Anda di halaman 1dari 36

PERATURAN BUPATI LIMA PULUH KOTA

NOMOR 76 TAHUN 2017

TENTANG

PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA


UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH
PADA DINAS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH
KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

PEMERINTAH KABUPATEN LIMA PULUH KOTA


T

BUPATI LIMA PULUH KOTA


PROVINSI SUMATERA BARAT

PERATURAN BUPATI LIMA PULUH KOTA


NOMOR 76 TAHUN 2017
TENTANG
PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA
UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH PADA DINAS DI LINGKUNGAN
PEMERINTAH KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


BUPATI LIMA PULUH KOTA,

Membaca : Surat Gubernur Sumatera Barat Nomor 601/2318-a/org-2017


tanggal 22 Desember 2017 Perihal Rekomendasi Pembentukan
Unit Pelaksana Teknis Daerah.
Menimbang : a. bahwa berdasarkan Pasal 4, Pasal 5, Pasal 6 dan Pasal 9
Peraturan Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota Nomor 15
Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat
Daerah, diamanatkan bahwa pada Dinas dapat dibentuk Unit
Pelaksana Teknis untuk melaksanakan sebagian kegiatan
teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang
tertentu pada perangkat daerah induknya;
b. bahwa untuk memenuhi amanat Pasal 20 ayat (3) Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2017 tentang
Pedoman Pembentukan dan Klasifikasi Cabang Dinas dan
Unit Pelaksana Teknis Daerah, diamanatkan bahwa
pembentukan Unit Pelaksana Teknis Daerah ditetapkan
dengan Peraturan Bupati setelah dikonsultasikan secara
tertulis kepada Gubernur;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan
Bupati tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Unit
Pelaksana Teknis Daerah pada Dinas di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1956 Tentang
Pembentukan Daerah Otonom Kabupaten Dalam Lingkungan
Propinsi Sumatera Tengah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1956 Nomor 25);
2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5494);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali,
terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015
tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23
Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
4. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi
Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 292, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5601);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang
Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5887);
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2017
tentang Pedoman Pembentukan dan Klasifikasi Cabang Dinas
dan Unit Pelaksana Teknis Daerah;
7. Peraturan Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota Nomor 15
Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat
Daerah (Lembaran Daerah Provinsi Sumatera Barat Tahun
2016 Nomor 15);
8. Peraturan Bupati Lima Puluh Kota Nomor 48 Tahun 2016
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi
Serta Tata Kerja Dinas Kesehatan (Berita Daerah Kabupaten
Lima Puluh Kota Tahun 2016 Nomor 50);
9. Peraturan Bupati Lima Puluh Kota Nomor 49 Tahun 2016
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi
Serta Tata Kerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Berita
Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2016 Nomor 51);
10.Peraturan Bupati Lima Puluh Kota Nomor 50 Tahun 2016
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi
Serta Tata Kerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
(Berita Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2016
Nomor 52);
11.Peraturan Bupati Lima Puluh Kota Nomor 55 Tahun 2016
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi
Serta Tata Kerja Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga
Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan
Anak (Berita Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2016
Nomor 57);
12.Peraturan Bupati Lima Puluh Kota Nomor 64 Tahun 2016
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi
Serta Tata Kerja Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan
Perkebunan (Berita Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota
Tahun 2016 Nomor 66);
13.Peraturan Bupati Lima Puluh Kota Nomor 65 Tahun 2016
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi
Serta Tata Kerja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan
(Berita Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2016
Nomor 67);
14.Peraturan Bupati Lima Puluh Kota Nomor 66 Tahun 2016
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi
Serta Tata Kerja Dinas Perikanan (Berita Daerah Kabupaten
Lima Puluh Kota Tahun 2016 Nomor 68).

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI


DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH PADA
DINAS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN LIMA PULUH
KOTA.
BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan :
1. Daerah adalah Kabupaten Lima Puluh Kota.
2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Lima
Puluh Kota.
3. Bupati adalah Bupati Lima Puluh Kota.
4. Dinas adalah Perangkat Daerah yang melaksanakan urusan
pemerintahan Daerah.
5. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah yang
selanjutnya disingkat APBD adalah rencana keuangan
tahunan Daerah yang ditetapkan dengan peraturan Daerah.
6. Aparatur Sipil Negara adalah profesi bagi pegawai negeri sipil
dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang
bekerja pada instansi pemerintah.
7. Unit Pelaksana Teknis Daerah yang selanjutnya disingkat
UPTD adalah organisasi pada Dinas yang melaksanakan
kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis
penunjang tertentu yang dibentuk sesuai dengan
kebutuhan.
8. Tugas Teknis Operasional adalah tugas untuk melaksanakan
kegiatan teknis tertentu yang secara langsung berhubungan
dengan pelayanan masyarakat.
9. Tugas Teknis Penunjang adalah tugas untuk melaksanakan
kegiatan teknis tertentu dalam rangka mendukung
pelaksanaan tugas organisasi induknya.
10. Jabatan fungsional adalah kedudukan yang menunjukkan
tugas, tanggungjawab, wewenang dan hak seorang Pegawai
Negeri Sipil dalam suatu satuan organisasi yang dalam
pelaksanaan tugasnya didasarkan pada keahlian/dan atau
keterampilan tertentu serta bersifat mandiri.
11. Wilayah kerja adalah daerah yang menjadi kekuasaan dalam
menjalankan tugas dan fungsi.
BAB II
MAKSUD DAN TUJUAN

Pasal 2
Maksud ditetapkannya Peraturan Bupati ini adalah sebagai
pedoman pelaksanaan dalam penyelenggaraan kegiatan teknis
operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang tertentu pada
dinas daerah.

Pasal 3
Tujuan ditetapkannya Peraturan Bupati ini adalah terwujudnya
penyelenggaraan pelayanan publik dan kegiatan teknis
operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang tertentu pada
dinas daerah yang lebih efektif dan efisien.

BAB III
RUANG LINGKUP

Pasal 4
Ruang Lingkup Peraturan Bupati tentang Pembentukan
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Daerah pada
Dinas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota
yaitu :
a. Pembentukan;
b. Kedudukan;
c. Tugas dan Fungsi;
d. Susunan Organisasi; dan
e. Tata Kerja.

BAB IV
PEMBENTUKAN

Pasal 5
Dengan Peraturan Bupati ini dibentuk UPTD pada Dinas
di lingkungan Pemerintah Daerah.
Pasal 6
(1) UPTD pada Dinas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5
terdiri dari :
a. UPTD Instalasi Farmasi Kabupaten pada Dinas Kesehatan;
b. UPTD Alat Berat dan Labor pada Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang;
c. UPTD Balai Pelaksana Penyuluhan Pertanian pada Dinas
Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan;
d. UPTD Pusat Kesehatan Hewan pada Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan;
e. UPTD Pembibitan dan Pakan Ternak pada Dinas
Peternakan dan Kesehatan Hewan; dan
f. UPTD Balai Benih Ikan pada Dinas Perikanan.
(2) Selain UPTD sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dibentuk
UPTD di bidang pendidikan dan kesehatan yang terdiri dari :
a. UPTD Satuan Pendidikan pada Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan; dan
b. UPTD Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) pada
Dinas Kesehatan.

Pasal 7
(1) UPTD Satuan Pendidikan sebagaimana dimaksud pada
Pasal 6 ayat (2) berbentuk Satuan Pendidikan Formal dan
Non Formal.
(2) UPTD Satuan Pendidikan sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) terdiri dari :
a. UPTD Satuan Pendidikan Taman Kanak-Kanak;
b. UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Dasar;
c. UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama; dan
d. UPTD Satuan Pendidikan Nonformal Sanggar Kegiatan
Belajar.
(3) UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Dasar sebagaimana
dimaksud pada ayat (2) adalah setiap satuan pendidikan
sekolah dasar yang ada di daerah.
(4) UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) adalah setiap satuan
pendidikan sekolah menengah pertama yang ada di daerah.
(5) Dalam hal Dinas dengan pertimbangan tertentu,
membutuhkan unit kerja yang bertugas melakukan
koordinasi layanan administrasi pada Satuan Pendidikan di
wilayah kerjanya, dapat dibentuk Koordinator Wilayah
Kecamatan sebagai unit kerja non struktural yang dipimpin
oleh seorang Koordinator.
(6) Nomenklatur masing-masing UPTD Satuan Pendidikan
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tercantum dalam
Lampiran I yang merupakan satu kesatuan yang utuh dan
tidak dapat dipisahkan dengan Peraturan Bupati ini.

