireshark meliputi Frame, Ethernet,
Internet rotokol, User-Datagram Protokol, Link-local Multicast Name Resolution.

Untuk mengetahui hasil capture, ikuti langkah-langkah dibawah ini.

1) Jalankan wireshark dengan cara klik pada menu shortcut

2) Mulai meng-capture dengan cara pilih Interface –> klik

3) Pilih interface yang di inginkan –> Start, untuk contoh kali ini digunakan interface Microsoft.

4) Hasil capture adalah sebagai berikut.

Gambar diatas menunjukkan paket2 yang lewat pada jaringan kita, tiap warna mempunyai identitas
untuk protokol yang lewat. Hijau untuk http, merah tcp, abu – abu arp, dll.
Data di atas memberikan kita informasi sebagai berikut:

 Alamat source mac address : xx.xx.xx.xx.xx.


 Alamat IP address source : yy.yy.yy.yy
 Protokol yang digunakan : ARP
5) Simpan informasi data diatas dengan cara klik File–>; Save.

2. Sniffing Password

Sniffing password adalah kegiatan untuk mengendus paket yang berisi informasi account di jaringan.
Kita akan berusaha login pada situs tertentu dan melihat account yang berhasil di capture oleh
Wireshark.

Langkah-langkah yang harus di lalui adalah sebagai berikut.

1) Memilih interface, dalam contoh ini dipilih Interface Microsoft. Selanjutnya klik start.

2) Membuka browser kemudian ketikkan alamat yang kamu inginkan.


Misalnya http://facebook.com/, pada contoh ini alamatnya disembunyikan demi keamanan
3) Nah setelah me-load alamat di atas, wireshark akan meng-capture packet secara lengkap.
Selanjutnya silahkan buka Wireshark anda.

4) Sekarang login menggunakan username dan password yang kalian punya. Kita lihat apakah
Wireshark akan membaca username dan password kalian.

5) Sekarang hentikan proses capture Wireshark dengann cara pilih menu Capture–> Stop.
6) Kemudian buka command prompt untuk melihat alamat IP komputer kita. Ketikkan ipconfig –
> Enter, selanjutnya lihat informasi IP dan catat.

Terlihat bahwa IP komputer kita adalah 192.168.137.125

7) Kita lihat IP dari tujuan alamat login kita. http://www.kkkkkkkkk.com ( alamat disamarkan) degan
cara ping alamat tersebut yaitu ketikkan “ping www.kkkkkkkkk.com” pada command prompt.

8) Sekarang kita sudah mendapatkan 2 alamat IP yaitu

– alamat IP komputer kita : 192.168.137.125, dan

– alamat IP www.kkkkkkkkk.com : xx.yy.xx.yy.

9) Berhubung Wireshark menangkap semua packet, maka kita akan kesulitan untuk melihat
informasi lengkap tentang www.kkkkkkkkk.com. Sekarang kita filter hanya packet pada
alamat www.kkkkkkkkk.com yang akan ditampilakan.

Sintak filter ini adalah sebagai berikut: ” ip.dst==xx.yy.xx.yy” kemudian tekan Enter.

10) Kemudian cari alamat IP xx.yy.xx.yy kemudian klik kanan –> Applay as Filter –> Selected
11) Double klik alamat IP xx.yy.xx.yy dengan protokol HTTP, lihat username dan password yang
berhasil di capture oleh Wireshark.

Diketahui bahwa .

– usename = 4.35.09.0.22

– password = Ojolali1.

Selain kedua fungsi tersebut, Wireshark juga dapat digunakan untuk melihat port-port yang terbuka
dari ip yang kita analisa.

Instalasi Software Monitoring Jaringan

Pengertian Monitoring Jaringan, adalah proses pengumpulan dan melakukan analisis terhadap data-
data pada lalu lintas jaringan dengan tujuan memaksimalkan seluruh sumber daya yang dimiliki
Jaringan.
Monitoring jaringan ini merupakan bagian dari manajemen jaringan. Monitoring Jaringan dapat
dibagi menjadi 2 bagian yaitu :
 Connection Monitoring
Connection monitoring adalah teknik monitoring jaringan yang dapat dilakukan dengan
melakukan tes ping antara monitoring station dan device target, sehingga dapat diketahui bila
koneksi terputus.
 Traffic Monitoring
Traffic monitoring adalah teknik monitoring jaringan dengan melihat paket aktual dari traffic
pada jaringan dan menghasilkan laporan berdasarkan trafficjaringan.

Tujuan melakukan monitoring jaringan, adalah untuk mengumpulkan informasi yang berguna dari
berbagai bagian jaringan sehingga jaringan dapat diatur dan dikontrol dengan menggunakan
informasi yang telah terkumpul. Dengan begitu diharapkan jika terjadi touble atau permasalahan
dalam jaringan akan cepat diketahui dan diperbaiki sehingga stabilitas jaringan lebih terjamin.
 Menangkap informasi atau data paket yang dikirim dan diterima dalam jaringan komputer
 Mengetahui aktivitas yang teradi dalam jaringan komputer
 Mengetahui dan menganalisa kinerja jaringan komputer yang kita miliki seperti kecepatan
akses/share data dan koneksi jaringan ke internet
 Mengamati keamanan dari jaringan komputer yang kita miliki
Mengintip dan menganalisis aktifitas jaringan mengunakan Wireshark Apa itu Wireshark?
Wireshark merupakan salah satu software atau tool untuk pengawasan jaringan komputer, yang
berfungsi untuk mengawasi dan memonitoring jaringan komputer kita, dapat menganalisis
keseluruhan dalam jaringan komputer kita dan dari analisis jika terjadi masalah atau kesalahan
dalam jaringan bisa segera diketahui dan bisa segera diatasi. Wireshark ini dapat melihat dan
menyimpan informasi mengenai paket yang keluar dan masuk di dalam jaringan atau paket yang
terkirim dan diterima. Wireshark banyak dipilih untuk digunakan karena tampilan grafisnya (GUI).
Terkadang ketika kita ingin mengetahui segala aktivitas dan kegiatan yang terjadi pada jaringan kita,
kita dapat melihatnya dengan menggunakan wireshark ini, karena kita bisa melihatnya secara detail.

