Anda di halaman 1dari 94

BUPATI B A N D U N G

PROVINSI JAWA BARAT


PERATURAN BUPATI BANDUNG
NOMOR 63 TAHUN 2017

TENTANG

PEDOMAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI TERINTEGRASI


BAGI PEGAWAI N E G E R I SIPIL
DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI BANDUNG

Menimbang : a. bahwa Pemerintah berkewajiban mengembangkan


kompetensi PNS sebagaimana diamanatkan dalam
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil Negara;

b. bahwa dalam rangka pengembangan kompetensi


aparatur g u n a m e w u j u d k a n Pegawai Negeri Sipil yang
berintegritas, kompeten dan profesional, perlu
mengatur tentang regulasi pengembangan kompetensi
Terintegrasi bagi PNS melalui pendidikan dan
pelatihan di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Bandung;

c. bahwa sehubungan dengan pertimbangan huruf a


d a n h u r u f b, p e r l u m e n e t a p k a n p e r a t u r a n b u p a t i
tentang pedoman pengembangan kompetensi
Terintegrasi bagi Pegawai Negeri Sipil di L i n g k u n g a n
Pemerintah Kabupaten Bandung.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 T a h u n 1950 tentang


Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten Dalam
Lingkungan Propinsi J a w a Barat (Berita Negara
Republik Indonesia T a h u n 1950) sebagaimana telah
diubah dengan Undang-Undang Nomor 4 Tahun
1968 tentang Pembentukan Kabupaten Purwakarta
dan Kabupaten Subang dengan mengubah Undang-
U n d a n g N o m o r 14 T a h u n 1 9 5 0 t e n t a n g P e m b e n t u k a n
Daerah-daerah Kabupaten Dalam Lingkungan
Propinsi Jawa Barat (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1968 Nomor 31, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 2851);
2

2. Undang-Undang Nomor 20 T a h u n 2003 tentang


Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78,
T a m b a h a n Lembaran Negara Nomor 4301);

3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang


Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 6, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 5494);

4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang


Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia T a h u n 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015
tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang
Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara T a h u n 2015 Nomor 58,
T a m b a h a n Lembaran Negara Nomor 5679);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 T a h u n 2005


tentang Standar Pendidikan Nasional (Lembaran
Negara Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4496);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 17 T a h u n 2010


tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5105)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17
Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara
Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 5157);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010


tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran
Negara Republik Indonesia T a h u n 2010 Nomor 74,
T a m b a h a n Lembaran Negara Nomor 5135);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 11 T a h u n 2017


tentang M a n a j e m e n Pegawai Negeri Sipil (Lembaran
Negara Republik Indonesia T a h u n 2017 Nomor 63,
T a m b a h a n Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 6037);

10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik


Indonesia N o m o r 16 T a h u n 2 0 0 7 tentang Standar
Kualifikasi Akademik dan Kompetisi Guru;
3

11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik


Indonesia Nomor 20 Tahun 2011 tentang
Penyelenggaraan Program Studi Di Luar Domisili
Perguruan Tinggi;

12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan


Republik Indonesia Nomor 59 T a h u n 2012 tentang
Badan Akreditasi Nasional

13. P e r a t u r a n M e n t e r i Riset, Teknologi, d a n P e r g u r u a n


Tinggi Republik Indonesia Nomor 32 T a h u n 2016
tentang Akreditasi Program Studi dan Perguruan
Tinggi.

14. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara


Nomor 18 Tahun 2006 Tentang Tata Cara
Permintaan, Pemberian dan Penghentian Tunjangan
U m u m bagi Pegawai Negeri Sipil;

15. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara


Nomor 33 T a h u n 20 11 Tentang Kenaikan Pangkat
Bagi Pegawai Negeri Sipil Yang Memperoleh S u r a t
T a n d a T a m a t Belajar Ijazah;

16. P e r a t u r a n D a e r a h K a b u p a t e n B a n d u n g N o m o r 12
Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten
B a n d u n g T a h u n 2 0 1 6 N o m o r 12);

17. Peraturan Bupati Bandung Nomor 98 Tahun 2016


tentang Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Badan
Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
(Berita Daerah Kabupaten B a n d u n g T a h u n 2016
N o m o r 100);

18. Peraturan Bupati Bandung Nomor 5 Tahun 2017


tentang Pendelegasian Wewenang Penandatanganan
Keputusan dan Surat-surat Bidang Kepegawaian di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung
( l e m b a r a n berita d a e r a h t a h u n 2 0 1 7 n o m o r 5);

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PEDOMAN


PENGEMBANGAN KOMPETENSI TERINTEGRASI BAGI
PEGAWAI N E G E R I SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH
KABUPATEN BANDUNG
4

BAB I
KETENTUAN U M U M
Bagian Kesatu
Pengertian
Pasal 1

Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan :


1. Daerah adalah Kabupaten Bandung.
2. Pemerintah Daerah adalah B u p a t i sebagai u n s u r
penyelenggara Pemerintahan Daerah yang
memimpin pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang
menjadi kewenangan Daerah otonom;
3. Bupati adalah Bupati Bandung.
4. Wakil Bupati adalah Wakil Bupati Bandung.
5. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah
Kabupaten Bandung.
6. Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Daerah, selanjutnya disingkat BKPPD adalah
BKPPD Kabupaten Bandung, merupakan unsur
penunjang urusan pemerintahan bidang
kepegawaian, pendidikan dan pelatihan.
7. Perangkat Daerah adalah u n s u r pembantu Kepala
Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
dalam penyelenggaraan u r u s a n pemerintahan yang
menjadi kewenangan daerah.
8. Pejabat Pembina Kepegawaian yang selanjutnya
disingkat PPK adalah Pejabat yang mempunyai
kewenangan menetapkan, pengangkatan,
p e m i n d a h a n dan pemberhentian Pegawai Negeri
Sipil d a l a m dan dari jabatan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan yang
berlaku;
9. Manajemen Pegawai Negeri Sipil adalah adalah
pengelolaan pegawai negeri sipil untuk
menghasilkan pegawai negeri sipil yang profesional,
m e m i l i k i nilai dasar, etika profesi, bebas dari
intervensi politik, bersih dari praktik korupsi,
kolusi, dan nepotisme.
10. Pegawai Negeri Sipil, selanjutnya disingkat PNS,
adalah adalah Pegawai Negeri Sipil di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bandung, yaitu warga
Negara Indonesia yang m e m e n u h i syarat tertentu,
diangkat sebagai pegawai A S N secara tetap oleh
pejabat Pembina kepegawaian u n t u k m e n d u d u k i
jabatan pemerintahan.
11. Sistem Informasi ASN adalah rangkaian informasi
dan data mengenai pegawai ASN yang disusun
secara sistematis, m e n y e l u r u h , dan terintegrasi
dengan berbasis teknologi.
5

12. Pengembangan kompetensi dalam bentuk


pendidikan dilakukan untuk meningkatkan
pengetahuan dan keahlian PNS melalui pendidikan
formal sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
13. Pangkat adalah kedudukan yang menunjukan
tingkat seorang PNS dalam s u s u n a n pegawai dan
d i g u n a k a n sebagai dasar penggajian
14. Jabatan adalah kedudukan yang menunjukan
fungsi, tugas, tanggung jawab, wewenang dan h a k
PNS dalam s u a t u satuan organisasi;
15. Rekomendasi adalah surat yang dikeluarkan oleh
Kepala Perangkat Daerah kepada PNS untuk
memilih dan mengikuti proses tertentu;
16. Pengembangan kompetensi Terintegrasi bagi
Pegawai Negeri Sipil yaitu pengembangan
kompetensi dalam bentuk pendidikan dan pelatihan
bagi PNS di L i n g k u n g a n P e m e r i n t a h Kabupaten
Bandung yang pengelolaan administrasi dan
keuangannya terintegrasi dan terprogram oleh
BKPPD.
17. Pengembangan kompetensi dalam bentuk pelatihan
melalui jalur pelatihan klasikal yaitu pelatihan yang
dilakukan melalui proses pembelajaran tatap m u k a
di dalam kelas, paling k u r a n g melalui pelatihan,
seminar, kursus, dan penataran.
18. Pengembangan kompetensi dalam bentuk pelatihan
melalui jalur pelatihan non klasikal yaitu pelatihan
yang d i l a k u k a n paling k u r a n g melalui e-learning,
bimbingan di tempat kerja, pelatihan jarak jauh,
magang, dan pertukaran antara PNS dengan
pegawai swasta.
19. Pendidikan dan Pelatihan Dasar yang selanjutnya
disebut Pelatihan prajabatan adalah proses
pelatihan u n t u k membangun integritas moral,
kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan
kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan
bertanggung jawab, dan memperkuat
profesionalisme serta kompetensi bidang bagi calon
PNS pada m a s a percobaan.
20. Sasaran Kerja Pegawai yang selanjutnya disingkat
S K P adalah rencana kerja d a n target yang a k a n
dicapai oleh PNS.
21. Kompetensi adalah kemampuan dan karakteristik
yang dimiliki oleh seorang PNS berupa
pengetahuan, keterampilan dan sikap perilaku yang
diperlukan selama pelaksanaan tugas jabatannya,
sehingga PNS tersebut dapat melaksanakan
t u g a s n y a secara professional, efektif d a n efisien.
22. Monitoring dan evaluasi Diklat adalah proses
pengukuran, penilaian dan koreksi atas m a s u k a n
dari hasil Diklat yang menjadi u m p a n balik u n t u k
perbaikan dan penyempurnaan Diklat.
6

23. Pelaporan adalah penyajian data dan informasi


hasil suatu kegiatan.
24. Penyelenggaraan Diklat Pola Pengiriman adalah
Pelaksanaan Diklat dilaksanakan oleh Lembaga
yang sudah terakreditasi melalui mekanisme
pengiriman peserta.
25. Penyelenggaraan Diklat Pola Kerja S a m a adalah
Pelaksanaan Diklat dilaksanakan oleh Perangkat
Daerah atau BKPPD melalui mekanisme kerja sama
dengan lembaga yang sudah terakreditasi
26. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah,
selanjutnya disingkat APBD, adalah APBD
Kabupaten Bandung.
27. Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan,
selanjutnya disingkat STTPL, adalah dokumen yang
diberikan kepada peserta diklat sebagai tanda telah
mengikuti pelatihan;
28. Koordinasi adalah mekanisme hubungan kerja
antara BKPPD dengan Perangkat Daerah terkait
Program Kediklatan yang meliputi perencanaan,
penyelenggaraan dan evaluasi Diklat, serta dengan
Lembaga Pemerintah lainnya.
29. Ijin m e n g i k u t i p e n d i d i k a n a d a l a h ijin y a n g diberikan
oleh Pejabat yang berwenang kepada PNS yang
memenuhi syarat u n t u k mengikuti pendidikan
formal yang lebih tinggi pada s u a t u lembaga
pendidikan tertentu yang pelaksanaannya
dilakukan di luar j a m kerja dan biaya pendidikan
bersumber sepenuhnya dari biaya sendiri.
30. Pendidikan Kelas J a u h adalah penyelenggaraan
pendidikan di luar k a m p u s tempat Perguruan Tinggi
atau lembaga pendidikan tersebut yang memperoleh
ijin penyelenggaraan oleh Pemerintah.
31. Pendidikan Jarak J a u h adalah penyelenggaraan
pendidikan yang peserta didiknya terpisah dari
pendidik dan pembelajarannya menggunakan
berbagai sumber belajar melalui teknologi
komunikasi, informasi a t a u media lain.
32. Akreditasi adalah kegiatan penilaian untuk
menentukan kelayakan Program Studi dan
Perguruan Tinggi.
33. Akreditasi Program Studi adalah kegiatan penilaian
untuk menentukan kelayakan Program Studi.
34. Akreditasi Perguruan Tinggi adalah kegiatan
penilaian u n t u k menentukan kelayakan Perguruan
Tinggi.
35. B a d a n Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi, yang
selanjutnya disingkat BAN-PT adalah badan
akreditasi yang dibentuk oleh pemerintah u n t u k
melakukan dan mengembangkan akreditasi
Perguruan Tinggi secara mandiri.
7

36. Lembaga Akreditasi Mandiri, yang selanjutnya


disingkat L A M adalah lembaga yang dibentuk oleh
pemerintah atau masyarakat untuk melakukan
akreditasi Program Studi secara mandiri.
37. Tugas Belajar adalah tugas yang diberikan pejabat
yang berwenang pada PNS yang m e m e n u h i syarat
untuk mengikuti program pendidikan formal yang
lebih tinggi sesuai kompetensi d a n formasi baik di
d a l a m m a u p u n di luar negeri.
38. Tugas Belajar Mandiri adalah Penugasan yang
diberikan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian
kepada PNS untuk mengikuti atau melanjutkan
pendidikan formal ke perguruan tinggi sebagaimana
ditetapkan oleh pemerintah dengan biaya
pendidikan ditanggung sendiri oleh Pegawai Negeri
Sipil
39. Karyasiswa adalah PNS Kabupaten Bandung dalam
status Tugas Belajar.
40. Sponsor adalah lembaga atau institusi yang
m e m b i a y a i pelaksanaan Tugas Belajar d a n bersifat
tidak mengikat.
41. Biaya Mandiri adalah biaya yang dikeluarkan oleh
PNS yang mengikuti Tugas Belajar Mandiri.
42. Kenaikan Pangkat adalah penghargaan yang
diberikan atas prestasi kerja dan pengabdian PNS
Daerah terhadap Negara.
43. Surat Keterangan Telah Mengikuti Pendidikan
adalah surat keterangan yang diberikan kepada
PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung
sebagai pengganti s u r a t ijin m e n g i k u t i pendidikan.
44. Surat Keterangan Telah Mengikuti Pelatihan adalah
surat keterangan yang diberikan kepada PNS di
lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung
sebagai bukti telah m e n g i k u t i pelatihan.
45. T i m Penilai Kinerja Pegawai Negeri Sipil Pemerintah
Kabupaten Bandung yaitu T i m yang memiliki fungsi
melakukan assessment/penilaian terhadap
Aparatur Sipil Negara yang dicalonkan m e n d u d u k i
suatu Jabatan, baik yang diusulkan m e u p u n yang
tidak diusulkan oleh Kepala Perangkat Daerah.
46. T i m Anggaran Pemerintah Daerah atau disingkat
TAPD adalah TAPD Kabupaten Bandung, yaitu T i m
yang mempunyai tugas pokok mengoordinasikan,
mengendalikan, membina dan mempertanggung-
jawabkan pelaksanaan penyusunan KUA dan PPAS
beserta perubahannya, p e n y u s u n a n R A P B D beserta
perubahannya sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
47. Pelatihan Praktek Kerja yaitu Pelatihan yang
diberikan kepada PNS dilingkungan Pemerintah
Kabupaten Bandung guna meningkatkan
pengetahuan, pengalaman dan kompetensi PNS.
8

Bagian Kedua
Maksud, Tujuan, Sasaran dan Ruang Lingkup
Paragraf 1
Maksud
Pasal 2

Maksud dari Peraturan Bupati ini adalah sebagai


pedoman pengembangan kompetensi bagi PNS di
lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung yang
terintegrasi dan terprogram, baik pengelolaan
administrasi dan keuangannya oleh BKPPD.

Paragraf 2
Tujuan
Pasal 3

Tujuan dari Peraturan Bupati ini adalah :


a. Penyelenggaraan urusan pemerintahan pada bidang
manajemen PNS khususnya pedoman
pengembangan kompetensi PNS di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bandung; dan
b. Integrasi pengelolaan administrasi dan anggaran
pengembangan kompetensi bagi PNS dapat
dilaksanakan sesuai dengan rencana kebutuhan,
pelaksanaan dan evaluasi program pengembangan
kompetensi yang dilaksanakan oleh BKPPD.

Paragraf 3
Sasaran
Pasal 4

Terwujudnya pemenuhan kebutuhan kompetensi PNS


dengan standar kompetensi jabatan dan rencana
p e n g e m b a n g a n karir bagi PNS y a n g terintegrasi baik
perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan evaluasi
di lingkungan Pemerintah Kabupaten B a n d u n g .

Paragraf 4
Ruang Lingkup
Pasal 5

Ruang lingkup dari Peraturan Bupati ini adalah untuk


mengatur BKPPD dan Perangkat daerah dalam rangka
penyelenggaraan p e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i bagi PNS
secara terintegrasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Bandung.
9

B A B II
PENGEMBANGAN KOMPETENSI
Bagian Kesatu
U m u m
Pasal 6

(1) Pengembangan kompetensi merupakan upaya untuk


pemenuhan kebutuhan kompetensi PNS dengan
standar kompetensi Jabatan dan rencana
pengembangan karier.
(2) Setiap PNS yang m e m e n u h i syarat memiliki h a k dan
kesempatan yang sama untuk diikutsertakan dalam
pengembangan kompetensi baik pendidikan dan
pelatihan, dengan memperhatikan hasil penilaian
kinerja dan penilaian kompetensi PNS yang
bersangkutan.
(3) P e n g e m b a n g a n kompetensi bagi PNS di L i n g k u n g a n
P e m e r i n t a h D a e r a h d i l a k s a n a k a n setiap tahun,
dengan tahapan meliputi:
a. Perencanaan kebutuhan pengembangan
kompetensi
b. Pelaksanaan pengembangan kompetensi
c. Evaluasi pengembangan kompetensi
d. Pembiayaan pengembangan kompetensi
(4) Pelaksanaan pengembangan kompetensi
diinformasikan melalui sistem informasi pelatihan
yang terintegrasi dengan Sistem Informasi ASN.

Pasal 7

(1) B K P P D memiliki fungsi koordinasi bidang pengelolaan


administrasi dan keuangan dalam rangka
p e n g e m b a n g a n kompetensi Terintegrasi bagi PNS di
Lingkungan Pemerintah Daerah.
(2) Kegiatan p e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i terintegrasi bagi
P N S d i B K P P D s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (1),
dikelola oleh Bidang Pendidikan dan Pelatihan
Aparatur.
(3) Kegiatan pengembangan kompetensi PNS pada
masing-masing Perangkat Daerah dikelola oleh
Sekretariat Perangkat Daerah a t a u pejabat yang
ditunjuk, dibawah koordinasi Pejabat Pengelola
Kepegawaian Perangkat Daerah.
10

Bagian Kedua
Perencanaan Kebutuhan Pengembangan Kompetensi
Paragraf 1
U m u m
Pasal 8

(1) Perencanaan Kebutuhan Pengembangan Kompetensi


bagi PNS d i l a k s a n a k a n oleh T i m P e n y u s u n Rencana
Kebutuhan dan Evaluasi Pengembangan Kompetensi
Pemerintah Kabupaten Bandung.
(2) R e n c a n a k e b u t u h a n p e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i bagi
PNS di lingkungan pemerintah Kabupaten Bandung,
memuat:
a. Jenis kompetensi yang perlu dikembangkan;
b. Target PNS yang akan dikembangkan
kompetensinya;
c. Jenis dan jalur pengembangan kompetensi;
d. Penyelenggara pengembangan kompetensi;
e. Jadwal atau w a k t u pelaksanaan;
f. Kesesuaian pengembangan kompetensi dengan
standar kurikulum dari instansi Pembina
kompetensi; dan
g. anggaran yang dibutuhkan
(3) U n t u k menyusun rencana pengembangan kompetensi
s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (2) p e r l u d i l a k u k a n :
a. Analisis kesenjangan kompetensi yaitu
m e m b a n d i n g k a n profil kompetensi PNS dengan
standar kompetensi jabatan yang diduduki dan
yang akan diduduki.
b. Analisis kesenjangan kinerja yaitu membandingkan
hasil penilaian kinerja PNS dengan target kinerja
jabatan yang diduduki.
(4) Biaya yang diperlukan untuk penyusunan Rencana
kebutuhan pengembangan kompetensi sebagaimana
d i m a k s u d p a d a a y a t (1) s a m p a i d e n g a n a y a t (3)
dibebankan pada APBD Kabupaten Bandung
sebagaimana tercantum dalam DPA BKPPD.
(5) Ketentuan lebih lanjut mengenai pembentukan T i m
Penyusun Rencana Kebutuhan dan Evaluasi
Pengembangan Kompetensi Pemerintah Kabupaten
Bandung sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
ditetapkan dengan Keputusan Bupati.
11

Paragraf 2
Prosedur Pelaksanaan Penyusunan Rencana Kebutuhan
Kompetensi PNS
Pasal 9

Setiap perangkat daerah dapat mengidentifikasi dan


menyusun rencana kebutuhan pengembangan
kompetensi bagi PNS di lingkup kerjanya dan
disampaikan kepada Kepala BKPPD, dengan
melampirkan data sebagaimana d i m a k s u d dalam Pasal
8 a y a t (2) d e n g a n f o r m a t s e b a g a i m a n a dimaksud
dalam lampiran dan merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.

Tim Penyusun Rencana Kebutuhan dan Evaluasi


Pengembangan Kompetensi Pemerintah Daerah
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 m e l a k u k a n
identifikasi u m u m dan verifikasi rencana k e b u t u h a n
pengembangan kompetensi PNS dari perangkat
daerah, sebagai b a h a n r u m u s a n awal kegiatan Analisa
K e b u t u h a n Pengembangan Kompetensi a t a u istilah
lainnya, sesuai standar k e b u t u h a n personil, lembaga
dan jabatan, yang dituangkan dalam rumusan tim
penyusun.

Rumusan sebagaimana dimaksud pada ayat (2)


dibahas dalam kegiatan Analisa Kebutuhan
Pengembangan Kompetensi PNS pada akhir tahun,
yang dituangkan dalam kesepakatan dan rekomendasi
r u m u s a n hasil kegiatan.

K e s e p a k a t a n s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (3),
disampaikan kepada TAPD untuk menjadi bahan
dalam penyusunan APBD.

Bagian Ketiga
Pelaksanaan Pengembangan Kompetensi
Pasal 10

Pelaksanaan p e n g e m b a n g a n kompetensi bagi PNS


dilakukan berdasarkan rencana kebutuhan dan
evaluasi pengembangan kompetensi PNS.

Pelaksanaan pengembangan kompetensi bagi PNS


meliputi :
a. P e n d i d i k a n .
b. P e l a t i h a n .

Pengembangan kompetensi dalam bentuk pendidikan


dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan
keahlian PNS melalui pendidikan formal dalam rangka
memenuhi kebutuhan standar kompetensi jabatan dan
pengembangan karier, sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
12

(4) Pengembangan kompetensi dalam bentuk pendidikan


dilakukan melalui:
a. T u g a s B e l a j a r d a n T u g a s B e l a j a r M a n d i r i ;
b. I j i n m e n g i k u t i p e n d i d i k a n ; d a n
c. U j i a n D i n a s d a n U j i a n P e n y e s u a i a n Kenaikan
Pangkat.

(5) Pengembangan kompetensi dalam bentuk pelatihan


dilakukan melalui :
a. j a l u r p e l a t i h a n k l a s i k a l ; d a n
b. j a l u r p e l a t i h a n n o n k l a s i k a l .