Pasal 8
UPTD Puskesmas sebagaimana dimaksud pada Pasal 6 ayat (2)
terdiri dari :
a. UPTD Puskesmas Piladang;
b. UPTD Puskesmas Batu Hampar;
c. UPTD Puskesmas Mungo;
d. UPTD Puskesmas Pakan Rabaa;
e. UPTD Puskesmas Halaban;
f. UPTD Puskesmas Situjuh;
g. UPTD Puskesmas Koto Baru;
h. UPTD Puskesmas Dangung-Dangung;
i. UPTD Puskesmas Mungka;
j. UPTD Puskesmas Padang Kandis;
k. UPTD Puskesmas Suliki;
l. UPTD Puskesmas Banja Laweh;
m. UPTD Puskesmas Baruah Gunung;
n. UPTD Puskesmas Koto Tinggi;
o. UPTD Puskesmas Maek;
p. UPTD Puskesmas Tanjung Pati;
q. UPTD Puskesmas Taram;
r. UPTD Puskesmas Pangkalan;
s. UPTD Puskesmas Rimbo Data;
t. UPTD Puskesmas Gunung Malintang;
u. UPTD Puskesmas Muaro Paiti; dan
v. UPTD Puskesmas Sialang.
BAB V
KEDUDUKAN, TUGAS, FUNGSI
DAN SUSUNAN ORGANISASI

Bagian Kesatu
Kedudukan

Pasal 9
(1) UPTD merupakan unsur pelaksana teknis Dinas yang
melaksanakan kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan
teknis penunjang tertentu.
(2) UPTD dipimpin oleh seorang Kepala UPTD yang berada
dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui
Sekretaris Dinas.

Bagian Kedua
Tugas dan Fungsi

Paragraf 1
UPTD Instalasi Farmasi Kabupaten

Pasal 10
(1) UPTD Instalasi Farmasi Kabupaten mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas Dinas Kesehatan lingkup
semua aspek penerimaan, penyimpanan, pendistribusian
obat, alat kesehatan dan perbekalan kesehatan.
(2) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud
pada ayat (1), UPTD Instalasi Farmasi Kabupaten mempunyai
fungsi :
a. Pelaksanaan koordinasi penyusunan rencana dan
pengadaan kebutuhan obat publik dan perbekalan
kesehatan di kabupaten;
b. Penerimaan dan penyimpanan obat publik dan
perbekalan kesehatan yang berasal dari berbagai sumber
anggaran;
c. pelaksanaan distribusi obat publik dan perbekalan
kesehatan yang sesuai dengan permintaan dari pelaksana
program atau permintaan unit pelayanan kesehatan;
d. Pengamatan terhadap mutu dan khasiat obat secara
umum baik yang ada dalam pesediaan maupun yang
akan didistribusikan;
e. Pelaksanaan kegiatan pelatihan penggunaan obat
rasional bagi tenaga kesehatan di unit pelayanan
kesehatan;
f. Pelaksanaan evaluasi dan pencatatan pelaporan LPLPO
dan obat program kesehatan;
g. Pelaksanaan bimbingan teknis pengelolaan obat publik
dan perbekalan kesehatan serta pengendalian
penggunaan obat di unit pelayanan kesehatan dasar;
h. pelaksanaan administrasi unit pengelola obat publik dan
perbekalan kesehatan;
i. Pelaksanaan ketatausahaan UPTD Instalasi Farmasi
Kabupaten; dan
j. Pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan
pelaporan kegiatan instalasi farmasi kabupaten.

Paragraf 2
UPTD Alat Berat dan Labor

Pasal 11
(1) UPTD Alat Berat dan Labor mempunyai tugas melaksanakan
sebagian tugas Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
lingkup pengelolaan alat berat dan laboratorium pengujian
mutu bahan konstruksi dan lokasi.
(2) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), UPTD Alat Berat dan Labor mempunyai fungsi:
a. Penyusunan rencana dan teknis operasional pengelolaan,
pemeliharaan, pelayanan alat berat serta laboratorium
pengujian mutu bahan konstruksi dan lokasi;
b. Pelaksanaan operasional pengelolaan alat berat yang
meliputi pengelolaan, pemeliharaan dan pelayanan alat
berat sebagai sarana pemeliharaan dan pembangunan
jalan dan jembatan serta operasinal laboratorium
pengujian mutu bahan konstruksi dan lokasi;
c. Pelaksanaan ketatausahaan UPTD alat berat dan labor;
dan
d. Pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan
pelaporan kegiatan pengelolaan alat berat dan
laboratorium pengujian mutu bahan kostruksi dan lokasi.

Paragraf 3
UPTD Balai Pelaksana Penyuluhan Pertanian

Pasal 12
(1) UPTD Balai Pelaksana Penyuluhan Pertanian mempunyai
tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Tanaman Pangan,
Hortikultura dan Perkebunan lingkup penyuluhan pertanian
(cakupan tanaman pangan, hortikutura dan perkebunan).
(2) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), UPTD Balai Pelaksana Penyuluhan Pertanian
mempunyai fungsi:
a. Penyusunan rencana dan sinkronisasi kegiatan
penyuluhan dalam mendukung pembangunan pertanian
(cakupan tanaman pangan, hortikutura dan perkebunan);
b. Pelaksanaan pengembangan dan peningkatan kapasitas
kelembagaan penyuluh pertanian di BPP dan Pos
Penyuluhan Nagari, kelembagaan petani, penyuluh
pertanian, pelaku utama serta pelaku usaha melalui
pelaksanaan kegiatan penyuluhan pertanian dan
peningkatan SDM pertanian;
c. Fasilitasi peningkatan kapasitas penyuluh PNS, THL TB-
PP, Swadaya dan Swasta melalui proses pembelajaran
secara berkelanjutan;
d. Pengelolaan satuan administrasi pangkal penyuluh
pertanian (cakupan tanaman pangan, hortikutura dan
perkebunan);
e. Pelaksanaan penyuluhan dan pengembangan mekanisme,
tata kerja dan metoda penyuluhan;
f. Penyediaan dan penyebarluasan informasi teknologi,
sarana produksi, pembiayaan dan pasar;
g. Pelaksanaan pembinaan pengembangan kerjasama,
kemitraan, pengelolaan kelembagaan, ketenagaan, sarana
dan prasarana, serta pembiayaan penyuluhan pertanian;
h. Pelaksanaan dukungan atas penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah di bidang pelaksanaan penyuluhan
pertanian (cakupan tanaman pangan, hortikutura dan
perkebunan);
i. Pelaksanaan ketatausahaan UPTD Balai Pelaksana
Penyuluhan Pertanian; dan
j. Pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan
pelaporan kegiatan penyuluhan.

Paragraf 4
UPTD Pusat Kesehatan Hewan

Pasal 13
(1) UPTD Pusat Kesehatan Hewan mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan lingkup pelayanan kesehatan hewan.
(2) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), UPTD Pusat Kesehatan Hewan mempunyai fungsi:
a. penyusunan rencana dan teknis operasional pelaksanaan
kegiatan pelayanan kesehatan hewan;
b. pelaksanaan operasional pelayanan kesehatan hewan
yang meliputi pelayanan pemeriksaan kesehatan hewan,
pengobatan hewan, penanggulangan gangguan
reproduksi, pelayanan stasioner/opname hewan yang
sakit/hewan diobservasi, pengelolaan laboratorium
kesehatan hewan yang ada di klinik hewan, pengawasan
lalu lintas ternak dan bahan pangan asal hewan,
pemantauan penyakit hewan menular terutama yang
bersifat zoonosis serta pengawasan pemotongan hewan
betina ruminansia produktif;
c. pelaksanaan ketatausahaan UPT Pusat Kesehatan Hewan;
dan
d. pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan
pelaporan kegiatan pelayanan kesehatan hewan.
Paragraf 5
UPTD Pembibitan dan Pakan Ternak
Pasal 14
(1) UPTD Pembibitan dan Pakan Ternak mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan lingkup pembibitan, pakan, budidaya dan
manejemen dan penyuluhan peternakan.
(2) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), UPTD Pembibitan dan Pakan Ternak mempunyai
fungsi:
a. penyusunan rencana dan teknis operasional pelaksanaan
kegiatan pembibitan ternak, pakan, budidaya dan
manajemen dan penyuluhan peternakan (good farming
practice);
b. Pelaksanaan operasional perbibitan ternak, pakan ternak,
budidaya dan manajemen ternak meliputi bimbingan,
pembinaan dan pengembangan pembibitan ternak,
penyediaan dan pengembangan hijauan pakan ternak,
bimbingan kepada masyarakat dan peternak dalam
budidaya ternak, pengendalian peredaran bibit dan pakan
ternak, pengelolaan manajemen pasar ternak dan
penyuluhan peternakan;
c. pelaksanaan ketatausahaan UPT Pembibitan dan Pakan
Ternak; dan
d. pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan
pelaporan kegiatan pembibitan dan pakan ternak.

