Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN

KEGIATAN KEMAH LITERASI 2022


PPPSU

PERKUMPULAN PENDIDIK PENULIS


SUMATERA UTARA
2022
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN
KEGIATAN KEMAH LITERASI 2022 PPPSU

I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Kegiatan
Saat ini budaya literasi di Indonesia menjadi persoalan yang sangat
menarik untuk diperbincangkan. Mengingat budaya literasi di Indonesia masih
rendah dan belum mendarah daging dikalangan masyarakat. Ditengah
melesatnya budaya populer, buku tidak pernah lagi menjadi prioritas utama.
Bahkan masyarakat lebih mudah menyerap budaya berbicara dan mendengar,
dari pada membaca kemudian menuangkannya dalam bentuk tulisan.

Masyarakat Indonesia masih lebih banyak didominasi oleh budaya


komunikasi lisan atau budaya tutur. Masyarakat cenderung lebih senang
menonton dan mengikuti siaran televisi ketimbang membaca. Literasi sendiri
secara sederhana diartikan sebagai kemampuan membaca dan menulis. Dalam
konteks pemberdayaan masyarakat, literasi mempunyai arti kemampuan
memperoleh informasi dan menggunakannya untuk mengembangkan ilmu
pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat.

Budaya membaca dan menulis pada masyarakat Indonesia sampai


menghadapi milenium baru ini sebenarnya masih sangat memprihatinkan. Buku-
buku pelajaran tak lagi menjadi teman setia pelajar masa kini. Budaya membaca,
menulis dan berdiskusi tak lagi menjadi ciri khas pelajar sebagai generasi
penerus bangsa ini. Pepatah yang mengungkapkan bahwa buku adalah
gudangnya ilmu dan membaca adalah kuncinya.

Tokoh Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia, Soekarno dan


Muhammad Hatta, mengatakan, “membangun negara awali dengan memulai
dari membaca,” dan fakta menunjukan bahwa “Indonesia sebagai negara
dengan minat baca masyarakatnya paling rendah di Asean”. Komunitas sebagai
salah satu media yang mewadahi berbagai macam kegiatan yang unik di
lingkungan masyarakat tanpa terkecuali adalah kegiatan dalam penggiatan
literasi. Komunitas sendiri merupakan sebuah kelompok sosial dari beberapa
individu-individu yang umumnya memiliki ketertarikan dan lingkungan yang sama
untuk mencapai suatu tujuan tertentu. peran komunitas dan sekitar untuk
mendorong tumbuhnya budaya literasi.

Maka dari itu kami menginisiasi KEMAH LITERASI 202 PPPSU dengan
tema “Mewujudkan Cita Penulis Kreatif, Berkarya, Berjaya” .Merupakan kegiatan
kemah disertai dengan lomba, permainan dan sharing yang berhubungan
dengan literasi. Harapannya dengan adanya kegiatan ini dapat membawa
pengaruh yang positif agar lebih meningkatkan literasi. Karena pada dasarnya
literasi merupakan hal yang sangat penting untuk memenuhi kebutuhan informasi
dan menumbuhkan kepekaan terhadap sesama serta sekitar.

1.2 Maksud dan Tujuan Kegiatan


 Memahami pentingnya Literasi bagi kemajuan generasi penerus.
 Meningkatkan kepekaan terhadap sesama dan lingkungan sekitar.
 Menumbuhkan minat dan bakat sejak dini dalam kegiatan kemah dalam
ajang persahabatan dan adu prestasi.

II. ISI LAPORAN


2.1 Nama kegiatan
Kegiatan ini adalah Kemah Literasi 2022 PPPSU, yang diselenggarakan
oleh Perkumpulan Pendidik Penulis Sumatera Utara

2.2 Tema Kegiatan


“Mewujudkan Cita Penulis Kreatif, Berkarya, Berjaya”

2.3 Penyelenggara Kegiatan


Kegiatan ini diselenggarakan langsung oleh Perkumpulan Pendidik Penulis
Sumatera Utara (PPPSU) melalui kepanitiaan yang telah dibentuk.

2.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Adapun waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan ini sebagai berikut:
Hari/Tanggal : Sabtu-Minggu, 08 s.d. 09 Oktober 2022
Tempat : Pondok Tahfiz Darul Huda, Kecamatan Sibolangit
Kabupaten Deli Serdang

2.5 Peserta Kegiatan


Kegiatan ini diikuti oleh anggota PPPSU dari berbagai daerah yang berjumlah 19
orang

2.6 Susunan Panitia


Ketua Pelaksana : - Sri Rahayu

Sekretaris : - Nelayanti Despan

Bendahara : - Anizar Rasyid

Seksi Acara : - Mahniar Sinaga

Seksi Perlengkapan : - Siti Suharni Simamora

III. LAMPIRAN
• Susunan Kepanitiaan
(Lampiran 1)
• Laporan Kuangan
(Lampiran 2)
• Dokumentasi
(Lampiran 4)
Lampiran 1

SUSUNAN KEPANITIAAN

Ketua Pelaksana : Sri Rahayu

Sekretaris : Nelayanti Despan

Bendahara : Anizar Rasyid

Seksi Acara : Mahniar Sinaga

Seksi Perlengkapan : Siti Suharni Simamora


Lampiran 2

LAPORAN KEUANGAN

PEMASUKAN : 19 X 250.000 = 4.750.000


No Rincian pengeluaran Satuan Harga

1 Bus pulang pergi Kapasitas 19 orang 1.200.000


2 Spanduk 1.5x 1 meter 60.000
3 Tiket masuk peserta ke Loknya 19x5000 95.000
4 Pisang dua sisir 36.000
5 Kacang tanah 5 kg 57.000
6 Ubi 5 kg 20.000
7 Gula merah 2 kg 40.000
8 Jahe merah 1 kg 15.000
9 Aqua 2 kotak 34.000
10 Tisu 1 bal 46.000
11 Kopi 2 renteng 30.000
12 Gula putih 2 kg 30.000
13 Jagung 10 kg 60.000
14 Makan peserta 4 waktu 1.520.000
15 Teh 1 kotak 5.000
16 Air galon 2 galon 20.000
17 Arang 4 bungkus 60.000
18 Gas 1 tabung 3 kg 22.0000
19 Snack 4 waktu 200.000
20 Mayones 2 sachet 20.000
22 Saos 2 botol kecil 16.000
23 Mentega 1 bungkus 16.000
24 Minyak goreng 2 liter 30.000
25 Sunlight 1 bungkus 15.000
26 Kebersihan Dan Listrik Selama Kegiatan 500.000
27 Biaya tak terduga 403.000
Total 4.550.000
Sisa 200.000
Lampiran 3

DOKUMENTASI

Gambar 1 : Flyer kegiatan


Gambar 2 : Jadwal kegiatan

Gambar 3 : Pemberangkatan peserta Kemah Literasi

Gambar 4 : Lokasi Penginapan


Gambar 5 : Malam ramah tamah dan games
Gambar 6 : Senam Pagi

Gambar 7 : Menikmati alam sekitar di Air Terjun Loknya Sibolangit

Anda mungkin juga menyukai