Bagian Keempat
Pengembangan Kompetensi melalui Pendidikan
Paragraf 1
Tugas Belajar dan Tugas Belajar Mandiri
Pasal 11

(1) T u g a s B e l a j a r d a n T u g a s B e l a j a r M a n d i r i s e b a g a i m a n a
d i m a k s u d d a l a m P a s a l 1 0 a y a t (4) h u r u f a d i b e r i k a n
kepada PNS yang memenuhi persyaratan untuk
mengikuti pendidikan pada jenjang pendidikan tertentu
sesuai dengan kompetensi jabatan dan kebutuhan
organisasi.

(2) I n f o r m a s i m e n g e n a i p r o g r a m T u g a s B e l a j a r d a n T u g a s
Belajar M a n d i r i dari lembaga/instansi pendidikan tinggi
dan sponsor d i h i m p u n oleh BKPPD, u n t u k selanjutnya
disebarluaskan kepada Perangkat Daerah.

(3) P e m b e r i a n T u g a s B e l a j a r d a n T u g a s B e l a j a r M a n d i r i
s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (1) d i t e t a p k a n d e n g a n
Keputusan Bupati.
Pasal 12

(1) J a n g k a w a k t u T u g a s B e l a j a r d a n T u g a s B e l a j a r M a n d i r i
sebagaimana d i m a k s u d dalam Pasal 11 dapat diberikan
untuk masa waktu:
a. 1 (Satu) T a h u n b a g i P r o g r a m D - I ;
b. 2 ( D u a ) T a h u n b a g i P r o g r a m D - I I ;
c. 3 ( T i g a ) T a h u n b a g i P r o g r a m D - I I I ;
d. 4 (Empat) T a h u n bagi P r o g r a m S a r j a n a ;
e. 2 ( D u a ) T a h u n b a g i P r o g r a m P a s c a S a r j a n a / S 2 ;
f. 6 (Enam) T a h u n bagi D o k t e r y a n g mengambil
Program Spesialis; d a n
g. 4 ( E m p a t ) T a h u n b a g i P r o g r a m D o k t o r ( S 3 ) .

(2) J a n g k a w a k t u s e b a g a i m a n a a y a t (1) d a p a t d i k e c u a l i k a n
apabila program pendidikan dan atau pihak sponsor
telah menetapkan jangka w a k t u penyelesaian program
pendidikan yang ditempuh
13

Pasal 13

Persyaratan PNS yang diberikan Tugas Belajar dan


Tugas Belajar Mandiri sebagaimana d i m a k s u d dalam
Pasal 11 adalah sebagai berikut:
a. B e r s t a t u s P N S y a n g t e l a h m e m i l i k i m a s a k e r j a
paling k u r a n g 2 (dua) t a h u n terhitung sejak
diangkat sebagai PNS;
b. S u r a t keterangan sehat dari Rumah Sakit
Pemerintah;
c. S K P d a l a m 2 ( d u a ) t a h u n t e r a k h i r p a l i n g k u r a n g
bernilai baik u n t u k semua unsur;
d. B a t a s u s i a paling tinggi 2 5 t a h u n u n t u k p r o g r a m
Diploma/Sarjana, 37 t a h u n u n t u k program S2 dan
40 t a h u n untuk program S3;
e. S u r a t U s u l a n o l e h K e p a l a P e r a n g k a t D a e r a h ;
f. L u l u s seleksi/tes m a s u k dari p e r g u r u a n tinggi
tempat Tugas Belajar dan Tugas Belajar Mandiri;
g. M e m i l i k i p a n g k a t / g o l o n g a n m i n i m a l s e t a r a d e n g a n
pendidikan terakhir.

Persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)


harus d i d u k u n g dengan alat bukti yang disahkan oleh
pejabat yang berwenang.

Pasal 14

PNS pada saat m e n g a j u k a n Tugas Belajar dan Tugas


Belajar Mandiri, m e l a m p i r k a n d o k u m e n persyaratan
sebagai berikut :
a. S u r a t U s u l a n d a r i K e p a l a P e r a n g k a t D a e r a h ;
b. S u r a t p e r n y a t a a n y a n g d i k e t a h u i o l e h Kepala
Perangkat Daerah;
c. f o t o k o p i d o k u m e n y a n g t e l a h d i l e g a l i s a s i oleh
Pejabat yang berwenang meliputi :
1. SK CPNS, PNS dan pangkat terakhir
2. S K P 2 (dua) t a h u n t e r a k h i r b e r n i l a i b a i k
seluruh unsur
3. Ijazah dan transkrip nilai pendidikan terakhir
4. S K j a b a t a n terakhir bagi PNS y a n g m e n d u d u k i
jabatan struktural dan atau fungsional
d. s u r a t keterangan sehat dari Rumah Sakit
Pemerintah;
e. s u r a t k e t e r a n g a n l u l u s s e l e k s i / t e s m a s u k d a r i
perguruan tinggi tempat tugas belajar/sponsor;
f. p e r j a n j i a n T u g a s B e l a j a r d a n T u g a s B e l a j a r M a n d i r i
diketahui oleh Kepala Perangkat Daerah;
g. S u r a t k e p u t u s a n p e m b e r h e n t i a n dari jabatan
struktural atau pembebasan sementara pada
jabatan fungsional, dan
h. Surat keterangan tidak pernah dijatuhi h u k u m a n
disiplin
i. persyaratan administrasi lainnya yang diperlukan.
14

Format surat usulan, surat pernyataan dan perjanjian


s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (1) h u r u f a , h u r u f b
dan huruf f sebagaimana tercantum dalam lampiran
dan merupakan bagian tidak terpisahkan dari
peraturan bupati ini.

Seluruh dokumen persyaratan sebagaimana dimaksud


a y a t (1) d i s a m p a i k a n k e p a d a B K P P D p a l i n g l a m b a t 1
(satu) b u l a n setelah P N S d i t e t a p k a n l u l u s oleh i n s t a n s i
dan/atau lembaga sponsor.

Keterlambatan penyampaian dokumen persyaratan


s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (3) b e r a k i b a t t i d a k
diprosesnya Keputusan Bupati tentang Ketetapan
Karyasiswa Tugas Belajar sebagaimana dimaksud
d a l a m P a s a l 1 2 a y a t (2).

Pasal 15

Jangka waktu Tugas Belajar dan Tugas Belajar


M a n d i r i sebagaimana d i m a k s u d d a l a m Pasal 12 dapat
diperpanjang 1 (satu) kali d e n g a n j a n g k a w a k t u paling
lama 6 (enam) bulan, setelah mendapatkan
rekomendasi Kepala BKPPD.

Usulan permohonan perpanjangan sebagaimana


dimaksud pada a y a t (1) d i a j u k a n p a l i n g lambat
1 (satu) b u l a n s e b e l u m m a s a T u g a s Belajar d a n T u g a s
Belajar Mandiri berakhir.

Perpanjangan m a s a Tugas Belajar dan Tugas Belajar


Mandiri dapat diberikan apabila :
a. k e t e r l a m b a t a n t e r j a d i b u k a n a t a s k e l a l a i a n n y a ;
b. a d a n y a p e r u b a h a n j a d w a l s t u d i y a n g d i b u k t i k a n
dengan keterangan dari pejabat yang berwenang;
c. s a k i t k e r a s y a n g d i b u k t i k a n d e n g a n keterangan
Rumah Sakit atau pejabat yang berwenang
sehingga karyasiswa tidak dapat mengikuti studi
dalam semester yang bersangkutan;

Karyasiswa dapat mengusulkan perpanjangan masa


Tugas Belajar dan Tugas Belajar Mandiri dengan
melampirkan :
a. P e r m o h o n a n p e r p a n j a n g a n m a s a T u g a s B e l a j a r d a n
Tugas Belajar Mandiri dari karyasiswa yang
bersangkutan; dan
b. m e l a m p i r k a n b u k t i - b u k t i p e r p a n j a n g a n m a s a t u g a s
belajar d a n tugas belajar m a n d i r i ,
dengan format sebagaimana tercantum dalam
lampiran dan merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari peraturan bupati ini.

Perpanjangan masa Tugas Belajar ditetapkan dengan


Keputusan Bupati.
15

Pasal 16

PNS dapat melaksanakan Tugas Belajar dan Tugas Belajar


Mandiri berkelanjutan secara berturut-turut dengan
persyaratan :
a. M e m e n u h i p e r s y a r a t a n s e b a g a i m a n a d i m a k s u d d a l a m
Pasal 14; d a n
b. P e r s y a r a t a n l a i n s e b a g a i b e r i k u t :
1. S u r a t p e r n y a t a a n t e l a h m e n g a b d i d i P e m e r i n t a h
K a b u p a t e n B a n d u n g p a l i n g s i n g k a t 2 (dua) t a h u n
setelah menyelesaikan Tugas Belajar dan Tugas
Belajar Mandiri sebelumnya, dengan format surat
pernyataan sebagaimana tercantum dalam lampiran
dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
peraturan bupati ini;
2. M e n d a p a t k a n r e k o m e n d a s i d a r i Kepala P D , d e n g a n
format rekomendasi sebagaimana tercantum dalam
lampiran dan merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari peraturan bupati ini;
3. S K P 2 (dua) t a h u n t e r a k h i r b e r n i l a i b a i k s e l u r u h
unsur;
4. J e n j a n g p e n d i d i k a n bersifat linear;
5. D i b u t u h k a n o l e h o r g a n i s a s i d a n f o r m a s i .

Pasal 17

(1) K e p u t u s a n pemberian Tugas Belajar dan Tugas Belajar


Mandiri sebagaimana d i m a k s u d dalam Pasal 11 ayat
(3) d a n P a s a l 1 5 a y a t (5) d a p a t d i b a t a l k a n o l e h P P K
atau pejabat yang berwenang, baik sebelum
keberangkatan ke tempat pelaksanaan maupun
s e l a m a d a l a m m e n g i k u t i tugas belajar.

(2) Alasan pembatalan keputusan Tugas Belajar dan


Tugas Belajar Mandiri sebagaimana d i m a k s u d pada
a y a t (1) a d a l a h s e b a g a i b e r i k u t :
a. k a r y a s i s w a m e n i n g g a l d u n i a , d i b u k t i k a n d e n g a n
akta kematian;
b. t e r d a p a t b u k t i p e r s y a r a t a n k a r y a s i s w a y a n g p a l s u
atau tidak m e m e n u h i syarat;
c. k a r y a s i s w a t i d a k b e r a n g k a t k e t e m p a t p e l a k s a n a a n
Tugas Belajar dan Tugas Belajar Mandiri sesuai
jadwal yang telah ditentukan;
d. k a r y a s i s w a m e n g a j u k a n p e n g u n d u r a n diri;
e. t i d a k m e l a p o r k a n p e r k e m b a n g a n t u g a s b e l a j a r n y a
setiap semester;
f. k a r y a s i s w a b e k e r j a d i l u a r k e g i a t a n t u g a s b e l a j a r ;
g. a d a n y a p e r m o h o n a n p e m b a t a l a n a t a u p e n g a d u a n
oleh Kepala PD atau pihak lainnya;
h. setelah dievaluasi karyasiswa tidak mampu
menyelesaikan program Tugas Belajar dan Tugas
Belajar Mandiri yang diikuti;
i. dikemudian hari karyasiswa mengalami gangguan
kesehatan baik jasmani dan rohani yang
dinyatakan oleh t i m penguji kesehatan tersendiri;
dan
16

j. Karyasiswa dinyatakan hilang oleh instansi yang


berwenang.

(3) Sebagai akibat pembatalan k e p u t u s a n Tugas Belajar


dan Tugas Belajar Mandiri yang disebabkan oleh
a l a s a n s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (2) h u r u f b
sampai dengan huruf h , karyasiswa wajib
mengembalikan k e k a sdaerah sejumlah biaya yang
telah d i k e l u a r k a n s e l a m a m e l a k s a n a k a n tugas belajar.

(4) Kepala Perangkat Daerah dan/atau pihak lain dapat


mengusulkan pembatalan keputusan Tugas Belajar
d a n Tugas Belajar Mandiri kepada Bupati melalui
Kepala BKPPD apabila diduga adanya kesalahan
a d m i n i s t r a s i s e b a g a i m a n a a y a t (2) h u r u f b , d e n g a n
melampirkan bukti atau kelengkapan data pendukung
sesuai dengan alasan pembatalannya.

(5) Usui pembatalan keputusan sebagaimana dimaksud


p a d a a y a t (4) d i a j u k a n d e n g a n f o r m a t sebagaimana
tercantum dalam lampiran dan m e r u p a k a n bagian tak
terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.

(6) Pembatalan karyasiswa ditetapkan dengan Keputusan


Bupati.

Pasal 1 8

Penandatanganan keputusan mengenai pemberian,


perpanjangan d a npembatalan Tugas Belajar d a n Tugas
Belajar Mandiri sebagaimana d i m a k s u d dalam Pasal 1 1
a y a t (3), P a s a l 1 5a y a t (5), d a n P a s a l 1 7 a y a t (6) a d a l a h :
a. B u p a t i b a g i k a r y a s i s w a y a n g m e n e m p u h p e n d i d i k a n S 1 ,
S2, S 3a t a u sederajat l u a r negeri;
b. W a k i l Bupati bagi karyasiswa yang menempuh
p e n d i d i k a n S I , S2, S 3a t a u sederajat d a l a m negeri;
c. S e k r e t a r i s D a e r a h b a g i k a r y a s i s w a y a n g menempuh
pendidikan D 3 a t a u sederajat d a l a m negeri

Pasal 19

(1) Mekanisme pembiayaan Tugas Belajar meliputi :


a. B i a y a s e p e n u h n y a d a r i p i h a k s p o n s o r ;
b. B i a y a t i d a k s e p e n u h n y a d a r i p i h a k s p o n s o r , d a p a t
diberikan tambahan b a n t u a n biaya dari APBD
Kabupaten Bandung diluar komponen yang
d i b e r i k a n p i h a k s p o n s o r (cost sharing);
c. B i a y a s e p e n u h n y a d a r i A P B D K a b u p a t e n B a n d u n g ;
dan
d. B i a y a dari karyasiswa sendiri/Tugas Belajar
Mandiri.

(2) K o m p o n e n biaya Tugas Belajar sepenuhnya dari A P B D


K a b u p a t e n B a n d u n g d a n cost sharring t e r d i r i d a r i :
a. B i a y a p e n d i d i k a n (SPP) p e r - s e m e s t e r ;
17

b. B i a y a t u n j a n g a n h i d u p d a n t r a n s p o r t lokal per-
bulan selama pendidikan per-bulan;
c. B i a y a t u n j a n g a n b u k u p e r - b u l a n ;
d. B i a y a i n t e r n e t p e r - b u l a n ;
e. B i a y a t u n j a n g a n A T K p e r - b u l a n ;
f. B i a y a pembuatan paspor dan fiskal bagi
karyasiswa y a n g studi di luar negeri, dibayarkan
sekali dalam masa pendidikannya;
g. B i a y a medical check-up, yang wajib untuk
mengikuti;
h. Biaya asuransi kesehatan dan kecelakaan, yang
wajib u n t u k diikuti i;
i. Biaya penunjang praktek/kerja lapangan, yang
wajib u n t u k diikuti;
j. Biaya praktek khusus, yang wajib diikuti.
k. Biaya lainnya yang ditentukan oleh pihak
p e r g u r u a n tinggi;
1. B i a y a tunjangan penyusunan laporan/skripsi/
thesis/disertasi, dibayarkan sekali dalam masa
pendidikannya;
m. Biaya wisuda, yang wajib diikuti; dan
n. Biaya t u n j a n g a n penginapan per-bulan, bagi yang
tugas belajar diluar w i l a y a h B a n d u n g Raya;
yang masing-masing besarannya disesuaikan dengan
k e m a m p u a n keuangan daerah sebagaimana tercantum
dalam Standar Harga Pemerintah Kabupaten Bandung
pada t a h u n berjalan.

(3) Selain komponen biaya sebagaimana dimaksud pada


ayat (2), terhadap karyasiswa dapat diberikan
tunjangan lain dengan berpedoman pada ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.

(4) K o m p o n e n b i a y a s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (2)
huruf a sampai dengan e dan huruf n tidak diberikan
dalam m a s a perpanjangan Tugas Belajar dan Tugas
Belajar Mandiri.

Pasal 20

(1) B i a y a pendidikan Tugas Belajar sebagaimana


d i m a k s u d d a l a m pasal 19 d i u s u l k a n oleh k a r y a s i s w a
kepada Bupati melalui Kepala BKPPD dengan
kelengkapan :
a. s u r a t p e r m o h o n a n biaya Tugas Belajar dari
karyasiswa yang bersangkutan, dengan format
sebagaimana dimaksud dalam lampiran dan
m e r u p a k a n bagian tak terpisahkan dari Peraturan
Bupati ini;
b. b u k t i p e r t a n g g u n g j a w a b a n p e n g g u n a a n b i a y a ; d a n
c. d a t a p e n d u k u n g l a i n n y a .

(2) B i a y a T u g a s Belajar dan Tugas Belajar Mandiri


sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan
dengan Keputusan Kepala BKPPD.
18

(3) D a l a m h a l karyasiswa melebihi jangka waktu


perpanjangan sebagaimana d i m a k s u d dalam Pasal 15
tanpa alasan yang dapat dipertanggungjawabkan,
maka :
a. K a r y a s i s w a yang pendanaannya murni dari
lembaga penyelenggara (sponsor), maka
mekanismenya administrasinya diserahkan kepada
lembaga penyelenggara (sponsor) d i m a k s u d .
b. K a r y a s i s w a yang pendanaannya melalui
m e k a n i s m e cost Sharing, m a k a p e m b i a y a a n y a n g
berasal dari lembaga penyelenggara, mekanisme
administrasinya diserahkan kepada lembaga
penyelenggara (sponsor) dimaksud, sedangkan
pembiayaan yang berasal dari A P B D Kabupaten
Bandung, wajib seluruhnya dikembalikan kepada
Kas Daerah.

Pasal 21

BKPPD melaksanakan pembinaan, evaluasi dan monitoring


pelaksanaan Tugas Belajar d a n Tugas Belajar Mandiri
melalui laporan k e m a j u a n belajar dari karyasiswa beserta
pertanggungjawaban penggunaan anggaran yang diberikan
P e m e r i n t a h Kabupaten B a n d u n g setiap semester, d a n a t a u
melalui supervisi langsung k elembaga pendidikan

Pasal 2 2

S e l a m a m a s a tugas belajar, s t a t u s kepegawaian karyasiswa


tetap pada perangkat daerah masing-masing

Pasal 2 3

Hak kepegawaian karyasiswa meliputi:


a. m e n e r i m a gaji;
b. k e n a i k a n gaji b e r k a l a ;
c. k e n a i k a n p a n g k a t / g o l o n g a n ; d a n
d. h a k k e p e g a w a i a n lainnya sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Pasal 2 4

(1) Kawajiban karyasiswa meliputi :


a. M e n g i k u t i d a n m e n y e l e s a i k a n p r o g r a m p e n d i d i k a n
dengan baik d a n tepat w a k t u sesuai ketentuan
yang telah ditetapkan.
b. M e n t a a t i s e m u a p e r a t u r a n perundang-undangan
kepegawaian d a n ketentuan Tugas Belajar d a n
Tugas Belajar Mandiri.
c. M e l a p o r k a n k e m a j u a n h a s i l a k a d e m i k s e t i a p a k h i r
semester kepada Bupati B a n d u n g melalui Kepala
BKPPD serta Kepala Perangkat Daerah asal
k a r y a s i s w a paling l a m b a t 1 (satu) b u l a n setelah
berakhirnya semester berjalan;
19

d. Mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran


yang diberikan Pemerintah Daerah paling lambat
1 (satu) b u l a n setelah m e n e r i m a biaya tugas
belajar;
e. M e n y a m p a i k a n laporan akhir Tugas Belajar dan
Tugas Belajar Mandiri kepada Bupati melalui
BKPPD dengan tembusan Kepala Perangkat Daerah
paling l a m b a t 15 (lima belas) h a r i kerja sejak
berakhirnya masa tugas belajar, dengan
melampirkan :
1. l a p o r a n t e l a h m e n y e l e s a i k a n p e n d i d i k a n d e n g a n
format sebagaimana tercantum dalam lampiran
dan merupakan bagian tak terpisahkan dari
Peraturan Bupati ini;
2. F o t o k o p i ijazah d a n t r a n s k i p nilai y a n g telah
dilegalisir oleh pejabat berwenang; d a n
3. s a l i n a n t u g a s a k h i r / s k r i p s i / t h e s i s / d e s e r t a s i

Karyasiswa yang tidak memenuhi kewajiban


s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (1) d a p a t d i k e n a k a n
sanksi hukuman disiplin dan/atau tindakan
administratif sebagai berikut :
a. D i j a t u h i hukuman disiplin sesuai peraturan
Pemerintah Nomor 53 T a h u n 2010; dan
b. K e w a j i b a n mengembalikan/menyetor ke kas
daerah sejumlah biaya yang telah dikeluarkan
selama Tugas Belajar dan Tugas Belajar Mandiri
dengan ketentuan masa ikatan dinas yang
dilaksanakan harus diperhitungkan dalam
m e n e n t u k a n besar ganti rugi yang h a r u s dibayar,
dengan proses penyelesaian melalui Tim
Penyelesaian Kerugian Daerah Kabupaten
Bandung.

Pasal 25

Karyasiswa yang telah selesai atau tidak lagi


melaksanakan Tugas Belajar dan Tugas Belajar
Mandiri akan ditempatkan dan diaktifkan kembali.
Penempatan kembali karyasiswa sebagaimana
d i m a k s u d p a d a a y a t (1) d i a w a l i d e n g a n m e n e t a p k a n
keputusan bupati mengenai pemberhentian yang
bersangkutan sebagai karyasiswa
Berdasarkan keputusan bupati sebagaimana
d i m a k s u d p a d a a y a t (2), K e p a l a B K P P D m e n e t a p k a n
surat perintah penempatan kembali karyasiswa Tugas
Belajar dan Tugas Belajar Mandiri pada perangkat
daerah/unit kerja, berdasarkan program studi yang
ditempuh atau formasi di lingkungan Pemerintah
Daerah.
Bagi karyasiswa yang mengalami pembatalan
sebagaimana dimaksud dalam pasal 17 akan
dikembalikan pada perangkat daerah/unit kerja awal
sebelum yang bersangkutan mengajukan Tugas
Belajar dan Tugas Belajar Mandiri.
20

Paragraf 2
Ijin M e n g i k u t i Pendidikan
Pasal 26

Setiap PNS yang a k a n melanjutkan pendidikan formal ke


j e n j a n g y a n g lebih tinggi h a r u s m e m i l i k i ijin m e n g i k u t i
pendidikan yang dikeluarkan oleh B u p a t i atau pejabat yang
d i t u n j u k , d e n g a n f o r m a t ijin s e b a g a i m a n a t e r c a n t u m d a l a m
lampiran dan merupakan bagian tak terpisahkan dari
Peraturan Bupati ini.

Pasal 27

PNS dilarang mengikuti pendidikan baik di sekolah m a u p u n


di p e r g u r u a n tinggi yang m e n g a k i b a t k a n terganggunya
tugas kedinasan.