Paragraf 6
UPTD Balai Benih Ikan

Pasal 15
(1) UPTD Balai Benih Ikan mempunyai tugas melaksanakan
sebagian tugas Dinas Perikanan lingkup pengelolaan
pembenihan ikan.
(2) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), UPTD Balai Benih Ikan mempunyai fungsi:
a. penyusunan rencana dan teknis operasional pelaksanaan
kegiatan pembenihan ikan;
b. pelaksanaan operasional pembenihan ikan yang meliputi
pelaksanaan pembenihan, pengawasan kualitas benih,
pemeliharaan sarana dan prasarana serta pelatihan
untuk meningkatkan keterampilan pembenihan serta
pemeliharaan sarana dan prasarana;
c. pelaksanaan ketatausahaan UPTD Balai Benih Ikan; dan
d. pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan
pelaporan kegiatan pembenihan ikan.

Paragraf 7
UPTD Satuan Pendidikan Taman Kanak-Kanak

Pasal 16
(1) UPTD Satuan Pendidikan Taman Kanak-Kanak mempunyai
tugas melaksanakan pembinaan yang ditujukan kepada anak
sejak lahir sampai dengan usia 6 (enam) tahun yang
dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk
membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan
rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki
pendidikan lebih lanjut.
(2) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), UPTD Satuan Pendidikan Taman Kanak-Kanak
mempunyai fungsi:
a. Pengkoordinasian penyusunan dan/atau penyempurnaan
visi, misi dan tujuan sekolah;
b. Pengendalian dan penyusunan struktur organisasi UPTD
Satuan Pendidikan Taman Kanak-Kanak sesuai dengan
kebutuhan;
c. Pengkoordinasian dan penyusunan rencana kerja jangka
menengah (RKJM) dan Rencana Kerja Tahunan (RKT)
UPTD Satuan Pendidikan Satuan Pendidikan Taman
Kanak-Kanak;
d. Pengkoordinasian dan penyusunan peraturan UPTD
Satuan Pendidikan Taman Kanak-Kanak;
e. Pengkoordinasian dan pengembangan sistem informasi
manajemen UPTD Satuan Pendidikan Taman Kanak-
Kanak
f. Pengelolaan sarana dan prasarana UPTD Satuan
Pendidikan Taman Kanak-Kanak dalam rangka
pendayagunaan secara optimal;
g. Pengelolaan hubungan Taman Kanak-Kanak dan
masyarakat dalam rangka pencarian dukungan, ide,
sumber belajar dan pembiayaan Taman Kanak-Kanak;
h. Pengelolaan peserta didik dalam rangka penerimaan
peserta didik baru (PPDB), penempatan dan
pengembangan kapasitas peserta didik;
i. Pengelolaan pengembangan kurikulum dan kegiatan
pembelajaran peserta didik dengan arah dan tujuan
pendidikan;
j. Pengelolaan keuangan Taman Kanak-Kanak sesuai
dengan prinsip pengelolaan yang akuntabel, transparan
dan efisien;
k. Pelaksanaan ketatausahaan UPTD Satuan Pendidikan
Taman Kanak-Kanak; dan
l. Pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan
pelaporan kegiatan pendidikan Taman Kanak-Kanak.

Paragraf 8
UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Dasar

Pasal 17
(1) UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Dasar mempunyai tugas
melaksanakan pendidikan umum pada jenjang pendidikan
dasar dalam rangka pengembangan Sumber Daya manusia
(SDM) serta koordinasi semua aspek pengelolaan pendidikan
Sekolah Dasar yang meliputi pembinaan,
pengawasan/monitoring, pembagian tugas tenaga pendidik
dan kependidikan serta sarana prasarana tingkat Satuan
Pendidikan Sekolah Dasar.
(2) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Dasar mempunyai
fungsi:
a. Pengkoordinasian penyusunan dan/atau penyempurnaan
visi, misi dan tujuan sekolah;
b. Pengendalian dan penyusunan struktur organisasi UPTD
Satuan Pendidikan Sekolah Dasar sesuai dengan
kebutuhan;
c. Pengkoordinasian dan penyusunan rencana kerja jangka
menengah (RKJM) dan Rencana Kerja Tahunan (RKT)
UPTD Satuan Pendidikan Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar;
d. Pengkoordinasian dan penyusunan peraturan UPTD
Satuan Pendidikan Sekolah Dasar;
e. Pengkoordinasian dan pengembangan sistem informasi
manajemen UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Dasar.
f. Pengelolaan sarana dan prasarana UPTD Satuan
Pendidikan Sekolah Dasar dalam rangka pendayagunaan
secara optimal;
g. Pengelolaan hubungan sekolah dan masyarakat dalam
rangka pencarian dukungan, ide, sumber belajar dan
pembiayaan sekolah;
h. Pengelolaan peserta didik dalam rangka penerimaan
peserta didik baru (PPDB), penempatan dan
pengembangan kapasitas peserta didik;
i. Pengelolaan pengembangan kurikulum dan kegiatan
pembelajaran peserta didik dengan arah dan tujuan
pendidikan;
j. Pengelolaan keuangan sekolah sesuai dengan prinsip
pengelolaan yang akuntabel, transparan dan efisien;
k. Pengelolaan sistem informasi sekolah dalam mendukung
penyusunan program dan pengambilan keputusan;
l. Pemanfaatan kemajuan teknologi dan informasi bagi
peningkatan pembelajaran dan kemajuan UPTD Satuan
Pendidikan Sekolah Dasar;
m. Pelaksanaan ketatausahaan UPTD Satuan Pendidikan
Sekolah Dasar; dan
n. Pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan
pelaporan kegiatan pendidikan Sekolah Dasar.
Paragraf 9
UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama

Pasal 18
(1) UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama
mempunyai tugas menyelenggarakan pendidikan umum
pada jenjang Pendidikan Dasar sebagai lanjutan dari SD/MI
atau bentuk lain yang sederajat atau lanjutan dari hasil
belajar yang diakui sama atau setara SD/MI;
(2) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Menengah
Pertama mempunyai fungsi:
a. Pengkoordinasian penyusunan dan atau
meyempurnakan visi, misi dan tujuan sekolah;
b. Pengendalian dan penyusunan struktur organisasi UPTD
Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama sesuai
dengan kebutuhan;
c. Pengkoordinasian dan penyusunan rencana kerja jangka
menengah (RKJM) dan Rencana Kerja Tahunan (RKT)
UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama;
d. Pengkoordinasian dan penyusunan peraturan UPTD
Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama;
e. Pengkoordinasian dan pengembangan sistem informasi
manajemen UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Menengah
Pertama.
f. Pengelolaan sarana dan prasarana UPTD Satuan
Pendidikan Sekolah Menengah Pertama dalam rangka
pendayagunaan secara optimal;
g. Pengelolaan hubungan sekolah dan masyarakat dalam
rangka pencarian dukungan, ide, sumber belajar dan
pembiayaan sekolah;
h. Pengelolaan peserta didik dalam rangka penerimaan
peserta didik baru (PSB), penempatan dan
pengembangan kapasitas peserta didik;
i. Pengelolaan pengembangan kurikulum dan kegiatan
pembelajaran peserta didik dengan arah dan tujuan
pendidikan;
j. Pengelolaan keuangan sekolah sesuai dengan prinsip
pengelolaan yang akuntabel, transparan dan efisien;
k. Pengelolaan sistem informasi sekolah dalam mendukung
penyusunan program dan pengambilan keputusan; dan
l. Pemanfaatan kemajuan teknologi dan informasi bagi
peningkatan pembelajaran dan kemajuan UPTD Satuan
Pendidikan Sekolah Menengah Pertama; dan
m. Pelaksanaan ketatausahaan UPTD.
n. Pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan
pelaporan kegiatan pendidikan sekolah menengah
pertama.