Instalasi software monitoring jaringan dengan Wireshark

 Pertama download dulu softwarenya di sini pilih sesuai dengan arsitektur sistem operasi
anda
 Kemudian klik dua kali atau enter pada aplikasi tadi yang telah didownload
 Lalu instal seperti menginstall aplikasi biasa, atau ikuti step gambar dibawah ini
Konfigurasi dan pengujian tools monitoring jaringan

1. Jalankan wireshark
2. Klik menu capture dan pilih Interface seperti yang terlihat pada gambar berikut.

3. Setelah menu interface di klik, maka akan ada kotak dialog wireshark seperti pada gambar
dibawah ini

4. Kotak dialog pada gambar diatas diperoleh dari daftar antarmuka jaringan yang dimiliki.
Kolom paket akan bernilai suatu bilangan tertentu, hal tersebut menunjukkan adanya paket
data yang masuk
5. Pilih interface yang mempunyai paket jaringan yang masuk atau aktif
6. Selain itu, kita juga dapat melakukan konfigurasi dengan mengklik tombol options
7. Setelah mengklik tombol options, maka akan tampil seperti gambar berikut ini
8. Pastikan pada menu capture options tersebut, bagian "Capture packets in promiscuous
mode" sudah tercentang.
9. Kita juga dapat menentukan file dan lokasinya dengan klik tombol browse pada bagian
Capture File.
10. Klik Start
11. Wireshark akan melakukan sniffing sesuai dengan konfigurasi yang dilakukan
12. Proses pengambilan paket data ini akan berlangsung secara real time
13. Semakin lama melakukan sniffing, semakin besar file yang akan dihasilkan
14. Contoh proses sniffing pada wireshark secara real time seperti pada gambar ini

15. Untuk menghentikan proses sniffing, klik icon adapter jaringan yang berwarna
merah, letaknya nomor empat dari kiri.
16. Untuk menyimpan paket data yang sudah dicapture secara real time, klik menu File-
>Save As
17. Tulis nama file nya, kemudian klik tombol save untuk menyimpan file hasil capture.
File nya seharusnya berekstensi .pcap

Pengujian tools monitoring jaringan


1. Buka aplikasi the dude, akan muncul tampilan The dude seperti gambar beriku:

Berikut adalah contoh peta jaringan data di the dude:

2. Untuk mulai menggunakan ada dua cara :


- Masuk data perangkat secara manual
- Menscan semua perangkat di jaringan tertentu, data & peta jaringan perangkat akan muncul secara
otomatis (opsi ini yang akan kita gunakan)
3. klik menu Disciver --> masukkan alamat subnet jaringan yang ingin du scan 10.10.10.0/24 --> klik
Discover.

4. Semua perangkat yang dalam kondisi menyala pada subnet tersebut akan ditemukan oleh the
dude dan secara otomatis akan terbentuk peta jaringan dari semua perangkat yang ditemukan
tersebut, seperti gambar berikut

5. dari gambar tersebut dapat diketahui kondisi masing masing perangkat dapt juga diketahui
transfer rate antar perangkat.

6. untuk melihat data secara detil perangkat hasil scan , klik dua kali di icon perangkat. kita dapat
merubah data perangkat, seperti merubah nama, IP address, username & password, dll.
7. status perlatan apakah jaringannya up, down, atau ada service yang time out dapat dilihat seperti
berikut:

Keterangan Warna :
- Warna hijau = Jaringan dan peralatan ok (up)
- Warna merah = Ada gangguan jaringan atau peralatan (down)
- Warna orange = Ada service yang time out, atau dalam interval tertentu terjadi sesekali timed out.

8. selain itu pada setiap peralatan juga terdapat tools yang kita gunakan untuk menganalisa
atatusnya, seperti gambar berikut ini :

9. Selain dapat menscan perangkat secara otomatis, kita juga dapat menambahkan perangkat ke
peta jaringan secara manual. klik tombol + Device.
10. Masukkan IP address perangkat, Masukkan Username & Password (jika ada) --> Next

11. Klik Discovery. the Dude akan menscan service yang berjalan pada device tersebut secara
otomatis --> Finish

12. Kita juga bisa menghubungkan perangkat baru ini dengan menambahkan link. klik tombol + Link..
13. Drag icon antar perangkat yang mau dihubungkan. Pilih Mastering type : simple. hasilnya akan
seperti ini :

14. Untuk dapat menambahkan tarffic (Tx Rx) antar kedua perangkat, pada link anda bisa memilih
Mastering Type : snmp atau routeros. namun tidak semua perangkat mendukung fitur ini. jika kedua
perangkat adalah router Mikrotik, maka username dan password pada data perangkat harus diisi
dan pilih mode routeros pada data dan link nya

Anda mungkin juga menyukai