Pasal 28

(1) Ijin m e n g i k u t i pendidikan sebagaimana dimaksud


dalam Pasal 26 dapat diberikan dengan persyaratan
sebagai berikut :
a. b e r s t a t u s s e b a g a i P N S p a l i n g s i n g k a t 1 (satu)
t a h u n setelah pengangkatan;
b. S K P t a h u n t e r a k h i r p a l i n g k u r a n g b e r n i l a i b a i k
untuk semua unsur;
c. t i d a k m e n u n t u t p e n y e s u a i a n k e n a i k a n p a n g k a t ;
d. biaya p e n d i d i k a n d i t a n g g u n g s e p e n u h n y a oleh P N S
yang bersangkutan;
e. p e n d i d i k a n d i l a k s a n a k a n d i l u a r j a m k e r j a d a n
tidak mengganggu pelaksanaan tugas kedinasan;
f. j u r u s a n d a n / a t a u p r o g r a m s t u d i h a r u s l i n e a r
dengan tupoksi pekerjaan;
g. j u r u s a n d a n / a t a u p r o g r a m s t u d i p e r g u r u a n t i n g g i
yang dipilih telah terakreditasi B oleh BAN PT dan
atau LAM-PT, serta Sekolah/program paket yang
dipilih telah diakui oleh Dinas Pendidikan atau
instansi yang berwenang pada tingkat
Kabupaten/Kota setempat;
h. b u k a n m e r u p a k a n kelas jauh; d a n
i. b u k a n m e r u p a k a n kelas Sabtu-Minggu;
(2) Selain persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat
(1), b a g i P N S y a n g m e n g a m b i l s t u d i d i l u a r w i l a y a h
B a n d u n g Raya, wajib m e m e n u h i persyaratan sebagai
berikut :
a. P r o g r a m s t u d i t i d a k t e r d a p a t p a d a P e r g u r u a n T i n g g i
di wilayah B a n d u n g Raya;
b. M e n d a p a t k a n Ijin d a r i K e p a l a P e r a n g k a t D a e r a h ;
c. B u k a n m e r u p a k a n k e l a s j a u h ;
d. B i d a n g i l m u y a n g l a n g k a s e r t a d i b u t u h k a n o l e h
perangkat daerah; dan
e. J a r a k d a n w a k t u t e m p u h y a n g m e m u n g k i n k a n .
21

Pasal 29

(1) S e b e l u m mendaftar ke s e k o l a h / p e r g u r u a n tinggi, PNS


bersangkutan harus berkonsultasi terlebih d a h u l u ke
BKPPD.

(2) Permohonan ijin mengikuti pendidikan diajukan


kepada BKPPD selama PNS mengikuti pendidikan.

(3) Bagi PNS yang pindah dari luar Daerah dan sedang
mengikuti pendidikan formal, dapat dikeluarkan
p e r m o h o n a n ijin m e n g i k u t i p e n d i d i k a n dari instansi
asal dan/atau dari Pemerintah Kabupaten Bandung,
selama memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud
d a l a m P a s a l 2 8 a y a t (1).

Pasal 30

P e r m o h o n a n ijin m e n g i k u t i p e n d i d i k a n dilengkapi dengan :


a. s u r a t p e n g a j u a n ijin m e n g i k u t i p e n d i d i k a n dengan
format sebagaimana tercantum dalam lampiran dan
merupakan bagian tak terpisahkan dari Peraturan
Bupati ini;
b. s u r a t p e r n y a t a a n ijin m e n g i k u t i p e n d i d i k a n d i k e t a h u i
oleh Kepala Perangkat Daerah diatas materai dengan
format sebagaimana tercantum dalam lampiran dan
m e r u p a k a n bagian tak terpisahkan dari Peraturan
Bupati ini;
c. f o t o c o p i d o k u m e n y a n g t e l a h d i l e g a l i s i r o l e h pejabat
berwenang, meliputi :
1. S K P a n g k a t T e r a k h i r ;
2. S K J a b a t a n T e r a k h i r ;
3. I j a z a h d a n t r a n s k r i p n i l a i p e n d i d i k a n t e r a k h i r ;
4. S K P t a h u n t e r a k h i r b e r n i l a i b a i k s e l u r u h u n s u r ;
5. J a d w a l p e l a j a r a n / k u l i a h ;
6. p e n e t a p a n a k r e d i t a s i j u r u s a n d a n / a t a u program
studi p e r g u r u a n tinggi oleh B A N - P T d a n a t a u L A M -
PT, a t a u surat keterangan sekolah dari instansi
berwenang;
7. s u r a t k e t e r a n g a n p e l a j a r / m a h a s i s w a ; d a n
8. foto 4 x 6 s e b a n y a k 2 (dua) l e m b a r , p a k a i a n P D H a t a u
kedinasan lainnya, dengan latar w a r n a putih.

Pasal 3 1

(1) I j i n m e n g i k u t i p e n d i d i k a n d i b e r i k a n o l e h B u p a t i ;
(2) B u p a t i m e n d e l e g a s i k a n k e w e n a n g a n penandatanganan
Ijin m e n g i k u t i pendidikan sebagaimana d i m a k s u d pada
a y a t (1) k e p a d a :
a. S e k r e t a r i s D a e r a h u n t u k j e n j a n g p e n d i d i k a n S 2 , S 3
a t a u y a n g sederajat;
b. K e p a l a B K P P D u n t u k j e n j a n g S I , D - V I , D - I I I a t a u
y a n g sederajat;
c. K e p a l a B i d a n g D i k l a t A p a r a t u r B K P P D u n t u k j e n j a n g
S L T A / P A K E T C sederajat kebawah.
22

(3) P e j a b a t s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (2) t i d a k
diperbolehkan mendelegasikan kewenangannya kepada
pejabat lain.

Pasal 32

(1) I j i n m e n g i k u t i p e n d i d i k a n J a l u r K h u s u s m e r u p a k a n
pemberian Ijin m e n g i k u t i pendidikan y a n g k h u s u s bagi
PNS di lingkungan Pemerintah Daerah yang
m e n u n j u k k a n prestasi, kinerja d a n berpotensi u n t u k
dikembangkan kompetensinya, dan/atau berupa
penghargaan kepada PNS atas pengabdian kepada
Pemerintah Daerah, dengan tidak meninggalkan tugas
kedinasan.

(2) P e m b i a y a a n i j i n m e n g i k u t i p e n d i d i k a n j a l u r k h u s u s
s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (1) b e r s u m b e r d a r i
APBD.

(3) P e m b i a y a a n sebagaimana dimaksud pada ayat (2)


berupa bantuan biaya pendidikan (SPP) selama
mengikuti pendidikan.

(4) P e r s y a r a t a n i j i n m e n g i k u t i p e n d i d i k a n j a l u r k h u s u s
adalah sebagai berikut :
a. d i r e k o m e n d a s i k a n o l e h T i m P e n i l a i K i n e r j a PNS
Pemerintah Kabupaten B a n d u n g dan disetujui oleh
PPK, dengan format rekomendasi d a n persetujuan
sebagaimana tercantum dalam lampiran dan
merupakan bagian tak terpisahkan dari Peraturan
Bupati ini;
b. t i n g k a t p e n d i d i k a n p a d a p r o g r a m D I I I T e r a p a n
(Vokasi), S I , S2 d a n S3;
c. t i d a k sedang menjalani proses atau dijatuhi
h u k u m a n disiplin;
d. p r o g r a m s t u d i p e n d i d i k a n y a n g d i i k u t i m e m i l i k i
akreditasi A;
e. s e h a t j a s m a n i d a n r o h a n i ;
f. m e m i l i k i s e r t i f i k a t T O E F L m i n i m a l 4 5 0 ;
g. u s i a m a k s i m a l 5 0 t a h u n ; d a n
h. berpendidikan m i n i m a l S M A a t a u sederajat.

(5) S e l a i n p e r s y a r a t a n s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (4)
p e m o h o n ijin m e n g i k u t i pendidikan j a l u r k h u s u s wajib
melampirkan:
a. S u r a t U s u l a n d a r i K e p a l a P e r a n g k a t D a e r a h d e n g a n
format sebagaimana tercantum dalam lampiran dan
merupakan bagian tak terpisahkan dari Peraturan
Bupati ini;
b. S K P b e r n i l a i b a i k p a d a s e m u a u n s u r s e l a m a 2 (dua)
tahun berturut-turut;
c. S u r a t Keterangan Sehat dari Rumah Sakit
Pemerintah;
d. S u r a t pernyataan bermaterai Rp. 6000,-
sebagaimana format terlampir;
23

e. Surat perjanjian yang diketahui oleh Kepala


Perangkat Daerah dengan format sebagaimana
tercantum dalam lampiran dan m e r u p a k a n bagian
tak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini;
f. Rekomendasi T i m Penilai Kinerja A S N Pemerintah
Daerah dan disetujui oleh PPK;
g. Fotokopi y a n g telah dilegalisir y a i t u :
1. S K P a n g k a t T e r a k h i r
2. S K J a b a t a n T e r a k h i r
3. Sertifikat T O E F L
4. Ijazah d a n t r a n s k r i p nilai p e n d i d i k a n t e r a k h i r
5. f o t o k o p i a k r e d i t a s i p r o g r a m s t u d i y a n g d i i k u t i .

(6) J a n g k a w a k t u m e n g i k u t i p e n d i d i k a n j a l u r k h u s u s
adalah sebagai berikut :
a. 3 (tiga) T a h u n u n t u k P r o g r a m D I I I ;
b. 4 ( e m p a t ) T a h u n u n t u k P r o g r a m S I ;
c. 2 ( d u a ) T a h u n u n t u k P r o g r a m P a s c a S a r j a n a / S 2 ;
d. 6 ( e n a m ) T a h u n u n t u k D o k t e r y a n g mengambil
P r o g r a m Spesialis;
e. 4 ( e m p a t ) T a h u n u n t u k P r o g r a m D o k t o r ( S 3 ) .

(7) J a n g k a w a k t u I j i n M e n g i k u t i P e n d i d i k a n J a l u r K h u s u s
sebagaimana dimaksud pada a y a t (6) t i d a k dapat
diperpanjang.

(8) ijin M e n g i k u t i Pendidikan J a l u r K h u s u s sebagaimana


d i m a k s u d p a d a a y a t (1) d i b e r i k a n o l e h B u p a t i .

(9) Bupati mendelegasikan kewenangan penandatanganan


ijin M e n g i k u t i Pendidikan J a l u r K h u s u s kepada Kepala
BKPPD dengan format sebagaimana tercantum dalam
lampiran dan merupakan bagian tak terpisahkan dari
Peraturan Bupati ini.

(10) Dalam hal PNS yang diberikan Ijin Mengikuti


Pendidikan Jalur Khusus tidak dapat menyelesaikan
m a s a p e n d i d i k a n s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (6)
d a n (7), dikenakan sanksi sebagaimana dimaksud
d a l a m P a s a l 2 4 a y a t (2).

Pasal 33

PNS yang telah lulus dalam mengikuti pendidikan formal,


wajib menyampaikan laporan kepada Kepala Daerah
melalui Kepala Perangkat Daerah yang bersangkutan
dengan tembusan disampaikan kepada Kepala BKPPD
dengan format sebagaimana tercantum dalam lampiran dan
m e r u p a k a n bagian tak terpisahkan dari Peraturan Bupati
ini, disertai:
a. f o t o k o p i i j a z a h d a n t r a n s k r i p n i l a i y a n g t e l a h dilegalisir;
dan
b. f o t o k o p i s u r a t i j i n m e n g i k u t i p e n d i d i k a n .
24

Paragraf 3
Ujian Dinas Dan Ujian Penyesuaian
Kenaikan Pangkat
Pasal 34

Setiap PNS yang m e m e n u h i persyaratan berhak mengikuti:


a. Ujian Dinas; dan
b. Ujian Penyesuaian Kenaikan Pangkat

Pasal 35

(1) U j i a n d i n a s s e b a g a i m a n a d i m a k s u d d a l a m P a s a l 3 4 h u r u f a
meliputi:
a. U j i a n D i n a s T i n g k a t I ; d a n
b. U j i a n D i n a s T i n g k a t I I

(2) C a l o n p e s e r t a U j i a n D i n a s T i n g k a t I a d a l a h P N S y a n g
berpangkat Pengatur Tingkat I , Il/d dengan masa kerja
sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun dalam pangkat,
dikecualikan bagi PNS y a n g telah lulus D i k l a t p i m IV a t a u
m e m i l i k i ijazah S a r j a n a (SI) sederajat.

(3) C a l o n p e s e r t a U j i a n D i n a s T i n g k a t I I a d a l a h P N S y a n g
berpangkat Penata Tingkat I, III/d atau m e n d u d u k i jabatan
eselon III, dikecualikan y a n g telah lulus D i k l a t p i m III a t a u
memiliki ijazah Pascasarjana/ Doktoral.

(4) B e r k a s k e l e n g k a p a n U j i a n D i n a s s e b a g a i m a n a d i m a k s u d
p a d a a y a t (1), m e l i p u t i :
a. s u r a t k e t e r a n g a n K e p a l a P e r a n g k a t D a e r a h t i d a k
sedang dalam proses pemberian atau menjalani
hukuman disiplin sedang ataupun berat yang
ditandatangani oleh Kepala Perangkat Daerah, dengan
format sebagaimana tercantum dalam lampiran dan
merupakan bagian tak terpisahkan dari Peraturan
Bupati ini;
b. p a s f o t o b e r w a r n a u k u r a n 4 x 6 b e r l a t a r p u t i h d e n g a n
berpakaian PDH;
c. f o t o k o p i y a n g t e l a h d i l e g a l i s i r o l e h p e j a b a t yang
berwenang , meliputi :
1. S K P a n g k a t t e r a k h i r ;
2. S K J a b a t a n t e r a k h i r ; d a n
3. S K P 2 (dua) t a h u n t e r a k h i r
d. U r a i a n t u g a s y a n g d i s e s u a i k a n d e n g a n t u g a s p o k o k
dan fungsi.

Pasal 36

(1) P e r s y a r a t a n I j a z a h , K e p a n g k a t a n d a n m a s a k e r j a u n t u k
mengikuti ujian Penyesuaian Kenaikan Pangkat adalah
sebagai berikut :
a. M e m i l i k i :
1. i j a z a h S L T P a t a u s e d e r a j a t , m i n i m a l p a n g k a t J u r u
M u d a , I/a d a n m a s a k e r j a m i n i m a l 2 (dua) t a h u n
dalam pangkat dapat dinaikan pangkatnya menjadi
J u r u , I/c;

a. S u r a t p e r m o h o n a n u s u l a n u j i a n p e n y e s u a i a n k e n a i k a n
pangkat dari Kepala Perangkat Daerah;
b. M e m i l i k i S u r a t K e t e r a n g a n T e l a h M e n g i k u t i P e n d i d i k a n
dari Kepala BKPPD dengan format sebagaimana
27

7. Doktor, Spesialis I I a t a u sederajat S-3, telah


memiliki pangkat Penata M u d a Tingkat I , Ill/b
d e n g a n m a s a k e r j a m i n i m a l 3 (tiga) t a h u n , d a p a t
d i n a i k a n p a n g k a t n y a m e n j a d i Penata, III/c;

Pasal 3 7

(1) I n f o r m a s i t e r k a i t p e l a k s a n a a n u j i a n d i n a s d a n u j i a n
penyesuaian kenaikan pangkat a k a n disebarluaskan oleh
B K P P D k emasing-masing Perangkat Daerah.

(2) K e p a l a P e r a n g k a t D a e r a h d a p a t m e n g u s u l k a n P N S yang
m e m e n u h i syarat u n t u k diikutsertakan dalam ujian
dinas dan ujian penyesuaian kenaikan pangkat.

Bagian Kelima
Pengembangan Kompetensi melalui Pelatihan
Paragraf 1
U m u m
Pasal 3 8

(1) P e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i b a g i s e t i a p P N S d i l a k u k a n
paling sedikit 2 0 (dua puluh) j a m pelajaran dalam 1
(satu) t a h u n , d i s e s u a i k a n d e n g a n k e t e n t u a n l a n j u t a n
dan k e m a m p u a n anggaran.

(2) P e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i d a l a m b e n t u k pelatihan
meliputi :
a. P e l a t i h a n d a s a r C P N S .
b. P e l a t i h a n b a g i P N S , t e r d i r i d a r i :
1. P e l a t i h a n t e k n i s ;
2. P e l a t i h a n fungsional;
3. P e l a t i h a n sosial k u l t u r a l ;
4. Pelatihan manajerial;
5. P e l a t i h a n k e p e m e r i n t a h a n ; d a n
6. P e l a t i h a n P r a k t e k Kerja.

(3) S e t i a p P N S yang memenuhi persyaratan berhak


mengembangkan kompetensi melalui pelatihan.

(4) P e l a k s a n a a n p e l a t i h a n d i s e l e n g g a r a k a n oleh lembaga


pelatihan terakreditasi atau pihak lain yang berwenang.

(5) P e m b i a y a a n p e l a t i h a n b a g i P N S b e r s u m b e r d a r i :
a. B i a y a s e n d i r i ;
b. B i a y a d a r i p i h a k p e n y e l e n g g a r a ;
c. B i a y a sebagian dari pihak penyelenggara d a n
sebagian lain dari pihak Pemerintah Kabupaten
B a n d u n g (cost sharing);
d. B i a y a sepenuhnya oleh Pemerintah Kabupaten
Bandung.

(6) S e c a r a U m u m K o m p o n e n - k o m p o n e n biaya mengikuti


pelatihan meliputi :
a. B i a y a p e r j a l a n a n D i n a s ( d i b a y a r k a n o l e h P e r a n g k a t
Daerah pengirim);
28

b. B i a y a a k o m o d a s i ;
c. B i a y a P e l a t i h a n ;
d. U a n g S a k u ;
e. B i a y a p e n y u s u n a n l a p o r a n a k h i r p e l a t i h a n ; d a n
f. B i a y a l a i n n y a s e s u a i k e b u t u h a n d a n k e t e n t u a n ,
dengan besaran disesuaikan dengan kemampuan
keuangan daerah sebagaimana tercantum dalam
Standar Harga Pemerintah Daerah pada t a h u n berjalan.

Paragraf 2
Pelatihan Dasar CPNS
Pasal 39

(1) P e l a t i h a n dasar CPNS sebagaimana dimaksud dalam


Pasal 38 a y a t (2) h u r u f a m e r u p a k a n p e n d i d i k a n d a n
pelatihan yang wajib diikuti oleh C P N S sebagai m a s a
percobaan atau masa prajabatan.

(2) m a s a p e r c o b a a n a t a u m a s a p r a j a b a t a n sebagaimana
d i m a k s u d p a d a a y a t (1) h a n y a d a p a t i k u t i 1 ( s a t u ) k a l i
d e n g a n k u r u n w a k t u 1 (satu) t a h u n m a s a percobaan.

(3) p e l a k s a n a a n pendidikan dan pelatihan dasar


sebagaimana d i m a k s u d p a d a a y a t (1) d a n a y a t (2)
mengacu pada pedoman yang ditetapkan LAN.

Paragraf 3
Pelatihan bagi PNS
Pasal 40

(1) P e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i m e l a l u i p e l a t i h a n t e k n i s
s e b a g a i m a n a d i m a k s u d d a l a m P a s a l 3 8 a y a t (2) h u r u f b
angka 1 dilaksanakan untuk mencapai persyaratan
standar kompetensi jabatan dan pengembangan karier.

(2) P e l a k s a n a a n p e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i teknis dapat


d i l a k u k a n secara berjenjang.

(3) J e n i s d a n j e n j a n g p e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i t e k n i s
ditetapkan oleh instansi teknis yang bersangkutan.

(4) A k r e d i t a s i p e l a t i h a n t e k n i s d i l a k s a n a k a n o l e h m a s i n g -
masing instansi teknis dengan mengacu pada pedoman
akreditasi yang ditetapkan oleh LAN.

Pasal 4 1

(1) P e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i m e l a l u i p e l a t i h a n f u n g s i o n a l
s e b a g a i m a n a d i m a k s u d d a l a m P a s a l 3 8 a y a t (2) h u r u f b
angka 2 dilaksanakan untuk mencapai persyaratan
standar kompetensi Jabatan dan pengembangan karier.
29

(2) P e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i f u n g s i o n a l dilaksanakan
u n t u k mencapai persyaratan kompetensi yang sesuai
dengan jenis dan jenjang Jabatan Fungsional masing-
masing.

(3) J e n i s d a n j e n j a n g p e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i f u n g s i o n a l
s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (2) d i a t a s d i t e t a p k a n
oleh instansi pembina Jabatan Fungsional terkait.

(4) A k r e d i t a s i p e l a t i h a n f u n g s i o n a l dilaksanakan oleh


masing-masing instansi pembina J F dengan mengacu
pada pedoman akreditasi yang ditetapkan oleh LAN.

Pasal 4 2

(1) P e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i m e l a l u i p e l a t i h a n s o s i a l
k u l t u r a l s e b a g a i m a n a d i m a k s u d d a l a m P a s a l 3 8a y a t (2)
huruf b angka 3 dilaksanakan untuk mencapai
persyaratan standar kompetensi Jabatan, yang
ditetapkan oleh LAN.

(2) P e n g e m b a n g a n Kompetensi Sosial Kultural


sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatas
dilaksanakan untuk memenuhi Kompetensi Sosial
Kultural sesuai standar kompetensi Jabatan.

(3) A k r e d i t a s i p e l a t i h a n s o s i a l k u l t u r a l d i l a k s a n a k a n oleh
LAN.

Pasal 4 3

(1) P e n g e m b a n g a n kompetensi pelatihan manajerial


s e b a g a i m a n a d i m a k s u d d a l a m Pasal 3 8a y a t (2)h u r u f b
angka 4 dilaksanakan melalui pelatihan struktural,
yang terdiri dari :
a. K e p e m i m p i n a n P r a t a m a .
b. K e p e m i m p i n a n A d m i n i s t r a t o r .
c. K e p e m i m p i n a n P e n g a w a s .
(2) P e l a t i h a n s t r u k t u r a l s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t
(1) d i s e l e n g g a r a k a n o l e h l e m b a g a p e l a t i h a n p e m e r i n t a h
terakreditasi.
(3) B a g i p e j a b a t s t r u k t u r a l , a p a b i l a d a l a m 2 ( d u a ) t a h u n
tidak melaksanakan diklat sebagaimana dimaksud pada
a y a t (1), m a k a P e m e r i n t a h K a b u p a t e n B a n d u n g m e l a l u i
T i m Penilai Kinerja Aparatur Sipil Negara Pemerintah
Kabupaten Bandung dapat melaksanakan evaluasi
pengembangan karir d e n g a n P P K .
(4) K e t e n t u a n s e b a g a i m a n a dimaksud pada ayat (3),
dikecualikan bagi pejabat struktural yang tidak
mengikuti Pelatihan struktural dengan alasan yang
dapat dipertanggungjawabkan.
(5) A k r e d i t a s i p e l a t i h a n s t r u k t u r a l d i l a k s a n a k a n o l e h L A N .
30

Pasal 44

Pengembangan kompetensi Pelatihan Kepemerintahan


s e b a g a i m a n a d i m a k s u d d a l a m P a s a l 3 8 a y a t (2) h u r u f b
angka 5 dilaksanakan melalui standar kompetensi yang
ditetapkan oleh Kementerian D a l a m Negeri

Pasal 45

(1) P e r a n g k a t D a e r a h d a p a t m e n g a j u k a n r e n c a n a pelatihan
praktek kerja sebagaimana dimaksud dalam Pasal 38
a y a t (2) h u r u f b a n g k a 6 b a g i P N S d i l i n g k u p kerjanya,
yang direncanakan dalam kegiatan Analisis K ebutuhan
Pengembangan Kompetensi PNS.