Paragraf 10
UPTD Satuan Pendidikan Nonformal Sanggar Kegiatan Belajar

Pasal 19
(1) UPTD Satuan Pendidikan Nonformal Sanggar Kegiatan
Belajar mempunyai tugas menyelenggarakan program
pendidikan nonformal dengan status sebagai kelompok
layanan dari sebahagian tugas Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan;
(2) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), UPTD Satuan Pendidikan Sanggar Kegiatan Belajar
mempunyai fungsi:
a. Pengkoordinasian pembentukan rombongan belajar
program PAUD dan Dikmas;
b. Pengkoordinasian penyelenggaran pembelajaran program
PAUD dan Dikmas;
c. Penyelenggaraan bimbingan program PAUD dan Dikmas di
masyarakat;
d. Pengkoordinasian pengembang kurikulum, bahan ajar,
dan media belajar muatan lokal;
e. Penyelenggaraan program percontohan program PAUD
dan Dikmas;
f. Penyelenggaraan Desa binaan program PAUD dan Dikmas;
g. Pelaksanaan pengabdian masyarakat yang terkait dengan
program PAUD dan Dikmas;
h. Pelaksanaan hubungan kerjasama dengan orang tua,
peserta didik dan masyarakat;
i. Pelaksanaan ketatauusahaan UPTD; dan
j. Pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan
pelaporan kegiatan pendidikan sanggar belajar.
Paragraf 11
UPTD Pusat Kesehatan Masyarakat

Pasal 20
(1) UPTD Pusat Kesehatan Masyarakat mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas Dinas Kesehatan lingkup
pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
(2) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud
pada ayat (1), UPTD Pusat Kesehatan Masyarakat pada Dinas
Kesehatan mempunyai fungsi:
a. penyusunan rencana dan teknis operasional pelaksanaan
pelayanan kesehatan kepada masyarakat;
b. pelaksanaan operasional pelayanan dasar kesehatan
masyarakat dan pembangunan kesehatan masyarakat di
wilayah kerja sesuai dengan kewenangan
penyelenggaraan pelayanan kesehatan;
c. pelaksanaan ketatausahaan UPTD; dan
d. pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan
pelaporan kegiatan pusat kesehatan masyarakat.

Bagian Ketiga
Susunan Organisasi

Pasal 21
(1) Susunan organisasi UPTD terdiri dari:
a. Kepala UPTD;
b. Sub Bagian Tata Usaha; dan
c. Jabatan Pelaksana dan Kelompok Jabatan Fungsional.
(2) Sub Bagian Tata Usaha sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
huruf b, dipimpin oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha yang
berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala UPTD.
(3) Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) huruf c, dipimpin oleh seorang Tenaga Fungsional
Senior sebagai Ketua Kelompok dan bertanggung jawab kepada
Kepala UPTD.
(4) Susunan organisasi UPTD sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) tidak berlaku bagi UPTD yang berbentuk Satuan
Pendidikan dan UPTD Puskesmas.
(5) Bagan struktur organisasi UPTD sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) tercantum dalam Lampiran II yang merupakan bagian
tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.

Pasal 22
(1) Untuk membantu pelaksanaan koordinasi pada UPTD yang
secara geografis mempunyai jangkauan pelayanan cukup
luas, dapat dibentuk unit layanan non struktural.
(2) Unit layanan non struktural sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) dipimpin oleh seorang koordinator.

Paragraf 1
Tugas, Fungsi dan Uraian Tugas
Kepala UPTD

Pasal 23
(1) Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin pelaksanaan
tugas dan fungsi UPTD.
(2) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud
pada ayat (1), Kepala UPTD pada Dinas menyelenggarakan
fungsi:
a. perumusan kebijakan UPTD;
b. pelaksanaan kebijakan UPTD;
c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan UPTD; dan
d. pelaksanaan administrasi UPTD.
(3) Uraian tugas Kepala UPTD adalah sebagai berikut :
a. merumuskan rencana dan program kerja UPTD;
b. mengkaji dan merumuskan data dan informasi UPTD;
c. melaksanakan pengoordinasian implementasi dan
evaluasi kebijakan manajemen kepegawaian lingkup UPTD;
d. melaksanakan pengoordinasian manajemen kepegawaian
lingkup UPTD;
e. melaksanakan pengoordinasian penyelenggaraan tugas
tugas yang meliputi pengoordinasian penyusunan,
pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan rencana dan program
kerja lingkup UPTD;
f. melaksanakan fasilitasi, pembinaan dan pengendalian
tata naskah dinas lingkup UPTD;
g. menyelenggarakan pembinaan Jabatan Fungsional;
h. memeriksa, memaraf dan/atau menandatangani konsep
naskah dinas sesuai dengan kewenangannya dalam
lingkup UPTD;
i. membuat telaahan staf bahan perumusan kebijakan UPTD;
j. melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan instansi
terkait lingkup UPTD;
k. melaksanakan pengawasan dan pengendalian lingkup
UPTD; dan
l. melaksanakan pembinaan, monitoring, evaluasi dan
pelaporan lingkup UPTD.

Paragraf 2
Tugas, Fungsi dan Uraian Tugas
Sub Bagian Tata Usaha

Pasal 24
(1) Sub Bagian Tata Usaha UPTD mempunyai tugas membantu
Kepala UPTD dalam pengelolaan administrasi, ketatausahaan,
perencanaan program/kegiatan, keuangan, perlengkapan,
kepegawaian, organisasi, tata laksana, kehumasan, hukum,
tugas umum lainnya di lingkungan UPTD.
(2) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), Sub Bagian Tata Usaha menyelenggarakan fungsi:
a. pengelolaan surat menyurat, urusan rumah tangga,
kehumasan dan kearsipan;
b. pengelolaan administrasi kepegawaian;
c. pengelolaan administrasi keuangan;
d. pengelolaan perlengkapan dan peralatan kantor; dan
e. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan.
(3) Uraian tugas Sub Bagian Tata Usaha adalah sebagai berikut:
a. menyusun rencana dan program kerja UPTD;
b. menyusun dan mempersiapkan naskah dinas, mengolah
kearsipan dan dokumentasi;
c. menyelenggarakan pelayanan teknis administrasi dan
ketatausahaan di lingkungan UPTD;
d. menyelenggarakan urusan rumah tangga UPTD;
e. menyelenggarakan urusan kehumasan UPTD;
f. menyusun, mempersiapkan dan mengoordinasikan
rencana anggaran satuan kerja UPTD;
g. melaksanakan administrasi keuangan, kepegawaian dan
perlengkapan di lingkungan UPTD;
h. membuat laporan pertanggungjawaban pelaksanaan
anggaran kegiatan UPTD;
i. melaksanakan penatausahaan barang inventaris di
lingkungan UPTD;
j. memberi saran dan pertimbangan kepada Kepala UPTD
dalam bidang ketatausahaan;
k. membuat dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas
kepada atasan; dan
l. melaksanakan tugas kedinasan lainnya yang diberikan
oleh Kepala UPTD.

Paragraf 3
Kelompok Jabatan Fungsional

Pasal 25
(1) Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas
melaksanakan kegiatan teknis di bidang keahliannya masing-
masing.
(2) Kelompok Jabatan Fungsional dapat dibagi dalam sub
kelompok sesuai dengan kebutuhan dan keahliannya masing-
masing dan dikoordinasikan oleh seorang tenaga fungsional
senior.
(3) Kebutuhan jabatan fungsional ditentukan berdasarkan sifat,
jenis dan beban kerja.
(4) Pembinaan terhadap tenaga fungsional dilakukan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Bagian Keempat
Eselonering

Pasal 26
Eselonering Jabatan Struktural ditetapkan sebagai berikut :
a. Kepala UPTD merupakan jabatan struktural eselon IV.a atau
jabatan pengawas;
b. Kepala Sub Bagian merupakan jabatan struktural eselon IV.b
atau jabatan pengawas; dan
c. Dikecualikan dari ketentuan sebagaimana dimaksud pada
huruf a dan huruf b di atas, bagi UPTD Satuan Pendidikan
dan UPTD Puskesmas berlaku ketentuan sebagai berikut :
1) Kepala UPTD yang berbentuk Satuan Pendidikan
merupakan jabatan fungsional guru/pamong belajar
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
dan
2) Kepala UPTD yang berbentuk Puskesmas dijabat oleh
pejabat fungsional tenaga kesehatan yang diberi tugas
tambahan.

