Abstract—Algoritma A* merupakan salah satu algoritma cenderung lebih mudah dipahami dibandingkan pencarian
untuk menentukan rute terpendek. Algoritma tersebut heuristik, tetapi hasil pencarian yang diperoleh pencarian
menghadiskan rute terpendek yang efisien berdasarkan jarak heuristic lebih variatif dan waktu pencarian solusi lebih cepat
yang ditempuh dan straight-line distance yang merupakan jarak [5].
lurus dari suatu titik kota menuju kota tujuannya. Proses
penentuan rute terpendek dari jalur alternatif Purworejo-Jogja Ada beberapa cara mencari optimasi rute terpendek untuk
yang menggunakan algoritma A* sesuai dengan informasi yang menghubungkan satu tempat dengan tempat yang lain
ada pada google map sehingga hal tersebut membuktikan bahwa diantaranya adalah algoritma Dijkstra, algoritma Semut atau
algoritma A* merupakan algoritma yang tepat untuk menentukan Ant Colony, algoritma Floyd Warshall, algoritma Bellman
rute terpendek dari beberapa jalur. Ford, algoritma Distance Vector, algoritma Ford Fulkerson, dan
algoritma A*. Algoritma tersebut dibuat untuk mencari cara
Keywords—algoritma; A*; rute terpendek; jalur alternatif; yang paling efisien dan efektif untuk menganalisa pemilihan
Purworejo; Jogja; pertimbangan. jalur tercepat dengan berbagai penambahan variable [5].
Salah satu metode pencarian jalur terpendek yang termasuk
dalam pencarian heurisitc adalah Algoritma A*. Algoritma A*
I. PENDAHULUAN
merupakan salah satu algoritma pencarian rute yang optimal
Purworejo merupakan salah satu kabupaten yang berada di dan komplit. Optimal berarti rute yang dihasilkan adalah rute
Jawa Tengah, yang mana kabupaten tersebut adalah tempat yang paling baik dan komplit berarti algoritma tersebut dapat
tinggal penulis saat ini. Sering kali penulis jalan-jalan bersama mencapai tujuan yang di harapkan. Dalam penerapannya,
keluarga ke tempat wisata yang berada di Kota Jogja karena Algoritma A* menggunakan jarak sebagai proses kalkulasi nilai
jaraknya cukup dekat dengan tempat tinggal kami sehingga tidak terbaik [5].
menghabiskan waktu di jalan jika waktu libur yang kami miliki
sangat singkat. Ada banyak jalur alternatif yang dapat dilalui Namun, jika ingin melakukan suatu perjalanan, selain
dari Purworejo untuk menuju Kota Jogja. Keluarga penulis telah memilih jalur dengan rute terpendek untuk menghemat waktu
melalui banyak jalur untuk mendapatkan pengalaman perjalanan dan biaya, hendaknya mempertimbangkan sesuatu (rintangan,
yang berbeda. Ada jalur yang jalannya naik turun, ada juga yang hambatan, dan kondisi lain) yang ada pada jalur yang akan
jalannya benlubang, lalu ada jalur dengan pemandangan yang dilalui tersebut agar tidak kaget saat melaluinya. Pada makalah
indah di kanan kiri jalan, dan lain sebagainya. ini penulis berikan informasi mengenai pertimbangan yang
harus diperhatikan saat memilih rute terbaik dari jalur alternatif
Ketika akan melakukan perjalanan dari suatu tempat ke Purworejo-Jogja yang telah penulis pilih.
tempat lain pasti sangat mempertimbangkan berbagai hal,
seperti efisiensi biaya dan waktu, maka diperlukan pengetahuan
untuk menentuka rute terpendek. Algoritma pencarian rute
II. DASAR TEORI
terpendek atau lebih dikenal sebagai shortest-path dipakai
dalam menentukan rute dalam sebuah graf [5]. A. Graf
Teori graf merupakan cabang kajian dalam matematika dan Graph adalah kumpulan simpul (nodes) yang
ilmu komputer. Graf digunakan untuk merepresentasikan dihubungkan satu sama lainmelalui sisi/busur (edges)
sebuah objek yang memiliki keterhubungan dengan objek lain. (Zakaria, 2006). Suatu Graf G terdiri dari dua himpunan
Banyak hal yang dapat diterapkan menggunakan graf, salah yaitu himpunan V dan himpunan E.
satunya adalah penentuan rute terpendek dari beberapa jalur 1. Verteks (simpul), yaitu himpunan simpul yang terbatas
alternatif. dan tidak kosong.
Teknik pencarian yang sering digunakan untuk menentukan 2. Edge (sisi/busur), yaitu himpunan busur yang
rute terpendek yaitu pencarian buta (blind search) dan menghubungkan sepasang simpul [4].
pencarian heuristik (heuristic search). Pencarian buta
REFERENSI
[1] https://fti.uajy.ac.id/sentika/publikasi/makalah/2018/9.pdf diakses pada
tanggal 3 Mei 2020.
[2] https://informatika.stei.itb.ac.id/~rinaldi.munir/Stmik/2017-2018/A-Star-
Best-FS-dan-UCS-(2018).pdf diakses pada 3 Mei 2020.
[3] https://informatika.stei.itb.ac.id/~rinaldi.munir/Stmik/2018-
2019/Makalah/Makalah-Stima-2019-030.pdf diakses pada tanggal 3 Mei
2020
[4] https://media.neliti.com/media/publications/103568-ID-none.pdf diakses
pada tanggal 3 Mei 2020.
[5] https://media.neliti.com/media/publications/235453-penerapan-
algoritma-a-star-menggunakan-g-fa0b1902.pdf diakses pada tanggal 3
Mei 2020.
[6] https://www.google.co.id/maps/ diakses pada 2 Mei 2020