(2) P e l a t i h a n p r a k t e k k e r j a s e b a g a i m a n a d i m a k s u d pada
a y a t (1) d a p a t d i l a k s a n a k a n m e l a l u i j a l u r :
a. P e n g i r i m a n ;
b. K e r j a s a m a ; d a n
c. P e r t u k a r a n

(3) K o m p o n e n p e m b i a y a a n d a l a m p e l a t i h a n p r a k t e k k e r j a
s e b a g a i m a n a d i m a k s u d p a d a a y a t (2) m e l i p u t i :
a. B i a y a p e r j a l a n a n d i n a s ( d i b a y a r k a n o l e h p e r a n g k a t
daerah pengirim);
b. B i a y a t u n j a n g a n p e n g i n a p a n p e r - b u l a n , b a g i y a n g
praktek kerja diluar wilayah B a n d u n g Raya;
c. B i a y a t u n j a n g a n h i d u p d a n t r a n s p o r t l o k a l p e r -
bulan;
d. B i a y a l a i n n y a s e s u a i k e b u t u h a n d a n k e t e n t u a n ; d a n
e. B i a y a penyusunan laporan, dibayarkan sekali
selama masa pelatihan,
dengan besaran disesuaikan dengan kemampuan
keuangan daerah sebagaimana tercantum dalam
Standar Harga Pemerintah Daerah pada t a h u n berjalan.

(4) M e k a n i s m e p e m b i a y a a n d a l a m p e l a t i h a n p r a k t e k k e r j a
bagi PNS meliputi :
a. P e m b i a y a a n s e n d i r i ;
b. P e m b i a y a a n d a r i p i h a k l a i n y a n g s a h d a n t i d a k
mengikat;
c. P e m b i a y a a n s e b a g i a n d a r i p i h a k l a i n d a n sebagian
l a i n d a r i p i h a k P e m e r i n t a h K a b u p a t e n B a n d u n g (cost
sharing);
d. P e m b i a y a a n s e p e n u h n y a d a r i P e m e r i n t a h K a b u p a t e n
Bandung.

(5) J a n g k a w a k t u p e l a k s a n a a n p e l a t i h a n p r a k t e k k e r j a b a g i
PNS dilingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung
paling singkat 1 (satu) b u l a n d a n paling l a m a 1 (satu)
tahun, atau jangka w a k t u yang ditentukan lainnya.

(6) P e l a t i h a n p r a k t e k k e r j a m e l a l u i j a l u r p e r t u k a r a n a n t a r a
PNS Daerah dengan pegawai swasta dan/atau
pengiriman dengan intansi pemerintah lainnya melalui
pelatihan non klasikal pelaksanaannya dikoordinasikan
oleh LAN dan BKN.
31

Pasal 46

Perangkat Daerah dapat mengajukan rencana pelatihan


bagi PNS sebagaimana d i m a k s u d d a l a m Pasal 45 di
lingkup kerjanya berdasarkan hasil kegiatan Analisis
Kebutuhan Pengembangan Kompetensi PNS.

Penyelenggaraan pelatihan oleh Perangkat daerah harus


m e m e n u h i k e t e n t u a n sebagai berikut :
a. P e m b i a y a a n penyelenggaraan pelatihan tersedia
dalam DPA Perangkat Daerah.
b. P e l a k s a n a a n pelatihan harus mendapatkan
rekomendasi dengan format sebagaimana tercantum
dalam lampiran dan merupakan bagian tak
terpisahkan dari Peraturan Bupati ini,dan membuat
laporan hasil kegiatan dari Kepala BKPPD.
c. P e n y e l e n g g a r a a n pelatihan berbentuk workshop,
lokakarya, bimtek, seminar, training dan atau istilah
sejenis, y a n g w a k t u penyelenggaraannya tidak lebih
d a r i 3 (tiga) h a r i , d a n a t a u m e m e n u h i k e t e n t u a n 2 0
j a m pelajaran.
d. P e l a t i h a n y a n g t e l a h d i a t u r r e g u l a s i n y a oleh i n s t a n s i
yang lebih tinggi dapat d i l a k s a n a k a n oleh Perangkat
Daerah terkait, dan melaporkan hasil kegiatan
kepada Bupati melalui Kepala BKPPD.

Pelaksanaan pengembangan kompetensi melalui


pelatihan dapat dilaksanakan secara :
a. M a n d i r i o l e h i n t e r n a l p e r a n g k a t d a e r a h .
b. P o l a k e r j a s a m a d e n g a n Instansi lain untuk
melaksanakan pengembangan kompetensi
tertentu, yaitu pola pelaksanaanya dilakukan oleh
Perangkat Daerah a t a u B K P P D melalui fasilitasi
akademis dan a t a u fasilitasi bidang lain yang
dikerj a s a m a k a n .
c. P o l a pengiriman dengan Instansi lain untuk
melaksanakan pengembangan kompetensi
tertentu, yaitu dilakukan dengan cara membayar
biaya diklat kepada instansi penyelenggara diklat,
sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
d. Pola p e m b a n t u a n d a n a t a u p e n d a m p i n g a n dengan
lembaga pengembangan kompetensi yang
independen.

Pola pengiriman dan/atau kerja sama dilakukan


melalui perjanjian antara BKPPD atau perangkat daerah
pengirim dengan instansi penyelenggara diklat.

Pasal 47

Pelatihan Praktek Kerja direncanakan dalam kegiatan


Analisa Kebutuhan Kompetensi PNS, berdasarkan
k e b u t u h a n organisasi.
32

(2) C a l o n p e s e r t a p e l a t i h a n p r a k t e k k e r j a h a r u s m e m e n u h i
persyaratan sebagai b e r i k u t :
a. B e r s t a t u s P N S d e n g a n m a s a k e r j a m i n i m a l 2 (dua)
t a h u n sejak pengangkatan PNS;
b. S e h a t j a s m a n i d a n r o h a n i ;
c. S K P d a l a m 2 ( d u a ) t a h u n t e r a k h i r m i n i m a l b e r n i l a i
baik u n t u k semua unsur;
d. M e n d a p a t rekomendasi dari Kepala PD, dengan
pertimbangan memiliki kemampuan pengetahuan,
sikap dan keahlian/keterampilan untuk
dikembangkan dan ditingkatkan kompetensinya
dengan format sebagaimana tercantum dalam
lampiran dan merupakan bagian tak terpisahkan
dari Peraturan Bupati ini;
e. T i d a k p e r n a h d i k e n a k a n h u k u m a n d i s i p l i n PNS
d a l a m k u r u n w a k t u 1 (satu) t a h u n t e r a k h i r d a n
atau tidak sedang dalam proses pengenaan sanksi
disiplin PNS;
f. Bersedia m e m b u a t surat pernyataan sebagaimana
format terlampir;
g. B a g i P N S y a n g m e n d u d u k i j a b a t a n s t r u k t u r a l d a n
fungsional dapat mengikuti pelatihan praktek kerja
paling l a m a s e l a m a 1 (satu) b u l a n ;
h. Bersedia mengabdi kepada Pemerintah Kabupaten
B a n d u n g s e k u r a n g - k u r a n g n y a 2 (dua) t a h u n setelah
mengikuti pelatihan praktek kerja.

(3) P e r a n g k a t daerah dapat mengajukan PNS untuk


diikutsertakan dalam pelatihan praktek kerja kepada
Bupati Bandung melalui Kepala BKPPD sebagaimana
format terlampir, dengan persyaratan :
a. M e n g a j u k a n surat usulan sebagaimana format
terlampir, yang m e m u a t :
1. L a t a r b e l a k a n g p e l a t i h a n p r a k t e k k e r j a ;
2. M a k s u d d a n t u j u a n p e l a t i h a n p r a k t e k kerja;
3. C a l o n peserta p e l a t i h a n p r a k t e k kerja;
4. Lokasi t u j u a n pelatihan p r a k t e k kerja;
5. J a n g k a w a k t u p e l a t i h a n p r a k t e k k e r j a ;
6. O u t p u t / H a s i l y a n g d i h a r a p k a n d a r i p e l a t i h a n
praktek kerja;
b. M e l a m p i r k a n rekomendasi Kepala Perangkat
Daerah;
c. M e l a m p i r k a n s u r a t p e r n y a t a a n d a r i c a l o n peserta
pelatihan praktek kerja.

(4) B K P P D m e m b u a t s u r a t r e k o m e n d a s i k e p a d a Bupati
Bandung melalui Sekretaris Daerah tentang
rekomendasi pelaksanaan pelatihan praktek kerja.

(5) A p a b i l a sudah disetujui Sekretaris Daerah, maka


BKPPD atau Perangkat Daerah pengirim membuat surat
permohonan pelatihan praktek kerja kepada instansi
lokasi tujuan pelatihan.
33

(6) A p a b i l a s u d a h a d a s u r a t j a w a b a n k e s e d i a a n m e n e r i m a
pelatihan dari instansi lokasi tujuan pelatihan, m a k a
B u p a t i B a n d u n g m e n g e l u a r k a n s u r a t ijin pelatihan
praktek kerja yang ditandatangai oleh Sekretaris
Daerah dengan format sebagaimana tercantum dalam
lampiran dan m e r u p a k a n bagian tak terpisahkan dari
Peraturan Bupati ini.

(7) P e s e r t a p e l a t i h a n p r a k t e k k e r j a w a j i b m e m b u a t l a p o r a n
pelaksanaan pelatihan praktek kerja yang diketahui
oleh Kepala Perangkat D a e r a h paling l a m b a t 15 (lima
belas) h a r i kerja setelah b e r a k h i r n y a m a s a pelatihan.

(8) B K P P D dan Perangkat Daerah terkait dapat


melaksanakan pembinaan, evaluasi dan monitoring
pelaksanaan pelatihan praktek kerja melalui laporan
mingguan beserta pertanggungjawaban penggunaan
anggaran yang diberikan Pemerintah Daerah, dan/atau
melalui supervisi langsung ke instansi lokasi tujuan
pelatihan.

Bagian Keenam
Tanda Bukti Pengembangan Kompetensi
Pasal 48

Penyelenggaraan seluruh jenis pengembangan


kompetensi bagi PNS di lingkungan Pemerintah
Kabupaten Bandung wajib memiliki bukti
pengembangan kompetensi yang dikeluarkan oleh
instansi atau lembaga penyelenggara, baik dalam
b e n t u k Ijazah, S u r a t T a n d a T a m a t Belajar, S u r a t T a n d a
T a m a t Pendidikan dan Pelatihan, Sertifikat, Surat
Keterangan dan a t a u sejenisnya, yang didalamnya
m e n c a n t u m k a n data peserta, instansi penyelenggara
atau kerja sama instansi penyelenggara, w a k t u dan
tempat penyelenggaraan, m a t e r i / k u r i k u l u m serta
j u m l a h j a m pelajaran, dan lainnya, dengan format
sebagaimana tercantum dalam lampiran dan
merupakan bagian tak terpisahkan dari Peraturan
Bupati ini.

Bagian Ketujuh
Evaluasi Pengembangan Kompetensi

Pasal 49

(1) Evaluasi pengembangan kompetensi Manajerial dan


kompetensi Sosial Kultural dilaksanakan untuk
menilai kesesuaian antara kebutuhan kompetensi
Manajerial dan kompetensi Sosial Kultural PNS dengan
standar kompetensi jabatan dan pengembangan
karier.
34

Evaluasi pengembangan kompetensi teknis


dilaksanakan untuk menilai kesesuaian antara
kebutuhan kompetensi teknis PNS dengan standar
kompetensi jabatan dan pengembangan karier.

Evaluasi pengembangan kompetensi fungsional


dilaksanakan untuk menilai kesesuaian antara
kebutuhan kompetensi fungsional PNS dengan standar
kompetensi jabatan dan pengembangan karier.

Pasal 50

BKPPD melaksanakan monitoring dan evaluasi


penyelenggaraan p e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i bagi PNS
setiap t a h u n .

Hasil rekapitulasi evaluasi d i r u m u s k a n oleh Tim


Penyusun Rencana Kebutuhan dan Evaluasi
Pengembangan Kompetensi PNS Pemerintah
Kabupaten Bandung, sebagai b a h a n evaluasi u m u m
p e n g e m b a n g a n kompetensi bagi P N S di l i n g k u n g a n
Pemerintah Kabupaten Bandung yang memenuhi
standar k e b u t u h a n personil, lembaga dan jabatan,
yang dituangkan dalam rumusan tim penyusun.

R u m u s a n hasil T i m Penyusun Rencana Kebutuhan


dan Evaluasi Pengembangan Kompetensi PNS Daerah
dibahas dalam kegiatan Evaluasi Pengembangan
Kompetensi pada awal tahun, yang dituangkan dalam
kesepakatan r u m u s a n hasil kegiatan.

Bagian Kedelapan
Pembiayaan Pengembangan Kompetensi

Pasal 51

BKPPD dan Perangkat daerah dapat merencanakan


pengelolaan administrasi dan penganggaran
pengembangan kompetensi PNS dalam A P B D sesuai
k e m a m p u a n keuangan daerah.

Perangkat daerah dapat menganggarkan belanja


sebagaimana dimaksud pada a y a t (1), sepanjang
m e m e n u h i k e t e n t u a n d a l a m p a s a l 4 6 a y a t (2).

K e t e n t u a n besaran biaya p e n g e m b a n g a n diklat bagi


PNS mengacu pada ketentuan yang berlaku dan/atau
sesuai dengan kebutuhan daerah, yang dituangkan
dalam Standar Harga Pemerintah Kabupaten Bandung
pada t a h u n berjalan.
35

(4) Dalam rangka pengembangan kompetensi PNS yang


terintegrasi, m a k a Pemerintah Kabupaten Bandung
melalui BKPPD dapat melaksanakan pengelolaan
administrasi dan penganggaran seluruh belanja
kegiatan pengembangan kompetensi baik pendidikan
d a n pelatihan bagi PNS di l i n g k u n g a n P e m e r i n t a h
Kabupaten Bandung dalam DPA BKPPD, kecuali
penyelenggaraan pelatihan sebagaimana pasal 46 ayat
(2).

(5) BKPPD dan Perangkat Daerah lainnya dapat


menggunakan anggaran pengembangan diklat yang
bersumber dari APBD dan sumber lain yang sah dan
tidak mengikat.

(6) K e b u t u h a n p e n g e m b a n g a n diklat bagi PNS yang


bersifat isidental dan tidak teridentifikasi atau
terprogram sebelumnya, dapat dianggarkan pada
belanja B K P P D dengan m e m p e r h a t i k a n asas efektifitas
d a n efisiensi.

B A B III
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 52

Pada saat Peraturan Bupati B a n d u n g ini mulai berlaku,


maka Peraturan Bupati Bandung Nomor 28 Tahun 2014
tentang Pedoman Pemberian Ijin m e n g i k u t i pendidikan
bagi PNS di L i n g k u n g a n P e m e r i n t a h K a b u p a t e n B a n d u n g ,
Peraturan Bupati Bandung Nomor 29 T a h u n 2014 tentang
Pedoman Pelaksanaan Ujian Penyesuaian Kenaikan
Pangkat bagi PNS di L i n g k u n g a n P e m e r i n t a h Kabupaten
Bandung, dan Peraturan Bupati Bandung Nomor 30
T a h u n 2014 tentang Pedoman Tugas Belajar dan Tugas
Belajar M a n d i r i bagi PNS di L i n g k u n g a n Pemerintah
Kabupaten Bandung, dicabut dan dinyatakan tidak
berlaku

Pasal 53

Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.


36

Agar setiap orang dapat mengetahuinya, m e m e r i n t a h k a n


pengundangan Peraturan Bupati ini dengan
penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten
Bandung.

Ditetapkan di Soreang
padatanggal 1 November 2017

BERITA DAERAH KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2017 NOMOR 63


37

LAMPIRAN
PERATURAN BUPATI BANDUNG
NOMOR 63 TAHUN 2017
TENTANG
PEDOMAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI TERINTEGRASI
BAGI PEGAWAI N E G E R I SIPIL DI LINGKUNGAN P E M E R I N T A H KABUPATEN BANDUNG

1. FORMAT USULAN RENCANA K E B U T U H A N PENGEMBANGAN KOMPETENSI BAGI PNS DI LINGKUP PERANGKAT DAERAH KABUPATEN
B A N D U N G ( P A S A L 9 A Y A T (1).
DAFTAR USULAN RENCANA K E B U T U H A N PENGEMBANGAN KOMPETENSI BAGI PNS
PADA (Nama Perangkat Daerah) T A H U N

NO JENIS KOMPETENSI TARGET PNS JENIS PENGEMBANGAN PENYELENGGARA WAKTU KURIKULUM ANGGARAN KET
(Rp)
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Pendidikan
a. T u g a s B e l a j a r
a . l . S-3
a.2. S-2
a.3. D - I V / S - 1
a.4. D-III
b. I j i n M e n g i k u t i
Pendidikan Jalur
Khusus
b.l. S-3
b.2. S-2
c. J a l u r P e n d i d i k a n
Lainnya
2 Pelatihan
a. P e l a t i h a n D a s a r
a.l. Gol. Ill
38

NO JENIS KOMPETENSI TARGET PNS JENIS PENGEMBANGAN PENYELENGGARA WAKTU KURIKULUM ANGGARAN KET
(Rp)
1 2 3 4 5 6 7 8 9
a.2. Gol. I I / I
b. P e l a t i h a n M a n a j e r i a l
b.l. Pratama
b.2. A d m i n i s t r a t o r
b.3. P e n g a w a s
c. P e l a t i h a n T e k n i s
d. P e l a t i h a n F u n g s i o n a l
e. P e l a t i h a n S o s i a l
Kultural
f. Pelatihan
Kepemerintahan
g. P e l a t i h a n P r a k t e k
Kerja
h. Pelatihan Lainnya :
h . 1. B i m b i n g a n T e k n i s
h.2. Sosialisasi
h.3. Seminar
h.4. Lokakarya
h.5. Lainnya

Kepala Perangkat Daerah

N a m a Jelas
Pangkat/Gol
NIP.
39

FORMAT RUMUSAN TIM PENYUSUN RENCANA KEBUTUHAN DAN


EVALUASI PENGEMBANGAN KOMPETENSI PNS PEMERINTAH
K A B U P A T E N B A N D U N G ( P A S A L 9 A Y A T (2).

RUMUSAN
TIM PENYUSUN RENCANA KEBUTUHAN DAN EVALUASI
P E N G E M B A N G A N KOMPETENSI PNS PEMERINTAH KABUPATEN
BANDUNG TAHUN
UNTUK DIBAHAS DALAM KEGIATAN
ANALISIS K E B U T U H A N PENGEMBANGAN KOMPETENSI BAGI PNS
DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
TAHUN

Pada hari ini tanggal bulan tahun bertempat di ,


berdasarkan :

1. P e r a t u r a n Bupati Bandung Nomor tentang Pedoman


P e n g e m b a n g a n Kompetensi Terintegrasi bagi Pegawai Negeri Sipil di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung;
2. K e p u t u s a n B u p a t i B a n d u n g N o m o r tentang Pembentukan T i m
Penyusun Rencana Kebutuhan dan Evaluasi Pengembangan Kompetensi
PNS Pemerintah Kabupaten Bandung;
3. S u r a t e d a r a n Kepala B K P P D K a b u p a t e n B a n d u n g N o m o r tentang
Permohonan usulan rencana kebutuhan pengembangan kompetensi PNS
tahun
bahwa kami telah m e n y u s u n r u m u s a n rencana kebutuhan pengembangan
kompetensi PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung u n t u k
perencanaan tahun berdasarkan data-data yang terhimpun tentang
rencana kebutuhan pengembangan kompetensi PNS dari seluruh
Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung.