BAB VI
TATA KERJA

Pasal 27
(1) Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Kepala UPTD,
Kepala Sub Bagian Tata Usaha dan Kelompok Jabatan
Fungsional wajib menerapkan prinsip koordinasi, integrasi
dan sinkronisasi baik dalam lingkungan masing-masing
maupun antar satuan organisasi di lingkungan Pemerintah
Daerah serta Instansi lain diluar Pemerintah Daerah sesuai
dengan tugas dan fungsinya masing-masing.
(2) Setiap pemimpin satuan organisasi wajib mengawasi
bawahannya masing-masing dan bila terjadi penyimpangan
agar mengambil langkah-langkah yang diperlukan.
(3) Setiap pemimpin satuan organisasi bertanggung jawab
memimpin dan mengkoordinasikan bawahan masing-masing
dan memberikan bimbingan serta petunjuk bagi pelaksanaan
tugas bawahannya.
(4) Setiap pemimpin satuan organisasi wajib mengikuti dan
mematuhi petunjuk dan bertanggung jawab pada atasannya
masing-masing serta menyampaikan laporan berkala tepat
waktu.
(5) Setiap laporan yang diterima oleh pimpinan satuan organisasi
dan bawahannya wajib diolah dan dipergunakan sebagai
bahan untuk penyusunan laporan lebih lanjut dan untuk
memberikan petunjuk kepada bawahannya.
(6) Dalam menyampaikan laporan masing-masing kepada atasan,
tembusan laporan wajib disampaikan pula kepada satuan
organisasi lain yang secara fungsional mempunyai hubungan
kerja.

BAB VII
PEMBIAYAAN

Pasal 28
Pembiayaan UPTD berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota dan sumber pendapatan lain
yang sah dan tidak mengikat.

BAB VIII
KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 29
UPTD yang ada saat ini tetap melaksanakan tugasnya sampai
dengan dilantiknya pejabat pada UPTD yang terbentuk
berdasarkan Peraturan Bupati ini.

BAB IX
KETENTUAN LAIN-LAIN

Pasal 30
Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Bupati ini, sepanjang
teknis pelaksanaannya akan diatur lebih lanjut dengan Peraturan
Bupati tersendiri.
BAB X
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 31
Peraturan Bupati ini berlaku efektif pada tahun 2018.

Pasal 32
Pada saat Peraturan Bupati ini mulai berlaku, maka :
1. Peraturan Bupati Nomor 70 Tahun 2008 tentang Susunan
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas
Pendidikan Kabupaten Lima Puluh Kota (Berita Daerah
Kabuapaten Lima Puluh Kota Tahun 2008 Nomor 70).
2. Peraturan Bupati Nomor 71 Tahun 2008 tentang Susunan
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis (UPT)
Keluarga Berencana Pada Badan Pemberdayaan Perempuan
dan Keluarga Berencana (Berita Daerah Kabuapaten Lima
Puluh Kota Tahun 2008 Nomor 71).
3. Peraturan Bupati Nomor 72 Tahun 2008 tentang Susunan
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pada
Dinas Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota (Berita Daerah
Kabuapaten Lima Puluh Kota Tahun 2008 Nomor 72).
4. Peraturan Bupati Nomor 112 Tahun 2011 tentang Susunan
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas
Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten
Lima Puluh Kota (Berita Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota
Tahun 2011 Nomor 112).
5. Peraturan Bupati Nomor 4 Tahun Tahun 2012 tentang
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana (UPT)
pada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten
Lima Puluh Kota sebagaimana diubah dengan Peraturan
Bupati Lima Puluh Kota Nomor 7 Tahun 2013 tentang
Perubahan Atas Peraturan Bupati Nomor 4 Tahun Tahun
2012 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Unit
Pelaksana (UPT) pada Dinas Peternakan dan Kesehatan
Hewan Kabupaten Lima Puluh Kota (Berita Daerah Kabupaten
Lima Puluh Kota Tahun 2012 Nomor 4).
6. Peraturan Bupati Nomor 208 Tahun 2012 tentang Susunan
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Pada Dinas
Perikanan Kabupaten Lima Puluh Kota (Berita Daerah
Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2012 Nomor 208).
7. Peraturan Bupati Nomor 16 Tahun 2014 tentang
Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana
Teknis Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Lima Puluh Kota
(Berita Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2014
Nomor 16).
dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 33

Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.


Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan
pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya
dalam Berita Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota.

Ditetapkan di Sarilamak
pada tanggal 22 Desember 2017

BUPATI LIMA PULUH KOTA,

IRFENDI ARBI
LAMPIRAN I PERATURAN BUPATI LIMA PULUH KOTA
NOMOR : 76 TAHUN 2017
TANGGAL : 22 Desember 2017
TENTANG : PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT
PELAKSANA TEKNIS DAERAH PADA DINAS DI
LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN LIMA PULUH
KOTA

NOMENKLATUR UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH


SATUAN PENDIDIKAN

1. UPTD SATUAN PENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK, terdiri dari :


1) UPTD SATUAN PENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK PEMBINA
KABUPATEN LIMA PULUH KOTA.