A d a p u n r u m u s a n rencana k e b u t u h a n pengembangan kompetensi PNS di


lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung untuk perencanaan tahun
sebagai berikut :

1. R e n c a n a p e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i P N S m e l a l u i j a l u r p e n d i d i k a n ,
sebanyak ( ) PNS dengan total rencana biaya sebesar
Rp ,-, m e l i p u t i :

1.1. J a l u r T u g a s Belajar, sebanyak ( ) PNS dengan


rencana biaya sebesar Rp ,-, m e n c a k u p :
a. P e n i n g k a t a n k o m p e t e n s i p e n d i d i k a n m e l a l u i p r o g r a m S - 3 s e b a n y a k
( ) PNS, dengan kualifikasi program study yaitu :
4. P r o g r a m s t u d y sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
5. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
b. P e n i n g k a t a n k o m p e t e n s i p e n d i d i k a n m e l a l u i p r o g r a m S-2 s e b a n y a k
( ) PNS, dengan kualifikasi program study yaitu :
6. P r o g r a m s t u d y sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
7. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
40

c. Peningkatan kompetensi pendidikan melalui program D-IV/S-1


sebanyak ( ) PNS, dengan kualifikasi program
study yaitu :
8. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a perguruan tinggi
Rencana biaya : Rp r
9. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
d. P e n i n g k a t a n kompetensi pendidikan melalui program D-III
sebanyak ( ) PNS, dengan kualifikasi program
study yaitu :
10. Program study sebanyak ( ) PNS
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
11. Program study sebanyak ( ) PNS
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
e. R e n c a n a k e b u t u h a n b i a y a T u g a s B e l a j a r y a n g m a s i h b e r j a l a n
sebesar Rp ,-
1.2. J a l u r I j i n M e n g i k u t i P e n d i d i k a n K h u s u s , s e b a n y a k ( )
PNS dengan rencana biaya sebesar Rp ,-,
mencakup :
a. P e n i n g k a t a n k o m p e t e n s i p e n d i d i k a n m e l a l u i p r o g r a m S - 3 s e b a n y a k
( ) PNS, dengan kualifikasi program study yaitu :
12. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a perguruan tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
13. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
b. P e n i n g k a t a n k o m p e t e n s i p e n d i d i k a n m e l a l u i p r o g r a m S-2 s e b a n y a k
( ) PNS, dengan kualifikasi program study yaitu :
14. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
15. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
c. R e n c a n a k e b u t u h a n b i a y a I j i n M e n g i k u t i P e n d i d i k a n K u s u s y a n g
m a s i h berjalan sebesar Rp ,-

1.3. J a l u r P e n d i d i k a n L a i n n y a , s e b a n y a k ( ) PNS dengan


rencana biaya sebesar Rp ,-, mencakup :
a. P e n i n g k a t a n k o m p e t e n s i p e n d i d i k a n m e l a l u i program
study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
b. P e n i n g k a t a n k o m p e t e n s i p e n d i d i k a n m e l a l u i program
study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
c. P e n i n g k a t a n kompetensi pendidikan melalui
program study sebanyak
( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
41

d.
Rencana k e b u t u h a n biaya pendidikan lainya yang m a s i h berjalan
sebesar Rp ,-
Rencana pengembangan kompetensi PNS melalui jalur pelatihan,
sebanyak ( ) PNS dengan total rencana biaya sebesar
Rp ,-, m e l i p u t i :
1. Pelatihan Dasar, sebanyak ( ) CPNS,
dengan rencana pembiayaan sebesar Rp ,-
meliputi :
16. Pelatihan Dasar Gol. I : ( ) CPNS;
Rencana biaya : Rp ,-
17. Pelatihan Dasar Gol. II : ( ) CPNS;
Rencana biaya : Rp ,-
18. Pelatihan Dasar Gol. Ill : ( ) CPNS;
Rencana biaya : Rp ,-
2. Pelatihan Manajerial, sebanyak ( ) PNS,
dengan rencana pembiayaan sebesar Rp ,-
meliputi :
19. Kepemimpinan Pengawas : ( )
PNS.
Rencana biaya : Rp ,-
20. Kepemimpinan Administrator : ( )
PNS.
Rencana biaya : Rp ,-
21. Kepemimpinan Pratama : ( )
PNS.
Rencana biaya : Rp ,-
.3. Pelatihan Teknis, sebanyak ( ) PNS,
dengan rencana pembiayaan sebesar Rp ,-
meliputi :
22. Pelatihan Teknis
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
23. Pelatihan Teknis
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
24. Pelatihan Teknis
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
25. Pelatihan Teknis
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
2.4. Pelatihan Fungsional, sebanyak ( ) PNS,
dengan rencana pembiayaan sebesar Rp ,-
meliputi :
26. Pelatihan Fungsional
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
42

27. Pelatihan Fungsional


J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp r
28. Pelatihan Fungsional
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp r
29. Pelatihan Fungsional
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp
30. Pelatihan Fungsional
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
2.5. Pelatihan Sosial Kultural, sebanyak ( )
PNS, dengan rencana pembiayaan sebesar Rp ,-
meliputi :
31. Pelatihan
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
32. Pelatihan
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
S a s a r a n p e s e r t a : .../
Rencana biaya : Rp ,-
2.6. Pelatihan Kepemerintahan, sebanyak ( )
PNS, dengan rencana pembiayaan sebesar Rp ,-
meliputi :
33. Pelatihan
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
34. Pelatihan
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
2.7. Pelatihan Praktek Kerja, sebanyak ( ) PNS,
dengan rencana pembiayaan sebesar Rp , meliputi :
35. Pelatihan Praktek Kerja :
Pelaksana PD :
J u m l a h Peserta : ( ) PNS
Rencana Biaya : Rp ,-
36. Pelatihan Praktek Kerja :
Pelaksana PD :
J u m l a h Peserta : ( ) PNS
Rencana Biaya : Rp ,-
2.8. Rencana k e b u t u h a n biaya pelatihan lainya yang tidak terprogram
sebesar Rp ,-.
43

2.9. Rencana k e b u t u h a n biaya pelatihan lainnya yang berbentuk


bimtek, sosialisasi, training, d a n istilah lainnya, dilaksanakan
sebanyak ( ) PNS, dengan rencana
pembiayaan meliputi :
37. Bimbingan Teknis
Pelaksana PD :
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
38. Sosialisasi
Pelaksana PD :
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp
39. Lokakarya
Pelaksana PD :
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
40. Seminar
Sasaran Pelaksana PD :
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp

Total rencana biaya pengembangan kompetensi PNS melalui jalur


pendidikan dan pelatihan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung
untuk tahun,,,,,, adalah sebesar Rp.
(terbilang : )

Demikian r u m u s a n rencana k e b u t u h a n pengembangan kompetensi PNS di


lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung untuk perencanaan tahun
, selanjutnya akan dibahas dalam kegiatan Analisis Kebutuhan
Pengembangan Kompetensi PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Bandung untuk perencanaan tahun

Tim Penyusun Rencana Kebutuhan dan Evaluasi Pengembangan


Kompetensi PNS Pemerintah Kabupaten Bandung :

Pengarah : 1. Sekretaris Daerah,

Pangkat/Gol
NIP.
2. Asisten Administrasi,

Pangkat/Gol
NIP.
44

3. Kepala Bappeda

Pangkat/Gol
NIP.

4. Kepala Badan Keuangan Daerah

Pangkat/Gol
NIP.
Penanggungjawab : Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan Daerah

Pangkat/Gol
NIP.
Pelaksana :
Ketua : Sekretaris Badan Kepegawaian, Pendidikan
dan Pelatihan Daerah

Pangkat/Gol
NIP.
Sekretaris : Kepala Bidang Pendidikan dan Pelatihan
Aparatur - BKPPD

Pangkat/Gol
NIP.
Anggota : 1. Kepala Bagian Organisasi - Setda

Pangkat/Gol
NIP.

2. Kepala Bidang Perencanaan Kesejahteraan


Sosial - Bappeda

Pangkat/Gol
NIP.
45

3. Kepala Bidang Anggaran - BKD

Pangkat/Gol
NIP.
4. Kepala Sub Bidang Pengembangan Diklat

Pangkat/Gol
NIP.

5. Kepala Sub Bidang Pendidikan Formal

Pangkat/Gol
NIP.
6. Kepala Sub Bidang Pendidikan Teknis,
Fungsional, dan Kepemimpinan

Pangkat/Gol
NIP.
Ke sekretariatan
U m u m / Logistik 1. Pelaksana
/ Transportasi

Pangkat/Gol
NIP.
Akomodasi 2. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.
ATK 3. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.

Dokumentasi 4. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.
Notulensi 5. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.
6. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.
46

FORMAT KESEPAKATAN DAN REKOMENDASI TIM PENYUSUN RENCANA


KEBUTUHAN DAN EVALUASI PENGEMBANGAN KOMPETENSI PNS
P E M E R I N T A H K A B U P A T E N B A N D U N G ( P A S A L 9 A Y A T (3).

KESEPAKATAN DAN REKOMENDASI


TIM PENYUSUN RENCANA KEBUTUHAN DAN EVALUASI
P E N G E M B A N G A N KOMPETENSI PNS PEMERINTAH KABUPATEN
BANDUNG TAHUN
UNTUK DIBAHAS DALAM PENYUSUNAN APBD KABUPATEN BANDUNG
TAHUN

Pada hari ini tanggal bulan tahun bertempat di ,


berdasarkan :

(1) Peraturan Bupati Bandung Nomor tentang Pedoman


P e n g e m b a n g a n Kompetensi Terintegrasi bagi Pegawai Negeri Sipil di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung;
(2) Keputusan Bupati Bandung Nomor tentang Pembentukan
Tim Penyusun Rencana Kebutuhan dan Evaluasi Pengembangan
Kompetensi PNS Pemerintah Kabupaten Bandung;
(3) Hasil kegiatan Analisis Kebutuhan Pengembangan PNS di lingkungan
Pemerintah Kabupaten B a n d u n g pada tanggal ,
bahwa kami telah m e n y u s u n kesepakatan dan rekomendasi rumusan
rencana kebutuhan pengembangan kompetensi PNS di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bandung untuk perencanaan tahun
berdasarkan hasil kegiatan analisis k e b u t u h a n pengembangan kompetensi
bagi PNS di L i n g k u n g a n P e m e r i n t a h K a b u p a t e n B a n d u n g t a h u n

Adapun kesepakatan dan rekomendasi r u m u s a n hasil kegiatan analisis


k e b u t u h a n p e n g e m b a n g a n kompetensi bagi PNS di L i n g k u n g a n Pemerintah
Kabupaten Bandung tahun adalah sebagai berikut :

1. Rencana pengembangan kompetensi PNS melalui jalur pendidikan,


sebanyak ( ) PNS dengan total rencana biaya sebesar
Rp ,-, m e l i p u t i :

1.1. J a l u r T u g a s Belajar, sebanyak ( ) PNS dengan


rencana biaya sebesar Rp ,-, m e n c a k u p :
a. P e n i n g k a t a n k o m p e t e n s i p e n d i d i k a n m e l a l u i p r o g r a m S - 3 s e b a n y a k
( ) PNS, dengan kualifikasi program study yaitu :
41. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
42. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
b. P e n i n g k a t a n k o m p e t e n s i p e n d i d i k a n m e l a l u i p r o g r a m S-2 s e b a n y a k
( ) PNS, dengan kualifikasi program study yaitu :
43. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
44. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
47

c. P e n i n g k a t a n k o m p e t e n s i p e n d i d i k a n m e l a l u i p r o g r a m D - I V / S - 1
sebanyak ( ) PNS, dengan kualifikasi program
study yaitu :
45. Program study s e b a n y a k ....( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
46. Program study s e b a n y a k ....( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
d. P e n i n g k a t a n kompetensi pendidikan melalui program D-III
sebanyak ( ) PNS, dengan kualifikasi program
study yaitu :
47. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
48. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
e. R e n c a n a k e b u t u h a n b i a y a T u g a s B e l a j a r y a n g m a s i h b e r j a l a n
sebesar Rp ,-

1.2. J a l u r I j i n M e n g i k u t i P e n d i d i k a n K h u s u s , s e b a n y a k ( )
PNS dengan rencana biaya sebesar Rp ,-, m e n c a k u p :
a. P e n i n g k a t a n k o m p e t e n s i p e n d i d i k a n m e l a l u i p r o g r a m S - 3 s e b a n y a k
( ) PNS, dengan kualifikasi program study yaitu :
49. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
50. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
b. P e n i n g k a t a n k o m p e t e n s i p e n d i d i k a n m e l a l u i p r o g r a m S-2 s e b a n y a k
( ) PNS, dengan kualifikasi program study yaitu :
51. Program study sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
52. P r o g r a m s t u d y .... s e b a n y a k ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
c. R e n c a n a k e b u t u h a n b i a y a I j i n M e n g i k u t i P e n d i d i k a n K u s u s y a n g
m a s i h berjalan sebesar Rp ,-

1.3. J a l u r P e n d i d i k a n L a i n n y a , sebanyak ( ) PNS dengan


rencana biaya sebesar Rp ,-, m e n c a k u p :
a. P e n i n g k a t a n k o m p e t e n s i pendidikan melalui program study
sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
b. P e n i n g k a t a n k o m p e t e n s i pendidikan melalui program study
sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
c. P e n i n g k a t a n k o m p e t e n s i pendidikan melalui program study
sebanyak ( ) PNS.
N a m a p e r g u r u a n tinggi
Rencana biaya : Rp ,-
48

d. Rencana k e b u t u h a n biaya pendidikan lainya yang masih berjalan


sebesar Rp ,-

Rencana pengembangan kompetensi PNS melalui jalur pelatihan,


sebanyak ( ) PNS dengan total rencana biaya sebesar
Rp ,-, m e l i p u t i :
1. Pelatihan Dasar, sebanyak ( ) CPNS,
dengan rencana pembiayaan sebesar Rp ,-
meliputi :
a. P e l a t i h a n D a s a r G o l . I : ( ) CPNS;
Rencana biaya : Rp ,-
b. P e l a t i h a n D a s a r G o l . I I : ( ) CPNS;
Rencana biaya : Rp ,-
c. P e l a t i h a n D a s a r G o l . I l l : ( ) CPNS;
Rencana biaya : Rp ,-
2. Pelatihan Manajerial, sebanyak ( ) PNS, dengan
rencana pembiayaan sebesar Rp ,- m e l i p u t i :
a. K e p e m i m p i n a n P e n g a w a s : ( ) PNS.
Rencana biaya : Rp ,-
b. K e p e m i m p i n a n A d m i n i s t r a t o r : ( ) PNS.
Rencana biaya : Rp ,-
c. Kepemimpinan Pratama : ( ) PNS.
Rencana biaya : Rp ,-
3. Pelatihan Teknis, sebanyak ( ) PNS, dengan
rencana pembiayaan sebesar Rp ,- m e l i p u t i :
a. P e l a t i h a n T e k n i s
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp // ,-
b. P e l a t i h a n T e k n i s
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
c. P e l a t i h a n T e k n i s
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
d. Pelatihan Teknis
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
1.4. Pelatihan Fungsional, sebanyak ( ) PNS,
dengan rencana pembiayaan sebesar Rp ,- m e l i p u t i :
a. P e l a t i h a n F u n g s i o n a l
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
b. P e l a t i h a n F u n g s i o n a l
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
49

c. Pelatihan Fungsional
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp r
d. P e l a t i h a n F u n g s i o n a l
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp r
e. P e l a t i h a n F u n g s i o n a l
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp r
1.5. Pelatihan Sosial Kultural, sebanyak ( )
PNS, dengan rencana pembiayaan sebesar Rp ,- m e l i p u t i :
a. Pelatihan
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
b. P e l a t i h a n
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
1.6. Pelatihan Kepemerintahan, sebanyak ( ) PNS,
dengan rencana pembiayaan sebesar Rp ,- m e l i p u t i :
a. Pelatihan
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
b. Pelatihan
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
1.7. Pelatihan Praktek Kerja, sebanyak ( ) PNS,
dengan rencana pembiayaan sebesar Rp , meliputi :
53. Pelatihan Praktek Kerja :
Pelaksana PD :
J u m l a h Peserta : ( ) PNS
Rencana Biaya : Rp ,-
54. Pelatihan Praktek Kerja :
Pelaksana PD :
J u m l a h Peserta : ( ) PNS
Rencana Biaya : Rp ,-
1.8. Rencana k e b u t u h a n biaya pelatihan lainya yang tidak terprogram
sebesar Rp ,-.
1.9. Rencana k e b u t u h a n biaya pelatihan lainnya yang berbentuk
bimtek, sosialisasi, training, d a n istilah lainnya, dilaksanakan
sebanyak ( ) PNS, dengan rencana
pembiayaan meliputi :
a. B i m b i n g a n T e k n i s
Pelaksana PD :
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
50

b. Sosialisasi
Pelaksana PD :
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
c. Lokakarya
Pelaksana PD :
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
d. Seminar
Pelaksana PD :
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-
e. Training
Pelaksana PD :
J u m l a h peserta : ( ) PNS.
Sasaran peserta :
Rencana biaya : Rp ,-

Total rencana biaya pengembangan kompetensi PNS melalui jalur


pendidikan dan pelatihan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung
untuk tahun,,,,,, adalah sebesar Rp.
(terbilang : )
Demikian kesepakatan dan rekomendasi hasil kegiatan Analisis K e b u t u h a n
p e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i bagi PNS di l i n g k u n g a n P e m e r i n t a h K a b u p a t e n
Bandung untuk perencanaan tahun , selanjutnya akan dibahas dalam
TAPD Kabupaten Bandung dalam rangka rapat penyusunan APBD
Pemerintah Kabupaten Bandung untuk perencanaan tahun

Tim Penyusun Rencana Kebutuhan dan Evaluasi Pengembangan


Kompetensi PNS Pemerintah Kabupaten Bandung :

Pengarah : 1. Sekretaris Daerah,

Pangkat/Gol
NIP.
2. Asisten Administrasi,

Pangkat/Gol
NIP.
3. Kepala Bappeda

Pangkat/Gol
NIP.
51

4. Kepala Badan Keuangan Daerah

Pangkat/Gol
NIP.
Penanggungjawab : Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan Daerah

Pangkat/Gol
NIP.
Pelaksana :
Ketua : Sekretaris Badan Kepegawaian, Pendidikan
dan Pelatihan Daerah

Pangkat/Gol
NIP.
Sekretaris : Kepala Bidang Pendidikan dan Pelatihan
Aparatur - BKPPD

Pangkat/Gol
NIP.

Anggota : 1. Kepala Bagian Organisasi - Setda

Pangkat/Gol
NIP.
2. Kepala Bidang Perencanaan Kesejahteraan
Sosial - Bappeda

Pangkat/Gol
NIP.
3. Kepala Bidang Anggaran - BKD

Pangkat/Gol
NIP.
52

4. Kepala Sub Bidang Pengembangan Diklat

Pangkat/Gol
NIP.

5. Kepala Sub Bidang Pendidikan Formal

Pangkat/Gol
NIP.
6. Kepala Sub Bidang Pendidikan Teknis,
Fungsional, dan Kepemimpinan

Pangkat/Gol
NIP.
Kesekretariatan :
U m u m / Logistik 1. Pelaksana
/ Transportasi

Pangkat/Gol
NIP.

Akomodasi 2. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.

ATK 3. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.
Dokumentasi 4. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.

Notulensi 5. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.
6. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.
53

4. F O R M A T SURAT PENGAJUAN IJIN MENGIKUTI PENDIDIKAN (PASAL 15


A Y A T (1) H U R U F A ) .
KOP PERANGKAT DAERAH

Soreang,
Kepada
Nomor Yth. Bapak Bupati Bandung
Sifat Biasa Melalui
Lampiran 1 (satu) berkas Yth. Kepala BKPPD
Perihal Permohonan Mengikuti di-
Tugas Belajar PNS
An
Tempat

Disampaikan dengan hormat, kami sampaikan berkas


p e r m o h o n a n m e n g i k u t i tugas belajar bagi PNS atas n a m a
Nama
NIP
Pangkat/Gol
Jabatan
Unit Kerja
dengan program study pada (nama
S e k o l a h / P e r g u r u a n Tinggi) t a h u n a k a d e m i k
Sebagai bahan pertimbangan, k a m i lampirkan :
1. Surat pernyataan yang bersangkutan diketahui Kepala Perangkat
Daerah (bermaterai 6000);
2. Fotokopi y a n g telah dilegalisir :
a. S K C P N S , P N S d a n P a n g k a t t e r a k h i r ;
b. S K P d a l a m 2 (dua) t a h u n t e r a k h i r b e r n i l a i b a i k s e l u r u h u n s u r ;
c. I j a z a h d a n t r a n s k i p n i l a i p e n d i d i k a n t e r a k h i r ;
d. S K J a b a t a n t e r a k h i r .
3. Surat keterangan sehat dari R u m a h Sakit Pemerintah;
4. Surat keterangan lulus seleksi/tes masuk dari perguruan tinggi
tempat tugas belajar/sponsor;
5. Surat perjanjian Tugas Belajar dan tugas belajar mandiri yang
diketahui oleh Kepala Perangkat Daerah;
6. Surat keputusan pemberhentian dari jabatan struktural dan atau
fungsional.
D e m i k i a n surat ini dibuat sebagai kelengkapan u s u l a n penerbitan
ijin m e n g i k u t i p e n d i d i k a n .
Kepala Perangkat Daerah

NAMA JELAS
Pangkat/Gol
NIP.
54

5. FORMAT SURAT PERNYATAAN TUGAS BELAJAR PNS DI LINGKUNGAN


P E M E R I N T A H K A B U P A T E N B A N D U N G ( P A S A L 1 5 A Y A T (1) H U R U F B ) .

KOP PERANGKAT DAERAH

SURAT PERNYATAAN
Nomor :

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan :
Unit Kerja :
Dengan ini menyatakan bahwa :
1. Saya a k a n menyelesaikan tugas belajar i n i sesuai w a k t u d a n program yang
telah ditentukan;
2. B i d a n g s t u d i y a n g a k a n d i t e m p u h l a n g k a d a n a t a u s e s u a i d e n g a n tugas
pekerjaannya dan/atau latar belakang pendidikan;
3. B e r s e d i a m e l a p o r k a n h a s i l a k a d e m i k setiap a k h i r s e m e s t e r p a l i n g l a m b a t 1
(satu) b u l a n setelah b e r a k h i r n y a semester berjalan;
4. Bersedia m e m p e r t a n g g u n g j a w a b k a n p e n g g u n a a n a n g g a r a n y a n g d i b e r i k a n
P e m e r i n t a h D a e r a h paling l a m b a t 1 (satu) b u l a n setelah m e n e r i m a biaya
tugas belajar;
5. B e r s e d i a m e n y a m p a i k a n l a p o r a n a k h i r T u g a s B e l a j a r a t a u T u g a s B e l a j a r
M a n d i r i paling l a m b a t 15 (lima belas) h a r i kerja sejak b e r a k h i r n y a m a s a
Tugas Belajar;
6. Bersedia m e n g g a n t i s e l u r u h b i a y a y a n g d i k e l u a r k a n o l e h p e m e r i n t a h
m a u p u n pihak lainnya apabila karena kelalaian saya sehingga tidak dapat
menyelesaikan tugas belajar ini;
7. B e r s e d i a d i j a t u h i h u k u m a n d i s i p l i n P N S a p a b i l a k a r e n a k e l a l a i a n s a y a
sehingga tidak dapat menyelesaikan tugas belajar ini;
8. B e r s e d i a m e n j a g a k e h o r m a t a n d a n m e m e g a n g t e g u h k o d e e t i k P N S ;
9. Bersedia d i t e m p a t k a n d i s e l u r u h P e r a n g k a t D a e r a h b e r d a s a r k a n p r o g r a m
study yang ditempuh sesuai k e b u t u h a n organisasi dan formasi;
10. Bersedia m e n g a b d i k e p a d a P e m e r i n t a h K a b u p a t e n B a n d u n g s e k u r a n g -
k u r a n g n y a 2 (dua) kali m a s a T u g a s Belajar d i t a m b a h 1 (satu) t a h u n a t a u
2n+l.
D e m i k i a n surat pernyataan ini dibuat sebagai kelengkapan usulan
penerbitan tugas belajar.

Mengetahui, Soreang,
Kepala Perangkat Daerah Hormat kami,

Materai 6000

Pangkat/Gol Pangkat/Gol
NIP. NIP.
55

6. FORMAT SURAT PERJANJIAN TUGAS BELAJAR BAGI PNS DI


L I N G K U N G A N P E M E R I N T A H K A B U P A T E N B A N D U N G (PASAL 15 A Y A T (1)
H U R U F F).

KOP BKPPD

SURAT PERJANJIAN TUGAS BELAJAR

Berdasarkan surat nomor tanggal bulan tahun


perihal (Dasar Surat Kelulusan), saya yang bertanda tangan dibawah
ini :

Nama :
NIP :
Tempat, tanggal lahir :
Pangkat/Golongan :
Jabatan :
Kualifikasi akademik : (S-3, S-2, S - l / D - I V , D-III)
Unit Kerja :
Alamat tempat tinggal :
Program studi :
Jurusan/Bidang Ilmu :
Fakultas :
Perguruan tinggi :
Lama Pendidikan :

menerangkan dengan sungguh-sungguh atas kehendak sendiri bahwa


bersedia m e n e r i m a syarat-syarat d a n berjanji a k a n m e m e n u h i kewajiban-
kewajiban yang tercantum dalam Peraturan Bupati Bandung Nomor
Tahun T e n t a n g P e d o m a n P e n g e m b a n g a n Kompetensi Terintegrasi bagi PNS
di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung.

Saya berjanji pula :

1. A k a n menjaga kehormatan PNS, memegang teguh kode etik PNS, mentaati


semua peraturan perundang-undangan kepegawaian dan ketentuan tugas
belajar y a n g b e r l a k u ;
2. A k a n m e n g h i n d a r i segala r u p a perbuatan tercela baik sebagai karyasiswa
m a u p u n sebagai anggota masyarakat;
3. Akan mengikuti bidang studi sebagaimana tersebut di atas tanpa
mengubah atau m e n a m b a h bidang studi lainnya;
4. Akan mengikuti dan menyelesaikan program pendidikan dengan baik dan
tepat w a k t u sesuai k e t e n t u a n yang telah ditetapkan dalam surat
k e p u t u s a n tugas belajar;
5. A k a n m e n y a m p a i k a n laporan k e m a j u a n tugas belajar secara berkala setiap
akhir semester kepada Bupati B a n d u n g melalui Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan;
6. A k a n m e m p e r g u n a k a n d a n m e m p e r t a n g g u n g j a w a b k a n biaya tugas belajar
yang diperoleh dari Pemerintah Kabupaten B a n d u n g d a n a t a u pihak lain,
paling l a m b a t 1 (satu) b u l a n setelah m e n e r i m a b a n t u a n biaya tugas
belajar;
7. Tidak a k a n m e n u n t u t biaya lain-laindiluar yang telah ditetapkan;
8. Bersedia m e l a p o r k a n hasil a k a d e m i k setiap semester paling lambat 1
(satu) b u l a n setelah b e r a k h i r n y a semester berjalan;
56

9. A k a n m e n y a m p a i k a n laporan a k h i r tugas belajar kepada B u p a t i melalui


Kepala B K P P D paling l a m b a t 15 (lima belas) h a r i setelah b e r a k h i r n y a m a s a
tugas belajar;
10. Setelah menyelesaikan studi saya a k a n kembali bekerja sebagai pegawai
negeri sipil pada Perangkat D a e r a h di lingkungan Pemerintah Kabupaten
B a n d u n g selama sekurang-kurangnya 2 kali masa pendidikan ditambah 1
t a h u n (2n+1 tahun) dan atau ketentuan lain yang dipersyaratkan;
11. A k a n m e n g e m b a l i k a n b i a y a p e n d i d i k a n k e p a d a K a s D a e r a h , j i k a (a) t e r j a d i
k e g a g a l a n s t u d i k a r e n a k e l a l a i a n s a y a ; (b) m e n g u n d u r k a n d i r i s e l a m a
masa studi berlangsung; (c) p i n d a h k e l u a r P e m e r i n t a h Kabupaten
B a n d u n g s e b e l u m m a s a 2 n + l t e r p e n u h i , a t a u (d) m e n g u n d u r k a n d i r i
sebagai pegawai negeri sipil;
12. Tidak a k a n m e n u n t u t jabatan apapun setelah menyelesaikan pendidikan;
13. Bersedia ditempatkan di seluruh Perangkat Daerah berdasarkan program
study yang ditempuh berdasarkan k e b u t u h a n organisasi dan formasi;
14. Jika saya melanggar ketentuan-ketentuan tersebut di atas, m a k a saya
bersedia m e n e r i m a h u k u m a n disiplin PNS sesuai dengan peraturan
kepegawaian dan peraturan perundangan-undangan yang berlaku.

Mengetahui Soreang,
Kepala BKPPD Kabupaten Bandung Yang berjanji,
materai 6000

N a m a Jelas N a m a Jelas
Pangkat/Gol Pangkat/Gol
NIP NIP
57

7. FORMAT SURAT REKOMENDASI PERPANJANGAN MASA TUGAS BELAJAR


BAGI KARYASISWA TUGAS BELAJAR DI LINGKUNGAN PEMERINTAH
K A B U P A T E N B A N D U N G ( P A S A L 1 5 A Y A T (5).

KOP BKPPD KABUPATEN BANDUNG

REKOMENDASI
Nomor : / /BKPPD

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan : Kepala Badan
Unit Kerja : Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Daerah, dalam hal ini atas n a m a Bupati Bandung,
dengan ini memberikan rekomendasi kepada :
Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan :
Unit Kerja :
u n t u k m e m p e r p a n j a n g m a s a tugas belajar pada :
Program Study :
Perguruan Tinggi :
Jangka W a k t u Perpanjangan : bulan
Terhitung Mulai Tanggal :
Sampai dengan Tanggal :
Sumber dana :
berdasarkan :
1. P e r a t u r a n B u p a t i B a n d u n g N o m o r tentang Pedoman Pengembangan
Kompetensi Terintegrasi bagi Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bandung.
2. K e p u t u s a n B u p a t i B a n d u n g N o m o r tentang Penetapan Karyasiswa
3. S u r a t p e r m o h o n a n p e r p a n j a n g a n y a n g b e r s a n g k u t a n
4. S u r a t
5. S u r a t
Dengen tetap mematuhi ketentuan-ketentuan yang melekat sebagai
karyasiswa di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung.
D e m i k i a n rekomendasi ini dibuat, sebagai d o k u m e n administrasi
perpanjangan m a s a tugas belajar bagi karyasiswa di l i n g k u n g a n P e m e r i n t a h
Kabupaten Bandung.

Soreang,
An. Bupati Bandung
Kepala Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah

Pangkat/Gol
NIP.
Tembusan, disampaikan kepada :
1. Y t h . B u p a t i B a n d u n g ( s e b a g a i l a p o r a n ) ;
2. Y t h . W a k i l B u p a t i B a n d u n g (sebagai laporan);
3. Y t h . S e k r e t a r i s D a e r a h
4. Y t h . Kepala P e r a n g k a t D a e r a h
5. Y t h . R e k t o r / D e k a n
58

8. FORMAT SURAT PERMOHONAN PERPANJANGAN MASA TUGAS BELAJAR


BAGI KARYASISWA TUGAS BELAJAR DI LINGKUNGAN PEMERINTAH
K A B U P A T E N B A N D U N G ( P A S A L 1 5 A Y A T (7).

Soreang,
Kepada
Yth. Bapak Bupati Bandung
Melalui
Lampiran : 1 (satu) berkas Yth. Bapak Kepala BKPPD
Perihal : P e r m o h o n a n Ijin di-
Perpanjangan Masa
Tugas Belajar
An
Tempat

Disampaikan dengan hormat, berdasarkan :


1. Peraturan Bupati Bandung Nomor Tahun Tentang
Pedoman Pengembangan Kompetensi Terintegrasi bagi Pegawai
Negeri Sipil di L i n g k u n g a n Pemerintah Kabupaten B a n d u n g ;
2. Keputusan Bupati Bandung Nomor tentang Penetapan
Karyasiswa
3. Surat dari sebagaimana terlampir,
maka kami mengajukan permohonan ijin perpanjangan masa tugas
belajar karyasiswa atas n a m a :
Nama :
NIP :
Pangkat/Gol :
Unit Kerja :
dalam program study pada (nama
S e k o l a h / P e r g u r u a n Tinggi) t a h u n a k a d e m i k
Adapun permohonan perpanjangan tugas belajar dari kami
selama (bulan) m u l a i tanggal s/d
D e m i k i a n surat ini dibuat sebagai kelengkapan u s u l a n penerbitan
ijin m e n g i k u t i pendidikan.
Hormat kami,

N a m a Jelas
Pangkat/Gol
NIP.

Tembusan, disampaikan kepada :


1. Yth. Kepala Perangkat Daerah
2. Yth. Rektor/Dekan
59

9. FORMAT SURAT PERNYATAAN TELAH MENGABDI MINIMAL 2 (DUA)


TAHUN S E T E L A H MENYELESAIKAN MASA TUGAS BELAJAR BAGI PNS DI
L I N G K U N G A N P E M E R I N T A H K A B U P A T E N B A N D U N G ( P A S A L 16).

KOP PERANGKAT DAERAH

SURAT PERNYATAAN
Nomor :

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan :
Unit Kerja :
berdasarkan :
a. Peraturan Bupati Bandung Nomor tentang Pedoman Pengembangan
Kompetensi Terintegrasi bagi Pegawai Negeri Sipil di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bandung;
b. Keputusan Bupati Bandung Nomor tentang Penetapan Karyasiswa
c. Surat Kepala Perangkat Darah Nomor
dengan ini menyatakan bahwa saya :
1. Akan mentaati semua ketentuan yang digariskan dalam Peraturan Bupati
Bandung Nomor tentang Pedoman Pengembangan Kompetensi
Terintegrasi bagi Pegawai Negeri Sipil di l i n g k u n g a n Pemerintah
Kabupaten Bandung;
2. Telah melaksanakan tugas dan pengabdian kepada Pemerintah
K a b u p a t e n B a n d u n g s e k u r a n g - k u r a n g n y a 2 (dua) t a h u n sejak k e l u l u s a n
sebagai karyasiswa berdasarkan K e p u t u s a n B u p a t i B a n d u n g Nomor
tentang Penetapan Karyasiswa ;
3. Mengikuti pendidikan dengan jurusan/program studi yang mempunyai
h u b u n g a n dan/atau sesuai dengan tugas pekerjaan dan/atau latar
belakang pendidikan yang dimiliki berdasarkan rencana kebutuhan dan
kompetensi PNS dalam rangka peningkatan pengetahuan;
4. A k a n melaporkan hasil akhir pendidikan kepada Bupati Bandung.
D e m i k i a n surat pernyataan ini dibuat sebagai b a h a n kelengkapan
u s u l a n m e n g i k u t i tugas belajar bagi PNS di l i n g k u n g a n P e m e r i n t a h Kabupaten
Bandung.

Mengetahui, Soreang,
Kepala Perangkat Daerah Hormat kami,

Materai 6000

N a m a Jelas N a m a Jelas
Pangkat/Gol Pangkat/Gol
NIP. NIP.
60

10. F O R M A T S U R A T R E K O M E N D A S I D A R I K E P A L A P E R A N G K A T DAERAH
U N T U K M E N G I K U T I T U G A S B E L A J A R B E R I K U T N Y A ( P A S A L 1 6 a y a t (1).

KOP PERANGKAT DAERAH

REKOMENDASI
Nomor : / /

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan : Kepala
Unit Kerja :
dengan ini memberikan rekomendasi kepada :
Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan :
Unit Kerja :
u n t u k m e n g i k u t i k e m b a l i tugas belajar pada :
Program Study :
Perguruan Tinggi :
Jangka Waktu : tahun
Sumber dana :
berdasarkan :
1. P e r a t u r a n B u p a t i B a n d u n g N o m o r tentang Pedoman Pengembangan
Kompetensi Terintegrasi bagi Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bandung.
2. S u r a t p e r n y a t a a n y a n g b e r s a n g k u t a n
3. S u r a t
A d a p u n sebagai bahan pertimbangan k a m i yaitu :
1. Y a n g b e r s a n g k u t a n m e n u n j u k a n p r e s t a s i k e r j a d a n b e r p o t e n s i untuk
dikembangkan kompetensinya.
2. J e n j a n g p e n d i d i k a n y a n g d i t e m p u h linier d e n g a n t u g a s d a n p e k e r j a a n ,
serta jenjang pendidikan sebelumnya.
3. P r o g r a m s t u d y y a n g d i t e m p u h d i b u t u h k a n o l e h i n s t a n s i d a n P e m e r i n t a h
Kabupaten Bandung.
4. T i d a k s e d a n g d a l a m p e m e r i k s a a n a t a u m e n j a l a n i h u k u m a n disiplin PNS.
5. S K P d a l a m 2 (dua) t a h u n t e r a k h i r b e r n i l a i b a i k p a d a s e m u a u n s u r .
6. Bersedia m e m a t u h i k e t e n t u a n - k e t e n t u a n y a n g m e l e k a t sebagai k a r y a s i s w a
di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung.
D e m i k i a n rekomendasi ini dibuat, sebagai b a h a n pengusulan kembali
tugas belajar bagi karyasiswa di l i n g k u n g a n P e m e r i n t a h K a b u p a t e n B a n d u n g .

Kepala Perangkat Daerah

N a m a Jelas
Pangkat/Gol
NIP.
Tembusan, disampaikan kepada :
1. Y t h . B u p a t i B a n d u n g ( s e b a g a i l a p o r a n ) ;
2. Y t h . W a k i l B u p a t i B a n d u n g (sebagai laporan);
3. Y t h . S e k r e t a r i s D a e r a h .
4. Y t h . K e p a l a
5. Y t h . R e k t o r / D e k a n
61

11. F O R M A T S U R A T U S U L A N P E M B A T A L A N P E N E T A P A N KARYASISWA DARI


K E P A L A P E R A N G K A T D A E R A H ( P A S A L 1 7 A Y A T (5).

KOP PERANGKAT DAERAH

Soreang,
Kepada
Nomor Yth. Bapak Bupati Bandung
Sifat Biasa Melalui
Lampiran 1 (satu) berkas Yth. Kepala BKPPD
Perihal Permohonan di-
Pembatalan Penetapan
Karyasiswa
An
Tempat

Disampaikan dengan hormat, bersama ini kami sampaikan


p e r m o h o n a n p e m b a t a l a n penetapan karyasiswa tugas belajar bagi PNS
di lingkungan Pemerintah Kabupaten B a n d u n g atas n a m a :
Nama :
NIP :
Pangkat/Gol :
Jabatan :
Unit Kerja :
Program study :
Perguruan Tinggi :
Tahun Akademik :
yang telah ditetapkan melalui Keputusan Bupati Bandung Nomor
tentang Penetapan Karyasiswa (*)
A d a p u n sebagai alasan p e r m o h o n a n pembatalan adalah sebegai
berikut :
1 ;
2 dst.
d e n g a n b u k t i - b u k t i p e n d u k u n g t e r l a m p i r . (*)
Demikian surat ini dibuat, kiranya dapat dijadikan bahan usulan
pembatalan penetapan karyasiswa tugas belajar bagi PNS di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bandung.
Atas perhatian dan perkenannya, diucapkan terima kasih.

Kepala Perangkat Daerah

NAMA JELAS
Pangkat/Gol
NIP.

Tembusan, disampaikan kepada :


1. Y t h . B u p a t i B a n d u n g ( s e b a g a i l a p o r a n )
2. Y t h . W a k i l B u p a t i B a n d u n g (sebagai laporan)
3. Y t h . I n s p e k t u r
62

12. FORMAT SURAT PERMOHONAN BANTUAN BIAYA TUGAS BELAJAR


BAGI KARYASISWA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN
B A N D U N G ( P A S A L 2 0 A Y A T (1) H U R U F A ) .

Soreang,
Kepada
Yth. Bapak Bupati Bandung
Melalui
Lampiran : 1 (satu) berkas Yth. Bapak Kepala BKPPD
Perihal : Permohonan Bantuan di-
Biaya Tugas Belajar
An
Tempat

Disampaikan dengan hormat, berdasarkan :


1. Peraturan Bupati Bandung Nomor Tahun tentang
Pedoman P e n g e m b a n g a n Kompetensi Terintegrasi bagi Pegawai
Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung;
2. K e p u t u s a n Bupati Bandung Nomor tentang Penetapan
Karyasiswa ;
3. K e p u t u s a n Kepala B K P P D K a b u p a t e n B a n d u n g N o m o r tentang
Penetapan Bantuan Biaya Tugas Belajar Karyasiswa
An ;
4. S u r a t d a r i sebagaimana terlampir,
m a k a k a m i mengajukan permohonan bantuan biaya tugas belajar
karyasiswa atas n a m a :
Nama :
NIP :
Pangkat/Gol :
Unit Kerja :
Program study :
Perguruan Tinggi :
Semester :
Bulan :
Tahun Akademik :
A d a p u n p e r m o h o n a n b a n t u a n biaya tugas belajar sebesar Rp.
( terbilang ) s e b a g a i m a n a d a l a m l a m p i r a n d e n g a n b u k t i - b u k t i
penggunaan terlampir.
Saya bersedia mempertanggungjawabkan penggunaan bantuan
biaya tugas belajar yang diberikan dari Pemerintah Kabupaten B a n d u n g
sesuai dengan peruntukannya.
Demikian surat permohonan ini disampaikan, kiranya Bapak
berkenan dapat mengabulkan permohonan kami. Atas perhatian dan
perkenan Bapak, kami haturkan terima kasih.

Hormat kami,

N a m a Jelas
Pangkat/Gol
NIP.
63

Lampiran surat p e r m o h o n a n b a n t u a n biaya karyasiswa tugas belajar


Tanggal :
Perihal : P e r m o h o n a n b a n t u a n biaya tugas belajar A n

DAFTAR RINCIAN PERMOHONAN BANTUAN BIAYA


KARYASISWA TUGAS BELAJAR
BULAN SEMESTER....
TAHUN AKADEMIK

NO URAIAN BIAYA (Rp) KETERANGAN

JUMLAH

Terbilang : "

Hormat kami,

N a m a Jelas
Pangkat/Gol
NIP.
64

13. FORMAT KEPUTUSAN KEPALA BKPPD TENTANG BESARNYA BANTUAN


BIAYA TUGAS BELAJAR BAGI PNS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH
K A B U P A T E N B A N D U N G ( P A S A L 2 0 A Y A T (2).

KOP BKPPD

KEPUTUSAN
KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
KABUPATEN BANDUNG
NOMOR:
TENTANG
PENETAPAN BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN BAGI KARYASISWA TUGAS
BELAJAR
DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
ATAS NAMA

KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH


KABUPATEN BANDUNG

Menimbang a. bahwa dalam rangka pengembangan kompetensi PNS


melalui jalur pendidikan formal khususnya bagi
k a r y a s i s w a tugas belajar, m a k a p e r l u d i t e t a p k a n b a n t u a n
biaya p e n d i d i k a n tugas belajar s e l a m a m a s a tugas belajar.
b. b a h w a penetapan b a n t u a n biaya p e n d i d i k a n tugas belajar
dimaksud merupakan bagian dari pengembangan
kompetensi PNS d a n m a n a j e m e n kepegawaian bagi A S N
sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Mengingat : a. Peraturan Bupati Bandung Nomor Tahun tentang
P e d o m a n P e n g e m b a n g a n Kompetensi Terintegrasi bagi
Pegawai Negeri Sipil di L i n g k u n g a n P e m e r i n t a h Kabupaten
Bandung;
b. Keputusan Bupati Bandung Nomor T a h u n .... t e n t a n g
Penetapan Karyasiswa ;
c. Perjanjian kerja sama antara Kepala Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung
dengan
Memperhatikan a. S u r a t K e p a l a
b. S u r a t K e p a l a

MEMUTUSKAN
Menetapkan
KESATU : M e m b e r i k a n b a n t u a n baya pendidikan bagi karyasiswa tugas
belajar atas n a m a :
1. N a m a :
2. N I P
3. J a b a t a n
4. U n i t Kerja
yang menempuh pendidikan program study pada
perguruan tinggi selama bulan dan
atau semester.
KEDUA B e s a r n y a b a n t u a n biaya pendidikan bagi karyasiswa tugas
belajar d i m a k s u d diatas adalah sebegai b e r i k u t :
1. B i a y a P e n d a f t a r a n : Rp ,-
2. B i a y a P e n d i d i k a n : Rp ,-/semester
3. B i a y a T u n j a n g a n h i d u p d a n t r a n s p o r t lokal : R p ,-
/bulan
65

4. Biaya T u n j a n g a n buku : Rp ,-/bulan


5. B i a y a I n t e r n e t : Rp ,-/bulan
6. B i a y a T u n j a n g a n Penyusunan Tesis : Rp ,-
7. B i a y a W i s u d a : Rp ,-
8. B i a y a dst :
KETIGA : Keputusan Bupati ini akan dilakukan perbaikan apabila
terdapat kekeliruan.
KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Soreang
Pada tanggal
KEPALA BADAN
KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN
DAN PELATIHAN DAERAH

NAMA JELAS
Pangkat/Gol
NIP
TE MPUS AN :
1. Yth. Bupati Bandung
2. Yth. Wakil Bupati Bandung
3. Yth. Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung
4. Yth. Inspektur Kabupaten Bandung
5. Yth. Kepala Badan Keuangan Daerah
6. Yth. Kepala (nama Perangkat Daerah)
66

14. FORMAT LAPORAN TELAH MENYELESAIKAN TUGAS BELAJAR BAGI


KARYASISWA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
( P A S A L 2 4 A Y A T (1) H U R U F E ) .

Soreang,
Kepada
Nomor Yth. Bapak Bupati Bandung
Sifat Biasa Melalui
Lampiran 1 (satu) berkas Yth. Kepala BKPPD
Perihal Laporan Menyelesaikan Kabupaten Bandung
Study Tugas Belajar di-
An
Tempat

Disampaikan dengan hormat, berdasarkan :


1.Peraturan Bupati Bandung Nomor Tahun tentang Pedoman
P e n g e m b a n g a n Kompetensi Terintegrasi bagi Pegawai Negeri Sipil di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung;
2. K e p u t u s a n Bupati Bandung Nomor tentang Penetapan
Karyasiswa ;
3. S u r a t d a r i sebagaimana terlampir,
yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama :
NIP :
Pangkat/Gol :
Jabatan :
Instansi :
dengan ini melaporkan bahwa saya telah menyelesaikan study melalui
m e k a n i s m e tugas belajar pada :
N a m a perguruan Tinggi :
Jenjang : (D-III/S-1/S-2/S-3)
Program study :
Terhitung Mulai Tanggal :
Sebagai b a h a n pendukung, saya lampirkan :
1. F o t o k o p i i j a z a h d a n t r a n s k i p n i l a i y a n g t e l a h d i l e g a l i s i r o l e h p e j a b a t
berwenang.
2. R i n g k a s a n s a l i n a n t u g a s a k h i r / s k r i p s i / t h e s i s / d e s e r t a s i .
Selanjutnya kami mohon perkenan Bapak untuk menempatkan
kembali saya mengabdi pada Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah
Kabupaten Bandung, sesuai dengan bidang study dan kebutuhan/formasi.
Demikian laporan ini saya sampaikan, atas perhatian dan
perkenan Bapak disampaikan terima kasih.
Hormat kami,

N a m a Jelas
Pangkat/Gol
NIP.
Tembusan, disampaikan kepada :
1. Y t h . B a p a k S e k r e t a r i s D a e r a h ( s e b a g a i l a p o r a n )
2. Y t h . K e p a l a P e r a n g k a t D a e r a h . . . . (asal)
67

15. F O R M A T S U R A T I J I N M E N G I K U T I P E N D I D I K A N ( P A S A L 26)

KOP

SURAT IZIN BUPATI BANDUNG


Nomor : 826.5/ /BKPPD

TENTANG
IZIN M E N G I K U T I PENDIDIKAN
An

BUPATI BANDUNG

Dasar : a. Surat Menteri D a l a m Negeri Nomor : 8 9 2 / 3 0 3 / S j tanggal


9 J a n u a r i 1990 tentang P e t u n j u k Pemberian Ijin Belajar
Pegawai Negeri Sipil;
b. Surat Sekretaris Daerah Jawa Barat Nomor :
826.5/3127/Peg.2/2001 tanggal 14 September 2001
tentang P e t u n j u k Pemberian Ijin Belajar;
c. Peraturan Bupati Bandung Nomor Tahun
Tanggal , tentang Pedoman Pengembangan
Kompetensi Terintegrasi bagi bagi Pegawai Negeri Sipil di
lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung;
d. Peraturan Bupati Bandung Nomor Tahun
tentang Pendelegasian Wewenang Penandatangan
Keputusan dan Surat-surat Bidang Kepegawaian di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung (Berita
Daerah Tahun Nomor );
Membaca : Surat Kepala Perangkat Daerah Nomor
Tanggal perihal

M E N G I Z I N K A N
Kepada :
Nama :
NIP :
Pangkat/Gol :
Jabatan :
Untuk : Mengikuti Pendidikan Tingkat
(Paket/Diploma/Sarjana/Pasca Sarjana) Program
Studi di TA.