2. UPTD SATUAN PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR, terdiri dari :


1) UPTD SD NEGERI 01 BATU HAMPAR.
2) UPTD SD NEGERI 01 KOTO TANGAH BATU HAMPAR.
3) UPTD SD NEGERI 01 PAUH SANGIK.
4) UPTD SD NEGERI 01 SARIAK LAWEH.
5) UPTD SD NEGERI 01 SUAYAN.
6) UPTD SD NEGERI 01 SUNGAI BALANTIAK.
7) UPTD SD NEGERI 01 DURIAN GADANG.
8) UPTD SD NEGERI 02 KOTO TANGAH BATU HAMPA.
9) UPTD SD NEGERI 02 PAUAH SANGIK.
10) UPTD SD NEGERI 02 SARIAK LAWEH.
11) UPTD SD NEGERI 02 SUAYAN.
12) UPTD SD NEGERI 03 KOTO TANGAH BATU HAMPAR.
13) UPTD SD NEGERI 03 SARIAK LAWEH.
14) UPTD SD NEGERI 03 SUAYAN.
15) UPTD SD NEGERI 02 BATUHAMPAR.
16) UPTD SD NEGERI 04 KOTO TANGAH BATU HAMPA.
17) UPTD SD NEGERI 04 SARIAK LAWEH.
18) UPTD SD NEGERI 04 SUAYAN.
19) UPTD SD NEGERI 03 BATU HAMPA.
20) UPTD SD NEGERI 05 KOTO TANGAH BATUHAMPAR.
21) UPTD SD NEGERI 05 SARIAK LAWEH.
22) UPTD SD NEGERI 05 SUAYAN.
23) UPTD SD NEGERI 02 DURIAN GADANG.
24) UPTD SD NEGERI 06 KOTO TANGAH BATU HAMPA.
25) UPTD SD NEGERI 06 SARIAK LAWEH.
26) UPTD SD NEGERI 07 SARIAK LAWEH.
27) UPTD SD NEGERI 01 BANJA LOWEH.
28) UPTD SD NEGERI 01 BARUAH GUNUANG.
29) UPTD SD NEGERI 01 KOTO TANGAH.
30) UPTD SD NEGERI 01 MAEK.
31) UPTD SD NEGERI 01 SUNGAI NANIANG.
32) UPTD SD NEGERI 02 BANJA LOWEH.
33) UPTD SD NEGERI 02 BARUAH GUNUANG.
34) UPTD SD NEGERI 02 KOTO TANGAH.
35) UPTD SD NEGERI 02 MAEK.
36) UPTD SD NEGERI 02 SUNGAI NANIANG.
37) UPTD SD NEGERI 03 BANJA LOWEH.
38) UPTD SD NEGERI 03 KOTO TANGAH.
39) UPTD SD NEGERI 03 MAEK.
40) UPTD SD NEGERI 03 SUNGAI NANIANG.
41) UPTD SD NEGERI 04 BANJA LOWEH.
42) UPTD SD NEGERI 04 BARUAH GUNUANG.
43) UPTD SD NEGERI 04 KOTO TANGAH.
44) UPTD SD NEGERI 04 MAEK.
45) UPTD SD NEGERI 04 SUNGAI NANING.
46) UPTD SD NEGERI 05 BANJA LOWEH.
47) UPTD SD NEGERI 05 BARUAH GUNUANG.
48) UPTD SD NEGERI 05 MAEK.
49) UPTD SD NEGERI 05 SUNGAI NANIANG.
50) UPTD SD NEGERI 06 BARUAH GUNUANG.
51) UPTD SD NEGERI 06 MAEK.
52) UPTD SD NEGERI 07 BARUAH GUNUANG.
53) UPTD SD NEGERI 08 MAEK.
54) UPTD SD NEGERI 09 MAEK.
55) UPTD SD NEGERI 10 MAEK.
56) UPTD SD NEGERI 11 MAEK.
57) UPTD SD NEGERI 12 MAEK.
58) UPTD SD NEGERI 01 GUGUAK VIII KOTO.
59) UPTD SD NEGERI 01 KUBANG.
60) UPTD SD NEGERI 01 SIMPANG SUGIRAN.
61) UPTD SD NEGERI 01 SUNGAI TALANG.
62) UPTD SD NEGERI 01 VII KOTO TALAGO.
63) UPTD SD NEGERI 02 GUGUAK VIII KOTO.
64) UPTD SD NEGERI 02 KUBANG.
65) UPTD SD NEGERI 02 SIMPANG SUGIRAN.
66) UPTD SD NEGERI 02 SUNGAI TALANG.
67) UPTD SD NEGERI 02 VII KOTO TALAGO.
68) UPTD SD NEGERI 03 GUGUAK VIII KOTO.
69) UPTD SD NEGERI 03 KUBANG.
70) UPTD SD NEGERI 03 SIMPANG SUGIRAN.
71) UPTD SD NEGERI 03 SUNGAI TALANG.
72) UPTD SD NEGERI 03 VII KOTO TALAGO.
73) UPTD SD NEGERI 04 GUGUAK VIII KOTO.
74) UPTD SD NEGERI 04 KUBANG.
75) UPTD SD NEGERI 04 SUNGAI TALANG.
76) UPTD SD NEGERI 04 VII KOTO TALAGO.
77) UPTD SD NEGERI 05 GUGUAK VIII KOTO.
78) UPTD SD NEGERI 05 KUBANG.
79) UPTD SD NEGERI 05 SUNGAI TALANG.
80) UPTD SD NEGERI 05 VII KOTO TALAGO.
81) UPTD SD NEGERI 06 GUGUAK VIII KOTO.
82) UPTD SD NEGERI 06 VII KOTO TALAGO.
83) UPTD SD NEGERI 07 GUGUAK VIII KOTO.
84) UPTD SD NEGERI 07 KUBANG.
85) UPTD SD NEGERI 07 VII KOTO TALAGO.
86) UPTD SD NEGERI 08 GUGUAK VIII KOTO.
87) UPTD SD NEGERI 08 KUBANG.
88) UPTD SD NEGERI 08 VII KOTO TALAGO.
89) UPTD SD NEGERI 09 GUGUAK VIII KOTO.
90) UPTD SD NEGERI 09 VII KOTO TALAGO.
91) UPTD SD NEGERI 10 GUGUAK VIII KOTO.
92) UPTD SD NEGERI 10 VII KOTO TALAGO.
93) UPTD SD NEGERI 11 GUGUAK VIII KOTO.
94) UPTD SD NEGERI 12 GUGUAK VIII KOTO.
95) UPTD SD NEGERI 13 GUGUAK VIII KOTO.
96) UPTD SD NEGERI 01 KOTO TINGGI.
97) UPTD SD NEGERI 01 PANDAM GADANG.
98) UPTD SD NEGERI 01 TALANG ANAU.
99) UPTD SD NEGERI 02 KOTO TINGGI.
100) UPTD SD NEGERI 02 PANDAM GADANG.
101) UPTD SD NEGERI 02 TALANG ANAU.
102) UPTD SD NEGERI 03 KOTO TINGGI.
103) UPTD SD NEGERI 03 PANDAM GADANG.
104) UPTD SD NEGERI 03 TALANG ANAU.
105) UPTD SD NEGERI 04 KOTOTINGGI.
106) UPTD SD NEGERI 04 PANDAM GADANG.
107) UPTD SD NEGERI 05 KOTO TINGGI.
108) UPTD SD NEGERI 05 PANDAM GADANG.
109) UPTD SD NEGERI 06 KOTO TINGGI.
110) UPTD SD NEGERI 06 PANDAM GADANG.
111) UPTD SD NEGERI 07 KOTOTINGGI.
112) UPTD SD NEGERI 07 PANDAM GADANG.
113) UPTD SD NEGERI 08 KOTO TINGGI.
114) UPTD SD NEGERI 09 KOTOTINGGI.
115) UPTD SD NEGERI 10 KOTO TINGGI.
116) UPTD SD NEGERI 11 KOTO TINGGI.
117) UPTD SD NEGERI 01 BATU BALANG.
118) UPTD SD NEGERI 01 BUKIK LIMBUKU.
119) UPTD SD NEGERI 01 GURUN.
120) UPTD SD NEGERI 01 HARAU.
121) UPTD SD NEGERI 01 KOTO TUO.
122) UPTD SD NEGERI 01 LUBUAK BATINGKOK.
123) UPTD SD NEGERI 01 PILUBANG.
124) UPTD SD NEGERI 01 SARILAMAK.
125) UPTD SD NEGERI 01 SOLOK BIO-BIO.
126) UPTD SD NEGERI 01 TARAM.
127) UPTD SD NEGERI 01 TARANTANG.
128) UPTD SD NEGERI 02 BATU BALANG.
129) UPTD SD NEGERI 02 GURUN.
130) UPTD SD NEGERI 02 HARAU.
131) UPTD SD NEGERI 02 KOTO TUO.
132) UPTD SD NEGERI 02 LUBUAK BATINGKOK.
133) UPTD SD NEGERI 02 SARILAMAK.
134) UPTD SD NEGERI 02 SOLOK BIO-BIO.
135) UPTD SD NEGERI 02 TARAM.
136) UPTD SD NEGERI 02 TARANTANG.
137) UPTD SD NEGERI 03 BATU BALANG.
138) UPTD SD NEGERI 03 HARAU.
139) UPTD SD NEGERI 03 KOTO TUO.
140) UPTD SD NEGERI 03 LUBUAK BATINGKOK.
141) UPTD SD NEGERI 03 SARILAMAK.
142) UPTD SD NEGERI 03 TARAM.
143) UPTD SD NEGERI 03 TARANTANG.
144) UPTD SD NEGERI 04 BATU BALANG.
145) UPTD SD NEGERI 04 KOTO TUO.
146) UPTD SD NEGERI 04 SARILAMAK.
147) UPTD SD NEGERI 04 TARAM.
148) UPTD SD NEGERI 05 KOTO TUO.
149) UPTD SD NEGERI 05 SARILAMAK.
150) UPTD SD NEGERI 05 TARAM.
151) UPTD SD NEGERI 06 SARILAMAK.
152) UPTD SD NEGERI 06 TARAM.
153) UPTD SD NEGERI 07 SARILAMAK.
154) UPTD SD NEGERI 08 SARILAMAK.
155) UPTD SD NEGERI 09 SARILAMAK.
156) UPTD SD NEGERI 01 DURIAN TINGGI.
157) UPTD SD NEGERI 01 GALUGUA.
158) UPTD SD NEGERI 01 KOTO BANGUN.
159) UPTD SD NEGERI 01 KOTO LAMO.
160) UPTD SD NEGERI 01 LUBUAK ALAI.
161) UPTD SD NEGERI 01 MUARO PAITI.
162) UPTD SD NEGERI 01 SIALANG.
163) UPTD SD NEGERI 02 DURIAN TINGGI.
164) UPTD SD NEGERI 02 GALUGUA.
165) UPTD SD NEGERI 02 KOTO BANGUN.
166) UPTD SD NEGERI 02 KOTO LAMO.
167) UPTD SD NEGERI 02 LUBUAK ALAI.
168) UPTD SD NEGERI 02 MUARO PAITI.
169) UPTD SD NEGERI 02 SIALANG.
170) UPTD SD NEGERI 03 DURIAN TINGGI.
171) UPTD SD NEGERI 03 GALUGUA.
172) UPTD SD NEGERI 03 KOTO BANGUN.
173) UPTD SD NEGERI 03 KOTO LAMO.
174) UPTD SD NEGERI 03 LUBUAK ALAI.
175) UPTD SD NEGERI 03 MUARO PAITI.
176) UPTD SD NEGERI 03 SIALANG.
177) UPTD SD NEGERI 04 DURIAN TINGGI.
178) UPTD SD NEGERI 04 GALUGUA.
179) UPTD SD NEGERI 04 KOTO BANGUN.
180) UPTD SD NEGERI 04 LUBUAK ALAI.
181) UPTD SD NEGERI 04 MUARO PAITI.
182) UPTD SD NEGERI 04 SIALANG.
183) UPTD SD NEGERI 05 KOTO BANGUN.
184) UPTD SD NEGERI 05 MUARO PAITI.
185) UPTD SD NEGERI 05 SIALANG.