Dengan ketentuan :
1. I z i n m e n g i k u t i p e n d i d i k a n d i l u a r j a m k e r j a ;
2. T i d a k m e n g g a n g g u t u g a s - t u g a s k e d i n a s a n ;
3. B u k a n m e r u p a k a n k e l a s j a u h d a n b u k a n k e l a s s a b t u - m i n g g u
4. B i a y a d i t a n g g u n g s e p e n u h n y a o l e h y a n g b e r s a n g k u t a n ;
5. T i d a k m e n u n t u t p e n y e s u a i a n i j a z a h ;
6. M e l a p o r k a n h a s i l a k h i r s t u d i k e p a d a B u p a t i B a n d u n g ;
7. Bersedia m e n g a b d i s e k u r a n g - k u r a n g n y a 4 (empat) t a h u n apabila telah
menyelesaikan pendidikan
8. Apabila terdapat k e k e l i r u a n a k a n d i p e r b a i k i seperlunya.
68

D e m i k i a n surat ijin m e n g i k u t i pendidikan i n i dibuat, sebagai bahan


lebih lanjut.

Dikeluarkan di : Soreang
Pada tanggal :

An. BUPATI BANDUNG

Pangkat/Gol
NIP

Tembusan, disampaikan kepada :


Y t h . 1. B a p a k S e k r e t a r i s D a e r a h (sebagai laporan);
2. K e p a l a P e r a n g k a t D a e r a h
3. K e t u a / D e k a n
69

15. F O R M A T S U R A T PENGAJUAN IJIN MENGIKUTI PENDIDIKAN (PASAL 29


H U R U F A)

KOP PERANGKAT DAERAH

Soreang,
Kepada
Nomor : Yth. Bapak Bupati Bandung
Sifat : Biasa Melalui
Lampiran : 1 (satu) berkas Yth. Kepala BKPPD
Perihal : P e r m o h o n a n Ijin di-
Mengikuti pendidikan
An Tempat

Disampaikan dengan hormat, kami sampaikan berkas


p e r m o h o n a n ijin m e n g i k u t i p e n d i d i k a n atas n a m a :
Nama :
NIP :
Pangkat/Gol :
Jabatan :
Unit Kerja :
g u n a m e n g a j u k a n p e r m o h o n a n ijin m e n g i k u t i p e n d i d i k a n jenjang
(paket/ Diploma/Sarjana/Pasca Sarjana/S-3) program
study pada ( n a m a S e k o l a h / P e r g u r u a n Tinggi),
Tahun Akademik , dengan tidak mengganggu kelancaran tugas
kedinasan, adanya keterkaitan/linier dengan pelaksanaan tugas, dan
bersedia menanggung sendiri biaya pendidikan dimaksud.
Sebagai bahan pertimbangan, k a m i lampirkan :
1. S u r a t p e r n y a t a a n i j i n m e n g i k u t i p e n d i d i k a n ( b e r m a t e r a i 6 0 0 0 ) ;
2. F o t o k o p i S K p a n g k a t t e r a k h i r (dilegalisir);
3. F o t o k o p i S K j a b a t a n t e r a k h i r (dilegalisir);
4. I j a z a h d a n t r a n s k i p n i l a i p e n d i d i k a n t e r a k h i r ;
5. F o t o k o p i S K P t a h u n t e r a k h i r (dilegalisir);
6. F o t o k o p i j a d w a l p e l a j a r a n / k u l i a h ;
7. F o t o k o p i s t a t u s a k r e d i t a s i B A N - P T / L A M - P T bagi p e r g u r u a n tinggi d a n
atau status sekolah;
8. F o t o k o p i s u r a t k e t e r a n g a n sebagai s i s w a / m a h a s i s w a ;
9. P a s f o t o P D H a t a u b a j u k e d i n a s a n u k u r a n 4 x 6 s e b a n y a k 2 (dua)
lembar latar putih.
D e m i k i a n surat ini dibuat sebagai kelengkapan u s u l a n penerbitan
ijin m e n g i k u t i pendidikan.

Kepala Perangkat Daerah

NAMA JELAS
Pangkat/Gol
NIP.
70

16. F O R M A T SURAT PERNYATAAN IJIN MENGIKUTI PENDIDIKAN (PASAL 29


H U R U F B)

SURAT PERNYATAAN IJIN MENGIKUTI PENDIDIKAN


Nomor :

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan :
Unit Kerja :
Dengan ini m e n y a t a k a n b a h w a saya :
1. Tidak a k a n m e n u n t u t kenaikan pangkat penyesuaian ijazah apabila telah
menyelesaikan pendidikan;
2. Akan mengabdi sekurang-kurangnya 4 (empat) tahun apabila telah
menyelesaikan pendidikan;
3. Mengikuti pendidikan yang dilaksanakan diluar j a m kerja dan tidak
mengganggu tugas kedinasan;
4. Mengikuti pendidikan yang bukan merupakan kelas j a u h dan bukan
kelas sabtu-minggu;
5. Mengikuti pendidikan dengan biaya sendiri;
6. Mengikuti pendidikan dengan jurusan/program studi yang mempunyai
hubungan dan/atau sesuai dengan tugas pekerjaan dan/atau latar
belakang pendidikan yang dimiliki berdasarkan rencana kebutuhan dan
kompetensi PNS dalam rangka peningkatan pengetahuan;
7. Akan melaporkan hasil akhir pendidikan kepada Bupati Bandung.
D e m i k i a n surat pernyataan ini dibuat sebagai b a h a n kelengkapan
u s u l a n penerbitan ijin m e n g i k u t i pendidikan.

Mengetahui, Soreang,
Kepala Perangkat Daerah Hormat kami,

Materai 6000

Pangkat/Gol Pangkat/Gol
NIP. NIP.
71

15. FORMAT BERITA ACARA REKOMENDASI TIM PENILAI KINERJA


P E G A W A I N E G E R I SIPIL (TPK-PNS) K A B U P A T E N B A N D U N G (PASAL 30
A Y A T (4) H U R U F A ) .

BERITA ACARA RAPAT


T I M PENILAI KINERJA PEGAWAI N E G E R I SIPIL
KABUPATEN BANDUNG
NOMOR : / /TPK

Pada hari ini tanggal bulan tahun di Ruang Rapat


Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung, telah dilaksanakan Rapat
P e m b a h a s a n T i m Penilai Kinerja Pegawai Negeri Sipil K a b u p a t e n B a n d u n g .

Rapat T i m Penilai Kinerja Pegawai Negeri Sipil d i p i m p i n oleh Sekretaris D a e r a h


Kabupaten B a n d u n g selaku Ketua dihadiri oleh Sekretaris serta anggota T i m
Penilai Kinerja sebagaimana daftar dibawah ini, membahas tentang
Rekomendasi Pegawai Negeri Sipil u n t u k d i i k u t s e r t a k a n d a l a m Program Ijin
Mengikuti Pendidikan Jalur K h u s u s di Lingkungan Pemerintah Kabupaten
Bandung.

Dasar h u k u m : Peraturan Bupati Bandung Nomor Tahun.... Tentang


P e d o m a n Pengembangan Kompetensi Terintegrasi bagi Pegawai Negeri Sipil di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung.

A d a p u n hasil pembahasan sebagai berikut :

Ketua d a n Para Anggota T i m Penilai Kinerja Pegawai Negeri Sipil Kabupaten


Bandung sepakat dan merekomendasikan n a m a - n a m a dibawah ini u n t u k
diusulkan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian mengikuti Program Ijin
Mengikuti Pendidikan Jalur Khusus m e n g i k u t i Program Ijin M e n g i k u t i
Pendidikan Jalur K h u s u s di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung,
dengan data-data sebagai berikut :
NO NAMA/NIP/PANGKAT/JABATAN/UNIT KERJA TINGKAT PROGRAM PERGURUAN TINGGI MASA KET
PENDIDIKAN STUDY PENDIDIKAN
1 2 3 4 5 6

TIM PENILAI KINERJA PNS PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG

1. SEKRETARIS DAERAH :
KETUA MERANGKAP ANGGOTA

2. INSPEKTUR
ANGGOTA

3. ASISTEN PEMERINTAHAN
ANGGOTA

4. ASISTEN PEREKONQMIAN DAN KESEJAHTERAAN


ANGGOTA

5. ASISTEN ADMINISTRASI
ANGGOTA

6. KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN. PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH


ANGGOTA

7. KEPALA BADAN KEUANGAN DAERAH


ANGGOTA
73

16. FORMAT SURAT PENGAJUAN IJIN MENGIKUTI PENDIDIKAN JALUR


K H U S U S ( P A S A L 3 0 A Y A T (5).

KOP PERANGKAT DAERAH

Soreang,
Kepada
Nomor Yth. Bapak Bupati Bandung
Sifat Biasa Melalui
Lampiran 1 (satu) berkas Yth. Bapak Sekretaris Daerah
Perihal P e r m o h o n a n Ijin di-
Mengikuti Pendidikan
Jalur Khusus PNS
An
Tempat

Disampaikan dengan hormat, kami sampaikan berkas


p e r m o h o n a n m e n g i k u t i Pendidikan J a l u r K h u s u s bagi PNS atas n a m a :
Nama :
NIP :
Pangkat/Gol :
Jabatan :
Unit Kerja :
dengan program study pada (nama
S e k o l a h / P e r g u r u a n Tinggi) t a h u n a k a d e m i k
Sebagai bahan pertimbangan, k a m i lampirkan :
1. S u r a t p e r n y a t a a n y a n g b e r s a n g k u t a n d i k e t a h u i K e p a l a P e r a n g k a t
Daerah (bermaterai 6000);
2. S u r a t p e r j a n j i a n y a n g d i k e t a h u i oleh K e p a l a P e r a n g k a t Daerah
(bermaterai 6000);
3. F o t o k o p i y a n g t e l a h dilegalisir :
a. S K P a n g k a t t e r a k h i r ;
b. S K J a b a t a n t e r a k h i r ;
c. S K P d a l a m 2 ( d u a ) t a h u n t e r a k h i r b e r n i l a i b a i k s e l u r u h u n s u r ;
d. I j a z a h d a n t r a n s k i p nilai p e n d i d i k a n t e r a k h i r ;
e. S K J a b a t a n t e r a k h i r .
f. S e r t i f i k a t T O E F L .
g. S t a t u s a k r e d i t a s i " A " p r o g r a m s t u d y d a r i B A N - P T / L A M - P T .
3. S u r a t k e t e r a n g a n s e h a t d a r i R u m a h S a k i t P e m e r i n t a h .
4. S u r a t k e t e r a n g a n k e l u l u s a n d a r i p e r g u r u a n tinggi.
D e m i k i a n surat ini dibuat sebagai kelengkapan u s u l a n penerbitan
ijin m e n g i k u t i pendidikan.

Mengetahui, Soreang,
Kepala Perangkat Daerah Hormat kami,

Pangkat/Gol Pangkat/Gol
NIP. NIP.
74

17. FORMAT SURAT PERNYATAAN IJIN MENGIKUTI PENDIDIKAN JALUR


K H U S U S ( P A S A L 3 0 A Y A T (5).

KOP PERANGKAT DAERAH

SURAT PERNYATAAN
Nomor :

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan :
Unit Kerja :
Dengan ini menyatakan bahwa :
1. S a y a a k a n m e n y e l e s a i k a n p e n d i d i k a n j a l u r k h u s u s i n i s e s u a i w a k t u d a n
program yang telah ditentukan;
2. B i d a n g s t u d i y a n g a k a n d i t e m p u h l a n g k a d a n a t a u s e s u a i d e n g a n t u g a s
pekerjaannya dan/atau latar belakang pendidikan;
3. T i d a k p e r n a h d i k e n a k a n h u k u m a n disiplin kategori berat d a l a m k u r u n
w a k t u 1 (satu) t a h u n t e r a k h i r d a n a t a u t i d a k sedang d a l a m proses
pengenaan sanksi disiplin PNS;
4. Bersedia tetap memangku jabatan dan atau melaksanakan tugas
kedinasan dengan penuh rasa tanggung jawab;
5. B e r s e d i a m e l a p o r k a n h a s i l a k a d e m i k s e t i a p a k h i r s e m e s t e r p a l i n g l a m b a t 1
(satu) b u l a n setelah b e r a k h i r n y a semester berjalan;
6. Bersedia m e n a n g g u n g b i a y a p e n d i d i k a n d i l u a r b i a y a SPP;
7. B e r s e d i a m e m p e r t a n g g u n g j a w a b k a n p e n g g u n a a n a n g g a r a n y a n g d i b e r i k a n
P e m e r i n t a h D a e r a h paling l a m b a t 1 (satu) b u l a n setelah m e n e r i m a b a n t u a n
biaya;
8. Bersedia m e n y a m p a i k a n l a p o r a n a k h i r p e n d i d i k a n j a l u r k h u s u s paling
l a m b a t 15 (lima belas) h a r i kerja sejak b e r a k h i r n y a m a s a pendidikan;
9. B e r s e d i a m e n g g a n t i s e l u r u h b i a y a y a n g d i k e l u a r k a n o l e h p e m e r i n t a h
m a u p u n pihak lainnya apabila karena kelalaian saya sehingga tidak dapat
menyelesaikan pendidikan ini;
10. Bersedia dijatuhi h u k u m a n disiplin P N S apabila k a r e n a kelalaian saya
sehingga tidak dapat menyelesaikan pendidikan jalur k h u s u s ini;
11. Bersedia menjaga k e h o r m a t a n dan memegang teguh kode etik PNS;
12. Bersedia d i t e m p a t k a n di s e l u r u h Perangkat D a e r a h b e r d a s a r k a n p r o g r a m
study yang ditempuh sesuai k e b u t u h a n organisasi dan formasi;
13. Bersedia m e n g a b d i k e p a d a P e m e r i n t a h K a b u p a t e n B a n d u n g s e k u r a n g -
k u r a n g n y a 2 (dua) kali m a s a T u g a s Belajar d i t a m b a h 1 (satu) t a h u n a t a u
2n+l.
D e m i k i a n surat pernyataan ini dibuat sebagai kelengkapan u s u l a n
penerbitan ijin m e n g i k u t i p e n d i d i k a n j a l u r k h u s u s .

Mengetahui, Soreang,
Kepala Perangkat Daerah Hormat kami,
Materai 6000

Pangkat/Gol Pangkat/Gol
NIP. NIP.
75

18. FORMAT SURAT PERJANJIAN IJIN MENGIKUTI PENDIDIKAN JALUR


KHUSUS BAGI PNS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN
B A N D U N G ( P A S A L 3 0 A Y A T (5).

KOP PERANGKAT DAERAH

SURAT PERJANJIAN MENGIKUTI PENDIDIKAN JALUR KHUSUS

Berdasarkan surat nomor tanggal bulan tahun


perihal (Dasar Surat Kelulusan), saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama :
NIP :
Tempat, tanggal lahir :
Pangkat/ Golongan :
Jabatan :
Kualifikasi akademik : (S-3, S-2, S - l / D - I V ,
D-III)
Unit Kerja :
Alamat tempat tinggal :
Program studi :
Jurusan/Bidang Ilmu :
Fakultas :
Perguruan tinggi :
Lama Pendidikan :

menerangkan dengan sungguh-sungguh atas kehendak sendiri b a h w a bersedia


menerima syarat-syarat dan berjanji a k a n m e m e n u h i kewajiban-kewajiban
yang tercantum dalam Peraturan Bupati Bandung Nomor Tahun
Tentang Pedoman P e n g e m b a n g a n Kompetensi Terintegrasi bagi PNS di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung.

Saya berjanji pula :

1. A k a n menjaga kehormatan PNS, memegang teguh kode etik PNS, mentaati


semua peraturan perundang-undangan kepegawaian dan ketentuan
pendidikan jalur khusus yang berlaku;
2. A k a n m e n g h i n d a r i segala r u p a p e r b u a t a n tercela baik sebagai PNS m a u p u n
sebagai anggota masyarakat;
3. Akan mengikuti bidang studi sebagaimana tersebut di atas tanpa
mengubah atau m e n a m b a h bidang studi lainnya;
4. Akan mengikuti dan menyelesaikan program pendidikan dengan baik dan
tepat w a k t u sesuai k e t e n t u a n yang telah ditetapkan;
5. A k a n m e n y a m p a i k a n laporan k e m a j u a n pendidikan secara berkala setiap
akhir semester kepada Bupati B a n d u n g melalui Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah;
6. Akan mempergunakan dan mempertanggungjawabkan biaya pendidikan
yang diperoleh dari Pemerintah Kabupaten B a n d u n g d a n a t a u pihak lain,
paling l a m b a t 1 (satu) b u l a n setelah m e n e r i m a b a n t u a n biaya p e n d i d i k a n ;
7. Tidak pernah dikenakan h u k u m a n disiplin kategori berat dalam k u r u n
w a k t u 1 (satu) t a h u n t e r a k h i r d a n a t a u t i d a k sedang d a l a m proses
pengenaan sanksi disiplin PNS;
76

8. Bersedia tetap memangku jabatan dan atau melaksanakan tugas


kedinasan dengan penuh rasa tanggung jawab;
9. Bersedia menanggung biaya pendidikan di luar SPP dan tidak a k a n
menuntut biaya lain-lain diluar yang telah ditetapkan;
10. Bersedia m e l a p o r k a n h a s i l a k a d e m i k setiap semester paling l a m b a t 1 (satu)
bulan setelah berakhirnya semester berjalan;
11. Akan menyampaikan laporan akhir pendidikan jalur khusus kepada Bupati
melalui Kepala BKPPD paling lambat 15 (lima belas) h a r i setelah
berakhirnya masa pendidikan;
12. Setelah menyelesaikan studi saya a k a n kembali bekerja sebagai pegawai
negeri sipil pada Perangkat D a e r a h di l i n g k u n g a n P e m e r i n t a h Kabupaten
Bandung selama sekurang-kurangnya 2 kali masa pendidikan ditambah 1
t a h u n (2n+l tahun) dan atau ketentuan lain yang dipersyaratkan;
13. Tidak m e n u n t u t penyesuaian ijazah;
14. A k a n m e n g e m b a l i k a n b i a y a p e n d i d i k a n k e p a d a K a s D a e r a h , j i k a (a) t e r j a d i
k e g a g a l a n s t u d i k a r e n a k e l a l a i a n s a y a ; (b) m e n g u n d u r k a n d i r i s e l a m a m a s a
s t u d i b e r l a n g s u n g ; (c) p i n d a h k e l u a r P e m e r i n t a h K a b u p a t e n B a n d u n g
s e b e l u m m a s a 2 n + l t e r p e n u h i , a t a u (d) m e n g u n d u r k a n d i r i s e b a g a i
pegawai negeri sipil;
15. Tidak a k a n m e n u n t u t jabatan a p a p u n setelah menyelesaikan pendidikan;
16. Bersedia ditempatkan di seluruh Perangkat Daerah berdasarkan program
study yang ditempuh berdasarkan k e b u t u h a n organisasi dan formasi;
17. Jika saya melanggar ketentuan-ketentuan tersebut di atas, m a k a saya
bersedia m e n e r i m a h u k u m a n disiplin PNS sesuai dengan peraturan
kepegawaian dan peraturan perundangan-undangan yang berlaku.

Mengetahui Soreang
Kepala Perangkat Daerah Yang berjanji,

materai 6000

Nama lengkap Nama lengkap


NIP NIP
77

19. FORMAT IJIN MENGIKUTI PENDIDIKAN MELALUI JALUR KHUSUS


( P A S A L 3 0 A Y A T (8).
KOP BKPPD

SURAT IZIN BUPATI BANDUNG


Nomor : 826.5/ /BKPPD

TENTANG
IJIN MENGIKUTI PENDIDIKAN JALUR KHUSUS
An

BUPATI BANDUNG

Dasar Peraturan Bupati Bandung Nomor Tahun Tanggal


, tentang Pedoman Pengembangan Kompetensi
Terintegrasi bagi bagi Pegawai Negeri Sipil di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bandung;
Membaca 1. S u r a t Kepala Perangkat Daerah Nomor
Tanggal perihal
2. R e k o m e n d a s i Tim Penilai Kinerja ASN Pemerintah
Kabupaten Bandung Nomor

M E N G I Z I N K A N

Kepada :
Nama :
NIP :
Pangkat/Gol :
Jabatan :
Unit Kerja :
Untuk : Mengikuti Pendidikan Jalur Khusus Tingkat
(Paket/Diploma/ Sarjana/Pasca Sarjana) Program
Studi pada TA.

Dengan ketentuan :
1. T e t a p m e m a n g k u j a b a t a n d a n a t a u m e l a k s a n a k a n t u g a s k e d i n a s a n d e n g a n
penuh rasa tanggung jawab;
2. B u k a n m e r u p a k a n k e l a s j a u h d a n b u k a n kelas s a b t u - m i n g g ;
3. B i a y a d i t a n g g u n g s e p e n u h n y a o l e h y a n g b e r s a n g k u t a n , d i l u a r y a n g t e l a h
ditetapkan;
4. T i d a k m e n u n t u t p e n y e s u a i a n ijazah;
5. M e l a p o r k a n h a s i l a k h i r s t u d i k e p a d a B u p a t i B a n d u n g ;
6. Bersedia m e n g a b d i s e k u r a n g - k u r a n g n y a 2 n + l a t a u 2 (dua) kali m a s a
pendidikan ditambah 1 (satu) t a h u n , apabila telah menyelesaikan
pendidikan
7. A p a b i l a t e r d a p a t k e k e l i r u a n a k a n d i p e r b a i k i s e p e r l u n y a .
78

D e m i k i a n s u r a t ijin m e n g i k u t i pendidikan jalur k h u s u s i n i dibuat, sebagai


bahan lebih lanjut.

Dikeluarkan di : Soreang
Pada tanggal :

An. BUPATI BANDUNG


KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN,
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH

Pangkat/Gol
NIP

Tembusan, disampaikan kepada :


Y t h . 1. B u p a t i B a n d u n g (sebagai l a p o r a n ) ;
2. Sekretaris D a e r a h (sebagai laporan);
3. K e p a l a P e r a n g k a t D a e r a h ;
4. K e t u a / D e k a n
79

22. FORMAT PELAPORAN TELAH MENYELESAIKAN PENDIDIKAN MELALUI


I J I N M E N G I K U T I P E N D I D I K A N ( P A S A L 32)

KOP PERANGKAT DAERAH

Soreang,
Kepada
Nomor Yth. Bapak Bupati Bandung
Sifat Biasa Melalui
Lampiran 1 (satu) berkas Yth. Kepala BKPPD
Perihal Laporan Menyelesaikan Kabupaten Bandung
Pendidikan di-
An
Tempat

Disampaikan dengan hormat, berdasarkan :


1. Peraturan Bupati Bandung Nomor Tahun tentang Pedoman
Pengembangan Kompetensi Terintegrasi bagi Pegawai Negeri Sipil di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung;
2. S u r a t Ijin M e n g i k u t i Pendidikan N o m o r Tanggal Tentang

3. Surat dari sebagaimana terlampir,


yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama
NIP
Pangkat/Gol
Jabatan
Instansi
dengan ini melaporkan bahwa saya telah menyelesaikan study melalui
m e k a n i s m e ijin m e n g i k u t i pendidikan pada :
N a m a perguruan Tinggi
Jenjang : ( D - I I I /S - 1 / S - 2 / S-3)
Program study
Terhitung Mulai Tanggal
Sebagai b a h a n pendukung, saya lampirkan :
1. Fotokopi ijazah dan transkip nilai yang telah dilegalisir oleh pejabat
berwenang.
2. Fotokopi s u r a t ijin m e n g i k u t i pendidikan.
3. Ringkasan salinan tugas akhir/skripsi/thesis/desertasi.
80

Demikian laporan ini saya sampaikan, atas perhatian dan


perkenan Bapak disampaikan terima kasih.