186) UPTD SD NEGERI 06 SIALANG.
187) UPTD SD NEGERI 01 AMPALU.
188) UPTD SD NEGERI 01 BALAI PANJANG.
189) UPTD SD NEGERI 01 BATU PAYUANG.
190) UPTD SD NEGERI 01 BUKIK SIKUMPA.
191) UPTD SD NEGERI 01 HALABAN.
192) UPTD SD NEGERI 01 LABUAH GUNUANG.
193) UPTD SD NEGERI 01 SITANANG.
194) UPTD SD NEGERI 01 TANJUANG GADANG.
195) UPTD SD NEGERI 02 AMPALU.
196) UPTD SD NEGERI 02 BALAI PANJANG.
197) UPTD SD NEGERI 02 BATU PAYUANG.
198) UPTD SD NEGERI 02 BUKIK SIKUMPA.
199) UPTD SD NEGERI 02 HALABAN.
200) UPTD SD NEGERI 02 LABUAH GUNUANG.
201) UPTD SD NEGERI 02 SITANANG.
202) UPTD SD NEGERI 02 TANJUANG GADANG.
203) UPTD SD NEGERI 03 AMPALU.
204) UPTD SD NEGERI 03 BALAI PANJANG.
205) UPTD SD NEGERI 03 BATU PAYUANG.
206) UPTD SD NEGERI 03 BUKIK SIKUMPA.
207) UPTD SD NEGERI 03 HALABAN.
208) UPTD SD NEGERI 03 LABUAH GUNUANG.
209) UPTD SD NEGERI 03 SITANANG.
210) UPTD SD NEGERI 03 TANJUNG GADANG.
211) UPTD SD NEGERI 04 AMPALU.
212) UPTD SD NEGERI 04 BATU PAYUNG.
213) UPTD SD NEGERI 04 BUKIK SIKUMPA.
214) UPTD SD NEGERI 04 HALABAN.
215) UPTD SD NEGERI 04 LABUAH GUNUANG.
216) UPTD SD NEGERI 04 SITANANG.
217) UPTD SD NEGERI 04 TANJUANG GADANG.
218) UPTD SD NEGERI 05 BATU PAYUANG.
219) UPTD SD NEGERI 05 HALABAN.
220) UPTD SD NEGERI 06 BATU PAYUANG.
221) UPTD SD NEGERI 01 ANDALEH.
222) UPTD SD NEGERI 01 MUNGO.
223) UPTD SD NEGERI 01 SUNGAI KAMUYANG.
224) UPTD SD NEGERI 01 TJ. HARO SIKABU KABU.
225) UPTD SD NEGERI 02 ANDALEH.
226) UPTD SD NEGERI 02 MUNGO.
227) UPTD SD NEGERI 02 SUNGAI KAMUYANG.
228) UPTD SD NEGERI 03 ANDALEH.
229) UPTD SD NEGERI 03 MUNGO.
230) UPTD SD NEGERI 03 SUNGAI KAMUYANG.
231) UPTD SD NEGERI 03 TANJUNG HARO.
232) UPTD SD NEGERI 04 ANDALEH.
233) UPTD SD NEGERI 04 MUNGO.
234) UPTD SD NEGERI 04 SUNGAI KAMUYANG.
235) UPTD SD NEGERI 04 TANJUNG HARO SIKABU KABU.
236) UPTD SD NEGERI 05 ANDALEH.
237) UPTD SD NEGERI 05 MUNGO.
238) UPTD SD NEGERI 05 SUNGAI KAMUYANG.
239) UPTD SD NEGERI 05 TANJUANG HARO SIKABU KABU.
240) UPTD SD NEGERI 06 MUNGO.
241) UPTD SD NEGERI 06 SUNGAI KAMUYANG.
242) UPTD SD NEGERI 07 SUNGAI KAMUYANG.
243) UPTD SD NEGERI 01 JOPANG MANGANTI.
244) UPTD SD NEGERI 01 MUNGKA.
245) UPTD SD NEGERI 01 SIMPANG KAPUAK.
246) UPTD SD NEGERI 01 TALANG MAUA.
247) UPTD SD NEGERI 02 JOPANG MANGANTI.
248) UPTD SD NEGERI 02 MUNGKA.
249) UPTD SD NEGERI 02 SIMPANG KAPUAK.
250) UPTD SD NEGERI 02 TALANG MAUA.
251) UPTD SD NEGERI 01 SUNGAI ANTUAN.
252) UPTD SD NEGERI 03 SIMPANG KAPUAK.
253) UPTD SD NEGERI 03 TALANG MAUA.
254) UPTD SD NEGERI 02 SUNGAI ANTUAN.
255) UPTD SD NEGERI 04 SIMPANG KAPUAK.
256) UPTD SD NEGERI 04 TALANG MAUA.
257) UPTD SD NEGERI 03 MUNGKA.
258) UPTD SD NEGERI 03 SUNGAI ANTUAN.
259) UPTD SD NEGERI 04 MUNGKA.
260) UPTD SD NEGERI 04 SUNGAI ANTUAN.
261) UPTD SD NEGERI 05 MUNGKA.
262) UPTD SD NEGERI 06 MUNGKA.
263) UPTD SD NEGERI 01 GUNUANG MALINTANG.
264) UPTD SD NEGERI 01 KOTO ALAM.
265) UPTD SD NEGERI 01 MANGGILANG.
266) UPTD SD NEGERI 01 PANGKALAN.
267) UPTD SD NEGERI 01 TANJUANG PAUAH.
268) UPTD SD NEGERI 01 TANJUNG BALIK.
269) UPTD SD NEGERI 02 GUNUANG MALINTANG.
270) UPTD SD NEGERI 02 KOTO ALAM.
271) UPTD SD NEGERI 02 MANGGILANG.
272) UPTD SD NEGERI 02 PANGKALAN.
273) UPTD SD NEGERI 02 TANJUANG BALIK.
274) UPTD SD NEGERI 02 TANJUNG PAUAH.
275) UPTD SD NEGERI 03 TANJUANG BALIK.
276) UPTD SD NEGERI 03 GUNUANG MALINTANG.
277) UPTD SD NEGERI 03 KOTO ALAM.
278) UPTD SD NEGERI 03 MANGGILANG.
279) UPTD SD NEGERI 03 PANGKALAN.
280) UPTD SD NEGERI 04 GUNUANG MALINTANG.
281) UPTD SD NEGERI 04 MANGGILANG.
282) UPTD SD NEGERI 04 PANGKALAN.
283) UPTD SD NEGERI 05 GUNUANG MALINTANG.
284) UPTD SD NEGERI 05 PANGKALAN.
285) UPTD SD NEGERI 06 GUNUANG MALINTANG.
286) UPTD SD NEGERI 06 PANGKALAN.
287) UPTD SD NEGERI 07 GUNUANG MALINTANG.
288) UPTD SD NEGERI 07 PANGKALAN.
289) UPTD SD NEGERI 08 PANGKALAN.
290) UPTD SD NEGERI 09 PANGKALAN.
291) UPTD SD NEGERI 10 PANGKALAN.
292) UPTD SD NEGERI 01 KOTO BARU SIMALANGGANG.
293) UPTD SD NEGERI 01 KOTO TANGAH SIMALANGGANG.
294) UPTD SD NEGERI 01 PIOBANG.
295) UPTD SD NEGERI 01 SIMALANGGANG.
296) UPTD SD NEGERI 01 SUNGAI BERINGIN.
297) UPTD SD NEGERI 01 TAEH BARUAH.
298) UPTD SD NEGERI 01 TAEH BUKIK.
299) UPTD SD NEGERI 02 KT BARU SIMALANGGANG.
300) UPTD SD NEGERI 02 KT TANGAH SIMALANGGANG.
301) UPTD SD NEGERI 02 PIOBANG.
302) UPTD SD NEGERI 02 SIMALANGGANG.
303) UPTD SD NEGERI 02 SUNGAI BERINGIN.
304) UPTD SD NEGERI 02 TAEH BARUAH.
305) UPTD SD NEGERI 02 TAEH BUKIK.
306) UPTD SD NEGERI 03 KT BARU SIMALANGGANG.
307) UPTD SD NEGERI 03 KT TANGAH SIMALANGGANG.
308) UPTD SD NEGERI 03 PIOBANG.
309) UPTD SD NEGERI 03 SIMALANGGANG.
310) UPTD SD NEGERI 03 SUNGAI BERINGIN.
311) UPTD SD NEGERI 03 TAEH BARUAH.
312) UPTD SD NEGERI 03 TAEH BUKIK.
313) UPTD SD NEGERI 04 KT BARU SIMALANGGANG.
314) UPTD SD NEGERI 04 PIOBANG.
315) UPTD SD NEGERI 04 SIMALANGGANG.
316) UPTD SD NEGERI 04 TAEH BARUAH.
317) UPTD SD NEGERI 04 TAEH BUKIK.
318) UPTD SD NEGERI 05 KT BARU SIMALANGGANG.
319) UPTD SD NEGERI 05 TAEH BARUAH.
320) UPTD SD NEGERI 06 TAEH BARUAH.
321) UPTD SD NEGERI 01 SITUJUAH BANDA DALAM.
322) UPTD SD NEGERI 01 SITUJUAH BATUA.
323) UPTD SD NEGERI 01 SITUJUAH GADANG.
324) UPTD SD NEGERI 01 SITUJUAH LADANG LAWEH.
325) UPTD SD NEGERI 01 TUNGKA.
326) UPTD SD NEGERI 02 LADANG LAWEH.
327) UPTD SD NEGERI 02 SITUJUAH BANDA DALAM.
328) UPTD SD NEGERI 02 SITUJUAH BATUA.
329) UPTD SD NEGERI 02 SITUJUAH GADANG.
330) UPTD SD NEGERI 02 TUNGKA.
331) UPTD SD NEGERI 03 SITUJUAH BANDA DALAM.
332) UPTD SD NEGERI 03 SITUJUAH BATUA.
333) UPTD SD NEGERI 03 SITUJUAH GADANG.
334) UPTD SD NEGERI 03 TUNGKA.
335) UPTD SD NEGERI 04 SITUJUAH BANDA DALAM.
336) UPTD SD NEGERI 04 SITUJUAH BATUA.
337) UPTD SD NEGERI 04 SITUJUAH GADANG.
338) UPTD SD NEGERI 05 SITUJUAH BATUA.
339) UPTD SD NEGERI 05 SITUJUAH GADANG.
340) UPTD SD NEGERI 06 SITUJUAH BATUA.
341) UPTD SD NEGERI 06 SITUJUAH GADANG.
342) UPTD SD NEGERI 07 SITUJUAH GADANG.
343) UPTD SD NEGERI 01 KURAI.
344) UPTD SD NEGERI 01 LIMBANANG.
345) UPTD SD NEGERI 01 SULIKI.
346) UPTD SD NEGERI 01 TANJUANG BUNGO.
347) UPTD SD NEGERI 02 KURAI.
348) UPTD SD NEGERI 02 LIMBANANG.
349) UPTD SD NEGERI 02 SULIKI.
350) UPTD SD NEGERI 02 SUNGAI RIMBANG.
351) UPTD SD NEGERI 02 TANJUANG BUNGO.
352) UPTD SD NEGERI 03 KURAI.
353) UPTD SD NEGERI 03 LIMBANANG.
354) UPTD SD NEGERI 03 SULIKI.
355) UPTD SD NEGERI 03 SUNGAI RIMBANG.
356) UPTD SD NEGERI 03 TANJUANG BUNGO.
357) UPTD SD NEGERI 01 ANDIANG.
358) UPTD SD NEGERI 04 SULIKI.
359) UPTD SD NEGERI 04 LIMBANANG.
360) UPTD SD NEGERI 05 SULIKI.
361) UPTD SD NEGERI 05 SUNGAI RIMBANG.
362) UPTD SD NEGERI 02 ANDIANG.
363) UPTD SD NEGERI 03 ANDIANG.
364) UPTD SDLB TARANTANG.
3. UPTD SATUAN PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA, terdiri
dari :