Mengetahui,
Kepala Peragkat Daerah Hormat kami,

Nama Jelas Nama Jelas


Pangkat/Gol Pangkat/Gol
NIP. NIP.

Tembusan, disampaikan kepada :


55. Y t h . B a p a k Sekretaris D a e r a h (sebagai laporan)
81

23. FORMAT SURAT KETERANGAN KEPALA PERANGKAT DAERAH TENTANG


TIDAK SEDANG DALAM PROSES PEMBERIAN ATAU MENJALANI
H U K U M A N D I S I P L I N P N S ( P A S A L 3 5 A Y A T (3) H U R U F A , D A N P A S A L 3 6
A Y A T (2) H U R U F A ) .

KOP PERANGKAT DAERAH

SURAT KETERANGAN
Nomor :

Yang bertanda tangan dibawah ini


Nama
NIP
Pangkat/Gol. Ruang
Jabatan Kepala
Unit Kerja
dengan ini menerangkan bahwa
Nama
NIP
Pangkat/Gol
Jabatan
Nama
NIP
Pangkat/Gol
Jabatan dst
adalah benar sebagai Pegawai Negeri Sipil pada (Nama Perangkat
Daerah), dimana nama-nama tersebut diatas tidak pernah dikenakan
h u k u m a n disiplin d a l a m k u r u n w a k t u 1 (satu) t a h u n t e r a k h i r d a n a t a u t i d a k
sedang dalam proses pemberian atau menjalani h u k u m a n disiplin sedang
maupun berat.
D e m i k i a n surat pernyataan ini dibuat sebagai kelengkapan usulan
proses ujian dinas d a n a t a u ujian penyesuaian kenaikan pangkat.

Kepala Perangkat Daerah

Pangkat/Gol
NIP.
82

24. FORMAT SURAT KETERANGAN TELAH MENGIKUTI PENDIDIKAN


( S K T M P ) ( P A S A L 5 A Y A T (2) H U R U F F - V D A N P A S A L 3 6 A Y A T (3) H U R U F
B)

KOP BKPPD

SURAT KETERANGAN TELAH MENGIKUTI PENDIDIKAN


Nomor :

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama :
NIP :
Pangkat / Gol. :
Jabatan : Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
Unit Kerja : Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
berdasarkan :
1. P e r a t u r a n B u p a t i B a n d u n g N o m o r Tahun Tentang Pedoman
P e n g e m b a n g a n K o m p e t e n s i Terintegrasi bagi Pegawai Negeri Sipil di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung;
2. P e r a t u r a n B u p a t i B a n d u n g N o m o r Tahun tentang P e d o m a n Ijin
P e n c a n t u m a n Gelar bagi Pegawai Negeri Sipil di L i n g k u n g a n Pemerintah
Kabupaten Bandung;
3. S u r a t K e p a l a ,
4. S u r a t K e t e r a n g a n sebagai s i s w a / m a h a s i s w a d a r i sekolah/perguruan
tinggi terakreditasi d a n a t a u pejabat y a n g berwenang.
5. F o t o k o p i S u r a t T a n d a T a m a t B e l a j a r / I j a z a h d a n t r a n s k i p n i l a i (legalisir)
dengan ini menerangkan bahwa :
Nama :
NIP :
Pangkat / Gol. :
Jabatan :
Pendidikan Terakhir : dst
Adalah benar pernah menjadi siswa / mahasiswa pada tahun ajaran
D e m i k i a n surat keterangan ini dibuat sebagai kelengkapan usulan
ujian penyesuaian k e n a i k a n pangkat bagi PNS di l i n g k u n g a n Pemerintah
Kabupaten Bandung.

Soreang,
Kepala Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah

N a m a Jelas
Pangkat/Gol. Ruang
NIP.
Tembusan, disampaikan kepada :
1. Y t h . S e k r e t a r i s D a e r a h ( s e b a g a i l a p o r a n )
2. Y t h . I n s p e k t u r
3. Y t h . Kepala
83

25. FORMAT SURAT REKOMENDASI KEGIATAN PENGEMBANGAN


KOMPETENSI BAGI PNS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN
B A N D U N G ( P A S A L 4 6 A Y A T (2) H U R U F B )

KOP BKPPD KABUPATEN BANDUNG

REKOMENDASI
Nomor : 800/ /BKPPD

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan : Kepala Badan
Unit Kerja : Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah,
dalam hal ini atas n a m a Bupati Bandung,
dengan ini memberikan rekomendasi kepada :
Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan :
Unit Kerja :
untuk meleksanakan kegiatan ( b i m t e k , s o s i a l i s a s i , dll) p a d a :
Hari/Tanggal :
Bertempat di :
J u m l a h Peserta :
Sasaran Peserta :
Sumber dana :
Jumlah Pelajaran/Materi :
yang diselenggarakan oleh (Nama PD) bekerja s a m a dengan
(lembaga penyelenggara terakreditasi), berdasarkan :
1. P e r a t u r a n B u p a t i B a n d u n g N o m o r tentang Pedoman Pengembangan
Kompetensi Terintegrasi bagi Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bandung.
2. S u r a t K e p a l a
Dengan ketentuan :
1. K e g i a t a n bertujuan u n t u k m e n i n g k a t k a n kompetensi PNS di
lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung;
2. P e n a n g g u n g j a w a b k e g i a t a n adalah Kepala
3. M e l a p o r k a n h a s i l k e g i a t a n kepada Bupati Bandung melalui
Kepala B K P P D Kabupaten Bandung.
D e m i k i a n rekomendasi ini dibuat, sebagai d o k u m e n administrasi
pengembangan kompetensi bagi PNS di l i n g k u n g a n P e m e r i n t a h Kabupaten
Bandung.
Soreang,
An. Bupati Bandung
Kepala Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah

Pangkat/Gol
NIP.
Tembusan, disampaikan kepada :
1. Y t h . B u p a t i B a n d u n g ( s e b a g a i l a p o r a n ) ;
2. Y t h . W a k i l B u p a t i B a n d u n g (sebagai laporan);
3. Y t h . S e k r e t a r i s D a e r a h
4. Y t h . Kepala
5. Y t h . K e p a l a L e m b a g a
84

26. FORMAT SURAT REKOMENDASI KEPALA PERANGKAT DAERAH UNTUK


MELAKSANAKAN PELATIHAN PRAKTEK KERJA BAGI PNS DI
L I N G K U N G A N P E M E R I N T A H K A B U P A T E N B A N D U N G ( P A S A L 4 7 A Y A T (2)
H U R U F D)

KOP PERANGKAT DAERAH

REKOMENDASI
Nomor : / /

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan : Kepala
Unit Kerja : (Nama Perangkat Daerah),
dengan ini memberikan rekomendasi kepada :
1. N a m a :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan :
2. N a m a :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan : dst
u n t u k m e l e k s a n a k a n pelatihan p r a k t e k kerja bagi PNS pada :
Lokasi pelatihan :
Jangka Waktu pelatihan :
J u m l a h Peserta :
Sumber dana :
dengan pertimbangan :
1. K e g i a t a n p e l a t i h a n p r a k t e k k e r j a y a n g a k a n d i l a k s a n a k a n b e r t u j u a n u n t u k
meningkatkan kompetensi PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Bandung;
2. C a l o n peserta p e l a t i h a n p r a k t e k kerja m e m i l i k i k e m a m p u a n p e n g e t a h u a n ,
sikap dan keahlian/keterampilan u n t u k dikembangkan dan ditingkatkan
kompetensinya;
3. B i d a n g d a n l o k a s i p e l a t i h a n p r a k t e k kerja m e m p u n y a i h u b u n g a n d e n g a n
tugas d a n fungsi calon peserta;
4. C a l o n peserta t i d a k p e r n a h d i k e n a k a n h u k u m a n disiplin P N S d a l a m k u r u n
w a k t u 1 (satu) t a h u n t e r a k h i r d a n t i d a k sedang d a l a m proses pengenaan
saksi disiplin PNS;
5. C a l o n p e s e r t a b e r s e d i a m e m b u a t p e r n y a t a a n s e b a g a i m a n a t e r l a m p i r ;
6 dst
D e m i k i a n rekomendasi ini dibuat, sebagai d o k u m e n administrasi
pelatihan p r a k t e k kerja bagi PNS di l i n g k u n g a n P e m e r i n t a h Kabupaten
Bandung.

Soreang,
Kepala Perangkat Daerah

Pangkat/Gol
NIP.
85

27. FORMAT SURAT PERNYATAAN IJIN MENGIKUTI PELATIHAN PRAKTEK


K E R J A ( P A S A L 4 7 A Y A T (2) H U R U F F .

KOP PERANGKAT DAERAH

SURAT PERNYATAAN
Nomor :

Yang bertanda tangan dibawah ini, k a m i calon peserta pelatihan


praktek kerja :
1. Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang:
Jabatan :
2. Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang:
Jabatan : dst
Dengan ini menyatakan bahwa :
1. Saya akan menyelesaikan pelatihan praktek kerja ini sesuai w a k t u dan
program yang telah ditentukan;
2. Bidang dan sasaran pelatihan praktek kerja yang akan ditempuh sesuai
dengan tugas dan fungsi pekerjaan;
3. Tidak pernah dikenakan h u k u m a n disiplin dalam k u r u n w a k t u 1 (satu)
tahun terakhir dan atau tidak sedang dalam proses pengenaan sanksi
disiplin PNS;
4. Bersedia m e l a p o r k a n hasil pelatihan praktek kerja paling l a m b a t 15 (lima
belas) h a r i k e r j a setelah b e r a k h i r n y a pelatihan;
5. Bersedia menanggung biaya pelatihan diluar yang telah ditetapkan;
6. Bersedia mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran yang diberikan
Pemerintah Daerah paling lambat 1 (satu) bulan setelah menerima
bantuan biaya;
7. Bersedia mengganti seluruh biaya yang dikeluarkan oleh pemerintah
m a u p u n pihak lainnya apabila karena kelalaian saya sehingga tidak dapat
menyelesaikan pelatihan ini;
8. Bersedia dijatuhi h u k u m a n disiplin PNS apabila karena kelalaian saya
sehingga tidak dapat menyelesaikan pelatihan ini;
9. Bersedia menjaga k e h o r m a t a n dan memegang teguh kode etik PNS;
10. Bersedia mengabdi kepada Pemerintah Kabupaten Bandung sekurang-
k u r a n g n y a 2 (dua) t a h u n setelah m e n g i k u t i p e l a t i h a n p r a k t e k kerja.

D e m i k i a n surat pernyataan ini dibuat sebagai kelengkapan usulan


penerbitan ijin m e n g i k u t i pelatihan praktek kerja bagi PNS di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bandung.

Mengetahui, Soreang,
Kepala Perangkat Daerah Hormat kami,
Calon peserta l...dst
Materai 6000

Pangkat/Gol Pangkat/Gol
NIP. NIP.
86

28. FORMAT SURAT USULAN PELATIHAN PRAKTEK KERJA BAGI PNS DI


L I N G K U N G A N P E M E R I N T A H K A B U P A T E N B A N D U N G ( P A S A L 4 7 A Y A T (3).

KOP PERANGKAT DAERAH

Soreang,
Kepada
Nomor Yth. Bapak Bupati Bandung
Sifat Biasa Melalui
Lampiran 1 (satu) berkas Yth. Bapak Sekretaris Daerah
Perihal P e r m o h o n a n Ijin Kabupaten Bandung
Melaksanakan Pelatihan di-
Praktek Kerja
Tempat

Disampaikan dengan hormat, berdasarkan :


1. P e r a t u r a n B u p a t i B a n d u n g Nomor Tahun tentang (Perangkat
Daerah).
2. P e r a t u r a n B u p a t i B a n d u n g N o m o r Tahun tentang Pedoman
Pengembangan Kompetensi Terintegrasi bagi Pegawai Negeri Sipil di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung;
3. S u r a t d a r i sebagaimana terlampir,
dengan i n i k a m i m o h o n ijin u n t u k m e l a k s a n a k a n pelatihan p r a k t e k kerja
bagi PNS dengan p e r t i m b a n g a n sebagai b e r i k u t :
1. L a t a r b e l a k a n g p e l a t i h a n
2. M a k s u d d a n t u j u a n p e l a t i h a n
2.1. Maksud pelatihan
2.2. Tujuan pelatihan
3. C a l o n peserta p e l a t i h a n
4. L o k a s i t u j u a n p e l a t i h a n
5. J a n g k a w a k t u p e l a t i h a n
6. O u t p u t / H a s i l y a n g d i h a r a p k a n :
Sebagai b a h a n pendukung, berikut saya lampirkan :
1. Persyaratan calon peserta magang, meliputi :
a. Rekomendasi kepala perangkat daerah.
b. Surat keterangan sehat dari R u m a h Sakit Pemerintah.
c. Fotokopi y a n g dilegalisir :
a. S K PNS
b. S K P dalam 2 (dua) tahun terakhir m i n i m a l bernilai baik untuk
semua unsur.
2. S u r a t pernyataan dari peserta.
87

Demikian permohonan ijin pelatihan praktek kerja kami


sampaikan, kiranya Bapak dapat berkenan menyetujuinya. Atas perhatian
dan perkenan Bapak disampaikan terima kasih.

Kepala Perangkat Daerah,

Nama Jelas
Pangkat/Gol
NIP.

Tembusan, disampaikan kepada :


1. Y t h . B a p a k B u p a t i B a n d u n g ( s e b a g a i l a p o r a n )
2. Y t h . I n s p e k t u r
3. Y t h . K e p a l a B a d a n K e p e g a w a i a n , P e n d i d i k a n d a n P e l a t i h a n D a e r a h
88

29. FORMAT SURAT IJIN PELATIHAN PRAKTEK KERJA BAGI PNS DI


L I N G K U N G A N P E M E R I N T A H K A B U P A T E N B A N D U N G ( P A S A L 4 7 A Y A T (6).

KOP SEKRETARIAT DAERAH

SURAT IZIN BUPATI BANDUNG


Nomor : / /

TENTANG
IZIN PELATIHAN PRAKTEK KERJA
An (dkk)

BUPATI BANDUNG

Dasar : Peraturan Bupati Bandung Nomor Tahun Tanggal


, tentang Pedoman Pengembangan Kompetensi
Terintegrasi bagi bagi Pegawai Negeri Sipil di l i n g k u n g a n
Pemerintah Kabupaten Bandung;

Membaca : Surat Kepala Perangkat Daerah Nomor


Tanggal perihal

M E N G I Z I N K A N
Kepada :
1. N a m a :
NIP :
Pangkat/Gol :
Jabatan :
2. N a m a :
NIP :
Pangkat/Gol :
Jabatan :
Untuk : Mengikuti Pelatihan Praktek Kerja pada
Mulai tanggal s/d
Dengan ketentuan :
1. B i a y a d i t a n g g u n g s e p e n u h n y a o l e h y a n g b e r s a n g k u t a n , d i l u a r y a n g t e l a h
ditetapkan;
2. M e l a p o r k a n h a s i l p e l a t i h a n p r a k t e k k e r j a k e p a d a B u p a t i B a n d u n g m e l a l u i
Sekretaris D a e r a h paling l a m b a t 15 (lima belas) h a r i kerja sejak b e r a k h i r n y a
pelatihan;
3. B e r s e d i a m e n g a b d i s e k u r a n g - k u r a n g n y a 2 (dua) t a h u n setelah m e n g i k u t i
pelatihan.
4. Apabila terdapat k e k e l i r u a n a k a n diperbaiki seperlunya.
89

D e m i k i a n surat ijin mengikuti pelatihan praktek kerja ini dibuat, sebagai


bahan lebih lanjut.

Dikeluarkan di : Soreang
Pada tanggal :

An. BUPATI BANDUNG


SEKRETARIS DAERAH

Pangkat/Gol
NIP

Tembusan, disampaikan kepada :


Y t h . 1. B u p a t i B a n d u n g ( s e b a g a i l a p o r a n ) ;
2. B u p a t i / K e p a l a (lokasi t u j u a n pelatihan);
3. I n s p e k t u r
4. Kepala B a d a n Kepegawaian, P e n d i d i k a n d a n P e l a t i h a n D a e r a h ;
5. K e p a l a P e r a n g k a t D a e r a h
90

30. FORMAT SURAT KETERANGAN TELAH MENGIKUTI KEGIATAN


PENGEMBANGAN KOMPETENSI BAGI PNS DI LINGKUNGAN
P E M E R I N T A H K A B U P A T E N B A N D U N G (PASAL 48)

KOP PERANGKAT DAERAH

SURAT KETERANGAN TELAH MENGIKUTI PELATIHAN


Nomor : 800/ / (Nama Perangkat Daerah)

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan :
Unit Kerja :
dengan ini menerangkan bahwa :
Nama :
NIP :
Pangkat/Gol. Ruang :
Jabatan :
Unit Kerja :
Telah mengikuti kegiatan pelatihan berupa (bimtek, sosialisasi,
dll) p a d a :
Hari/Tanggal :
Bertempat di :
Jumlah Pelajaran/Materi :
yang diselenggarakan oleh ( N a m a PD) bekerja s a m a dengan
(lembaga penyelenggara terakreditasi) berdasarkan rekomendasi Kepala
BKPPD Kabupaten Bandung Nomor Tanggal
Demikian surat keterangan ini dibuat, sebagai d o k u m e n administrasi
pengembangan kompetensi bagi PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Bandung.
Soreang,
Kepala Perangkat Daerah

Pangkat/Gol
NIP.
Tembusan, disampaikan kepada :
1. Y t h . B u p a t i B a n d u n g ( s e b a g a i l a p o r a n )
2. Y t h . S e k r e t a r i s D a e r a h (sebagai laporan)
3. Y t h . I n s p e k t u r
4. Y t h . Kepala B a d a n Kepegawaian, P e n d i d i k a n d a n P e l a t i h a n D a e r a h
91

Lampiran Surat Keterangan Kepala


Nomor : 800/ / ( N a m a PD)
Perihal : Surat Keterangan Telah Mengikuti Kegiatan

DAFTAR MATERI / KURIKULUM KEGIATAN


TANGGAL
BERTEMPAT DI

NO MATERI JUMLAH PENYAJI/ NARA SUMBER


JAM

Mengetahui, Soreang,
Lembaga
Ketua, Kepala Perangkat Daerah

Pangkat/Gol
NIP. Pangkat/Gol
NIP.
92

FORMAT KESEPAKATAN RUMUSAN HASIL KEGIATAN EVALUASI


PENGEMBANGAN KOMPETENSI PNS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH
KABUPATEN BANDUNG TAHUN ( P A S A L 5 0 A Y A T (3).

RUMUSAN
TIM PENYUSUN RENCANA KEBUTUHAN DAN EVALUASI
PENGEMBANGAN KOMPETENSI PNS PEMERINTAH KABUPATEN
BANDUNG TAHUN
DALAM KEGIATAN EVALUASI PENGEMBANGAN KOMPETENSI PNS
DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
TAHUN

Pada hari ini tanggal bulan tahun bertempat di ,


berdasarkan :

1. P e r a t u r a n Bupati Bandung Nomor tentang Pedoman


P e n g e m b a n g a n Kompetensi Terintegrasi bagi Pegawai Negeri Sipil di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung;
2. K e p u t u s a n B u p a t i B a n d u n g N o m o r tentang Pembentukan T i m
Penyusun Rencana Kebutuhan dan Evaluasi Pengembangan Kompetensi
PNS Pemerintah Kabupaten Bandung;
3. S u r a t e d a r a n K e p a l a B K P P D K a b u p a t e n B a n d u n g N o m o r
tentang Permohonan usulan rencana kebutuhan pengembangan
kompetensi PNS tahun
bahwa kami telah menyusun r u m u s a n evaluasi penyelenggaraan
p e n g e m b a n g a n kompetensi bagi PNS di l i n g k u n g a n P e m e r i n t a h Kabupaten
Bandung tahun berdasarkan data-data yang terhimpun tentang
evaluasi pengembangan kompetensi PNS dari seluruh Perangkat Daerah di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung.

Adapun r u m u s a n evaluasi penyelenggaraan pengembangan kompetensi


PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten B a n d u n g t a h u n sebagai
berikut :

1. Evaluasi penyelenggaraan pengembangan kompetensi PNS melalui


jalur pendidikan, sebagai berikut :
1.1. T u g a s Belajar :
1.2. I j i n M e n g i k u t i P e n d i d i k a n J a l u r K h u s u s :
2. Evaluasi penyelenggaraan pengembangan kompetensi PNS melalui
jalur pelatihan, sebagai berikut :
2.1. Pelatihan Dasar :
2.2. Pelatihan T e k n i s :
2.3. Pelatihan Manajerial :
2.4. Pelatihan Fungsional :
2.5. Pelatihan Sosial K u l t u r a l :
2.6. Pelatihan K e p e m e r i n t a h a n :
2.7. Pelatihan Praktek Kerja :
2.8. Pelatihan Perangkat D a e r a h :
93

Demikian r u m u s a n evaluasi penyelenggaraan pengembangan kompetensi


PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung tahun ,
selanjutnya akan dibahas dalam kegiatan Analisis Kebutuhan
Pengembangan Kompetensi PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Bandung untuk perencanaan tahun

Tim Penyusun Rencana Kebutuhan dan Evaluasi Pengembangan


Kompetensi PNS Pemerintah Kabupaten Bandung :

Pengarah : 1. Sekretaris Daerah,

Pangkat/Gol
NIP.
2. Asisten Administrasi,

Pangkat/Gol
NIP.
3. Kepala Bappeda

Pangkat/Gol
NIP.
4. Kepala Badan Keuangan Daerah

Pangkat/Gol
NIP.
Penanggungjawab : Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan Daerah

Pangkat/Gol
NIP.
Pelaksana :
Ketua : Sekretaris Badan Kepegawaian, Pendidikan
dan Pelatihan Daerah

Pangkat/Gol
NIP.
94

Sekretaris Kepala Bidang Pendidikan dan Pelatihan


Aparatur - BKPPD

Pangkat/Gol
NIP.
Anggota 1. Kepala Bagian Organisasi - Setda

Pangkat/Gol
NIP.

2. Kepala Bidang Perencanaan Kesejahteraan


Sosial - Bappeda

Pangkat/Gol
NIP.

3. Kepala Bidang Anggaran - BKD

Pangkat/Gol
NIP.
4. Kepala Sub Bidang Pengembangan Diklat

Pangkat/Gol
NIP.
5. Kepala Sub Bidang Pendidikan Formal

Pangkat/Gol
NIP.
95

6. Kepala Sub Bidang Pendidikan Teknis,


Fungsional, dan Kepemimpinan

Pangkat/Gol
NIP.
Kesekretariatan
U m u m / Logistik 1. Pelaksana
/ Transportasi

Pangkat/Gol
NIP.
Akomodasi 2. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.

ATK 3. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.

Dokumentasi 4. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.
Notulensi 5. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.
96

6. Pelaksana

Pangkat/Gol
NIP.

Anda mungkin juga menyukai