1) UPTD SMP NEGERI 1 KECAMATAN GUNUANG OMEH.


2) UPTD SMP NEGERI 2 KECAMATAN GUNUANG OMEH.
3) UPTD SMP NEGERI 1 KECAMATAN BUKIK BARISAN.
4) UPTD SMP NEGERI 2 KECAMATAN BUKIK BARISAN.
5) UPTD SMP NEGERI 3 KECAMATAN BUKIK BARISAN.
6) UPTD SMP NEGERI 4 KECAMATAN BUKIK BARISAN.
7) UPTD SMP NEGERI 1 KECAMATAN SULIKI.
8) UPTD SMP NEGERI 2 KECAMATAN SULIKI.
9) UPTD SMP NEGERI 1 KECAMATAN GUGUAK.
10) UPTD SMP NEGERI 2 KECAMATAN GUGUAK.
11) UPTD SMP NEGERI 4 KECAMATAN GUGUAK.
12) UPTD SMP NEGERI 5 KECAMATAN GUGUAK.
13) UPTD SMP NEGERI 1 KECAMATAN MUNGKA.
14) UPTD SMP NEGERI 2 KECAMATAN MUNGKA.
15) UPTD SMP NEGERI 1 KECAMATAN AKABILURU.
16) UPTD SMP NEGERI 2 KECAMATAN AKABILURU.
17) UPTD SMP NEGERI 3 KECAMATAN AKABILURU.
18) UPTD SMP NEGERI 1 KECAMATAN PAYAKUMBUH.
19) UPTD SMP NEGERI 2 KECAMATAN PAYAKUMBUH.
20) UPTD SMP NEGERI 3 KECAMATAN PAYAKUMBUH.
21) UPTD SMP NEGERI 4 KECAMATAN PAYAKUMBUH.
22) UPTD SMP NEGERI 1 KECAMATAN LUAK.
23) UPTD SMP NEGERI 2 KECAMATAN LUAK.
24) UPTD SMP NEGERI 1 KECAMATAN LAREH SAGO HALABAN.
25) UPTD SMP NEGERI 2 KECAMATAN LAREH SAGO HALABAN.
26) UPTD SMP NEGERI 3 KECAMATAN LAREH SAGO HALABAN.
27) UPTD SMP NEGERI 4 KECAMATAN LAREH SAGO HALABAN.
28) UPTD SMP NEGERI 1 KECAMATAN SITUJUAH LIMO NAGARI.
29) UPTD SMP NEGERI 2 KECAMATAN SITUJUAH LIMO NAGARI.
30) UPTD SMP NEGERI 1 KECAMATAN HARAU.
31) UPTD SMP NEGERI 2 KECAMATAN HARAU.
32) UPTD SMP NEGERI 3 KECAMATAN HARAU.
33) UPTD SMP NEGERI 4 KECAMATAN HARAU.
34) UPTD SMP NEGERI 5 KECAMATAN HARAU.
35) UPTD SMP NEGERI 1 KECAMATAN PANGKALAN KOTO BARU.
36) UPTD SMP NEGERI 2 KECAMATAN PANGKALAN KOTO BARU.
37) UPTD SMP NEGERI 3 KECAMATAN PANGKALAN KOTO BARU.
38) UPTD SMP NEGERI 4 KECAMATAN PANGKALAN KOTO BARU.
39) UPTD SMP NEGERI 5 KECAMATAN PANGKALAN.
40) UPTD SMP NEGERI 1 KECAMATAN KAPUR IX.
41) UPTD SMP NEGERI 2 KECAMATAN KAPUR IX.
42) UPTD SMP NEGERI 3 KECAMATAN KAPUR IX.
43) UPTD SMP NEGERI 4 KECAMATAN KAPUR IX.
44) UPTD SMP NEGERI 5 KECAMATAN KAPUR IX.
45) UPTD SMP NEGERI 6 KECAMATAN KAPUR IX.
4. UPTD SATUAN PENDIDIKAN NONFORMAL SANGGAR KEGIATAN
BELAJAR, terdiri dari :

1) UPTD SATUAN PENDIDIKAN NON FORMAL SANGGAR KEGIATAN


BELAJAR KABUPATEN LIMA PULUH KOTA.

Ditetapkan di Sarilamak
pada tanggal 22 Desember 2017

BUPATI LIMA PULUH KOTA,

IRFENDI ARBI
LAMPIRAN II PERATURAN BUPATI LIMA PULUH KOTA
NOMOR : 76 TAHUN 2017
TANGGAL : 22 Desember 2017
TENTANG : PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT
PELAKSANA TEKNIS DAERAH PADA DINAS DI
LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN LIMA PULUH
KOTA

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI


UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH PADA DINAS

KEPALA
KEPALA

KELOMPOK JABATAN
SUB BAGIAN
FUNGSIONAL
TATA USAHA

Ditetapkan di Sarilamak
pada tanggal 22 Desember 2017

BUPATI LIMA PULUH KOTA,

IRFENDI ARBI

Anda mungkin juga menyukai